ABSTRAK Rendahnya kemampuan dalam menggali sumber-sumber pendapatan yang sah. Selama ini, selain disebabkan oleh faktor Sumber Daya Manusia dan Kelembagaan yang disebabkan oleh batasan hukum. Sehingga salah satu caranya dengan meningkatkan efektivitas penerimaan pajak, karena perpajakan merupakan sektor penerimaan Negara yang kondisinya dinamis sejalan dengan perkembangan dan pertumbuhan sosial ekonominya. Peran sektor perpajakan ini semakin penting artinya dalam APBN setiap tahunnya. Pajak secara garis besar dibagi atas 2 bagian yaitu pajak pusat dan pajak daerah. penelitian skripsi ini akan membahas pajak yang dikelola oleh pemerintah pusat yang hasil penerimaannya dibagi dengan daerah. Pajak yang penulis bahas adalah Pengaruh Efektivitas Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan terhadap Dana Perimbangan dengan melakukan penelitian di DIPENDA Kota Bandung, metode yang digunakan adalah metode deskritif. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian dengan analisis regresi, analisis koefisien korelasi, koefisien determinasi dan pengujian hipotesis dengan dua variabel X (Efektivitas Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan) dan Variabel Y (Dana Perimbangan). Hasil dari penelitian ini adalah terdapat 45.43% kontribusi Pajak Bumi dan Bangunan terhadap Dana Perimbangan. Dari hasil pengujian hipotesis, dengan df(8), maka ttabel = 2.306 sedangkan thitung = 2.581. dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa efektifitas penerimaan pajak bumi dan bangunan mempunyai pengaruh terhadap dana perimbangan.