strategi pembelajaran pendidikan agama islamdi play group

STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAMDI PLAY GROUP ANAK EMAS DENPASARTAHUN AJARAN 2007­2008 Oleh: Sifa Said Barawas ( 03110001 ) tarbiyah Dibuat: 2008­03­25 , dengan 2 file(s). Keywords: Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pendidikan agama Islam merupakan pondasi dalam kehidupan setiap manusia, termasuk di dalamnya anak usia dini, maka orang tua dan para guru harus memperhatikannya. Mengingat pendidikan agama Islam itu sangat berpengaruh bagi kepribadian anak yang apabila mendapat pembinaan sejak dini maka akan berpengaruh besar pada kehidupannya kelak. Realita saat ini tentang moral dan perilaku anak didik masih saja mencerminkan perilaku amoral, salah satunya proses pembelajaran agama yang kurang. Dengan demikian pendidikan agama yang diberikan pada anak haruslah sedini mungkin, agar kelak ia menjadi lebih baik. Maka menjadi tugas guru untuk mempersiapkan strategi pembelajaran yang efektif dan efisien, agar kelak anak didik memiliki kompetensi untuk menjadi manusia yang berkualitas sesuai dengan harapan. Sehubungan dengan uraian di atas, maka rumusan masalah yang dapat penulis angkat adalah :1) Bagaimana strategi pembelajaran PAI di Play Group Anak MasDenpasar. 2) Apa faktor­faktor pendukung dan penghambat strategi pembelajaran PAI di Play Group Anak Mas Denpasar. 3) Bagaimana kompetensi lulusan Play Group Anak Mas Denpasar setelah memperoleh pembelajaran PAI. Penelitian ini di lakukan di Play Group Anak Emas Denpasar, dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan analisis datanya menggunakan deskriptif kualitatif. Sebagai hasilnya adalah sebagai sebagai berikut: 1. Strategi pembelajaran PAI di Play Group Anak Emas Denpasar, para guru melakukan beberapa proses diantaranya, pertama, para guru melakukan pogram perencanaan persiapan mengajar yang mana guru melihat jadwal mengajar dan kurikulum yang digunakan. Kedua, program pelaksanaan kegiatan pembelajaran, yang mana meliputi kegiatan sebelum mengajar, menyajikan materi dan metode. Ketiga yaitu melakukan penilaian kegiatan pembelajaran di Play Group Anak Emas Denpasar. 2. Dalam strategi pembelajaran PAI di Play Group Anak Emas memiliki faktor pendukung yaitu dari segi keadaan siswa yang keseluruhannya beragama Islam, tenaga kependidikan yang memadai, lingkungan belajar yang kondusif, dan sarana prasarananya. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu dari orang tua dan guru. 3. Setelah melakukan pembelajaran PAI di Play Group Anak Emas Denpasar, ada tiga kompetensi yang tidak bisa dilepaskan yaitu dari segi kognitif, afektif dan psikomotorik. Dengan diwujudkan para santri menjadi mengenal Allah SWT sebagai penciptanya dan Rasullullah sebagai utusanNya, Al­Qur’an sebagai kitab sucinya, mengetahui apa yang dilarang dan diwajibkan oleh Allah, para santri juga berprilaku Islami seperti berprilaku sopan dan baik terhadap sesama. Kesimpulan dan saran dari uraian di atas adalah strategi pembelajaran di Play Group Anak Emas Denpasar cukup efektif ini dibuktikan dengan output para santri setelah melakukan pembelajaran. Faktor yang mendukung dan penghambat tidak lepas dari tanggung jawab pihak sekolah dan orang tua. Bagi orang tua dan pihak sekolah diharapkan untuk lebih memberikan motivasi pada anak.