ABSTRAK Konsep Diri Wanita yang Tetap Bertahan pada Kekerasan Dalam Berpacaran Prisilia Trusdy Pattiata Chr. Hari Soetjiningsih, Berta Esti A. P Fakultas Psikologi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Konsep diri adalah gambaran yang dimiliki oleh seseorang terhadap dirinya, yang diperoleh dari hasil interaksi dengan lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep diri wanita yang menjadi korban kekerasan dalam berpacaran dan faktor-faktor yang menyebabkan ia tetap bertahan dalam hubungan ini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dan partisipan penelitian adalah dua orang wanita yang menjadi korban kekerasan dalam berpacaran dan masih bertahan dalam hubungan tersebut. Berdasarkan hasil penelitian, konsep diri kedua partisipan adalah mengatribusikan bahwa kekerasan terjadi karena kesalahan korban sehingga ada perasaan menyalahkan diri sendiri, cenderung mengulangi kesalahan yang memicu terjadinya kekerasan, ada perasaan menyesal menjalin hubungan dengan pasangan di saat mendapatkan kekerasan, sengaja membiarkan kekerasan terjadi dalam hubungan, memandang diri rendah setelah mendapatkan kekerasan verbal, memiliki trauma fisik dan psikis yang merupakan dampak dari tindakan kekerasan. Sedangkan, faktorfaktor yang membuat wanita tetap bertahan pada kekerasan dalam berpacaran adalah komitmen, merasa dirugikan ketika memutuskan hubungan, berharap bahwa pasangan akan berubah, adanya penerimaan positif dari orangtua atas hubungan maupun pasangan, takut mendapatkan penilaian negatif dari orang lain, tidak punya pilihan selain harus bertahan, bertahan karena bentuk dari perasaan sayang kepada pasangan, berpikir positif atas tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pasangan, mengabaikan kritikan dari orang lain tentang hubungannya, bisa menerima kekerasan karena dipengaruhi oleh pola asuh dan lingkungan, kurangnya ketegasan dalam diri untuk bertindak meskipun mempunyai pemikiran yang positif. Kata kunci: Konsep diri, wanita, kekerasan dalam berpacaran