32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Objek Penelitian Pada penelitian

advertisement
BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.1
Objek Penelitian
Pada penelitian kali ini penulis memilih hotel sebagai studi pembalajaran di
lapangan lebih dalam mengenai public relations (PR). Hotel dimana penulis
melaksanakan praktek magang dan melakukan penelitian mengenai strategi public
relations dalam meningkatkan citra hotel melalui event Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night adalah hotel Sari Pan Pacific Jakarta. Setiap hotel di Jakarta
tentunya memiliki karakter kuat, berawal dari sejarah dan berkembangnya sebuah
perusahaan yang dilandasi oleh visi dan values (nilai).
4.1.1 Sejarah Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Hotel Sari Pan Pacific Jakarta berdiri megah di jalan Thamrin, jalan protokol
yang terkenal sebagai pusat perkantoran dan bisnis di jantung kota Jakarta. Dengan
keunggulan lokasi yang sangat strategis, hotel ini menjadi pilihan terbaik bagi
pebisnis dari dalam maupun luar negeri.
Secara sederhana makna nama hotel Sari Pan Pacific adalah sebuah taman
bunga di tengah samudera pacific, yang senantiasa menjadi sebuah taman bunga nan
subur yang memberikan keteduhan, kesegaran dan kenyamanan bagi para tamunya di
tengah hiruk pikuk kota Jakarta. Hotel yang berdiri pada 7 November 1976, telah ada
selama hampir 37 tahun di Jakarta. Hal tersebut membuat hotel Sari Pan Pacific
Jakarta selalu rutin melakukan berbagai perawatan dan pembaharuan fasilitasfasilitasnya guna memberikan pelayanan terbaik bari para tamunya, terutama di
32
33
tengah persaingan bisnis yang semakin tinggi di antara hotel-hotel yang berada di
jalan Thamrin dan sekitarnya.
Hotel Sari Pan Pacific Jakarta ingin selalu menanamkan citra di benak
masyarakat luas, tentunya sesuai dengan motto hotel, yaitu “Creating Memorable
Hotel Experience” yang artinya, hotel Sari Pan Pacific Jakarta akan selalu berusaha
untuk menciptakan pengalaman yang sangat berharga dan berkesan kepada para
tamu yang menginap dengan memberikan pelayanan yang terbaik dan memuaskan
bagi para tamu dan kliennya, sehingga motto tersebut dapat tertanam di benak para
tamu, dan tentunya tamu akan merasakan pengalaman yang luar biasa bersama hotel
Sari Pan Pacific Jakarta, dan memutuskan untuk kembali lagi ke hotel Sari Pan
Pacific Jakarta.
Struktur bangunan hotel Sari Pan Pacific Jakarta yang telah berdiri selama
hampir 37 tahun ini mengacu pada gaya Jepang yang sangat kokoh dan memiliki
keunikannya sendiri. Ciri khas bangunannya telah menjadi Brand tersendiri bagi Sari
Pan Pacific Jakarta. Hotel yang dalam 5 tahun berturut-turut telah memenangkan
penghargaan Adi Karya Wisata ini merupakan pilihan terbaik, karena selain
fasilitasnya yang memadai, terdapat juga outlet-outlet yang menyajikan dan
menawarkan inovasi makanan dan minuman yang disajikan langsung oleh ahlinya,
dan hotel Sari Pan Pacific Jakarta tentunya siap memberikan konsumennya
pengalaman menginap yang tidak terlupakan. Menurut sumber data dari berita
Jakarta, penghargaan Adikarya Wisata diberikan oleh Pemprov DKI kepada para
pelaku industri pariwisata dan tenaga kerja pariwisata, terutama bagi pelaku yang
membantu kota Jakarta menjadi kota jasa dan memberikan kontribusinya bagi
pembangunan pariwisata di ibu kota.
34
Hotel Sari Pan Pacific Jakarta selalu berusaha untuk tetap menjaga
kualitasnya dari berbagai sisi. Mempertahankan keramah-tamahan keluarga besar
Sari Pan Pacific Jakarta pun menjadi poin yang terpenting. Memberikan pelayanan
yang terbaik juga adalah prioritas karyawan bersama. Dengan tetap mempertahankan
nilai-nilai tersebut di atas, Sari Pan Pacific Jakarta tidak menganggap kehadiran
hotel-hotel lainnya sebagai ancaman atau persaingan, mengingat tamu-tamu sangat
memiliki kepuasan tersendiri ketika menginap di Sari Pan Pacific Jakarta.
4.1.2 Vision, Purpose, dan Values Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Vision
“Creating Memorable Hotel Experience”
Purpose
“Great brand, great hotels, great people, great relationships”
Values
1. We work better together because we collaborate, share, care about
each other and communicate openly with everyone.
2. We keep our processes as simple and as uncomplicated as possible
and take full responsibility for our actions.
3. We have an “internal debate, external cohesion” culture with a can
do attitude and always try to have fun.
4. We enhance our performance by always aiming higher and are not
afraid of making the though decision.
5. We respect and care for our wilder community through being
connected and sharing, we also recognize and value diversity in every
way.
35
4.1.3 Logo Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Gambar 4.1 Logo Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Sumber: Dokumen Hotel Sari Pan Pacific Jakarta 2013
Logo Sari Pan Pacific Jakarta berarti simbol kehangatan dan selamat datang.
Makna detail yang terkandung di dalamnya yaitu:
Tabel 4.1 Makna Detail Logo Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Daun mekar pertumbuhan keatas
Pertumbuhan, kemakmuran
Potong di bagian atas setiap daun
Detail kecil / perhatian baik untuk
memberikan perawatan pribadi
Warna emas
Warna emas profesionalisme,
Prestasi & kualitas
Sumber: Dokumen Hotel Sari Pan Pacific Jakarta 2013
36
4.1.4 Struktur Organisasi Business Development Office
Tabel 4.2 Stuktur Organisasi Business Development Office
Sumber: Dokumen Hotel Sari Pan Pacific Jakarta 2013
4.2
Penyajian Data Penelitian
Dalam penelitian ini penulis akan menyajikan hasil penelitian yang diperoleh
observasi/ pengamatan langsung terhadap Sari Pan Pacific Jakarta dan melalui teknik
wawancara yang berpedoman terhadap format wawancara yang telah disusun
sebelumnya. Dalam penyajian data penulis mengkategorikannya ke dalam dua teori
yaitu perencanaan dan manajemen program PR (mendefinisikan masalah PR,
perencanaan
&
penyusunan
program,
mengambil
tindakan
&
mengkomunikasikannya, dan mengevaluasi program) dan strategi public relations
37
(Publication, Event, News, Community Involvement, Image & Inform, Lobbying,
Social responsibility).
4.2.1 Observasi
Observasi lapangan atau pengamatan lapangan (field observation) adalah
kegiatan yang setiap saat dilakukan, dengan kelengkapan pancaindra yang dimiliki
(Ardianto, 2010: 179). Penulis melakukan metode observasi untuk melengkapi data
penelitian dan lebih memahami terhadap objek penelitian. Observasi yang dilakukan
oleh penulis yaitu dengan mengamati secara langsung kegiatan yang dilakukan oleh
public relations Sari Pan Pacific Jakarta. Dalam observasi yang dilakukan, penulis
ikut serta membantu Assist. Manager Public Relations dengan terjun langsung ke
lapangan, penulis mengetahui dan melakukan langsung bagaimana proses kegiatan
public relations di Sari Pan Pacific Jakarta. Dalam event Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night observasi yang dilakukan oleh public relations dibagi
menjadi dua bagian yaitu, perencanaan dan manajemen program PR, dan strategi
public relations.
a. Perencanaan dan Manajemen Program PR
1. Mendefinisikan Masalah PR
Dalam pengamatan yang dilakukan oleh penulis masalah yang dialami public
relations adalah ingin menjaga komunikasi yang aktif dan memberikan
sebuah apresiasi kepada member setia hotel yang dinamakan member Pan
Pacific Privileges for Bookers. Melalui alasan itu, dibuat lah sebuah acara
yang bernama Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night sebagai acara
besar tahunan yang dilakukan oleh hotel Sari Pan Pacific Jakarta.
