DAFTAR PUSTAKA Aliati AS. 2007. Kajian Kawasan Lindung untuk Penataan Ruang yang Ramah Lingkungan (Studi Kasus di Kabupaten Bogor Jawa Barat). [Tesis] Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Tidak Dipublikasikan. Andriyani. 2007. Dinamika Spasial Perubahan penggunaan Lahan dan Faktorfaktor Penyebabnya di Kabupaten Serang Provinsi Banten. [Tesis] Sekolah Pascasarjana. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Tidak Dipublikasikan. Arsyad S. 2010. Konservasi Tanah dan Air Jilid Kedua (Cetakan Kedua). Bogor: IPB Press. Barus B, Wiradisastra U.S. 2000. Sistem Informasi Geografis. Laboratorium Penginderaan Jauh dan Kartografi, Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian. Bogor: Institut Pertanian Bogor. [BPS Kota Bima] Badan Pusat Statistik Kota Bima. 2006. Kota Bima Dalam Angka Tahun 2005. Bima: BPS Kota Bima. [BPS Kota Bima] Badan Pusat Statistik Kota Bima. 2011. Kota Bima Dalam Angka Tahun 2010. Bima: BPS Kota Bima. Carolita I. 2005. Analisis Perubahan Penggunaan Lahan di Jabotabek. [Tesis] Sekolah Pascasarjana. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Tidak Dipublikasikan. Dardak H. 2005. Revitalisasi Penataan Ruang untuk Mewujudkan Ruang Nusantara yang Nyaman, Produktif dan Berkelanjutan. Di dalam: Pattimura L, editor. Penataan Ruang untuk Kesejahteraan Masyarakat: Khazanah Pemikiran Para Pakar, Birokrat, dan Praktisi. Edisi Pertama. Jakarta: LKSPI Press. hlm 3-18. Estes, JE, Simonett, DS. 1975. Chapter 14: Fundamentals of image interpretation, in R.G. Reeves (Ed.), Manual of Remote Sensing, Vol. II, Falls Church: American Society of Photogrammetry, pp. 869–1076. Gaona-Ochoa S, & Gonzales-Espinosa M. 2000. Land Use and Deforestation in The Highlands of Chiapas, Mexico. Applied Geography 20 (2000) 17-42. 0143-6228/00/$-see front matter © 2000 Elsevier Science Ltd. Hardjowigeno S. 2003. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Jakarta: Akademika Pressindo. Hardjowigeno S., Widiatmaka. 2007. Evaluasi Kesesuaian Lahan dan Perencanaan Tata Guna Lahan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. 76 [Kementerian Lingkungan Hidup]. Menteri Lingkungan Hidup. 2010. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 17 Tahun 2009. Jakarta: Kementerian Negara Lingkungan Hidup. Lenzen M., Murray SA. 2003. The Ecological Footprint – Issues and Trends. Sydney: The University of Sydney. Lillesand MT, Kiefer RW. 1990. Penginderaan Jauh dan Interpretasi Citra. Yogyakarta : Gajah Mada University Press. Munibah K, 2008. Model Spasial perubahan Penggunaan Lahan dan Arahan Penggunaan Lahan Berwawasan Lingkungan (Studi Kasus DAS Cidanau, Provinsi Banten). [Disertasi]. Sekolah Pascasarjana. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Tidak Dipublikasikan. Notohadiprawiro T. 1991. Kemampuan dan Kesesuaian Lahan: Pengertian dan Penetapannya. Makalah. Lokakarya Neraca Sumberdaya Alam Nasional. DRN Kelompik II. Bogor: Bakosurtanal. Notohadiprawiro T. 1992. Konsep dan Kegunaan Evaluasi dan Inventarisasi Harkat Sumberdya Lahan dengan Uraian Khusus Mengenai Gatra Tanah. Fakultas Pertanian. Yogyakararta: Universitas Gajah Mada. Prahasta E. 2005. Konsep-konsep Dasar Sistem Informasi Geografis. Bandung: Penerbit Informatika. Rustiadi E, Saefulhakim S, Panuju DR. 2009. Perencanaan dan Pengembangan Wilayah. Jakarta: Crestpent Press dan Yayasan Obor Indonesia. Rustiadi E, Barus B, Prastowo, Iman LS. 2010. Kajian Daya Dukung Lingkungan Provinsi Aceh. Jakarta: Deputi BidangKementerian Negara Lingkungan Hidup, United Nations Development Programme (UNDP), dan Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (P4W-IPB). Rustiadi, E, Barus, B, Prastowo, Iman LS. 2010. Pengembangan Pedoman Evaluasi Pemanfaatan Ruang (Penyempurnaan Lampiran Permen LH 17/2009). Deputi Bidang Tata Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup, dan Pusat Pengkajian Perencanaan dan Pengembangan Wilayah Institut Pertanian Bogor (P4W – IPB). Saefulhakim HRS, Rustiadi E, Panuju DR, Suryaningtyas DT. 2003. Pengembangan Model Sistem Interaksi Antar Aktifitas Sosial Ekonomi dengan Perubahan Penggunaan Lahan. Jurusan Tanah Fakultas Pertanian. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Sitorus SRP. 1985. Evaluasi Sumberdaya Lahan. Bandung: PT Tarsito. 77 Sukarman. 2005. Identifikasi Unsur-unsur Satuan Peta Tanah Semi Detail Menggunakan Citra Landsat-7 ETM dan Model Elevasi Digital di Daerah Bogor. [Disertasi] Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Tidak Dipublikasikan. Suripin. 2004. Pengembangan Sistem Drainase yang Berkelanjutan. Yogyakarta: Andi Offset. Sutanto. 1998. Penginderaan Jauh Jilid I. Fakultas Geografi Universitas Gajah Mada. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1992 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang. Winoto J, Selari M, Saefulhakim S, Santoso DA, Achsani NA, Panuju DR. 1996. Laporan Akhir Penelitian Alih Guna Tanah Pertanian. Bogor: Lembaga Penelitian IPB bekerjasama dengan Proyek Pengembangan Pengelolaan Sumberdaya Pertanahan BPN. Wiradisastra US, Tjahjono B, Gandasasmita K, Barus B, Munibah K. 2002. Geomorfologi dan Analisis Landsekap. Laboratorium Penginderaan Jauh dan Kartografi Jurusan Tanah Fakultas Pertanian. Bogor: Institut Pertanian Bogor. Worosuprodjo, Suratman. 2005. Klasifikasi Lahan untuk Perencanaan Penggunaan Lahan di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta: Forum Perencanaan Pembangunan Edisi Khusus Januari 2005.