ABSTRAK Moralitas Tokoh Utama dalam Novel Janji Langit Karya Aishworo AnG. Oleh: Eka Oktaviani, 2012. Novel Janji Langit merupakan salah satu karya sastra yang mengandung nilai-nilai kemanusiaan berupa moralitas, religius, sosial, budaya,dan edukatif. Novel ini menggambarkan keyakinan kepada Tuhan dan realita pendidikan di Indonesia. Ide yang hendak disampaikan adalah untuk menyakini adanya Tuhan dan mensyukuri segala anugerah yang diberi kepadanya.Solusinya yaitu kekuatan moral.Moralitas yang kuat dan konsisten dalam keyakinan adalah investasi utama yang sangat berharga bagi semua individu. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan moralitas dalam novel Janji Langit karya Aishworo AnG yang berhubungan dengan hati nurani, (2) mendeskripsikan moralitas dalam novel Janji Langit karya Aishworo AnG yang berhubungan dengan kebebasan dan tanggung jawab, (3) mendeskripsikan moralitas dalam novel Janji Langit karya Aishworo AnG yang berhubungan dengan nilai dan norma, (4)mendeskripsikan moralitas dalam novel Janji Langit karya Aishworo AnG yang berhubungan dengan hak dan kewajiban. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Metode ini digunakan untuk melihat dan mendeskripsikan data yang dalam novel Janji Langit karya Aishworo AnG yang terurai dalam bentuk kata-kata bukan dalam bentuk angka-angka. Teknik pengumpulandata dalam penelitian ini, dengan tahapan membaca dan memahami sekaligus mencatat nilai-nilai moral yang terdapat dalam novelJanji Langit karya Aishworo AnG dan menginventarisasi data tersebut ke dalam format inventarisasi data. Berdasarkan analisis struktural, diketahui bahwa novel Janji Langit menggunakan alur konvensional, yaitu jika peristiwa yang disajikan lebih dahulu selalu menjadi penyebab munculnya peristiwa yang hadir sesudahnya. Setiap peristiwa yang terjadi dalam novel Janji Langit diceritakan secara berurutan. Mulai dari pertama kali melecehkan Tuhan, dan menyia-nyiakan Elisa dan anaknya sampai dia yakin kalau Tuhan itu benar-benar ada. Tuhan yang memang pantas menjadi Tuhan. Tuhan yang mempunyai seluruh sifat kesempurnaan. Tuhan yang sejati, abadi, dan tak terikat dengan ruang dan waktu. Memahami nilai-nilai moral yang menjadi masalah dalam novel ini dapat menambah pengalaman pembaca terhadap variasi permasalahan moral yang dialami dalam kehidupan masyarakat. Setiap tingkah laku manusia dipengaruhi nilai-nilai moral dalam kehidupannya yang mengantarkan orang kepada tingkat yang baik dalam kehidupan.