BAB IV ANALISIS TENTANG UPAYA KEPALA SEKOLAH DALAM MENCAPAI VISI DAN MISI SEKOLAH DI SD NEGERI 03 PODODADI KARANGANYAR PEKALONGAN Pada bab ini, peneliti akan menganalisis terhadap upaya kepala sekolah dalam, mencapai visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar pekalongan berdasarkan data yang diperoleh pada saat mengadakan penelitian. Data yang diperoleh dalam penelitian merupakan data yang bersifat kualitatif. Oleh karena itu, metode yang digunakan peneliti dalam menganalisis data tersebut adalah deskriptif kualitatif. Peneliti akan mendeskripsikan hasil penelitian yang telah dilakukan dan kemudian peneliti akan mencoba memberikan analisisnya berdasarkan pengetahuan dan kemampuan yang dimiliki oleh peneliti. A. Analisis Langkah-langkah Kepala Sekolah dalam Upaya Mencapai Visi dan Misi Sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar 1. Manajemen Kepemimpinan Profesional Kepala Sekolah Berdasarkan data-data yang peneliti peroleh dari lapangan, kepemimpinan kepala sekolah di SD Negeri 03 Pododadi sudah dapat dikatakan profesional karena dalam memimpin, kepala sekolah memiliki mutu atau ketrampilan dan keahlian dalam menggerakkan, mempengaruhi, memberi motivasi, dan mengarahkan orang-orang di 71 72 dalam lembaga pendidikan tersebut untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan sebelumnya. Selain itu kepala sekolah yang memiliki kriteria tertentu yang dapat mendukung kinerjanya, masa jabatan kepala sekolah juga dibatasi hingga dua periode agar semangat demokrasi tetap terjaga. Kepala sekolah yang terpilih hingga dua periode adalah kepala sekolah yang memiliki kinerja yang baik dan mendapat dukungan dan kepercayaan dari dewan guru untuk kembali menjabat sebagai kepala sekolah. Pada tahun ini, bapak Kusnaryo sebagai kepala sekolah telah menjalankan tugasnya selama hampir 7 tahun atau tahun ke-3 dalam masa pengangkatan yang kedua. Hal ini membuktikan bahwa kepemimpinannya adalah profesional. Meskipun kesuksesan kepemimpinan kepala sekolah ini juga dicapai secara bertahap. Gaya kepemimpinan yang diterapkan di SD Negeri 03 Pododadi adalah demokratis, hal ini memberi kesempatan pada seluruh tenaga kependidikan untuk berpartisipasi aktif dalam mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan. Kondisi yang demikian sangatlah sesuai dengan keadaan sosiologis tenaga kependidikan dan SD Negeri 03 Pododadi yang merupakan masyarakat yang penuh dengan segala kreatifitas dan potensi serta sikap pro aktif terhadap segala perkembangan yang terjadi di masyarakat. Selain kepemimpinan demokratis yang telah berjalan, kepemimpinan SD Negeri 03 Pododadi juga menerapkan prinsip kepemimpinan Ki Hadjar Dewantoro yang menempatkan pemimpin 73 sebagai sosok seseorang yang mampu menjadi panutan bagi yang dipimpinnya. Mampu memberi motivasi agar semangat kerja bawahannya tetap terjaga dan mampu mendorong bawahannya, dalam hal ini tenaga kependidikan dan seluruh siswa agar dapat berprestasi. Dengan semangat inilah kepemimpinan kepala sekolah SD Negeri 03 Pododadi semakin efektif karena segala sesuatu dimulai dari pemimpin dan didukung oleh semua anggota organisasi atau SD Negeri 03 Pododadi. Kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan berperan penting dalam mendorong sekolah untuk dapat mewujudkan visi, misi, dan tujuan pendidikan melalui program-program yang telah dilaksanakan secara terencana dan bertahap. Kepala sekolah juga memiliki manajemen yang tangguh yang dapat mendukung pengambilan keputusan yang tepat untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolahnya. Perubahan peran dan fungsi kepala sekolah dari yang statis menjadi dinamis membawa tanggung jawab yang lebih luas kepada kepala sekolah, sehingga kepala sekolah selalu berusaha memberikan pelayanan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat melalui program-program sekolah yang ada. Di antara program-program yang dicanangkan kepala sekolah SD Negeri 03 Pododadi adalah: 74 1. Program kepala sekolah yang merupakan program tahunan meliputi program kegiatan awal tahun, kegiatan bulanan, mingguan, harian, menjelang akhir semester atau akhir tahun pelajaran. 2. Program peningkatan mutu sumber daya manusia, program ini ditujukan kepada guru dan karyawan agar mereka dapat lebih optimal dalam menjalankan tugas-tugas kependidikannya. 