2. Perencanaan & Penyusunan Program
38
Untuk melaksanakan sebuah event besar, department Business Development
Office (BDO) sudah mempersiapkannya dari 4 bulan sebelum acara di mulai,
terutama dalam menyiapkan tema. Setelah menentukan tema, dept. BDO
melakukan rapat selanjutnya untuk menentukan susunan acara, kostum yang
akan digunakan, makanan yang dihidangkan, dan dekorasi ruangan dalam
pelaksanaan acara.
3. Mengambil Tindakan & Mengkomunikasikannya
Acara ini sudah memiliki budget khusus dari pihak hotel sehingga dept. BDO
khususnya public relations dan PPPB Coordinator, sehingga setelah
mengetahui tema dan kebutuhan yang diperlukan dalam event Pan Pacific
Privileges for Bookers Reward Night, PR dan PPPB Coordinator
mengkomunikasikan kepada pihak internal hotel terutama divisi lain yang
membantu pelaksanaan acara seperti divisi enginering, food & beverage,
house keeping, security, dan business development office. Semua divisi yang
terlibat dikumpulkan untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan event dalam
sebuah rapat yang dilakukan bertahap sesuai prosesnya persiapan acara dan
sebelum acara dimulai public relations mengadakan sebuah gladiresik karena
ada sedikit drama yang dilakukan oleh General Manager dan director of
sales and marketing hotel Sari Pan Pacific Jakarta.
4. Mengevaluasi Program
Acara berlangsung ramai, seru, dan meriah dikarenakan dress code yang
dipilih sesuai tema vampire’s night party tidak hanya digunakan oleh pihak
hotel namun beberapa tamu undangan juga memakai kostum yang sesuai
dengan tema acara seperti kostum pocong, kostum vampire, dan lain-lain.
Pengisi acara yang diundang yaitu Kuburan Band melengkapi kemeriahan di
39
akhir acara dengan membawakan lagu-lagu yang menarik dan lelucon yang
dilakukan oleh beberapa personil band kuburan. Dalam pelaksanaan event
Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night penulis melihat beberapa
kendala namun dapat teratasi dengan baik dan tidak mengganggu kemeriahan
acara seperti kurangnya informasi yang diberikan kepada pembawa acara/
MC mengenai suusunan detail acara. Pemecahan masalah yang bisa
dilakukan untuk mengatasinya yaitu untuk melakukan gladiresik juga kepada
pengisi acara yang terlibat dalam susunan acara, karena pembawa acara/ MC
yang terlibat adalah dari pihak eksternal hotel sehingga public relations harus
membekali informasi mengenai Sari Pan Pacific Jakarta dan susunan acara
yang telah dibuat kepadanya. Evaluasi setelah melaksanakan event ini public
relations harus lebih meningkatkan komunikasinya baik ke pihak internal
ataupun eksternal hotel, misalnya mengundang lebih banyak bookers dan
teman-teman media untuk hadir di Pan Pacific Privileges for Bookers Reward
Night.
b. Strategi Public Relations
1. Publications
Publications atau publikasi yang dilakukan oleh public relations yaitu
menyebarkan
informasi
pelaksanaan
event
ke
sosial
media
hotel,
mengundang tamu melalui group facebook, dan meng-update di webiste
perusahaan.
2. Event
Dalam penelitian ini event yang dilakukan yaitu Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night.
40
3. News
Pemberitaan atau news yang dilakukan khususnya oleh public relations yaitu
membuat press release dan laporan bulanan kegiatan hotel.
4. Community Involvement
Dalam pelaksanaan event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
komunitas yang terlibat adalah member Pan Pacific Privileges for Bookers
(PPPB) karena ini adalah acara spesial dan internal hotel Sari Pan Pacific
Jakarta.
5. Inform or Image
Dengan adanya event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night,
Public relations memiliki peran untuk memberitahukan ini kepada publik
melalui media menggunakan press release dan publikasi. Hal ini akan
menjadi proses penilaian/ menghasilkan sebuah persepsi dari masyarakat
umum mengenai kegiatan hotel dan membentuk citra positif dari hotel Sari
Pan Pacific Jakarta.
6. Lobbying
Dalam pelaksanaan event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
pihak public relations tidak melakukan lobbying karena tidak melibatkan
pemerintah.
7. Social Responsibility
Social responsibility atau kegiatan sosial tidak dilakukan oleh public relations
dalam penelitian kali ini karena fokus penelitiannya adalah event Pan Pacific
Privileges for Bookers Reward Night.
41
4.2.2 Wawancara Mendalam (In-depth Interview)
Wawancara
mendalam
(intensive/
depth
interview)
adalah
teknik
mengumpulkan data atau informasi dengan cara bertatap muka langsung dengan
informan agar mendapatkan data lengkap dan mendalam (Ardianto, 2010: 178).
Penulis mengadakan wawancara mendalam dengan narasumber dari pihak internal
hotel dalam mengetahui kegiatan public relations Sari Pan Pacific Jakarta, yaitu:
1. Carissa Charlene
a. Posisi: Asistant Manager Public Relations Sari Pan Pacific Jakarta
Penulis mewawancarai Assistant Manager Public Relations karena divisi
ini sebagai kepala public relations yang ditugaskan langsung oleh
Director of Sales and Marketing untuk mengadakan acara Pan Pacific
Privileges for Bookers Reward Night. Selain itu, beliau bertanggung
jawab penuh terhadap seluruh kegiatan internal dan eksternal public
relations yang terjadi di Sari Pan Pacific Jakarta.
b. Usia : 24 tahun
Narasumber yang diwawancarai penulis sudah bekerja selama 3 tahun di
Sari Pan Pacific Jakarta.
c. Jenis kelamin : Perempuan
d. Lokasi penelitian : Ruang Assistant Manager Public Relations Sari Pan
Pacific Jakarta. Penulis melakukan wawancara kepada narasumber di
hotel Sari Pan Pacific Jakarta dikarenakan penelitian yang dilakukan
dalam batas ruang lingkup Sari Pan Pacific Jakarta.
2. Hayfa Quamila
a. Posisi : Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night (PPPB)
Coordinator
42
Penulis mewawancarain PPPB Coordinator karena divisi ini memiliki
peran untuk mengkoordinasi segala bentuk kegiatan yang dilakukan
antara member PPPB dengan PPPB Coordinator, seperti mengadakan
event, meningkatkan kesetiaan member, membangun komunikasi dua
arah antara member dengan pihak hotel.
b. Usia : 26 tahun
c. Jenis kelamin : Perempuan
d. Lokasi : Ruang Meeting Business Development Office (BDO) Sari Pan
Pacific Jakarta. Penulis melakukan wawancara kepada narasumber di
hotel Sari Pan Pacific Jakarta dikarenakan penelitian yang dilakukan
dalam batas ruang lingkup Sari Pan Pacific Jakarta.
Semua model perencanaan, khususnya program public relations harus
mengikuti sebuah pola dasar, dalam hasil wawancara ini penulis kategorikan ke
dalam 2 tahap yaitu melalui perencanaan dan manajemen program PR dan strategi
public relations. Perencanaan dan manajemen program PR yang terdapat empat
bagian yaitu mendefinisikan masalah PR, perencanaan dan penyusunan program,
mengambil tindakan dan mengkomunikasikannya, dan mengevaluasi program, dan
yang kedua yaitu strategi PR melalui Publikasi, Event, News, Community
Involvement, Inform or Image, Lobbying, dan Social Responsibility.
4.2.2.1 Wawancara Dengan Assistant Manager Public Relations Sari Pan Pacific
Jakarta
1. Perencanaan dan Manajemen Program PR
a. Mendefinisikan Masalah PR
43
Sari Pan Pacific Jakarta adalah chain International hotel (cabang hotel
Internasional) dibawah naungan Pan Pacific Hotel Group (PPGH) yang
memiliki standarisasi Pan Pacific Privilieges for Bookers (PPPB).
