BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keunggulan manusia dibandingkan dengan makhluk lainnya terletak pada kecerdasannya, dengan kecerdasannya ini manusia dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan pengetahuan yang dimilikinya manusia dapat menciptakan berbagai macam karya mulai dari yang sederhana sampai yang rumit. Salah satu karya terpenting manusia saat ini adalah komputer. Pada mulanya manusia menggunakan komputer hanya untuk mengolah data yang ada, menghasilkan informasi untuk pengambilan keputusan. Seiring perkembangan komputer, maka kegunaan komputer makin luas, sampai kini dapat mengolah pengetahuan, sehingga proses pengambilan keputusan dapat lebih cepat dan akurat. Apabila komputer mengerjakan pengolahan data maka manusia harus mengkonversi data tersebut menjadi informasi yang dapat digunakan dalam mengolah pengetahuan untuk menghasilkan keputusan. Bila komputer mengerjakan pengolahan informasi, juga termasuk pengolahan data, maka manusia cukup mengerjakan pengolahan pengetahuan untuk menghasilkan keputusan. Akan tetapi apabila komputer dapat mengerjakan pengolahan pengetahuan, juga terkandung didalamnya pengolahan data dan informasi, maka akan sangat sedikitlah bagian pekerjaan yang harus dilakukan manusia, termasuk untuk menerapkan hasilnya untuk keperluan tertentu. Gangguan pada komputer sering terjadi dan merupakan sebuah persoalan yang sangat menakutkan bagi orang yang awam terhadap komputer karena menyangkut keamanan data yang ada di dalamnya. Gangguan pada komputer dapat berupa kerusakan pada perangkat lunak maupun pada perangkat keras. Tindakan yang dilakukan bagi orang yang awam terhadap perangkat komputer adalah membawa komputer ke tempat perbaikan. Ada kalanya gangguan pada komputer terjadi karena masalah kecil yang dapat diatasi dengan cepat tanpa harus membawanya ke tempat perbaikan yang memerlukan biaya. Melihat persoalan di atas, maka diperlukan sebuah perangkat lunak yang dapat mendiagnosis kerusakan-kerusakan pada komputer dengan memberi solusi dengan cepat dan tepat. Perangkat lunak tersebut disebut sistem pakar kerusakan komputer yang dibuat agar mampu mengolah pengetahuan tentang kerusakan komputer. Teknik membuat komputer agar dapat sepintar seorang ahlinya disebut teknik kecerdasan buatan (artificial intelligence technique). Dengan pendekatan ini manusia mencoba membuat membuat komputer dapat berpikir seperti cara yang dipakai manusia dalam memecahkan masalah. Dilihat dari sejarah perkembangan teknologi informatika yang demikian pesatnya, akan membutuhkan sumber daya manusia yang handal untuk menanganinya. Oleh karena itu yang biasanya bergerak di bidang komputer berusaha menguasai dalam bidang komputer terutama yang berhubungan dengan perangkat keras komputer serta jaringannya. Dengan latar belakang masalah tersebut maka penulis tertarik untuk menyajikan judul “Perancangan aplikasi perangkat lunak sistem pakar dengan menggunakan metode forward chaining dan certainty factor untuk mendiagnosis kerusakan komputer pada warung internet (warnet)”. 1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka diidentifikasikan masalah-masalah yang terjadi sebagai berikut: 1. Bagaimana sistem mendapatkan masukan berupa gejala kerusakan untuk melakukan identifikasi kerusakan komputer client. 2. Bagaimana merancang model dalam melakukan konsultasi antara komputer dengan pemakai. 3. Bagaimana mengidentifikasi kerusakan komputer client dan memberikan solusi kerusakan dengan inputan dari pemakai. 4. Bagaimana metode yang digunakan dapat melakukan pencarian dan penelusuran dimulai dengan mencari informasi gejala kerusakan untuk dapat menyimpulkan solusi atau mencapai suatu goal. 1.3. Batasan Masalah Batasan masalah yang ada pada sistem ini adalah: 1. Komputer yang didiagnosis adalah komputer client dengan sistem operasi Windows. 2. Masukan sistem berupa gejala kerusakan. 3. Pada pengujian perangkat lunak ini digunakan nilai Cf secara simulasi pada setiap kemungkinan yang masuk ke dalam data probabilitas. 4. Jawaban yang diinput oleh pengguna adalah ya atau tidak. 5. Hanya membahas kerusakan yang umum terjadi pada perangkat keras komputer antara lain VGA card, monitor, sound card, disk drive, motherboard, memori (RAM), harddisk, mouse, power supply, keyboard, CDRom, jaringan berupa kabel jaringan, HUB-Switch, printer serta sistem operasi Windows. 6. Tipe-tipe kerusakan pada perangkat keras dapat dicari solusinya dengan berlandaskan pada basis pengetahuan dan basis aturan yang disimpan dalam database. 7. Metode yang digunakan adalah metode forward chaining dan certainty factor. 8. Database yang digunakan adalah Microsoft SQL Server 2000. 9. Bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0. 1.4. Tujuan Penelitian Yang menjadi tujuan pada penelitian ini adalah untuk merancang suatu perangkat lunak sistem pakar untuk mendiagnosis kerusakan komputer yang dapat menelusuri kerusakan komputer dengan cara pengujian aturan memakai teknik penalaran maju (forward chaining) dan dengan ketentuan nilai probabilitas menggunakan certainty factor, dengan nilai CF hanya simulasi saja. 1.5. Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah untuk memudahkan pengguna dalam mempelajari kerusakan perangkat keras komputer dan memberikan solusi keberadaan suatu kerusakan perangkat keras komputer dengan bantuan sistem pakar. 1.6. Metodologi Penelitian Metodologi penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut: a. Wawancara Mewawancarai seorang teknisi komputer yang ahli dalam bidang perangkat keras dan lunak komputer untuk memperoleh keterangan serta cara memperbaikinya dengan baik dan benar. b. Studi Pustaka Mencari buku referensi yang dapat membantu dalam menangani kerusakan komputer agar memperoleh hasil yang memuaskan. c. Observasi Obeservasi ini dilakukan terhadap objek secara langsung guna mendapatkan informasi dasar terhadap objek yang diteliti. d. Konseptualisasi Setelah semua data diperoleh melalui tahap identifikasi kemudian merancang basis pengetahuan, mesin inferensi dan desain interface. e. Formalisasi Dari hasil tahapan kedua dirancang, maka pada tahap ini ditentukan alat pengembangan yang akan digunakan. f. Implementasi Hasil dari tahapan-tahapan diatas akan dipindahkan ke dalam sistem komputerisasi. g. Pengujian Dalam tahapan ini akan dilihat keuntungan dan kerugian yang akan ditimbulkan atau untuk mengecek hasilnya. 1.7. Sistematika Penulisan Penulisan skripsi ini dirancang dengan tahap-tahap yang mudah dimengerti dengan susunan sebagai berikut: BAB 1 PENDAHULUAN Pada Bab ini, membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan. BAB 2 LANDASAN TEORI Pada Bab ini, membahas tentang teori-teori tentang sistem pakar, metode forward chaining, database, bahasa pemrograman, data flow diagram (DFD) serta perangkat keras jaringan komputer. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN Pada Bab ini, membahas tentang kerusakan komputer, metode penelusuran maju, kaidah produksi dan perancangan antar muka. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM Pada Bab ini, membahas tentang implementasi sistem pakar yang telah dirancang serta hasil pengujian. BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Pada Bab ini, menjelaskan kesimpulan dan saran dari hasil penelitian ini yang ditujukan bagi para pembaca atau pengembang.