BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah PT. Bamindo Agrapersada adalah suatu industri yang bergerak di bidang pengolahan bambu. Produk yang dihasilkan adalah berbagai jenis kertas budaya cina atau dalam istilah kebudayaan cina disebut dengan uangdoa. Tahapan produksi yang dilalui dimulai dari chopping (pencacahan), extenuation (pelunakan/perendaman), mushing (pembuburan), rolling & drying (pembentukan lembaran kertas), printing (pencetakan kaligrafi), cutting (pemotongan), dan packing (pengepakan). Pada saat ini PT. Bamindo Agrapersada khususnya sebagai produsen pembuat kertas budaya cina masih ditemui adanya aktivitas tidak bernilai tambah (non value adding activity) atau pemborosan (waste) dalam proses produksi seperti delay sebagai akibat dari terjadinya penumpukan pada bagian cutting sebanyak 520 bags dan pada bagian packing sebesar 4.942 bags. Penumpukan yang terjadi sebagai akibat dari perbedaan kapasitas produksi dari setiap proses dan kecepatan produksi yang rendah pada stasiun cutting dan packing. Aktivitas ini pada akhirnya menyebabkan lead time produksi bertambah panjang. Dengan bertambah panjangnya lead time produksi berpengaruh terhadap fleksibilitas perusahaan dan kecepatan respon terhadap pelanggan. Oleh karena itu perlu adanya upaya untuk memperpendek lead time tersebut. Dengan memperpendek lead time, maka respon terhadap konsumen akan lebih cepat, produktivitas perusahaan meningkat dan pemanfaatan sumber-sumber produksi yang lebih baik. Universitas Sumatera Utara Usaha nyata untuk memperpendek lead time produksi adalah dengan cara mengeliminasi sumber-sumber waste berupa waktu menunggu (waiting). Salah satu pendekatan yang digunakan untuk mengeliminasi sumber-sumber waste yang ada adalah pendekatan lean manufacturing. Lean manufactuirng merupakan pendekatan untuk mengefesienkan sistem dengan mereduksi pemborosan. Pendekatan ini dilakukan dengan memahami gambaran umum perusahaan melalui aliran informasi dan material di lantai produksi dengan membuat value stream mapping 1. Aktivitas dikelompokkan dalam value added dan non value added, sehingga dapat diketahui aktivitas mana yang dapat memberikan nilai tambah dan yang tidak memberikan nilai tambah, dengan kata lain dapat mengidentifikasi pemborosan yang terjadi selama proses produksi sehingga dapat diambil langkah untuk mengeliminasi pemborosan. 1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang permasalahan di atas, permasalahan yang akan dibahas pada penelitian ini adalah ditemukannya pemborosan dalam bentuk waktu menunggu (waiting) di sepanjang proses produksi yang menyebabkan panjangnya production lead time. Oleh karena itu perlu dilakukan upaya perbaikan untuk mengurangi pemborosan tersebut. Maka, permasalahan yang akan dicari penyelesaiannya dalam penelitian ini adalah: 1. Sumber-sumber penyebab terjadinya waste berupa waktu menunggu (waiting) pada proses produksi. 1 Hartini, Sri. 2009.“Analisis Pemborosan Perusahaan Mebel dengan Pendekatan Lean Manufacturing (Studi Kasus Pt “X” Indonesia)”.Universitas Diponegoro. Universitas Sumatera Utara 2. 1.3. Solusi untuk mengatasi terjadinya waste berupa waktu menunggu (waiting). Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan umum dilakukannya penelitian ini adalah membuat suatu rancangan perbaikan proses produksi yang efektif melalui upaya pengurangan waktu menunggu (waiting) di sepanjang proses produksi. Tujuan khusus penelitian inia adalah sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi waste berupa waktu menunggu yang terjadi pada proses produksi melalui value stream mapping. 2. Menghitung takt time setiap proses untuk mengetahui seberapa sering suatu produk diproduksi. 3. Membandingkan production lead time antara current state map dengan future state map. Manfaat yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah: 1. Memberikan informasi kepada perusahaan tentang pemborosan (waste) yang terjadi berupa waktu menunggu (waiting). 2. Memberikan masukan kepada perusahaan berupa rekomendasi perbaikan dengan meminimisasi waste yang terjadi. 3. Menjadi sarana bagi penulis dalam latihan untuk menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di perkuliahan dan membandingkan antara teori yang diperoleh dengan permasalahan pada perusahaan. Universitas Sumatera Utara 1.4. Batasan Masalah dan Asumsi Pembatasan masalah dilakukan agar penelitian lebih terarah untuk mencapai tujuan dan memberikan ruang lingkup penelitian. Batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Penelitian dilakukan dari saat raw material dari suplier tiba di gudang penerimaan hingga produk jadi. 2. Pengujian waktu hanya dilakukan pada waktu proses produk, sedangkan waktu lainnya diambil dari data historis perusahaan. 3. Tahapan yang dilakukan hanya sampai pada minimisasi pemborosan. 4. Penelitian ini mengarah pada perbaikan metode kerja. Sedangkan asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Proses dan aktivitas produksi tidak berubah selama penelitian berlangsung. 2. Diversifikasi produk tidak berpengaruh terhadap pola kerja. 3. Pekerja bekerja secara normal dalam melakukan pekerjaannya. Universitas Sumatera Utara 1.5. Sitematika Penulisan Laporan Sistematika yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN RINGKASAN BAB I Pendahuluan, Berisikan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, pembatasan masalah serta sistematika penulisan tugas akhir. BAB II Gambaran Umum Perusahaan, Berisikan sejarah dan gambaran umum perusahaan, organisasi dan manajemen serta proses produksi. BAB III Landasan Teori, Berisikan teori-teori yang digunakan dalam analisis pemecahan masalah. BAB IV Metodologi Penelitian, Berisikan tahapan-tahapan penelitian mulai dari persiapan hingga penyusunan laporan tugas akhir. Universitas Sumatera Utara BAB V Pengumpulan Dan Pengolahan Data, Berisikan data-data primer dan sekunder yang diperoleh dari penelitian serta pengolahan data yang membantu dalam pemecahan masalah. BAB VI Analisis Pemecahan Masalah, Berisikan analisis hasil pengolahan data dan pemecahan masalah. BAB VII Kesimpulan Dan Saran, Berisikan kesimpulan yang didapat dari hasil pemecahan masalah dan saran-saran yang diberikan kepada pihak perusahaan. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara