Usaha untuk memahami kerja dari alam berfikir manusia (MIND) sudah dimulai : sejak zaman Yunani Plato dan Aritoteles the nature of human knowledge FILSAFAT Abad –19 W.Wundt Laboratorium untuk mempelajari mental operations PSIKOLOGI EKSPERIMEN J.B. Watson meninjau dari hubungan S -- R BEHAVIORISM TIDAK menerima aspek kesadaran (consciousness) dan representasi mental Pertengahan 1950 John Mc.Carthy, Marvin Minsky, Allen Newell, Herbert Simon Artificial Intelligence Tahun 1956 Simposium MIT Miller Noam Chomsky Memory Linguist Kognitif Sains Lahir sekitar tahun 1970 karena adanya pertanyaan yang sama diantara para ahli dibidang psikologi kognitif, komputer, liguistik, filsafat, syaraf (neurolog) & antropologi Pertengahan 1950 John Mc.Carthy & Marvin Minsky → menciptakan kecerdasan buatan Allen Newell & Herbert Simon → menggunakan komputer untuk mensimulasikan proses kognitif Noam Chomsky → linguistik Tahun 1956 → Symposium on Information Theory → tentang teori informasi → di kampus MIT (Massachusetts Institute of Technology) › Pembicara: Noam Chomsky, Jerome Bruner, Allen Newell, Herbert Simon, George Miller, dll › Presentasi berbagai paper Pada tahun 1960 mulai adanya studi interdisipliner. Mulai dipelajari diberbagai Universitas Harvard → Cognitive studies Camegie Mellon → information-processing psychology La Jolla → Cognitive science Cognitive science → akhir 1970an ›Studi Interdisipliner → kelompok inti (artificial intelligence, psikologi, linguistik) ›pendukung (filsafat, neuroscience, antropologi) Jurnal cognitive science → tahun 1977 oleh Roger Schank dan Gene Charniak (bidang AI), Allan Collins (psikolog) Kognitif sains melihat alam berfikir manusia, sbg sesuatu yg kompleks yang melakukan perilaku : › menerima (receives), › menyimpan (stores), › menarik (retrieves), › mentransformasi (transforms), › mentransmisi (transmits) informasi INFORMASI Informasi dan proses pengolahan informasi itu dapat dipelajari pola maupun bentuk manipulasi dari pola tersebut. Dengan diketahui rules atau algorithmnya, maka dapat diketahui bagaimana informasi itu di proses. “Simbol” dan “formal proses” diatas merupakan representasi dari sesuatu yang mempunyai arti di dunia nyata. Beda “informasi” dengan “data”…….”garbage in garbage out” (GIGO) KETERPADUAN Hasil dari masing-masing bidang ilmu merupakan input untuk bidang ilmu lain membantu untuk lebih mengerti alam berfikir manusia itu (the nature of the human mind) Misalnya : temuan di bidang psikologi kognitif (persepsi, memori, proses pengolahan informasi, proses pengambilan keputusan) Input berharga bagi ilmu komputer → bidang AI (expert system) Psikologi Kognitif Persepsi, perhatian (attention), skema MIND Ilmu Komputer Artificial Intelligence (kecerdasan buatan) Bagaimana bisa membuat suatu mesin yang dapat berpikir seperti manusia Membicarakan masalah MIND (pikiran) proses berpikir dari manusia Linguistik Bagaimana manusia bisa memahami dan mengartikan bahasa, simbol dan bunyi MIND Filsafat Pengetahuan didapat MIND Neurologi Hubungan bagian-bagian saraf otak kiri dan kanan MIND Pendidikan Cara mendidik yang baik MIND Psikologi Kognitif Ilmu Komputer Linguistik Filsafat sama-sama membicarakan “MIND” (proses berpikir seseorang) Neurologi Pendidikan objek pembicaraan APLIKASI • Human Information Processing vs. Machine Information Processing • Sistem pengambilan keputusan pada manusia vs. DSS (Decision Support System) • Cara berfikir seorang pakar vs. Expert system • Cara bekerja para manager vs. MIS (Management Information System) • Proses belajar manusia vs. CAI/CAL/CMC Penggunaan Komputer di Bidang Psikologi Kognitif Memiliki Keterkaitan dengan: Penyimpanan data memory Proses coding Pembelajaran berbasis komputer (SPSS, games, CAI) Proses persoalan yang dikaitkan dengan berpikir Icon komputer (berhubungan dengan interaksi manusia dengan computer atau Human – Computer Interaction) E-learning (electronic learning)