2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2OO4 tentang

BUIPATI I(ATINGAI{
PERATURAI{ BUPATI I{ATINGTN
NOMOR 13 rnsuu 2012
TENTANG
UNIT LAYAT{AI{ PENGADAAN BARANG/JASA PEIUTERINTAII SECARA
ELEKTRONIK DI LIN|(}KUr{GA![ I{ABUPATII!}N I(ATINGAN
DENGAN RATIMIIT TUHAN YAI{G MAIIA ESA
BU,IIATI I(ATINGAI{
Menimbang:
a.
bahwa untul< meningkatkan sisll.em pelelangan secara
online dalarrr rangka meningkatki,rn efesiensi, efektifitas,
transparansi, persaingan sehat, d;:ur akuntabilitas dalarn
pelaksanaan pengadaan barang/.iasa pemerintah perlu
dilengkapi saijrana dan prasarana yamg memadai;
b. bahwa dalan::r rangka menjamin k,r:lancaran pelaksanaan
pengadaan harang/jasa (pe1e1an5;,an) secara online dan
menjaga kelumgsungan sistem pel.elangan secara online
dilingkunganL Pemerintah Kabupatt:,n Katingan, dipandang
perlu untuk. membentuk dan rnengangkat Tim Unit
Pengadaan S,r:cara Elektronik (LPSE) Kabupaten Katingan
pada Kegiatran Peningkatan Sistem Pelelangan Secara
Online pada'liahun Anggaran 2012;:,
c.
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yang
dimaksud perda huruf a dan b diatas, perlu ditetapkan
dengan Keputusan Bupati Katinga:::1.
Mengingat
:
1.
Undang-Undring Nomor
5 Tt*run 2OO2
tentang
Pembentukarr Kabupaten Katingan, Kabupaten Seruyan,
Kabupaten Sukamara, Kabupaten Lamandau, Kabupaten
Gunung M€rs, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten
Murung Raya dan Kabupaten Berito Timur di Provinsi
Kalimantan Tengah (Lembaran Neg4ara Republik Indonesia
Tahun 2OO2 Nomor 18, Tamballran Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor a18O);
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2OO4 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tathun 2oo4 Nomor 12[i,, Tambahan Lembaran
Negara Rep,ublik Indonesia Nomor 44371 sebagaimana
telah beberaLpa kali diubah, terakhir dengan undangundang Nornor 12 tahun 2008 ter:Ltang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2OO4 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tt*run 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor a8a\;
3.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2OO4 tentang
Perimbangan Keuangan antara .Pemerintah Pusat dan
Pemerintahan Daerah (Lembaren Negara Republik
Indonesia Terhun 2OO4 Nomor 126, Tarrbahan Lembaran
Negara Nomor aa38l;
4. Undang-Und.ang Nomor 11 Tahun 2OO8 tentang Informasi
dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik
Indonesia Ttil:un 2008 Nomor 58i, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor a8431;
5.
Undang-Undang Nomor 12 T'ahun 2OLL Tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaga
Negara Republik Indonesia Tahun 2OLL Nomor 82,
Tambahan l,embaran Negara Reprublik Indonesia Nomor
523a1;
6.
Peraturan Pr:merintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daeral:r (Lembaran Negara
Republik In<llonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahern
Lembaran Nr:gara. Republik Indonesia Nomor a5781;
7.
Peraturan l'emerintah Republik Indonesia Nomor 38
Tahun 2008 Tentang Perubahan Atas Peraturatn
Pemerintah lNomor 6 Tahun 2OOli Tentang Pengelolaeur
Barang Milik. Negara/ Daerah.
8.
Peraturan Fr:merintah Nomor 38, Tahun 2OO7 tentang
Pembagian ,urusan Pemerintaharr Antara Pemerintah,
Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daereih
Kabupaten/liriota (Lembaran Neg;ra Republik Indonesia
Tahun zooit Nomor 82, Tambatran Lembaran Negara
Republik Indl,onesia Nomor a7371;
9.
Peraturan F'residen Nomor 106 Tahun 2OO7 tentang
Lembaga Kehrijakan Pengadaan Ba:r'ang/Jasa Pemerintah;
l0.Peraturan Presiden Nomor
54 Tahun 2OlO
Pengadaan Eiarang I Jasa Pemerintirh.
tentang
3 Tahun 2008 tentang
Pembagian Urusan Pemerintalhan yang menjadi
l l.Peraturan Daerah Nomor
Kewenangan Pemerinta.h kabupatt:n Katingan (Lembaran
Daerah Kabur.'paten Katingan Tahun 2008 Nomor 3);
l2.peraturan M,r:nteri Dalam Negeri il{omor 53 Tahun zOLl
tentang Peml:ruatan Produk Hukunr Daerah.
\4tEMUTUSKAN
Menetapkan
:
UNIT
LAYANAN PENGADAI\N
BARANG/JASA
PEMERINTAH SECARA ELEKTROI'{IK DI LINGKUNGAN
KABUPATEN ]I"ATINGAN
BAB I
I(EIIEI{TUAN UMUM
Pasal
1
Dalam Peraturan Bupati ini yanlg dimaksud dengan
:
1.
