ANALISIS TINGKAT FREKUENSI PENJUALAN PADA TAHAP OFFLINE DAN ONLINE STUDI KASUS KOMUNITAS #FASCAP Ariswanto Program Studi Teknik Informatika – S1, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang Jl. Nakula I No 5-11 Semarang 50131 Telp : (024) 3517261, Fax : (024) 3520165 E-mail : [email protected] ABSTRAK Perkembangan teknologi memiliki sinergi akan perekonomian. Dunia bisnis semakin mudah terjangkau melalui jaringan internet. Level ekonomi kecil dan menengah, termasuk pada komunitas wirausaha muda seperti #fascap. Bergerak melalui penjualan dengan sistem online sederhana pada media sosial dan event seperti bazar, anggota komunitas perlu strategi pemasaran yang mampu menjangkau konsumen secara efektif setiap saat. E-commerce merupakan satu set dinamis penjualan barang melalui transaksi elektronik. Keberadaan e-commerce membantu penyampaian informasi seputar produk yang ditawarkan kepada konsumen secara detail dan mencakup jangkauan lebih luas, tidak hanya di Semarang dan pada event bazar. Melalui latar belakang efektivitas penjualan secara online, maka dilakukan penelitian analisis tingkat frekuensi penjualan pada tahap offline dan online studi kasus komunitas #fascap. Melalui analisis detail, tingkat frekuensi penjualan dapat disimpulkan apakah e-commerce berjalan dengan baik dan memberikan keuntungan kepada pihak penjual dan konsumen dengan memanfaatkan sistem online yang semakin mudah. Kata Kunci e-commerce, penjualan, offline, online ABSTRAK Technological developments will have synergy with economy. The business world is getting easily affordable through the internet. Small and medium economic level, including the community of young entrepreneurs like #Fascap. Moving through the sale of simple online system on social media and events such as fairs, community members need a marketing strategy that is able to effectively reach consumers at any time. E-commerce is dynamic set of selling goods through electronic transactions. The existence of e-commerce help to deliver information about products offered to consumers in detail and covers a wider range, not only in Hyderabad and the event bazaar. Background through online sales effectiveness, the research analyzes the frequency level of sales in the offline and online phase case study #Fascap community. Through detailed analysis, the level of sales can be concluded whether the frequency of e-commerce goes well and provide benefits to the sellers and customers by utilizing an online system that more easily. Key : e-commerce, sales, offline, online Maka dari itu dibutuhkan suatu 1. Pendahuluan Perkembangan teknologi informasi strategi pemasaran baru agar dapat berpengaruh meningkatkan besar perkembangan Produsen terhadap perekonomian. sebagai penyedia pendapatan dari #Fascap sendiri dan anggotanya. Salah satu strategi dapat memberikan informasi jenis dan dilakukan spesifikasi barang atau pelayanan, pendapatan, sedangkan penggunaan sistem yang mampu konsumen sebagai untuk yang meningkatkan yaitu dengan pengguna membutuhkan informasi memasarkan tentang barang atau layanan yang tergantung menjadi kebutuhannya. Selain itu, Selain itu sistem yang digunakna perkembangan internet memberikan harus mampu melakukan transaksi dampak positif dengan memberikan penjualan secara online. Sehingga kemudahan dalam dunia bisnis. Dari transaksi segi waktu. kuantitas, baik perusahaan besar, menengah maupun kecil sudah banyak menggunakan komputer sebagai alat bantu. #Fascap produk tanpa pada event tertentu. dapat dilakukan setiap a. Perumusan Masalah Perumusan masalah dilihat dari penjelasan latar belakang diatas merupakan komunitas “Seberapa adalah: efektif wirausaha muda yang bergerak di penggunaan e-commerce sebagai bidang strategi fashion yang ada di dalam meningkatkan Semarang. Rata-rata para anggota frekuensi penjualan dari anggota belum memiliki toko / offline store. komunitas #Fascap”. #Fascap menjadi perantara anggota dari #Fascap dengan customer, b. Tujuan Penelitian Dalam pembuatan laporan tugas melalui