3. Program pembinaan prestasi siswa dan pembinaan kehidupan sosial bagi siswa dan guru/karyawan. Dengan begitu banyaknya program kerja kepala sekolah SD Negeri 03 Pododadi ini, mencerminkan kesungguhannya dalam menjalankan fungsi dan peran kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan dalam meningkatkan kualitas SDM tenaga kependidikannya maupun kualitas pendidikan di sekolah tersebut. 2. Upaya Kepala Sekolah dalam Pencapaian Visi dan Misi Sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Upaya Kepala Sekolah dalam pencapaian visi dan misi SDN 03 Pododadi sudah baik. Hal ini ditandai dengan berbagai peran dan fungsi kepala sekolah sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, pemimpin/leader, innovator, dan motivator. Dari berbagai fungsi kepala sekolah sebagai edukator, manajer, administrator, innovator, supervisor, leader dan motivator yang paling berkaitan dengan kepemimpinan kepala sekolah dalam mencapai visi dan misi adalah tugas kepala sekolah sebagai : 75 1. Leader atau pemimpin, kepala sekolah memiliki visi dan memahami misi pendidikan di sekolahnya, mampu mengambil keputusan intern dan ekstern sekolah dan kepala sekolah harus memiliki sifat-sifat atau kepribadian yang menjadi panutan bawahannya, sifat-sifat tersebut diantaranya dapat dipercaya, jujur, bertanggungjawab dan bijaksana. 2. Innovator, kepala sekolah melakukan pembaruan di bidang kegiatan pembelajaran dengan berbagai strategi seperti moving class, penggunaan media elektronik sebagai sumber belajar dan melakukan pembelajaran di luar kelas. 3. Motivator, kepala sekolah memberi motivator kepada tenaga kependidikan melalui : a. Pengaturan lingkungan fisik agar tenaga kependidikan merasa nyaman melaksanakan tugasnya. b. Pengaturan suasana kerja, suasana yang tenang dan menyenangkan juga akan membangkitkan kinerja tenaga kependidikan. c. Menanamkan sikap disiplin dan d. Memberikan penghargaan kepada tenaga kependidikan Selain itu, kepala sekolah juga sudah merumuskan standar pencapaian visi dan misi SDN 03 Pododadi yang meliputi standar visi dan standar misi. Dalam mencapai standar visi dan misi tersebut, kepala sekolah telah melaksanakan langkah-langkah pencapaian visi dan misi sekolah SDN 03 Pododadi. 76 Adapun Langkah-langkah Kepala Sekolah dalam mencapai visi dan misi sekolah antara lain sebagai berikut : 1. Visi dan misi pendidikan adalah gagasan tentang keadaan suatu sekolah yang ingin dicapai di masa mendatang. Untuk mewujudkan visi dan misi ini memerlukan waktu yang cukup panjang dan dilakukan dengan berbagai langkah pencapaian, di antaranya adalah melalui proses pembelajaran. Di mana guru dan siswa dapat bertemu secara langsung sehingga dapat berjalan semakin efektif. 2. Proses pembelajaran perlu didukung oleh fasilitas yang lengkap. Untuk mencapai keunggulan dalam IPTEKS dan IMTAQ, SDN 03 Pododadi Karanganyar melengkapi pembelajaran dengan media elektronik sebagai sumber belajar. Siswa dapat menyaksikan secara langsung berbagai pengetahuan dalam tayangan televisi seperti discovery channel dan siaran pendidikan lainnya. Televisi juga dipakai dalam pelajaran seni dengan memutar berbagai VCD sehingga pembelajaran menjadi semakin menyenangkan dan semakin luas. Sekolah juga mengajarkan komputer dan internet sebagai sarana belajar bagi siswa-siswinya. Selain berbagai media elektronik tersebut, sekolah menerapkan pembelajaran bahasa Inggris di sekolah, hal ini dilakukan siswa sejak dalam dini telah memiliki kosa kata lebih banyak dan melatih mereka untuk trampil berbahasa. 77 3. Menghimbau orang tua siswa agar memberikan fasilitas belajar di rumah yang memadai sebagaimana fasilitas belajar yang mereka gunakan di SDN 03 Pododadi Karanganyar serta didukung oleh lingkungan tempat tinggal mereka yang merupakan masyarakat perkotaan yang lebih cepat menerima informasi dan ilmu pengetahuan secara umum. B. Analisis Pencapaian Visi dan Misi Sekolah di SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan Secara umum, pencapaian visi dan misi sekolah di SDN 03 Pododadi sudah cukup baik. Hal ini terbukti adanya indikator pencapaian visi dan misi sekolah di SDN 03 Pododadi secara jelas. Adapun indikator pencapaian visi antara lain adalah siswa dapat menguasai mata pelajaran yang diajarkan, siswa menguasai media elektronik sebagai sumber belajar, dan melalui pendidikan agama Islam siswa memiliki keimanan, ketakwaan dan akhlak yang tinggi. Selain itu, siswa juga terus semangat untuk berprestasi berprestasi baik dalam akademik maupun non akademik, seperti turut berpartisipasi dalam lomba