“ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. ASTRA INTERNATIONAL DENGAN METODE EVA” Nama : APRI DWI YANTI NPM : 21212012 Latar Belakang PT. ASTRA INTERNATIONAL Kinerja Keuangan EVA Rumusan Masalah 1.Bagaimana kinerja keuangan pada PT. Astra International dengan menggunakan konsep EVA ? 2.Apakah manajemen berhasil memberikan nilai tambah bagi perusahaan dengan menggunakan konsep EVA ? Tujuan Penelitian 1. Menganalisis kinerja keuangan PT. Astra International dengan metode EVA 2. Menganalisis apakah manajemen berhasil memberikan nilai tambah dengan konsep EVA Pembahasan Nopat Tabel 4.3 NOPAT PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) Pembahasan Invested Capital Tabel 4.4 Invested Capital PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) Langkah – langkah WACC 1. Tingkat modal dari hutang (D) T abel 4.5 Tingkat modal dari hutang PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) Langkah – langkah WACC : 2. Cost of debt (Rd) Tabel 4.5 Cost of debt PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) Langkah – langkah WACC : 3. Pajak Penghasilan Tabel 4.5 Pajak Penghasilan PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) Langkah – langkah WACC : 4. Cost of equity Tabel 4.5 Cost of equity PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) Langkah – langkah WACC : 5. Tingkat modal dari ekuitas (E) Tabel 4.5 Tingkat modal dari ekuitas PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) WACC WACC Tabel 4.5 WACCPT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) Capital Charge Tabel 4.5 Capital Charge PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) EVA Tabel 4.5 EVA PT. Astra International, Tbk Periode 2010 – 2014 (dalam miliaran rupiah) KESIMPULAN Dari hasil penelitian pengukuran kinerja perusahaan dengan menggunakan metode Economic Value Added (EVA), selama periode 2010 – 2014 pada PT. Astra International, Tbk maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : Pada perhitungan EVA kinerja keuangan PT. Astra International selama periode 2010 – 2014 menghasilkan nilai EVA yang positif kecuali ditahun 2011 dan 2012 EVA bernilai negatif yang berarti kinerja keuangan ditahun 2010, 2013 dan 2014 telah terjadi nilai tambah ekonomis bagi perusahaan, namun ditahun 2011 dan 2012 tidak terjadi nilai tambah ekonomis bagi perusahaan atau semua laba digunakan untuk membayar kewajiban kepada kreditur dan pemegang saham. Jika dilihat perkembangan dari kinerja keuangan PT. Astra International, Tbk dengan perhitungan EVA dari tahun 2010 telah berhasil memberikan nilai positif, tetapi di tahun 2011 EVA bernilai negatif dan kembali menurun ditahun 2012, sedangkan ditahun 2013 EVA bernilai postif dan ditahun 2014 EVA kembali meningkat dengan nilai yang signifikan, artinya manajemen telah berhasil memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Dalam kesimpulan ini manajemen PT. Astra Internationaal, Tbk belum cukup bagus dalam memberikan nilai tambah. SARAN Untuk menambah keuntungan profit perusahaan pemegang saham, penulis menganjurkan untuk menggunakan metode EVA karena perusahaan dapat memiliki sasaran yang sama untuk perbandingan investasi. Agar hasil EVA tidak bernilai negatif maka penulis menyarankan laba yang dihasilkan harus meningkat agar dapat memaksimumkan nilai NOPAT yang tinggi tentu harus diikuti penciptaan nilai capital charge yang rendah sehingga nantinya perusahaan dapat menciptakan nilai EVA yang positif. Dengan melihat kinerja keuangan PT. Astra International, Tbk seharusnya manajemen dapat memaksimumkan laba dengan baik, sehingga dapat memberikan nilai tambah dengan konsep EVA bagi PT. Astra International, Tbk.