penjualan pada saat event- akhir event tertentu. Dengan kata lain, membandingkan hanya ada pemasukan pada saat frekuensi penjualan secara offline tertentu, meskipun sebagian dari (penjualan anggotanya dengan penjualan secara online sudah melakukan metode pemasaran secara online. ini bertujuan dari untuk tingkat tiap dari komunitas #Fascap. event) b. Memberi c. Batasan Masalah kemudahan bagi Dengan keterbatasan waktu dan konsumen untuk melakukan ruang transaksi secara online dalam lingkup kompleks yang begitu serta tidak pemesanan menyimpang dari permasalahan pokok, maka permasalahan dibatasi pada e. Metode Pengumpulan Data proses 1. Interview Dalam ditawarkan penulis komunitas #Fascap secara online. metode interview melakukan langsung dengan d. Maanfaat narasumber 1. Manfaat Akademis komunitas #Fascap. Menjadikan akademik tolak ukur untuk bagi mengetahui pada komunitas #Fascap. penjualan produk-produk yang pada barang ini interview beberapa yaitu anggota 2. Observasi Dalam metode observasi seberapa kemampuan mahasiswa dilakukan dalam ilmu langsung dengan mengikuti event pengetahuan dan implementasi bazar dan kontroling terhadap ilmu di kehidupan nyata selama admin web. penerimaan interaksi ini secara menjalani masa perkuliahan di Universitas Dian Nuswantoro, 2. Tinjauan Pustaka sehingga nantinya Universitas a. Sistem Dian Menurut McLeod, sistem adalah Nuswantoro Semarang dapat mengetahui apa saja yang sekelompok harus diperbaiki untuk menjadi terintergrasi dengan maksud yang universitas yang lebih baik. sama untuk mencapai suatu tujuan 2. Manfaat Masyarakat informasi yang sangat efektif pemasaran penjualan. meningkatkan dan yang [2]. a. Menjadi media penyebaran untuk elemen jumlah Sedangkan menurut Jogiyanto, sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersamasama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan informasi merupakan suatu sistem suatu sasaran yang tertentu [3]. yang dibuat oleh manusia yang terdiri b. Informasi Berikut ini pengertian adalah beberapa tentang informasi menurut beberapa pakar [6] : Menurut (Mc Leod : 1996), “Informasi adalah data yang telah diproses atau data yang memiliki arti. Informasi sesungguhnya berasal dari data yang kemudian diproses sehingga data tersebut memiliki arti bagi pemakainya”. Sumber dari informasi adalah data. Data adalah yang kenyataan-kenyataan menggambarkan kejadian-kejadian suatu dan kesatuan nyata. Data merupakan bentuk yang masih mentah yang belum mampu memberikan banyak arti. Sehingga data perlu diolah lebih lanjut Sistem informasi adalah mencakup komponen komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menjadikan informasi [8]. d. Pengertian Film pendek film yang pendek, memiliki waktu yang singkat. Waktu singkat bukan berarti tidak bagus, kecuali film itu memang jelek. Film pendek biasanya berdurasi 15 menit sampai 1 jam. e. E-commerce E-Commerce (Electronic Commerce) merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara c. Sistem Informasi sejumlah dari (manusia, komputer, teknologi informasi, dan prosedur kerja), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan [8]. Dalam definisi yang lain sistem elektronik [10]. f. Penelitian Komparatif Menurut Nazir (2005: 58) penelitian komparatif adalah sejenis penelitian deskriptif yang ingin mencari jawaban secara mendasar tentang sebab-akibat, dengan menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya ataupun munculnya suatu fenomena b. Tabulasi data tertentu. Menempatkan data dalam bentuk Penelitian komparatif penelitian merupakan tabel dengan cara membuat tabel bersifat yang berisikan data sesuai dengan yang membandingkan. Penelitian dilakukan membandingkan untuk ini kebutuhan analisis. c. Analisis data persamaan dan perbedaan dua atau Proses lebih fakta-fakta dan sifat-sifat objek penjualan yang diteliti berdasarkan kerangka menggunakan menggunakan salah pemikiran tertentu. Pada penelitian satu teknik statistik yaitu dengan ini variabelnya masih mandiri tetapi tabel distribusi frekuensi. Mengingat untuk sampel yang lebih dari satu banyaknya atau dalam waktu yang berbeda. Jadi, analisa, penggunaan tabel distribusi penelitian komparatif adalah jenis frekuensi sangatlah tepat. penelitian yang digunakan untuk Tabel distribusi frekuensi ini disusun membandingkan dengan beberapa tahapan. antara dua analisa data offline data frekuensi dan yang online harus di Tahap- kelompok atau lebih dari suatu tahap tesebut adalah sebagai berikut: variabel tertentu. 