MAPSI dan POPDA. Kemudian, indikator pencapaian misi di SDN 03 Pododadi meliputi sekolah sudah berhasil menerapkan manajemen transparan, demokratis, akuntabel, profesional dan melibatkan komite sekolah dan masyarakat sekitar. Selain itu, sekolah juga sudah memenuhi standar minimal pelayanan 78 pendidikan bagi peserta didik sehingga mereka dapat memperoleh pelayanan pembelajaran klasikal dan bimbingan secara efektif. C. Analisis Faktor-faktor yang Mendukung dan Menghambat Upaya Kepala Sekolah dalam Mencapai Visi dan Misi Sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan Dengan mengidentifikasi faktor-faktor dalam upaya kepala sekolah dalam pencapaian visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan selalu dipengaruhi oleh faktor pendukung dan penghambat. Adapun faktor-faktor pendukung dan penghambat tersebut akan peneliti deskripsikan sebagai berikut : 1. Faktor Pendukung Adapun faktor pendukung dalam upaya kepala sekolah dalam pencapaian visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan adalah meliputi faktor pendukung fisik dan pendukung non fisik. Pendukung fisik dalam pencapaian visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan adalah adanya pengadaan fasilitas fisik, perlengkapan, karyawan/staf pengajar, dan sarana komunikasi. Di antara fasilitas yang ada di SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan adalah fasilitas pembelajaran (gedung), perpustakaan, media pembelajaran, tempat parkir, sarana ibadah, fasilitas olah raga, dan peralatan praktek. 79 Selain itu, upaya pencapaian visi dan misi sekolah juga didukung oleh faktor-faktor non fisik seperti perilaku kepemimpinan yang mencakup dorongan, motivasi, kejujuran dan integritas, kepercayaan diri, inisiatif dan kreatif. Keterlibatan langsung kepala sekolah ini memberikan inspirasi pada semua jajaran manajemen sehingga membentuk suatu komitmen yang tinggi dari setiap personil dalam mengembangkan dan pencapian visi dan misi sekolah. Hal ini juga didukung dengan pemenuhan sumber daya manusia atas dasar pendidikan, pelatihan ketrampilan dan pengalaman serta kompetensi yang sesuai dengan bidangnya. Kesiapan, kesediaan dan kompetensi sumber daya manusia ini sangat mempengaruhi keberhasilan pencapaian visi dan misi di sekolah. 2. Faktor Penghambat Upaya Kepala Sekolah dalam pencapaian visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan merupakan suatu hal yang tidak mudah. Oleh karena itu, masih terdapat beberapa kendala untuk dapat melaksanakannya secara sempurna. Adapun beberapa faktor penghambat yang dihadapi oleh SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan dalam pencapaian visi dan misi sekolah antara lain, kurangnya sosialisasi tentang visi dan misi sekolah serta indikator pencapaiannya kepada semua warga sekolah. Di samping itu, melemahnya komitmen dari para personil untuk mewujudkan visi dan misi sekolah. Oleh karena itu, kepala sekolah harus selalu menumbuhkan komitmen guru dan pegawai terhadap pencapaian 80 visi dan misi, memfokuskan semua upaya lembaga pendidikan pada standar pencapaian visi dan misi sekolah. Namun, kepala sekolah juga terkadang mengalami kesulitan dalam memberi semangat kepada guru dan pegawai, hal ini dikarenakan pendanaan yang kurang untuk mengadakan fasilitas penunjang pencapaian visi dan misi sekolah. Meskipun masih banyak terdapat kendala dalam upaya pencapaian visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan, SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar tetap optimis dan komitmen terhadap pencapaian visi dan misi sekolah sehingga hambatan itu dapat sedikit demi sedikit teratasi. Adapun hasil akhir dari upaya kepala sekolah dalam pencapaian visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan sudah berhasil dan sesuai dengan standar dan indikator pencapaian visi dan misi sekolah. Hal ini terbukti dengan prestasi siswa yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Dari hasil analisis di atas dapat ditarik kesimpulan, bahwa Upaya Kepala Sekolah dalam pencapaian visi dan misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan tergolong sudah berhasil, meskipun dalam penerapannya masih terdapat beberapa kendala. Oleh karena itu, SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar harus tetap optimis dan komitmen terhadap pencapaian visi dan misi sekolah sehingga hambatan itu dapat sedikit demi sedikit teratasi dan visi dan misi sekolah dapat dicapai secara sempurna.