Kementerian PUPR Apresiasi Investor China Dalam Program Sejuta

advertisement
Kementerian PUPR Apresiasi Investor China Dalam Program Sejuta Rumah
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan
apresiasi atas ketertarikan dari sejumlah perusahaan dari China yang ingin ikut berinvestasi dalam
program pembangunan sejuta rumah yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo beberapa
waktu lalu. Namun demikian, para investor dari luar negeri tersebut tetap harus mengikuti aturan
mengenai investasi yang berlaku di Indonesia.
“Kami mengapresiasi minat dari sejumlah perusahaan dari China yang ingin berinvestasi dan
membantu pemerintah Indonesia dalam mensukseskan program pembangunan sejuta rumah ini.
Sepanjang mereka dapat memenuhi serta mengikuti aturan aturan mengenai investasi yang
berlaku di Indonesia ya kami ijinkan,” ujar Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian
PUPR Syarif Burhanuddin menanggapi minat perusahaan dari luar negeri yang ingin ikut serta
dalam program hunian bagi masyarakat di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (12/5) pagi.
Menurutnya, pihak Kementerian PUPR tidak bisa melarang jika perusahaan asal negeri tirai bambu
tersebut benar-benar ingin berinvestasi di Indonesia. Selain itu, program pembangunan sejuta
rumah di Indonesia juga memerlukan percepatan melalui partisipasi aktif dari berbagai kalangan
baik pemerintah, swasta dan masyarakat termasuk investor dari luar negeri untuk ikut
mensukseskan program tersebut.
“Saat ini tawaran kerjasama di bidang pembangunan perumahan memang baru datang dari
perusahaan China dan mereka sangat antusias sekali dalam investasi ini,” imbuhnya..
Ke depan, terangnya, tidak tertutup kemungkinan banyak perusahaan-perusahaan asing yang
akan menjajaki kerjasama di sektor perumahan ini. Apalagi kebutuhan rumah bagi masyarakat
berpenghasilan rendah di Indonesia terus bertambah setiap tahunnya sehingga memerlukan
terobosan-terobosan untuk mengurangi angka kekurangan kebutuhan rumah tersebut.
“Kami sudah pernah melihat presentasi dari perusahaan asal China yang bergerak di sektor
perumahan dan waktu itu juga hadir perwakilan dari Perumnas dalam pertemuan itu,” tandasnya.
Sebelumnya, Perusahaan asal China yakni Beijing Set Force Technology Development Co Ltd
dan China Railway Enggineering Design Institute Co. Ltd menyatakan berminat untuk menjajaki
investasi dalam program Satu Juta Rumah yang menjadi salah satu program unggulan dari
pemerintahan Joko Widodo yang dilaksanakan oleh Kementerian PUPR. Program Satu Juta
page 1 / 2
Rumah tersebut dianggap memiliki nilai investasi yang tinggi serta dapat meningkatkan jalinan
kerjasama antara Indonesia dan China di masa mendatang. (RMP)
page 2 / 2
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Download