1. Mengurutkan data dari yang terkecil sampai yang terbesar 2. Menghitung rentang penjualan 3. Metode Pegolahan Data Penjualan tertinggi – Penjualan a. Editing Melakukan pemerikasaan atau koreksi data yang telah dikumpulkan, karena kemungkinan data yang terendah 3. Menetapkan jumlah kelas (k) dengan aturan Strugess terkumpul tidak memenuhi syarat k = 1+3,322 log n atau tidak sesuai dengan kebutuhan. n = banyaknya anggota sampel Selain itu pengeditan ditujukan untuk melengkapi kekurangan atau menghapus kesalahan yang terdapat pada data mentah. 4. Menetapkan panjang kelas interval Interval Kelas = Rentang Jumlah Kelas 5. Menentukan batas bawah kelas Selain event bazar, ada 9 anggota interval pertama (diambil data yang juga ikut serta memasarkan terkecil) produknya 6. Menetapkan panjang batas setiap kelas di situs #Fascap diantaranya Owl-owl, Freddie Mike, Feminine, Punya Veda, Russel Jeans, 7. Menghitung frekuensi relatif yaitu jumlah anggota dari masing- Aim Store, Red Purple, My Daily Hijab,dan Poleye Glass. masing kelas interval 8. Menghitung prosentase frekuensi a. Analisis penjualan offline relatif yaitu jumlah anggota dari Tabel masing-masing kelas interval Penjualan Offline Prosentase frekuensi relatif = frekuensi relatif x 100 % n n = banyaknya anggota sampel 4. Hasil Penelitian Data yang telah komunitas #Fascap penjualan anggota, didapat dari berupa data stok barang, harga, dan jenis barang yang dijual baik secara offline maupun online. Terdapat 12 anggota komunitas yang 0 180 436 645 842 900 952 1150 1405 1646 1954 2060 2301 2565 2735 3077 0 225 436 645 850 900 1051 1157 1497 1694 1980 2075 2341 2595 2845 3080 4.1 0 225 480 655 850 910 1062 1160 1500 1740 1980 2082 2462 2606 2865 3223 : 0 225 485 705 863 914 1078 1205 1515 1745 2022 2140 2501 2620 2890 3230 Array Data 45 375 520 750 875 914 1080 1230 1584 1755 2048 2260 2525 2629 3025 3639 150 407 545 809 880 950 1145 1350 1591 1875 2049 2260 2552 2667 3035 4300 mengikuti event bazar yaitu Owl- Tabel 4.2 : Distribusi Frekuensi owl, Feminine, Punya Veda, Fredie Penjualan Offline Mike, Aim Store, Poleye Glass,Russel Jeans, Red Purple, Juju Store, Enaya, My Daily Hijab, dan CS Queen. Frekuensi Nomo Kelas r Interva Relatif Komulatif Kelas l f (%) f (%) 1 0 – 1 18,75 1 18,75 614 8 8 2 615 - 2 29,17 4 47,92 1229 8 6 3 4 5 6 7 1230 1844 1845 2459 2460 3074 3075 3689 3690 4304 Total – 1 3 – 1 5 – 1 6 – 5 13,54 - 1 1,04 9 6 15,63 16,67 5,20 5 9 7 4 9 0 9 5 9 6 61,46 2 77,08 3 93,75 4 98,96 5 100,0 0 6 100,0 0 7 8 b. Analisis penjualan online 469 937 938 1406 1407 1875 1876 2344 2345 2813 2814 3282 3283 3751 Total Tabel 4.3 : Array Data Penjualan – 16 51 – 9 14,9 5 14,9 5 14,0 2 8,41 – 7 6,54 98 - 3 2,81 - 6 5,61 10 1 10 7 – 16 – 15 10 7 67 82 91 47,6 6 62,6 2 76,6 4 85,0 5 91,5 9 94,3 9 100 100 Online 0 0 155 255 343 430 506 665 869 1039 1205 1375 1585 1680 1945 2270 2561 3335 0 0 180 275 355 430 510 770 905 1050 1255 1465 1607 1695 1962 2380 2711 3485 0 0 180 285 360 440 535 805 915 1080 1290 1490 1610 1735 2015 2390 2847 3630 0 95 180 300 375 445 555 820 944 1100 1329 1520 1624 1832 2015 2400 3080 3740 0 150 225 300 395 450 565 855 955 1105 1330 1535 1655 1885 2049 2470 3110 3745 0 150 230 320 405 480 655 860 1000 1110 1345 1545 1680 1892 2130 2520 3300 Tabel 4.4 : Distribusi Frekuensi Penjualan Online Frekuensi Nomo Kelas r Interva Relatif Komulatif Kelas l f (%) f (%) 1 0 – 35 32,7 35 32,7 468 1 1 c. Perbandingan frekuensi penjualan offline dan online Secara garis besar penjualan produk dari event bazar lebih banyak jika dibandingkan dengan offline. Namun hasil penjualan online pun lebih dari setengah hasil penjualan secara offline. