EKONOMIKA (Aspek Mikro) Struktur Pasar MODUL 6 OLEH SAHIBUL MUNIR FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS PROGRAM KELAS KARYAWAN UNIVERSITAS MERCU BUANA 2012 ‘12 1 Ekonomika Ir. Sahibul Munir, SE,M.Si Pusat Bahan Ajar dan E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id dalam pembahasan mengenai struktur pasar dan penentuan harga dalam pasar tersebut. Pemaksimuman Keuntungan (Profit maximation): Secara rasional suatu perusahaan akan memproduksi suatu output jika kegiatan tersebut dapat memberikan keuntungan kepada perusahaan bila dibandingkan dengan tidak memproduksi sama sekali. Apabila perusahaan tidak melakukan kegiatan produksi sama sekali, maka ia akan menderita kerugian sebesar “fixed cost” yang harus ditanggungnya. Namun kalau perusahaan tersebut memproduksi suatu output maka ia akan mempunyai beban sebesar fixed cost ditambah variabel cost. Jika penerimaan (total revenue) yang diperoleh perusahaan lebih besar dari total variabel costnya, maka akan lebih menguntungkan bagi perusahaan untuk terus berproduksi, dari pada ia tidak berpoduksi sama sekali. Dengan adanya kegiatan produksi tersebut perusahaan akan dapat menutup sebagian dari beban fixed costnya. Tetapi apabila total revenue-nya lebih kecil dari total variabel costnya (TR<TVC), maka sebaiknya perusahaan tersebut harus menghentikan kegiatan produksinya. Sebab kalau kegiatan ini diteruskan ia akan menderita kerugian yang lebih besar bila dibandingkan dengan tidak berproduksi atau menyetop kegiatannya. Setelah diketahui, bahwa perusahaan layak untuk berproduksi maka langkah berikutnya adalah menentukan berapa besarnya output yang harus diproduksi agar dicapai/diperoleh keuntungan yang maksimum. Untuk maksud tersebut perusahaan harus membandingkan antara total revenue yang diterimanya dengan biaya total yang harus dikeluarkannya. Secara rasional perusahaan akan terus menaikan volume produksinya (outputnya) selama ia ‘12 3 Ekonomika Ir. Sahibul Munir, SE,M.Si Pusat Bahan Ajar dan E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id Struktur Pasar Persaingan Sempurna (Perfect Competition). Pasar persaingan sempurna adalah struktur pasar atau industri dimana terdapat banyak penjual dan pembeli dan setiap penjual ataupun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan dipasar, sehingga : 1. Jumlah produsen banyak sekali dan volume produksi setiap produsen (perusahaan) merupakan bagian terkecil dari products yang diperjualbelikan dipasar. 2. Setiap perusahaan menghasilkan product yang sama (identical products), sehingga hasil produksi satu perusahaan merupakan substitusi sempurna bagi hasil produksi perusahaan yang lain. 3. Para pembeli (konsumen) mempunyai pengetahuan yang sempurna tentang keadaan pasar. Jumlah konsumen yang sangat banyak ini mengetahui tingkat harga yang berlaku dan perubaha0n-perubahan terhadap harga tersebut. Sehingga para produsen tidak dapat menjual produknya dengan harga yang lebih tinggi dari harga yang berlaku di pasar. Berdasarkan asumsi (sifat) tersebut diatas, akan terdapat implikasi : (i) Seorang produsen (secara individual), tidak bisa mempengaruhi harga yang berlaku dipasar setiap perusahaan adalah “price taker”. (ii) Kurva permintaan setiap perusahaan adalah horizontal yang berarti bahwa perusahaan tersebut dapat menjual outputnya berapapun banyaknya, pada tingkat harga yang berlaku di pasar tersebut, tanpa mengakibatkan penurunan harga. ‘12 5 Ekonomika Ir. Sahibul Munir, SE,M.Si Pusat Bahan Ajar dan E-learning Universitas Mercu Buana http://www.mercubuana.ac.id