BAB 5 PENUTUP 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian

advertisement
BAB 5
PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai pengaruh profitabilitas yang
diproksikan melalui ROA, ROE, NPM terhadap nilai perusahaan dengan
corporate social responsibility sebagai variabel moderating, maka dapat diambil
kesimpulan mengenai hasil dari penelitian yang telah dilaksanakan. Adapun
kesimpulannya:
1.
Hasil penelitian variabel ROA dengan nilai perusahaan menunjukkan pengaruh
signifikan negatif terhadap nilai perusahaan. Koefisien negatif menunjukkan bahwa
semakin kecil earning power semakin tidak efisien perputaran asset atau smakin
kecil profit margin yang diperoleh oleh perusahaan. Hal ini berdampat pada
pnurunan nilai Tobin’s Q satu tahun kedepan.
2. Hasil penelitian variabel ROE dengan nilai perusahaan menunjukkan pengaruh
signifikan positif terhadap nilai perusahaan. Hal ini menunjuukan bahwa semakin
tinggi nilai ROE maka perusahaan dapat menghasilkan keuntungan yang tinggi bagi
pemegang saham, itu akan membuat para investor tertarik untuk menanamkan
sahamnya pada perusahaan yang memberikan keuntungan besar pada pemegang
saham.
3. Hasil penelitian variabel NPM dengan nilai perusahaan menunjukkan
pengaruh signifikan positif terhadap nilai perusahaan. Hal ini menunjukkan
bahwa semakin meningkat nilai NPM akan memberikan indikasi prospek
perusahaan yang baik sehingga dapat memicu investor untuk ikut
meningkatkan permintaan saham. Selanjutnya dengan permintaan saham yang
meningkat akan menyebabkan nilai perusahaan ikut meningkat.
4. Hasil penelitian variabel ROA dengan corporate social responsibility sebagai
variabel moderating terhadap nilai perusahaan menunjukkan pengaruh tidak
signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa investor tidak merespon atas pengungkapan
CSR yang telah dilakukan oleh perusahaan, karena terdapat jaminan yang tertera
pada UU Perseroan Terbatas no. 40 tahun 2007, bahwa perusahaan pasti
melaksanakan CSR dan mengungkapkannya, karena apabila perusahaan tidak
melaksanakan CSR, maka perusahaan tersebut akan terkena sanksi sesuai dengan
ketentuan perundang- undangan.
5. Hasil penelitian variabel ROE dengan corporate social responsibility sebagai
variabel moderating terhadap nilai perusahaan menunjukkan pengaruh signifikan
negatif. Adanya ketidakkonsistenan hubungan antara kinerja keuangan (ROE)
terhadap nilai perusahaan, bahwa terdapat berbagai hasil penelitian yang
mengungkapkan bahwa ROE mempunyai pengaruh positif dan negatif terhadap nilai
perusahaan. Hasil yang tidak konsisten ini menunjukkan bahwa adanya variabel
kontingen (CSR) yang turut
menginteraksi hubungan antara ROE dengan nilai
perusahaan pada suatu kondisi tertentu, karena adanya desakan lingkungan
perusahan yang menuntut perusahaan tersebut.
6. Hasil penelitian variabel NPM dengan corporate social responsibility sebagai
variabel moderating terhadap nilai perusahaan menunjukkan pengaruh tidak
signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa CSR tidak mampu menpengaruhi antara
NPM terhadap nilai perusahaan. Ini menunjukkan bahwa informasi variabel CSR
kurang informatif sebagai variabel moderating. Karena hanya dengan melihat nilai
dari variabel NPM, sudah cukup bagi investor untuk mengambil keputusan dalam
berinvestasi. Sehingga tidak perlu adanya CSR dalam hubungan NPM terhadap nilai
perusahaan. Dan dapat disimpulkan bahwa nilai tinggi dari NPM akan membuat para
investor menanamkan modalnya diperusahaan tersebut.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan simpulan tentang profitabilitas terhadap nilai
perusahaan dengan corporate social responsibility sebagai variabel moderating , maka
saran yang dapat penulis ajukan yang terkait dengan penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Bagi peneliti selanjutnya, akan lebih baik jika dalam penelitiannya menambah
jumlah sampel penelitian dengan membandingkan antara perusahaan
manufaktur dengan perusahaan non manufaktur.
2. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk menggunakan variabel yang lebih
berpengaruh terhadap nilai perusahaan, seperti: faktor eksternal yang meliputi
tingkat suku bunga, tingkat inflasi, kurs mata uang, situasi politik ekonomi.
3. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan variabel CSR digunakan sebagai variabel
independen. Karena dalam penelitian ini hasil dari CSR sebagai variabel
moderating menunjukkan hasil yang tidak sesuai dengan teori yang ada.
Download