BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini pusat perbelanjaan merupakan suatu kebutuhan bagi masyarakat. Hal ini tampak dari banyaknya pusat perbelanjaan yang bermunculan. Pembangunan yang sedemikian pesat ini tentunya juga juga disebabkan oleh meningkatnya kebutuhan hidup manusia. Salah satu pusat perbelanjaan yang berkembang dengan pesat adalah supermarket. Supermarket merupakan sebuah toko besar yang menyediakan segala kebutuhan rumah tangga mulai dari hasil bumi seperti sayuran dan hasil peternakan serta kebutuhan rumah tangga lainnya dengan pelayanan sendiri (self-service). Membangun sebuah supermaket bukanlah hal yang mudah. Banyak faktor yang dipertimbangkan untuk membangun sebuah supermarket, antara lain yang paling utama adalah bagaimana menentukan lokasi yang cocok untuk didirikan supermarket. Proses penentuan lokasi ini sendiri juga dipengaruhi oleh banyak faktor. Faktor-faktor tersebut antara lain meliputi faktor alam dan faktor lingkungan yang mana merupakan faktor geografis. Sehingga untuk menentukan suatu lokasi yang cocok untuk mendirikan supermarket akan lebih mudah dengan menggunakan sistem informasi geografis. Sistem Informasi Goegrafis (Geographic Information System) yang disingkat SIG adalah sistem berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan, memanipulasi, dan menganalisis informasi geografis (Paryono, 1994). Banyak bidang ilmu yang berhubungan dengan sistem informasi geografis, misalnya saja bidang geologi, geografi, bahkan hingga perusahaan pengembang. Walaupun sebenarnya masih banyak bidang lain yang berkaitan dengan sistem informasi geografis. Sistem informasi geografis berkembang pesat seiring dengan banyaknya hal yang dapat dipecahkan oleh sistem informasi geografis. Salah satu implementasi dari sistem informasi geografis 14 yang ada saat ini adalah penerapan sistem informasi geografis dalam bidang penggunaan lahan. Sistem informasi geografis diimplementasikan untuk menentukan keberadaan suatu tempat berdasarkan faktor-faktor geografis tempat tersebut. Sumber data dapat diperoleh dari data lapangan, data peta atau data citra penginderaan jauh. Berdasarkan hal di atas penulis mencoba menganalisis lokasi yang layak untuk dibangun supermarket di wilayah Yogyakarta dengan menggunakan Sistem Informasi Geografis. 1.2 Rumusan Masalah Permasalahan utama dari tugas akhir ini adalah di daerah mana sebuah supermarket dapat dibangun di wilayah Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman, karena tidak semua lokasi di wilayah Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman cocok untuk dibangun supermarket. Dari permasalahan utama tersebut akan muncul permasalahan lain seperti dengan cara apa permasalahan tersebut dapat dipecahan, faktor apa saja yang berpengaruh terhadap pendirian supermarket, dan bagaimana sebuah sistem dapat dibuat untuk memecahkan masalah tersebut. 1.3 Tujuan Penelitian Program aplikasi ini dibuat untuk memvisualisasikan keadaan geografis peta Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman, serta untuk mengetahui potensi area yang layak untuk pendirian supermarket, dalam hal ini di wilayah Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Program aplikasi ini memiliki kemampuan untuk menampilkan informasi geografis yang terdapat pada peta Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Informasi yang dihasilkan dapat membantu Pengusaha dalam mengambil kebijakan-kebijakan dalam menentukan lokasi yang cocok untuk pendirian supermarket di wilayah Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. 15 1.4 Keaslian Penelitian Penelitian yang berkaitan dengan penggunaan Sistem Informasi Geografi untuk Evaluasi Lahan beserta hasil dan metode yang digunakan dapat dilihat pada tabel 1.1. Tabel 1.1 Penelitian SIG untuk evaluasi lahan Tahun Judul Peneliti 1994 SIG untuk Evaluasi Kerentanan Lahan R. Suharyadi Scoring 1994 Evaluasi Sumberdaya Lahan Pertanian Tukidal Yuniatno dan Jamulya SIG Scoring 1994 Metode Evaluasi Lahan dan Klasifikasi Lahan Jamulya dan Sunarto Matching, Scoring 1994 Evaluasi Sumberdaya Lahan Permukiman Evaluasi Sumberdaya Lahan untuk Keteruntasan Lahan Evaluasi Sumberdaya Lahan Kawasan Industri Evaluasi Sumberdaya Lahan Kawasan Pariwisata Surito Hardoyo SIG Scoring Suratman Wori, dan Sunarto SIG Scoring Sugiman dan Sutanto SIG Scoring Peta rekomendasi lahan Industri Widiyanto dan Suprapto Dibyosaputro SIG Scoring Peta rekomendasi lahan pariwisata 1994 1994 1994 Metode Hasil Peta Distribusi Kerentanan Lahan Peta rekomendasi lahan pertanian Komparasi metode Matching dan Skoring Peta rekomendasi lahan permukiman Peta Distribusi Keteruntasan Lahan 16 Tabel 1.1 Lanjutan 2005 Analisis Penentuan Lokasi Supermarket Di Kotamadya Yogyakarta Dan Kabupaten Sleman Dengan Sistem Informasi Geografis Liria Ancita Hartoyo Scoring Aplikasi SIG untuk penentuan lokasi Supermarket 1.5 Batasan Masalah Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis memberi batasan terhadap sistem yang akan dibuat. Batasan-batasan tersebut antara lain : • Peta yang digunakan adalah wilayah Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. • Pengguna dapat nenentukan skor untuk tiap parameter, sehingga keluaran yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan user. • Sistem dapat malakukan analisis dengan menjumlahkan skor dari masing-masing parameter. • Sistem dapat memvisualisasikan hasil analisis dalam sebuah peta dengan warna yang berbeda berdasarkan tingkat potensinya. • Sistem dapat melakukan pencarian dan menampilkan supermarket yang sudah ada. 1.6 Metode Penelitian Teknik penelitian berisi cara-cara pengumpulan menganalisis data dan cara menyajikan hasil analisis data. data, cara Dalam pengumpulan data penulis mendapatkan data kepadatan penduduk dan perkapita penduduk dengan studi pustaka dari data yang ada pada Badan Pusat Statistik Propinsi DIY. Sedangkan untuk pengumpulan data supermarket yang sudah ada, penulis melakukan survey dengan menggunakan alat GPS untuk 17 menentukan posisi supermarket tersebut. Sementara itu untuk data kelas jalan dan penggunaan lahan sudah terdapat pada peta digital. Dari data di atas kemudian dilakukan analisis data dan diperoleh hasil yang kemudian memberikan data untuk visualisasi potensi area supermarket yang sesuai dengan parameter yang dipakai di wilayah Kotamadya Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. 1.7 Sistematika Penulisan Bab 1 : PENDAHULUAN Berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penulisan, batasan masalah, metode tulisan, cara kerja program, spesifikasi program, sistematika penulisan Bab 2 : TINJAUAN PUSTAKA Berisi tinjauan pustaka dan landasan teori tentang analisis penentuan lokasi supermarket dengan Sistem Informasi Geografi Bab 3 : PERANCANGAN SISTEM Berisi tentang algoritma program dan rancangan program. Bab 4 : HASIL DAN PEMBAHASAN Penjelasan tentang cara kerja program dan analisisnya. Bab 5 : KESIMPULAN DAN SARAN Berisi tentang kesimpulan, kelebihan dan kekurangan sistem, dan saran. 18