Permasalahannya adalah pihak public relations ingin karyawan hotel Sari Pan
Pacific Jakarta khususnya dalam divisi Business Development Office untuk
mengenal membernya dengan baik, membangun sebuah hubungan yang lebih
akrab, dan menjaga silahturahmi serta komunikasi yang aktif. Oleh karena
itu, public relations mengadakan sebuah kegiatan yang dilakukan setiap
tahun di hotel Sari Pan Pacific Jakarta untuk bookers-nya yang dinamakan
Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night.
b. Perencanaan dan Penyusunan Program
Tujuan public relations dengan adanya member Pan Pacific Privileges for
Bookers untuk bisa tetap menjaga hubungan dengan mereka agar tetap saling
kenal, selalu berinteraksi, dan sharing informasi mengenai produk yang ada
di Sari Pan Pacific Jakarta. Dalam penelitian ini penulis membagi tujuan dari
event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night menjadi 2 tujuan,
yaitu tujuan jangka pendek dan jangka panjang. Tujuan jangka pendeknya
yaitu agar Sari Pan Pacific Jakarta tetap eksis dan memiliki kenangan yang
melekat bagi khalayaknya
melalui acara-acara yang heboh, unik, dan
tematik. Tujuan jangka panjang yang menjadi tujuan public relations melalui
acara ini untuk tetap fokus dengan target pasar, tetap menjaga dan
mempertahankan hubungan dengan para bookers. Sehingga melalui event ini
dapat mendorong bookers sadar dan merasakan bahwa Sari Pan Pacific
Jakarta care (peduli) terhadap mereka dengan memberikan event (acara) yang
besar dan istimewa serta variasi hadiah yang menarik di tiap tahun. Langkah
44
yang dilakukan oleh public relations dalam melaksanakan event ini yaitu
melakukan meeting (rapat) dengan tim sales and marketing untuk
menentukan tema & konsep event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward
Night. Proses menentukan tema acara yaitu dengan cara setiap individu
memilih satu tema lalu pihak public relations melakukan voting, tema yang
disepakati dengan jumlah suara terbanyaklah yang terpilih. Saat voting
berlangsung, individu yang terlibat tidak hanya memilih tema yang mereka
anggap menarik, namun juga memberikan saran/gagasan dan pematangan
konsep seperti alur cerita, penentuan dress code yang akan dipakai, jenis
makanan yang dihidangkan, pengisi acara, dan sebagainya. Untuk
melangsungkan acara ini, public relations dan PPPB Coordinator melibatkan
banyak divisi yang terlibat seperti banquet, house keeping, Food and
Beverage (F&B), dan enginering. Ibu Carissa menjabarkan jobdesk divisidivisi tersebut secara singkat misalnya dari tim enginering mengecek kondisi
listrik, penataan lampu, sound system; Food and Beverage (F&B) membuat
makanan dan desert yang dihidangkan sesuai dengan tema; banquet atau
operation menyiapkan lokasi yang akan dipakai; house keeping yang
merapihkan dan menata keindahan lokasi acara. Budget untuk acara ini sudah
disiapkan khusus oleh Director of Sales and Marketing (DOSM) yang
diberikan oleh Genereal Manager (GM) dari coorporate yaitu Pan Pacific
Hotel Group (PPHG), selain dari budget khusus event Pan Pacific Privileges
for Bookers Reward Night juga memiliki sponsor-sponsor yang meramaikan
acara ini dalam bentuk barang yang akan dijadikan hadiah games atau lucky
draw untuk para tamu yang hadir. Manfaat event Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night juga dirasakan langsung oleh tim sales and marketing
45
dibandingkan hanya melakukan pemberitaan melalui e-mail atau telfon.
Manfaatnya tim sales and marketing bisa mendengar langsung keluh & kesan
para bookers dengan pelayanan yang diberikan oleh Sari Pan Pacific Jakarta,
sehingga kita bisa langsung sharing untuk solusi atau inovasi baru untuk
memberikan pelayanan (service) yang maksimal terhadap mereka.
c. Mengambil Tindakan dan Mengkomunikasikannya
Setelah melakukan perencanaan yang matang, pihak public relations tentu
melakukan strategi khusus dalam acara ini seperti publikasi yaitu
memperbaharui informasi mengenai event di website perusahaan dan media
social hotel. Pemberitaan (news) ke bagian internal hotel yaitu seperti
membuat laporan internal bulanan (talk active), membuat press release, dan
newsletter. Dalam event ini public relations melakukannya tanpa bantuan
sebuah event organizer, berikut ini adalah hal-hal detail yang dilakukan
sebelum acara berlangsung yaitu public relations membuat desain undangan,
request makanan sesuai tema kepada divisi Food and Beverage (F&B),
membuat konsep untuk dekorasi ruangan dan mengkomunikasikannya
dengan tim dekorasi (vendor) yang dipilih oleh purchasing hotel. Setelah itu,
public relations juga menentukan MC (pembawa acara) dan bintang tamu
untuk acara hiburan dan mem-follow up kembali tamu yang diundang.
d. Mengevaluasi Program
Dalam pelaksanaan acara, kendala yang dialami oleh pihak public relations
tidak
teralu
significant,
karena
pihak
public
relation
sudah
mempersiapkannya bagian-bagian yang harus lebih diperhatikan belajar dari
kendala yang terjadi pada tahun lalu, yaitu seperti antrian registrasi tamu
yang teralu panjang dan jumlah orang yang harus berpartisipasi di meja
46
registrasi. Kendala yang terjadi pada tahun ini yaitu pembawa acara yang
kurang menguasai panggung, sehingga ada beberapa tamu di sisi lain yang
kurang menjiwai keramaian acara. Namun public relations juga sudah
menemukan
solusi
untuk
kendala
tersebut
yaitu
agar
lebih
mengkomunikasikan susunan acara kepada pembawa acara dan lebih selektif
lagi dalam memilih pembawa acara.
Evaluasi dari event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night yang
dilakukan oleh public relations tentunya selalu untuk ke arah yang lebih baik
lagi. Dalam pelaksanaan Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
dari event tahun lalu evaluasinya adalah untuk lebih mengefisienkan susunan
acara, menentukan jumlah orang yang berpartisipasi di meja registrasi (meja
pendaftaran) dan photo booth. Karena situasi yang terjadi tahun lalu, ada
suatu ketika tamu yang hadir dengan jumlah banyak dan mengantri teralu
lama di meja registrasi dan photo booth. Hal tersebut menjadi pelajaran dan
hal yang diperhatikan untuk event yang akan dibuat oleh public relations,
seperti solusi nya menata penempatan meja registrasi dan menempatkan
jumlah orang yang cukup untuk membantu proses registrasi para tamu yang
datang. Evaluasi untuk event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward
Night 2013 yaitu agar lebih melakukan improve dalam bagian koordinasi
untuk lebih bervariasi dan meng-komunikasikannya lagi agar tidak terjadi
missunderstanding (kesalahpahaman) antar pihak.
Setelah melakukan acara besar tahunan Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night, menurut Ibu Carissa belum ada tolak ukur yang pasti
mengenai citra hotel namun public relations Sari Pan Pacific Jakarta
melihatnya melalui occupancy yang dihasilkan selalu tinggi, mostly 100%
47
kecuali bulan Ramadhan karena banyak yang mudik. Selain occupancy,
public relations juga melihat dari media coverage atau jumlah publikasi
mengenai Sari Pan Pacific Jakarta. Hingga saat ini hasil keduanya memiliki
hasil yang baik dan memuaskan.
