i DAFTAR ISI Halaman HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………………… i DAFTAR ISI………………………………………………………………………….. ii RINGKASAN ……………………………………………………………………….. iv DAFTAR TABEL …………………………………………………………………… v DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………….. vi DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………………………... vii BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………… 1 1.1 Latar Belakang Penelitian …………………………………………….. 1 1.2 Permasalahan Penelitian ………………………………………………. 4 1.3 Tujuan Khusus Penelitian ……………………………………………... 5 1.4 Target Luaran ………………………………………………………….. 5 1.5 Urgensi Penelitian ……………………………………………………... 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………….. 6 2.1. Gaya Kepemimpinan …………………………………………………. 6 2.1.1. Pengertian dan peranan Kepemimpinan …………………….. 6 2.1.2. Gaya Kepemimpinan …………………………………………... 6 2.1.3. Pendekatan Gaya Kepemimpinan …………………………….. 7 2.2. Motivasi ……………………………………………………………… 8 2.2.1. Konsep-konsep Motivasi Dasar ……………………………….. 8 2.2.2. Teori Hierarki Kebutuhan …………………………………….. 8 2.2.3. Teori Motivasi Higiene ………………………………………… 9 2.3. Lingkungan Kerja ……………………………………………………. 10 2.3.1. Jenis lingkungan Kerja ………………………………………… 10 2.3.2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja ………... 11 2.4. Produktivitas ………………………………………………………….. 11 2.4.1. Pengertian Produktivitas ………………………………………... 11 2.4.2. Pengukuran Produktivitas ……………………………………… 12 13 2.5. Paradigma Penelitian …………………………………………………. 14 BAB III METODE PENELITIAN ………………………………………………... 14 3.1 Populasi Sampel ……………………………………………………….. 14 ii 3.2 Jenis dan Sumber Data ………………………………………………… 15 3.3 Variabel Penelitian …………………………………………………….. 15 3.4 Definisi Operasional …………………………………………………… 18 3.5 Metode Analisis Data ………………………………………………….. 23 DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………... 25 LAMPIRAN-LAMPIRAN …………………………………………………………... ABSRTAK Sampai sekarang bidang usaha bordir di Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya tercatat 401 perusahaan dan yang beroperasi 105 Perusahaan. Penurunan jumlah kepemilikan disebabkan karena biaya operasional untuk usaha bordir mahal, karena bahan baku seperti benang dan kain masih mengekspor dari luar negeri, jadi harga tergantung pada fluktuasi dolar. Adapun perusahaan yang masih dapat bertahan iii dan terus berkembang dikarenakan adanya kerja keras para pengelola dalam memenej perusahaan, serta dapat memanfaatkan peluang-peluang. Hal ini juga tidak terlepas dari faktor-fakor yang dapat mempengaruhi keberhasilan wirausaha. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan wirausaha antara lain : Faktor Personal (menyangkut aspek-aspek kepribadian seseorang ), pengalaman, kepemimpinan, budaya organisasi perusahaan, motivasi, environmental ( menyangkut hubungan dengan lingkungan ), tingkat pendidikan, dan lain-lain. Faktor kepemimpinan dalam usaha bordir sangat menentukan keberhasilan produktivitas usaha, karena dengan adanya pemimpin yang bijak dalam melaksanakan Motivasi merupakan upaya penggunaan hasrat yang paling dalam untuk mencapai sasaran, membantu inisiatif, bertindak efektif dan bertahan dalam menghadapi kegagalan . Orang yang memiliki motivasi yang tinggi akan berusaha keras dan penuh kreatifitas dalam mencapai sasaran. Motivasi merupakan modal utama bagi wirausaha. Disamping factor motivasi yang dapat meningkatkan produktivitas usaha bordir di Kawalu yaitu lingkungan kerja , karena dengan lingkungan yang baik dan nyaman para pekerja akan menjalankan pekerjaannya dengan tenang, sehingga produktivitas usaha akan maksimal. Kata Kunci : Gaya Kepemimpinan wirausaha, Motivasi , Lingkungan kerja, Produktivitas. DAFTAR TABEL No Tabel Judul Tabel Halaman iv Tabel 3-1 Operasionalisasi Variabel 15 Tabel 3-2 Skor Metode Likert 18 DAFTAR GAMBAR No Gambar Gambar 2-1 Judul Gambar Paradigma Penelitian Halaman 13 v Gambar 3-2 Koefisien Jalur variable X terhadap variabel Y 19 DAFTAR LAMPIRAN No Lampiran Judul Lampiran Halaman Lampiran 1 Jadwal dan Biaya Penelitian 25 Lampiran 2 Susunan Organisasi Tim Penelitian dan Pemberian Tugas 28 vi Lampiran 3 Biodata Ketua dan Anggota Penelitian 29 vii