BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang sudah di lakukan dalam penelitian tindakan kelas pada siswa kelas XI Multimedia 4 SMK Negeri Jumo dapat disimpulkan yaitu sebagai berikut : a. Peningkatan Keaktifan Belajar Siswa dalam Penerapan model flipped classroom dengan media e-book pada mata pelajaran KKPI. Pada lembar observasi keaktifan belajar siswa sebelum diberi tindakan penerapan model flipped classroom sebesar 30% dengan kategori Kurang Aktif. Setelah dikenai tindakan penerapan model flipped classroom meningkat sebesar 43% menjadi 73% dengan kategori Aktif. Pada siklus kedua keaktifan siswa meningkat sebesar 13% menjadi 86% dengan kategori Sangat Aktif. Jadi jumlah peningkatan dari sebelum diberi tindakan sampai siklus II meningkat sebesar 56%. Sedangkan hasil angket keaktifan belajar siswa sebelum diberi tindakan penerapan model flipped classroom sebesar 54% dengan kategori Kurang Aktif. Setelah dikenai tindakan penerapan model flipped classroom meningkat sebesar 23% menjadi 77% dengan kategori Aktif. Pada siklus kedua keaktifan siswa meningkat sebesar 11% menjadi 89% dengan kategori Sangat Aktif. Jadi jumlah peningkatan dari sebelum diberi tindakan sampai siklus II meningkat sebesar 34%. Dengan demikian penerapan model flipped classroom dengan media e-book dapat dikatakan berhasil dan meningkatkan keaktifan siswa kelas XI Multimedia 4 SMK Negeri Jumo pada mata pelajaran KKPI materi ajar software pengolah persentasi. 44 B. Saran Berdasarkan penelitian yang telah dihasilkan, maka peneliti memberikan saran kepada beberapa pihak diantaranya : 1. Bagi Guru Sebaiknya guru dapat menggunakan model atau metode yang bervariasi salah satunya menggunakan model flipped classroom. Model atau metode yang dipilih seharusnya yang sesuai dengan materi yang diajarkan. Hal ini agar siswa lebih aktif dan tidak merasa bosan dalam belajar. 2. Bagi Siswa Keaktifan belajar akan memberi efek pada hasil belajar, maka dari itu sebagai siswa sebaiknya selalu berani, aktif bertanya, berpendapat saat proses pembelajaran berlangsung, karena jika ada yang kurang dipahami dan tidak ditanyakan akan menimbulkan kurangnya pemahaman pada materi yang diberikan. 3. Bagi Sekolah Kepala sekolah sebaiknya memperhatikan metode yang digunakan oleh guru – guru mata pelajaran, memberikan sosialisasi atau pengarahan tentang model atau metode pembelajaran agar digunakan dalam proses belajar mengajar. 4. Bagi Peneliti Penelitian selanjutnya model flipped classroom dapat diterapkan pada semua mata pelajaran serta untuk meningkatkan hasil belajar siswa, dan menggunakan berbagai variasi media dalam proses pembelajaran agar siswa dapat termotivasi untuk belajar lebih aktif baik di sekolah maupun di luar sekolah. 45