2. Strategi Public Relations
a. Publications
Public relations telah melakukan teaser, e-blast, pasang di facebook dan
membuat poster pra-event dan ketika event sedang berlangsung untuk para
bookers. Setelah public relations melakukan e-blast lalu seminggu sebelum
acara juga menyebarkan undangan menggunakan undangan yang sudah
didesain sesuai tema acara.
b. Event
Dalam penelitian ini event yang dilakukan oleh public relation hotel Sari Pan
Pacific Jakarta yaitu Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night. Event
yang dibuat khusus untuk para bookers dan mengundang teman-teman media.
c. News
Public relations dalam pemberitaan membuat press release dan laporan
bulanan kegiatan hotel yang akan diserahkan ke director of sales and
marketing.
d. Community Involvement
Dalam pelaksanaan event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
komunitas yang terlibat adalah bookers atau member PPPB.
e. Inform or Image
Melalui event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night tentunya
public relations melakukan pemberitaan atau menginformasikan kepada
48
pihak terkait dalam internal ataupun eksternal. Hal ini membentuk citra hotel
sebagai hotel yang care (peduli) kepada bookersnya sehingga mereka nyaman
dan ingin terus melakukan kegiatan bisnisnya di Sari Pan Pacific Jakarta.
f. Lobbying
Acara yang dilakukan di dalam hotel dan tidak memungut biaya terhadap
tamu
undangan
tidak
melibatkan
pihak
pemerintah
dalam
proses
pelaksanaannya, sehingga public relations tidak menggunakan strategi
lobbying dalam penelitian ini.
g. Social Responsibility
Dalam permasalahan penelitian kali ini, strategi social responsibility tidak
dilakukan oleh public relations hotel Sari Pan Pacific Jakarta.
4.2.2.2 Wawancara Dengan Pan Pacific Privileges for Bookers (PPPB)
Coordinator Sari Pan Pacific Jakarta
1. Perencanaan dan Manajemen Program PR
a. Mendefinisikan Masalah PR
Sari Pan Pacific Jakarta memiliki sebuah member yang dinamakan PPPB
Coordinator, melalui kegiatan ini member PPPB bisa mendapatkan haknya
untuk menghasilkan poin dari setiap bentuk kegiatan (produksi) yang
dilakukan di kamar (room) or banquet (event, meeting,dll). Poin yang
dikumpulkan bisa ditukarkan untuk mendapatkan fasilitas yang ada di Sari
Pan Pacific Jakarta misalnya: makan di restoran, paket gym, dan kamar.
Permasalahannya yaitu hotel Sari Pan Pacific Jakarta ingin memeberikan
apresiasi kepada para bookers dalam sebuah bentuk acara yang besar, unik,
dan tematik, sehingga dibuatlah event Pan Pacific Privileges for Bookers
49
Reward Night. Salah satu acara besar hotel Sari Pan Pacific Jakarta sebagai
bentuk apresiasi untuk bookers karena kesetiaannya dengan hotel Sari Pan
Pacific Jakarta.
b. Perencanaan dan Penyusunan Program
Dalam penelitian ini penulis membagi tujuan dari event Pan Pacific
Privileges for Bookers Reward Night menjadi 2 tujuan, yaitu tujuan jangka
pendek dan jangka panjang. Tujuan jangka pendek bagi PPPB Coordinator
yaitu menjaga hubungan/ silahturahmi antara karyawan hotel dengan para
bookers agar tetap keep in touch. Jangka panjang untuk acara ini yaitu bisa
membentuk persepsi kepada bookers PPPB mengenai service (pelayanan)
Sari Pan Pacific Jakarta yang sangat peduli dan perhatian dengan membernya.
Dari bentuk persepsi ini diharapkan member yang tergabung di dalam PPPB
menginformasikan lagi kepada kerabat dan sekitarnya sehingga menjadi
world of mouth. Hal-hal yang dilakukan Ibu Hayfa sebagai PPPB
Coordinator dalam persiapan acara ini sama dengan Ibu Carissa, karena
keduanya bekerjasama dan saling melengkapi persiapan acara seperti
menentukan tema acara, menentukan dress code, pengisi acara, memilih
bentuk dekorasi ruangan. Untuk melangsungkan acara ini, public relations
dan PPPB Coordinator melibatkan banyak divisi yang terlibat seperti
security, house keeping, banquet, front office. Divisi-divisi tersebut
dibutuhkan selama event berlangsung, seperti security harus mengetahui
kegiatan yang diadakan oleh sales and marketing untuk para bookers,
sehingga mereka meningkatkan keamanan dan mengatur ketertiban tamutamu yang hadir ke hotel, house keeping bantu merapihkan persiapan acara,
banquet menyiapkan kebutuhan acara seperti kamar (room) dan ballroom
50
yang akan dipakai. Untuk melangsungkan acara ini sudah ada budget dari
sales and marketing namun tidak ada nominal khusus untuk acara di tiap
tahunnya. Acara ini juga dimeriahkan oleh kehadiran sponsor yang turut
berpartisipasi dalam variasi hadiah dari program acara hiburan seperti games
dan lucky draw untuk tamu-tamu yang hadir. Manfaat event ini bagi PPPB
Coordinator juga bisa memperluas memperluas target dengan segmentasi
pasar yang sama, sementara untuk public relations yang mengundang temanteman media akan mendapatkan publikasi mengenai kegiatan yang diadakan
di Sari Pan Pacific Jakarta.
c. Mengambil Tindakan dan Mengkomunikasikannya
Setelah melakukan perencanaan yang matang, tibalah ke tahap aksi dimana
PPPB Coordinator dan public relations mulai mendesain undanngan,
memilih bentuk dan jenis makanan yang dihidangkan, membuat konsep
dekorasi ruangan. Acara ini hasil kerjasama public relations, PPPB
Coordinator, dan divisi-divisi lain yang terlibat tanpa menggunakan event
organizer, hanya membutuhkan tim dekorasi untuk mengubah Istana
ballroom menjadi lebih menyeramkan sesuai dengan tema nya vampire’s
night. Setelah itu PPPB Coordinator juga memilih pembawa acara dan
pengisi acara untuk menghibur dan meramaikan selama acara berlangsung.
Pemberitahuan kepada bookers dilakukan dengan memberikan undangan Pan
Pacific Privileges for Bookers Reward Night melalui sales atau mengirim
langsung ke boookers menggunakan TIKI.
d. Mengevaluasi Program
Dalam pelaksanaan acara, Kalau menurut PPPB Coordinator kendala yang
dialami dalam pelaksanaan event ini yaitu kurangnya komunikasi dengan
51
divisi hotel lainnya (bagian internal) sehingga ketika mendekati hari
pelaksanaan event sedikit mengalami hambatan, misalnya seperti menunggu
laporan konfirmasi kesiapan pelaksanaan dari divisi lain. Bagi PPPB
Coordinator solusi untuk kendala ini yaitu menentukan target waktu dengan
tepat dan lebih komunikasi lagi dengan divisi yang bersangkutan agar
perencanaan acara berjalan dengan lancar.
Evaluasi setelah melaksanakan event Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night yaitu lebih improve lagi dalam mengkoordinasi dan
mengkomunikasikan
acara
agar
tidak
terjadi
miss-understanding
(kesalahpahaman), namun untuk overall acara sudah berjalan baik dan
memuaskan. Evaluasi untuk pelaksanaan event Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night adalah acara sudah berlangsung meriah dan ramai,
namun sebelum acara ini dimulai pihak PPPB Coordinator kekurangan waktu
untuk menyebarkan undangan kepada tamu dikarenakan ada hambatan untuk
menetapkan tanggal pelaksanaan event Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night. Hal ini sangat penting, karena menurut PPPB Coordinator
tanggal acara dapat dijadikan sebagai penyebaran informasi kepada para tamu
tentang kepastian pelaksanaan acara, sehingga tamu-tamu yang akan
diundangpun dapat mengatur agendanya agar bisa hadir di event Pan Pacific
Privileges for Bookers Reward Night.
Setelah melakukan acara besar tahunan Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night, cara PPPB Coordinator mengukur citra Sari Pan Pacific
Jakarta yaitu melalui jumlah member PPPB yang meningkat dan aktif di
setiap tahun.
52
2. Strategi Public Relations
a. Publications
Dalam publikasi dilakukan melalui media sosial seperti twitter, facebook, dan
setelah acara juga membuat press release.
b. Event
Event yang dibuat dalam penelitian yaitu event Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night.
c. News
Dalam perencanaan event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
pemberitaan yang dilakukan kepada divisi-divisi yang terlibat untuk
mengkomunikasikan jobdesk tiap divisi.
d. Community Involvement
Dalam event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night komunitas
yang terlibat tidak ada hanya member Pan Pacific Privileges for Bookers
(PPPB).
e. Inform or Image
Dalam pelaksanaan event ini PPPB Coordinator menginformasikan
khususnya kepada para member PPPB untuk bisa menghadiri acara yang
dibuat spesial untuk mereka. Setelah informasi ini disebarkan secara personal
atau melalui sales hotel, tentunya akan membentuk persepsi dari member
mengenai kegiatan-kegiatan hotel yang mengarah ke citra hotel Sari Pan
Pacific Jakarta.