Daerah adalah Kabupaten Kr:rtingan;
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Katingan;
3. Bupati adalah BuPati Katingan;
4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Katingan;
5. Unit Layanan Pengadaan Seco.ra Elektronik yang selanjutnya disingkat
Unit LPSE adalah Unit Pelaksana Teknis Sekretariat Daerah Kabupaten
Katingan;
6. Unit LPSE lain adalah Unit L,PSE di luar wilayah Kerbupaten Katingan;
7. Ketua LPSE adalah Ketua Pelaksanaan Teknis LPSE Kabupaten Katingan;
8. Instansi lain adalah instansi di luar Sekretariat Daerah Kabupaten
Katingan;
9. Kas Daerah adalah Kas Pemerintah Kabupaten Katingan;
lO. e-Proanrement adalah proses pengadaan barang/jasa pemerintah yang
pelaksanaannya dilakukan $iecara elektronik yang berbasis web/internet
dengan memanfaatkan fasilitas teknologi komunikasi dan informasi yang
meliputi pelelangan umum secara elektronik yang diselenggarakan oleh
L,ayanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) melalui
/ lp se. kating ankab. g o. id!..
11. Adminiskator adalah oranglor€urg-ora.ng yang bert[ugas untuk mengurusi
hal-hal administrasi. Dala:m dunia internet, seorang administrat<lr
bertugas untuk mengelola hr,:rl-hal yang berhubungr;an dengan komputer.
L2. Helpdesk adalah sebagai media Penyedia Informasi dan Konsultasi yang
melayani Panitia/Pejabat Firengadaan IULP dan Penyedia Barang/Jasa
yang berkaitan dengan sistenn E-Proatrement.
http : /
13.
Verifikasi adalah pejabat yang bertugas untuk nlenangani pendaftaran
dan memberikan persetujuan bagi publik yang mendaftar sebagai
rekanan.
BAB II
IIEMBEITTUI{AN
Pasal 2
Dengan Peraturan Bupati inji dibentuk Layanan Pengadaan BaranglJasa
Secara Elektronik (LPSE) padiia Pemerintah Daerah trrlabupaten Katingan;
BAB III
I{EDUDUKAN
Pasal 3
(1)
Unit LPSE merupakan unsur pelaksanaan teknis operasional dinas di
lapangan;
(2)
Unit LPSE dipimpin oleh seorang Ketua Urrit LPSE yang
dalam
melaksanakan tugas beraria dibawah dan bertanggung jawab kepada
Sekretaris Daerah Kabupaten Katingan;
BAB tV
SUSIUNAI{ ORGAT{ISASI
Pasal 4
(1) Susunan Organisasi Unit LPSE terdiri dari
a. Tim Pembina;
b.
:
Pelaksana Teknis;
Unit LPSE dimaksud pada ayat (1) adalah
sebagaimana dinyatakan dalam Lampiran Peraturan Bupati Katingan
ini.
(2) Bagian Susunan Organisasi
BAB V
TUGAS-TUGAS PI}NGELOLA SISTEM PADA LPSE
KABIIPATEN I(ATINGAN
Ilagian Pertama
Unit LPSE KabuPaten Katingtn
Pasal 5
(1)
Unit LPSE mempunyai rh-rgas mengelola sistem E-Procurement di
lingkungan Pemerintah Daterah Kabupaten Katingan'
(2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud ayat (1), Unit
LPSE mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan penJrusunan program kegiatan pengelolaan
E-Procurement di lirrgkungan Pemerintah Daerah Kabupaten
Katingan;
b.
pelaksanaan
Pengadaan IVLP dan
sistem E-Procurement;
ltraining kepada
Panitia/Pejabat
Penyedia Barang/Jasa untuk menguasai
pelatiJlran
pelaksanaan pelayanan kepada Panitia/Pejabat Pengadaanl$LiP
dan penyedia Barang/Jrasa di masing-masing wilayah kerjanya;
d. sebagai media Penyediar. Informasi dan Konsultasi { letpdesk ) yang
c.
melayani Panitia/Pe"iabat Pengadaan lLl".LP dan
Penyedia
Bamngl Jasa yang berkrritan dengan sistem E;-Procurement.
e. sebagai penyedia infor:rnasi dan data-data ylang berkaitan dengan
proses pengadaan bararrg/jasa yang telah dilakukan oleh Pengguna
untuk kepenting&Il pro{!;es audit.
f. pelaksanaan katatausahaan Unit LPSE;
o pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
b'
Iilaglau Kedua
ll'im Pembina
Pasal 6
Tim Pembina mempunyai tugas :
a. Membina dan mengarahkan program kerja;
b. Memberikan arah kebijarkan untuk pelaksanaan kegiatan;
c. Memantau dan mengevia.luasi kegiatan.
Baglau Ketiga
Ketua LPSE
Pasal 7
Ketua unit LPSE mempunyai tug;as:
a. Memimpin operasional .harian Unit LPSE;
kegiatan
b. Memberikan arahan teknis terhadap pelaksaraaan
LPSE;
c. Menyusun laporan kegiratan Unit LPSE'
Unit
Bargian KeemPat
Sekretariat
Pasal 8
(1) Sekretariat adalah
unsur pembantu pimpinan yang berada di bawah
dan bertanggung jawab kepada Ketua;
(2) Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan l<oordinasi, pembinaan
dan pengendalian terharlap program, kegiat,an, administrasi dan
sumber daya di lingkunga:r Unit LPSE;
(3)
Dalam melaksanakan fugas sebagaimana dimaksud ayat
(2)'
Sekretariat menyelenggarakan fungsi :
a. Koordinasi kegiatan di llingkungan Unit LPSE;
b. Penyelenggaraan perrgelolaan administrasi umum untuk
c.
d.
mendukung kelancarart pelaksanaan tugas dan fungsi Unit LPSE;
penyelenggaraan hubu.ngan kerja di bidang administrasi dengan
Lembaga terkait;
pelaksanaan tugas-tuga.s lain yang diberikan oleh Ketua Unit LPSE
sesuai tugas dan fungs:inYa.
Baglan Kelima
Administrator
Pasal 9
Administrator LPSE mempunyai tugas :
1) Bertanggung jawab keprlda Ketua Pelaksana'l'eknis;
2) Menyiapkan (set up) perangkat keras (hardware) dan perangkat
lunak (software);
3) Memelihara perangka'L keras dan peranSlkat lunak komputer
lainnya;
4) Menangani permasalahim teknis yang terjadi (trouble resolution);
5) Memberi informasi darr. masukan kepada Ketua Pelaksana Teknis
LPSE Kabupaten Katiurgan tentang kendalrr,r-kendala teknis yang
terjadi di LPSE Kabupaten Katingan;
6) Melaksanakan instruksi-instruksi dari Kellua Pelaksana Teknis
LPSE Kabupaten Kating;an;
7)
bagi
Memberi fasilitasi
administrasi
penyedia baran
Paniti:r)
dan
(PPK/ PPTK I ULP I
1glj
asa;
pengguna
Bagiian Keenam
Registreirsi dan Verilikasi
illasal 10
Registrasi dan Verifikasi mempunyai tugas :
a) Bertanggung jawab kepadr,r. Ketua Pelaksana Tek,nis;
b) Menangani proses pendaftaran Penyedia/Rekernan (setelah diterima
dari Help desk);
c) Melakukan verifikasi st':luruh informasi dan dokumen sebagai
persyaratan pendaftaran Filekanan;
d) Menyetujui dan menolak permohonan pendaftaran Rekanan
berdasarkan hasil verifikas,i;
e) Mengelola arsip dan dokurnen Rekanan;
0 Konfirmasi kepada pihak lilekanan tentang persr::tujuan dan penolakan
pendaftaran berdasarkan hasil verifikasi fiika tidak disetujui maka
verifikator wajib menyannpaikan informasi kepada pihak Rekanan
tentang kesalahan atau ke Jkurangan informasi/ d.,okumen) ;
Bagflan KetuJuh
Faeilitrrtor dan Trainer
Itasal
11
Fasilitator dan Trainer mempun5rai tugas :
a. Memberikan layanan fasilitasi bagi pengguna Urrit LPSE;
b. Memberikan pelatihan bagf pengguna Unit LPSE;
Baglrn Kedelapan
Jtlelpdesk
.Pasal L2
Helpdesk mempunyai mempunyai tugas
:
a. Memberikan layanan konsultasi mengenai proses pengadaan secara
elektronik baik melalui telepon maupun ha<Iir langsung di LPSE
b.
c.
d.
e.
f.
Kabupaten Katingan;
Membantu proses pendaftr;rran Rekanan;
Menjawab pertanyaan tenLang fasilitasi dan fitur aplikasi LPSE;
Menangani keluhan tentang pelayanan LPSE Kalbupaten Katingan;
MenSrusun laporan permarsalahan yang sering ditanyakan, mengelola
FAQ 6lrEtentlg Asked Questions) dan melaporkannya secara berkala
kepada Ketua Pelaksana Teknis;
Melaksanakan instruksi-i:rrstruksi dari Ketua I)elaksana Teknis LPSE
Kabupaten Katingan.
BAB VIII
KETET{TUAT{ LAIN.LAIN
Pasal 15
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Bupati Katingan ini,
pelaksanaannya akan diatur tebih lanjut oleh Ketua Unit LPSE.
BAB D(
KETT}NTUAT{ PENUTUP
Pasal 16
peraturan Bupati Katingan ini rrrulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Ditetapkan di Kasongan
pada tanggr;rl, 3s O\'\,:brr 2Ol2
BUPATI I(ATINGAN
'L
DI}WEL RAWING
Diundangkan di Kasongan
pada tanggal, 2s O$ubPr 2OI2
SEI(RETARIS
I(ABUPATEN
TATEL LIU)JU
BERITA DAERAH KAEIUPATEN IiATINGAN TAHUN 2012 NOMOR
:
11