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat di tabel berikut ini : Tabel 4.5 : Perbandingan Penjualan Offline dan Online Bulan Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Offline 18.109.000 15.565.000 0 0 17.822.000 15.864.000 23.925.000 15.995.000 18.350.000 Online 11.264.000 14.790.000 10.527.000 9.311.000 9.269.000 11.310.000 8.271.000 10.044.000 10.288.000 Desember Januari Februari Total 0 0 20.346.000 145.976.000 Perbandingan 1,1 Penjualan Prosentase 53,02% Perbandingan 8.659.000 14.136.000 11.461.000 129.330.00 0 1 5. Kesimpulan Berdasarkan analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya, dapat ditarik simpulan yang berkaitan dengan perumusan masalah 46,98% dan tujuan “Analisis penelitian Tingkat bahwa Frekuensi Penjualan pada Tahap Offline dan Ribuan Rupiah 30000 Online 25000 Offline 20000 Studi Kasus Komunitas #Fascap” ini : Online 15000 1. Merupakan salah satu bentuk 10000 pemanfaatan kemajuan teknologi 5000 perdagangan 0 Maret Agustus Januari yang memanfaatkan media internet Gambar 4.1 : Grafik Penjualan sebagai tempat untuk melakukan Offline dan Online proses transaksi. 2. E-commerce efektif digunakan Dari grafik tersebut jika dihitung oleh pelaku bisnis jual-beli yang prosentasenya, tidak memiliki toko atau tempat perbandingan menunjukkan tingkat penjualan selama satu tahun yang mencapai 53,02 % berbanding 46,98 %. untuk melakukan transaksi jualbeli. 3. Tingkat frekuensi penjualan Dengan kata lain hampir separuh dari secara total penjualan salama satu tahun besarnya minat konsumen untuk dihasilkan melalui sistem online. datang ke event bazar yang ingin Angka ini bisa saja lebih tinggi lagi melihat secara langsung produk mengingat baru 9 dari 12 anggota yang di tawarkan komunitas. yang menggunakan sistem ini. Jika Sedangkan seluruh anggota dari komunitas ikut penjualan secara online belum memasarkan mampu menarik banyak minat sistem online. produknya melalui dari offline membuktikan tingkat konsumen frekuensi dikarenakan proses transaksi tidak secara langsung, namun memiliki jangkauan yang lebih luas atau tidak terpaku pada satu daerah. 4. Perbandingan penjualan antara anggota yang hanya mengikuti event bazar dengan anggota yang mengikuti sistem event online bazar dan menunjukkan adanya tingkat penjualan yang bervariatif dilihat dari total 5. Malhotra, Naresh K. (2009). Riset Pemasaran Pendekatan Terapan Jilid 1. Jakarta : Pt Index. 6. Heryandi, Andri. (2007). Aplikasi Teknologi Diktat Online (E- Commerce). Bandung : Informatika. 7. Mowen, Michael Minor. (2013). Perilaku Konsumen Jilid 1 Edisi Kelima. Jakarta : Erlangga 8. Ratminto Dan Atik Septi Winarsih. (2005). Manajemen Pelayanan. penjualannya selama satu tahun Yogyakarta : Penerbit Pustakawan terakhir. Belajar 9. Simamora, Bilson. Memenangkan Pemasaran 6. Daftar Pustaka 1. Suyanto, M. Periklanan (2003). Pada Strategi E-Commerce Perusahaan Top Dunia. Yogyakarta : Penerbit Andi. Pasar Yang Dengan Efektif Dan Profitable. Jakarta : Pt. Gramedia Pustaka Utama. 10. Sugiyono. (2004). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta. 2. Jogianto. (2002). Sistem Informasi. Jakarta : Informatika. 3. Chan, (2001). Konsumen Teori Dan Penerapannya Syafruddin. Relationship Marketing Pemasaran Yang 11. Sumarwan, Ujang. (2003). Perilaku : (2003). Dalam Inovasi Jakarta : Ghalia Indonesia Membuat Pemasaran. Edisi Pertama. 12. Supramono. (2013). Desain Proposal Pelanggan Bertekuk Lutut. Jakarta : Penelitian Pt. Gramedia Pustaka Utama. Yogyakarta :Penerbit Andi. 4. Kuncoro, Mudrajat. (2003). Metode 13. Suyanto. : Studi (2012). Pemasaran. E-Commerce Penelitian Untuk Bisnis Dan Ekonomi. Perusahaan Top Dunia, Yogyakarta : Jakarta : Erlangga. Andi. Gunadi, S. (2002). Visual Modelling Menggunakan Rose. Uml Bandung Dan : Rational Informatika Bandung. 14. Didih, Suryadi. (2014). Promosi Efektif, Yogyakarta : Oryza. 15. Andi. (2002). Apa Dan Bagaimana ECommerce. Yogyakarta : Penerbit Andi.