53
f. Lobbying
Acara ini tidak melibatkan pemerintah sehingga tidak melakukan lobbying
dikarenakan acaranya bukan acara besar yang kapastias tamu nya lebih dari
500 orang.
g. Social Responsibility
Dalam penelitian ini fokus permasalahannya adalah event yang dilakukan
oleh hotel Sari Pan Pacific Jakarta dan tidak melakukan kegiatan sosial.
4.2.3 Penelusuran Dokumen
Dalam penelitian ini penulis mendapatkan data sekunder, dimana data
sekunder adalah informasi yang diperoleh dari sumber-sumber di luar riset primer.
Data sekunder hadir dalam berbagai bentuk dan dapat terletak dalam struktur internal
dan eksternal organisasi (Macnamara, 2010: 299). Dari penelusuran yang dilakukan
oleh penulis, data sekunder yang diperoleh dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
1. Data sekunder internal
Data sekunder internal yaitu data yang diperoleh melalui deparment Business
Development Office hote seperti jobdesk tiap individu dan divisi dalam event
Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night, presentasi tanggung jawab
public relations dan PPPB Coordinator, klipingan data publikasi mengenai
event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night, database media
coverage tahun 2013.
2. Data sekunder eksternal
Sumber data sekunder eksternal diperoleh dari department Business
Development Office hotel seperti kliping dari media monitoring melalui
media online terhadap event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward
54
Night, data Banyaknya Hotel Berbintang Menurut Wilayah di Provinsi DKI
Jakarta dari Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta (website).
Data sekunder yang diperoleh oleh penulis dalam penelitian ini dapat
mendukung untuk mengetahui peran event Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night dalam mempertahankan citra Sari Pan Pacific Jakarta.
4.3
Pengolahan Data
Pada subbab ini penulis akan memaparkan ulasan terhadap hasil penelitian
mengenai strategi public relations untuk mempertahankan citra Sari Pan Pacific
Jakarta melalui Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night. Data yang dibahas
dalam subbab ini adalah data dari hasil observasi, wawancara, dan penelusuran
dokumen/ dokumentasi yang dilakukan oleh penulis pada divisi Business
Development Office selama bulan Februari hingga Mei 2013, di mana data yang
diperoleh melalui wawancara akan digunakan sebagai data utama, sedangkan data
yang diperoleh dari observasi dan dokumentasi digunakan sebagai data pendukung
untuk melengkapi dan memperjelas data yang diperoleh melalui hasil wawancara ke
narasumber.
Citra yang ingin dipertahankan oleh hotel Sari Pan Pacific Jakarta adalah
membuat pengalaman yang berkesan bagi para tamu nya, sesuai dengan visi hotel.
Sari Pan Pacific Jakarta adalah hotel yang sudah berdiri selama hampir 37 tahun di
Jakarta, sehingga cara mempertahankan dan menjaga kesetiaan tamu yaitu dengan
memaintain hubungan dan pelayanan yang baik para tamu. Cara pihak internal
mengetahui citra hotel Sari Pan Pacific Jakarta yaitu dengan menghitung jumlah
media coverage yaitu liputan oleh media massa mengenai hotel, occupancy hotel
55
yaitu penginapan/ bentuk kegiatan yang menggunakan function hotel (room, meeting
room, ballroom, dll), lalu juga melihat dari jumlah member PPPB yang bertambah.
Sari Pan Pacific Jakarta adalah cabang hotel internasional yang dikepalai oleh
Pan Pacific Hotel Group (PPHG). Pada mulanya hotel ini memiliki member yang
dinamai oleh panorama club, namun telah diganti menjadi Pan Pacific Privileges for
Bookers yang sudah menjadi standarisasi PPHG, sehingga setiap anak setiap cabang
hotel Pan Pacific pasti memiliki PPPB untuk member setia nya. Latar belakang
diadakannya PPPB di Sari Pan Pacific Jakarta adalah ingin memiliki wadah yang
jelas untuk bisa berkomunikasi dua arah, memberikan informasi terbaru mengenai
hotel, dan menjalin hubungan yang baik lagi dengan bookers nya. Untuk
mengapresiasikannya dibuatlah sebuah event Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night setiap tahun di hotel Sari Pan Pacific Jakarta.
Dalam melaksanakan event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
terdapat 2 kategori tujuan yaitu, tujuan jangka panjang dan tujuan jangka pendek.
Tujuan jangka pendeknya yaitu menginformasikan ke publik bahwa hotel Sari Pan
Pacific Jakarta adalah hotel aktif dan masih eksis dengan jenis acara yang seru,
heboh, dan menarik. Selain itu juga untuk tetap menjaga hubungan yang baik dengan
bookers nya. Sementara tujuan jangka panjangnya adalah untuk meng-grab pasar dan
menjaga kesetian tamu dengan memberikan pelayanan yang maksimal.
Manfaat dari event PPPB Reward Night adalah mengetahui secara langsung
keluh kesan para bookers mengenai pelayanan hotel Sari Pan Pacific Jakarta, hal ini
bisa menjadi bahan koreksi nyata dan perundingan melakukan inovasi untuk menjadi
lebih baik lagi. Dengan kenyamanan yang terjalin akan membuat kesetian pelanggan
dengan pihak hotel yang menciptakan world of mouth terhadap brand Sari Pan
Pacific Jakarta dan menjerat banyak member lagi. Tidak hanya itu saja, namun event
56
ini juga mengundang teman-teman media, di mana hotel akan mendapatkan media
coverage tentang event PPPB Reward Night.
Dalam pelaksanaan event ini tema yang ditentukan yaitu dengan melakukan
rapat dan melalui voting hingga mencapai mufakat di department business
development office.
Untuk event PPPB Reward Night, public relations sudah
mendapatkan dana yang telah disiapkan setiap tahunnya oleh Director of Sales and
Marketing yang diberikan langsung oleh General Manager hotel Sari Pan Pacific
Jakarta. Dalam persiapannya pihak public relations dan sales juga mencari sponsor
untuk memeriahkan acara ini.
Melalui event ini, public relations Sari Pan Pacific Jakarta menjalankan
strategi nya untuk mendapat respon dari pihak internal dan eksternal hotel, seperti
melalui publikasi yang dilakukan PR yaitu melalui media sosial, membuat publisitas
juga ke website perusahaan, dan e-blast ke para tamu yang ingin diundang seperti
bookers dan media. Dalam pelaksanaan event ini, tidak ada pra event atau pasca
event yang dilakukan. Jadi pihak hotel fokus menyiapkan kebutuhan untuk
melakukan event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night aja. News atau
pemberitaan, setelah acara selesai PR membuat press release yang dikirimkan
kepada media-media yang bersangkutan. Acara ini juga dilaporkan ke dalam laporan
kegiatan bulanan PR yang akan dikirim ke HRD hotel. Dalam pelaksanaan event ini,
komunitas yang terlibat hanyalah member dari PPPB saja, tidak ada komunitas luar
yang tergabung karena ini termasuk acara eksklusif/ spesial dari hotel Sari Pan
Pacific Jakarta. Inform dan Image, dalam pelaksanaan event ini, public relations juga
melakukan pemeberitahuan kepada bagian internal dan eksternal hotel, hal ini tentu
akan membentuk persepsi mereka mengenai hotel Sari Pan Pacific Jakarta, terutama
dengan event yang unik, tematik, dan menarik seperti ini. Hal ini akan menciptakan
57
citra yang positif untuk hotel Sari Pan Pacific Jakarta sendiri. Dalam pelaksanaannya
pihak hotel tidak melakukan lobbying atau melibatkan aparat pemerintah. Karena
pelaksanaan dan persiapannya secara mandiri disiapkan oleh bagian internal hotel. Di
dalam event ini tidak melibatkan kegiatan sosial (social responsibility).
Persiapan yang dilakukan yaitu seperti menentukan tema 4 bulan sebelum
acara dimulai, lalu me-list kebutuhan acara, pengisi acara, tanggal pelaksanaan,
tempat pelaksanaan acara. Semua dilakukan melalui meeting dengan dept. Business
Development Office. Dalam melaksanakan acara ini public relations juga dibantu
oleh pihak internal dan eksternal hotel. Pihak internal yang terlibat yaitu seperti
operation (banquet), sales & marketing, house keeping, enginering, security, food
and beverage, purchasing, accounting. Pihak eksternal nya yaitu tamu undangan
bookers dan media, serta sponsor yang berpartisipasi dalam pelakanaan event.
Jobdesk dari pihak internal yaitu:
1. Sales and marketing, ada yang berpartisipasi dibagian meja registrasi, photo
booth, penataan ruangan, susunan acara/ time keeper, mendata & memberikan
hadiah di acara puncak, dan beberapa lainnya stand by jika suatu saat diperlukan
sambil menjalin komunikasi dengan bookers dan media yang hadir.
2. Operation (banquet), menyiapkan (booking) ruangan mana yang akan dipakai
untuk melaksanakan acara itu.
3. Enginering, mengatur hal-hal yang berhubungan dengan listrik.
4. Food and beverage, bagian yang menyajikan makanan di acara PPPBRN
5. House keeping, bertugas untuk menata dan merapihkan ruangan yang dipakai
dalam event.
6. Security bertugas untuk menjaga keamanan, dan mengatur ketertiban acara baik
di dalam ruangan hingga di luar ruangan seperti parkiran.
58
7. Purchasing, memilah-milih vendor untuk pendukung acara.
8. Accounting, setelah public relations membuat invoice yang telah disetujui oleh
dirct. of sales and marketing maka langkah selanjutnya yaitu melaporkan invoice
ke bagian accounting.
Untuk makanan yang dihidangkan public relations bekerja sama dengan
bagian kitchen di food and beverage untuk memesan contoh makanan yg menarik
dan sesuai tema. Dekorasi ruangan event ini yaitu menggunakan jasa vendor yang
dipilih oleh bagian purchasing hotel. Dalam mendekorasi ruangan acara, public
relations memesan beberapa barang yang tidak ingin dipakai dalam event seperti
batu nisan.. Untuk mengetahui konsep yang dipakai oleh pihak hotel maka public
relations mengadakan rapat kecil untuk menginformasikan ke bagian vendor untuk
mendapatkan hasil yang sempurna. Pengisi acara pada event ini diambil dari luar
hotel, yaitu Kuburan Band dan Bandung Percusion. Pihak hotel juga mengundang
pembawa acara dari bagian luar hotel pada event periode Maret 2013.
Dari pelaksanaan event, pihak public relations membuat desain undangannya
sendiri, dan menggunakan vendor yang telah ditetapkan oleh bagian purchasing
hotel. Menyebarkan undangannya menggunakan jasa TIKI. Untuk mem-follow up
tamu undangan dilakukan oleh seluruh bagian divisi sales and marketing, jadi public
relations melakukan follow up ke media, dan sales melakukan follow up ke bookers
yang tergabung dalam member PPPB, melalui via telepon, email, dan kunjungan
langsung ketika melakukan kunjungan ke kantor yang bersangkutan.
Hasil evaluasi dari acara PPPB Reward Night yang berlangsung pada periode
Maret 2013 berjalan dengan baik, heboh, dan meriah sekali. Selain itu, sales and
marketing juga diharapkan bisa membuat susunan acara yang lebih menarik lagi,
menentukan tema yg lebih heboh, dan hadiah yang lebih bagus-bagus. Sehingga
59
selalu membuat kesan bagi tamu yang hadir dalam event tersebut. Improvisasi untuk
event selanjutnya yaitu untuk membuat tema yang lebih heboh dan unik lagi, serta
menyusun acara yang meriah dan mengundang bintang tamu yang lebih besar.
Dalam penelitian kali ini kendala yang dialami dalam pelaksanaannya yaitu
tentang tanggal ingin diadakannya acara. Karena sempat terbentrok dengan meeting
para director di dalam dan luar kota sehingga membuat sedikit hambatan dalam
menyebarkan informasinya. Dan pembawa acara yang kurang memaksimalkan
performa nya diatas panggung, mungkin hal ini kurangnya koordinasi atau
komunikasi dari pihak public relations. Solusinya untuk kendala di atas yaitu
menentukan tanggalnya dan semaksimal mungkin untuk tidak diganggu dengan
meeting lain. Solusi untuk kendala yang dialami pada pembawa acara yaitu lebih
memahami karakteristik pembawa acara yang ingin dijadikan MC pada event hotel,
sehingga performa MC tersebut bisa membuat acara semakin meriah, menarik, dan
memberi kesan yang luar biasa di benak tamu yang hadir.
Dari strategi public relations hotel Sari Pan Pacific Jakarta dalam
mempertahankan citranya melalui event, Bapak Agung Gita Subakti sebagai sumber
yang penulis pilih untuk memberikan opininya mengenai penelitian menurutnya
hotel Sari Pan Pacific Jakarta yang telah berdiri selama 37 tahun lalu sudah memiliki
loyal costumer. Menurut pak Agung,
“strategi yang dilakukan sudah baik bawha dia melakukan maintaining
dengan bookers dan lain-lain, cuma mungkin pemikiran saya tuh ini emang
hal yang harus dipertahankan tapi pasti ada hal yang bisa membuat mereka
lebih baik lagi. Saya lihatnya kesitu tapi overall kalo mengenai strategi yang
dilakukan untuk mempertahankan citra hotel, itu sudah baik. Walaupun ini
teralu play save aja, harus ada inovasi dari kegiatan atau acara-acara yang
dibuat oleh Sari Pan Pacific Jakarta”
60
Sumber kedua yaitu Bapak Aditya Pratomo mengutarakan opininya mengenai
strategi public relations dalam mempertahankan citra melalui event yaitu,
“Sari Pan Pacific adalah sebuah hotel lama yang harus bersaing dengan
hotel-hotel yang ada di Jakarta, terutama di jalan Thamrin-Sudirman.
Melakukan event bookers itu baik untuk mempertahankan citra dengan
menjaga hubungan dengan member hotel, hal ini bisa menunjukkan kesetiaan
dari variasi lamanya member itu bergabung. Jadi bisa dilihat kalo Sari Pan
Pacific bisa mempertahankan citra hotel dengan adanya member lama dan
baru itu. Hotel Sari Pan Pacific masih mempertahankan keaslian gedungnya,
jadi citra dari hotel Sari Pan Pacific itu keliatan bahwa hotel lama yang
masih mempertahankan bagaimana untuk menarik tamu yang setia.”
Dari opini kedua sumber yang ahli mengenai manajemen dan citra hotel,
strategi yang dilakukan oleh public relations hotel Sari Pan Pacific Jakarta sudah
dijalankan dengan baik khususnya untuk mempertahankan citra hotel. Dalam hal ini
strategi yang dijalankan oleh public relations yaitu untuk menjaga dan
mempertahankan kesetiaan tamu terhadap hotel Sari Pan Pacific Jakarta. Walaupun
strateginya terbilang play safe, namun cara ini bisa dijadikan sarana dalam
mempertahankan citra hotel Sari Pan Pacific Jakarta.
4.4
Pembahasan Hasil Penelitian
Dari hasil observasi langsung, wawancara yang medalam, dan penelusuran
dokumen/ dokumentasi mengenai event dan Sari Pan Pacific Jakarta, maka penulis
mencoba untuk mengaitkan hasil dari observasi, wawancara serta studi pustaka
tersebut dengan teori yang ada, guna untuk menemukan hasil dan tujuan dari
penelitian yang dilakukan.
61
4.4.1 Perencanaan dan Manajemen Program PR
Menurut Cutlip, Center, dan Broom, model perencanaan dan manajemen
yang dilakukan oleh public relations ada 4 tahap, yaitu:
1. Mendefinisikan Masalah PR
Dalam penelitian ini, definisi masalah public relations yang dikemukakan
oleh penulis yaitu strategi public relations hotel Sari Pan Pacific Jakarta
dalam mempertahankan citra melalui event Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night. Permasalahannya adalah pihak public relations ingin
karyawan hotel Sari Pan Pacific Jakarta khususnya dalam divisi Business
Development Office untuk mengenal membernya dengan baik, membangun
sebuah hubungan yang lebih akrab, dan menjaga silahturahmi serta
komunikasi yang aktif. Selain itu, hotel Sari Pan Pacific Jakarta juga ingin
memberikan apresiasi kepada bookers atau member PPPB dalam bentuk
acara yang besar, unik, dan tematik. Oleh karena itu, hotel Sari Pan Pacific
Jakarta mengadakan sebuah kegiatan yang dilakukan setiap tahun untuk
bookers-nya yang dinamakan Pan Pacific Privileges for Bookers Reward
Night.
2. Perencanaan dan Penyusunan Program
Dalam penlitian, rencana pelaksanaan event dimasukkan ke dalam kategori
tujuan jangka pendek dan jangka panjang dari event Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night. Tujuan jangka pendeknya yaitu agar Sari Pan Pacific
Jakarta tetap eksis dan memiliki kenangan yang melekat bagi khalayaknya
melalui acara-acara yang heboh, unik, dan tematik. Tujuan jangka panjang
melalui acara ini untuk tetap fokus dengan target pasar, tetap menjaga dan
mempertahankan hubungan dengan para bookers. Sehingga melalui event ini
62
dapat mendorong bookers sadar dan merasakan bahwa Sari Pan Pacific
Jakarta care (peduli) terhadap mereka dengan memberikan event (acara) yang
besar dan istimewa serta variasi hadiah yang menarik di tiap tahun. Sebelum
melakukan penyusunan program, yang dilakukan oleh Sari Pan Pacific
Jakarta yaitu menentukan tema acara, lalu membuat susunan acara dan
menentukan detail konsep dari hasil tema yang dipilih seperti dress code,
dekorasi ruangan, jenis makanan, dan lain-lain. Dalam periode kali ini, tema
yang dipilih yaitu vampire’s night party, sehingga dress code yang digunakan
tim sales and marketing dan waiters yang ada diruangan bertemakan
vampire, dress code ini juga diinformasikan kepada tamu-tamu yang hadir,
apabila mereka ingin mengikuti tema dari acara Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night. Selain dress code, makanan yang dihidangkan juga
dihias sesuai tema seperti finger’s cake, ice jelly eyes, vampire cake, dan
untuk dekorasi ruangannya dibuat menjadi menyeramkan dengan ada hiasan
peti mati, patung-patung vampire, hiasan kelelawar di langit-langit, dan
wallpaper ruangan yang sesuai tema.
3. Mengambil Tindakan dan Mengkomunikasikannya
Berdasarkan pada perencanaan dan program yang dibuat, Sari Pan Pacific
Jakarta mengkomunikasikannya ke dalam dua tahap yaitu internal dan
eksternal hotel. Tahap internal hotel yaitu divisi-divisi yang terlibat untuk
membantu prosesnya acara, hal ini dikomunikasikan melalui rapat (meeting)
secara bertahap sampai kesiapan acara selesai. Komunikasi kedua dilakukan
ke pihak eksternal yaitu ke tamu-tamu undangan seperti bookers dan media,
hal ini dikomunikasikan melalui penyebaran undangan.
63
4. Mengevaluasi Program
Evaluasi mempertahankan citra Sari Pan Pacific Jakarta melalui event Pan
Pacific Privileges for Bookers Reward Night, hal ini diukur dari kegiatan
yang telah dilakukan dan mengecek seberapa jauh hasilnya, jadi setelah hotel
Sari Pan Pacific Jakarta melaksanakan event Pan Pacific Privileges for
Bookers, maka public relations dan PPPB Coordinator melihat jumlah
persentase occupancy hotel serta jumlah media coverage & member PPPB.
Apabila data yang diperoleh stabil atau meningkat maka dapat dikatakan
public relations dapat mempertahankan citra Sari Pan Pacific Jakarta.
Tabel 4.3 Jumlah Media Coverage Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Jumlah Media Coverage 2013
Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Januari
25
Februari
15
Maret
21
April
45
Sumber: Dokumen Public Relations Hotel Sari Pan Pacific Jakarta 2013
Tabel 4.4 Persentase Rata-Rata Occupancy Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Persentase Occupancy 2012 - 2013
Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Weekday
85% - 95%
Weekend
75% - 85%
Bulan Ramadhan/
45% - 65%
Awal Tahun
Sumber : Dokumen Tim Operation (banquet)
Hotel Sari Pan Pacific Jakarta 2013
Tabel 4.5 Jumlah Member PPPB/ Bookers Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Jumlah Member PPPB/ Bookers
Hotel Sari Pan Pacific Jakarta
Desember 2012
500
Mei 2013
550
Sumber: Dokumen PPPB Coordinator Hotel Sari Pan Pacific Jakarta 2013
64
Bisa dilihat dari ke-empat proses public relations memang sudah dilakukan
oleh Sari Pan Pacific Jakarta ketika dalam menjalankan pekerjaannya. Dari data yang
diperoleh penulis dalam penelitian ini dinyatakan jumlah media coverage meningkat,
terutama setelah melaksanakan event, lalu persentase rata-rata occupancy hotel stabil,
dan jumlah member PPPB meningkat. Jadi bisa disimpulkan bahwa teori dan praktek
yang ada bisa berjalan berbarengan dan citra hotel Sari Pan Pacific Jakarta masih
bertahan.
4.4.2 Strategi Public Relations
Sari Pan Pacific Jakarta dalam merancang dan menjalankan strategi public
relation berpatokan akan hal dibawah ini:
4.4.2.1 Tujuan Pan Pacific Privileges for Bookers
Sari Pan Pacific Jakarta adalah cabang hotel Internasional dari Pan Pacific
Hotel Group (PPHG) yang memiliki standarisasi program Pan Pacific Privileges for
Bookers (PPPB). Pan Pacific Privileges for Bookers adalah cara Pan Pacific Hotel
Group (PPHG) berterima kasih kepada pelanggannya yang paling setia. Tujuan dari
adanya Pan Pacific Privileges for Bookers yaitu:
65
Retention
improving customer
loyalty strategies, creating
barriers to exit, preventing
defection of valuable
customers
Frequency
driving customer
purchases
PPPB’s Key Objectives
Relationship Building
developing two-way
communication and
enhanced customer
learning, and improving
customer satisfaction
Advocacy
creating a loyal customer
who promotes your brand
and refers new customers
Gambar 4.2 PPPB’s Key Objectives
Sumber: Dokumen PPPB Coordinator Sari Pan Pacific Jakarta 2013
Penjelasan:
Tujuan dari diadakannya member Pan Pacific Privileges for Bookers di Sari Pan
Pacific Jakarta dibagi menjadi 4 bagian yaitu frequency (frekuensi), retention
(retensi), relationship building (membangun hubungan), dan advocacy (advokasi).
Yang dimaksud dengan frekuensi adalah mengarahkan konsumen untuk membeli,
seperti menyewa kamar, ruang meeting, atau ballroom untuk mengadakan acara.
Retensi yaitu membuat strategi untuk meningkatkan kesetiaan member, menghambar
member yang ingin keluar, dan pembelotan atau pengalihan member yang berharga,
lalu membangun hubungan yaitu membangun komunikasi dua arah, product
knowledge, dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Advokasi yaitu membuat
pelanggan setia yang mempromosikan brand Sari Pan Pacific Jakarta dan mengacu
ke pelanggan baru.
66
Dari tujuan dibuatnya member PPPB di atas, maka adanya event Pan Pacific
Privileges for Bookers Reward Night sebagai fasilitas yang dibuat oleh coorporate
untuk meraih tujuan PPPB members Sari Pan Pacific Jakarta.
4.4.2.2 Citra Hotel Sari Pan Pacific Jakarta Saat Ini
Untuk dapat mempertahankan citra hotel Sari Pan Pacific Jakarta, tentu perlu
diketahui terlebih dahulu citra hotel saat ini di mata masyarakat. Dari data yang di
dapat melalui data internal hotel Sari Pan Pacific Jakarta, diketahui bahwa citra yang
diasumsi oleh masyarakat mengenai hotel Sari Pan Pacific Jakarta adalah sebuah
hotel bisnis terletak di lokasi yang strategis di Jakarta, di jalan Sarinah-Thamrin, lalu
diketahui lagi bahwa hotel Sari Pan Pacific Jakarta adalah hotel kategori bintang 4
yang sudah lama berdiri di Jakarta. Sari Pan Pacific Jakarta juga pernah mendapatkan
penghargaan Adikarya Wisata ini merupakan pilihan terbaik, karena selain
fasilitasnya yang memadai, terdapat juga outlet-outlet yang menyajikan dan
menawarkan inovasi makanan dan minuman yang disajikan langsung oleh ahlinya,
dan Sari Pan Pacific Jakarta tentunya siap memberikan konsumennya pengalaman
menginap yang tidak terlupakan. Menurut berita jakarta, penghargaan Adikarya
Wisata diberikan oleh Pemprov DKI kepada para pelaku industri pariwisata dan
tenaga kerja pariwisata, terutama bagi pelaku yang membantu kota Jakarta menjadi
kota jasa dan memberikan kontribusinya bagi pembangunan pariwisata di ibu kota.
4.4.2.3 Strategi Public Relations
Dalam melaksanakan event untuk mempertahankan citra Sari Pan Pacific
Jakarta, strategi public relations juga digunakan dalam penelitian ini. Menurut
67
Ruslan, strategi public relations atau yang lebih dikenal dengan bauran public
relations, adalah sebagai berikut (Nova, 2009: 41-43)
1. Publications
Setiap fungsi dan tugas public relations adalah menyelenggarakan publikasi
atau menyebarluaskan informasi melalui berbagai media tentang aktivitas
atau kegiatan perusahaan atau organisasi yang pantas untuk diketahui oleh
publik. Dalam penelitian ini, public relations melakukan publisitas ke website
perusahaan dan media social hotel.
2. Event
Acara yang dibuat oleh public relations adalah Pan Pacific Privileges for
Bookers Reward Night, di mana bertujuan untuk mengapresiasi bookers atau
member Pan Pacific Privileges for Bookers (PPPB) dan menjaga hubungan
dan menjalin hubungan baik dengan bookers dan media.
3. News (menciptakan berita)
Dalam pelaksanaan event, public relations menciptakan berita melalui press
release, news letter, laporan bulanan (talk monthly) ke Human Resource
Development (HRD).
4. Community Involvement (kepedulian kepada komunitas)
Dalam event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night, komunitas
yang terlibat adalah komunitas internal hotel Sari Pan Pacific Jakarta, yaitu
member Pan Pacific Privileges for Bookers
5. Inform or image (memberitahukan atau meraih citra)
Dalam penelitian ini, event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
adalah bukti keeksistansian hotel Sari Pan Pacific Jakarta, sehingga sebagai
informasi kepada publik melalui pemberitaan yang ada di media & berita
68
yang dibuat oleh public relations, selain itu juga untuk menarik perhatian
masyarakat dengan tema acara yang unik, susunan acara yang menarik, dan
pengisi acara yang heboh. Dari hasil pemberitaan dan menarik perhatian ke
masyarakat, diharapkan dapat memunculkan persepsi positif mengenai
program kegiatan yang diadakan oleh Sari Pan Pacific Jakarta.
6. Lobbying and Negotiation
Dalam penelitian ini pihak public relations tidak melakukan lobbying atau
negotiation kepada pemerintahan setempat, dikarenakan acara ini diadakan di
dalam hotel Sari Pan Pacific Jakarta, tidak memungut bayaran atau tiket, dan
jumlah tamu undangan yang terbatas atau tidak lebih dari 500 peserta. Oleh
karena itu dalam pelaksanaan event public relations tidak melakukan
lobbying atau negotiation
7. Social Responsibility (tanggung jawab sosial)
Dalam pelaksanaan event ini tidak melibatkan kegiatan sosial hotel sehingga
pihak public relations tidak melaksanakan social responsibility.
Dalam penerapan strategi public relations di atas, hotel Sari Pan Pacific
Jakarta tidak melakukan lobbying dan social responsiblity dikarenakan tidak sesuai
dengan pelaksanaan event yang dingin dilakukan oleh public relations. Namun
Strategi lainnya seperti publication, event, news, inform or image dilakukan oleh
public relations hotel Sari Pan Pacific Jakarta.
4.4.3 Kendala Yang Dialami dan Pemecahan Masalah Yang Dipakai Dalam
Melaksanakan Event Pan Pacific Privileges for Bookers Reward Night
Dalam penelitian ini terdapat beberapa kendala yang dihadapi oleh public
relations guna mempertahankan citra Sari Pan Pacific Jakarta melalui event Pan
69
Pacific Privileges for Bookers Reward Night yaitu terbatasnya waktu yang tersisa
untuk menyebarkan undangan dan menginformasikan ke bookers dan media,
dikarenakan kepastian tanggal pelaksanaan event yang berubah-ubah. Kendala
lainnya yaitu pembawa acara yang kurang menguasai panggung sehingga keramaian
tamu kurang maksimal.
Dari kendala-kendala yang dihadapi dalam mempertahankan citra hotel Sari
Pan Pacific Jakarta, public relations sudah menemukan pemecahan masalah untuk
persiapan event yang akan datang yaitu untuk lebih mengkomunikasikannya lagi
dengan pihak-pihak yang terlibat, konsisten dalam penetapan tanggal acara guna
mempermudah melakukan persiapan acara, dan lebih selektif lagi dalam memilih
pembawa acara untuk dapat memaksimalkan keramaian dan kehebohan acara dengan
tamu-tamu yang hadir.
4.4.4 Citra Yang Ingin Dipertahankan Oleh Public Relations
Frank Jeffkins menyebutkan bahwa terdapat beberapa jenis citra, yaitu
(Jefkins, dalam Ardianto. 2009: 38-43) :
1. Citra Bayangan (mirror image)
Citra bayangan adalah citra yang dianut oleh tim sales and marketing
terutama public relations bahwa hotel Sari Pan Pacific Jakarta memiliki
citra yang baik karena persentase occupancy yang stabil tinggi.
2. Citra yang Berlaku (current image)
Citra yang berlaku adalah suatu citra atau pandangan yang dianut oleh
pihak-pihak luar mengenai hotel Sari Pan Pacific Jakarta adalah hotel
bisnis yang memiliki kategori bintang 4 dan terletak di lokasi yang sangat
strategis di Jakarta.
70
3. Citra yang Diharapkan (wish image)
Citra harapan adalah citra yang diinginkan oleh hotel Sari Pan Pacific
Jakarta yaitu sesuai dengan visi hotel “Creating Memorable Hotel
Experience”.
4. Citra Perusahaan (corporate image)
Citra perusahaan adalah citra dari hotel Sari Pan Pacific Jakarta sebagai
hotel bisnis yang memiliki kategori bintang 4 dan terletak di lokasi yang
strategis, dan sudah berdiri selama hampir 37 tahun di Jakarta.
5. Citra Majemuk (multiple image)
Banyaknya cabang hotel Internasional yang dimiliki oleh Pan Pacific
Hotel Group (PPHG), sementara karakteristik citra disetiap cabang
berbeda-beda.
Dari ke-lima tipe jenis citra yang ada, hotel Sari Pan Pacific Jakarta lebih
memfokuskan untuk mempertahankan citra hotel yang berlaku, sehingga jenis citra
yang sesuai yaitu citra yang berlaku (current image), dalam penelitian ini penulis
meneliti strategi public relations melalui event Pan Pacific Privileges for Bookers
Reward Night.
Mempertahankan citra bukanlah hal yang mudah, namun jika dilakukan
dengan strategi dan perencanaan yang matang tentu akan terlaksana dengan baik.
Banyak hal yang dapat dilakukan untuk mempertahankan citra perusahaan, salah
satunya dengan meminta bantuan dari jasa public relations.
Download