BAB V PENUTUP A. KESIMPULAN Melalui hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh penulis di MA Matholi’ul Huda Troso Pecangaan Jepara dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Proses pelaksanaan teknik pembelajaran round table dalam meningkatkan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran Fiqih materi Jinayah (Hukuman) di MA Matholi’ul Huda Troso Pecangaan Jepara meliputi perencanaan, pelaksanaan, penutup dan evaluasi. Adapun teknik pembelajaran round table melalui beberapa tahap yaitu menyiapkan materi jinayah dan permasalahan-permasalahan yang mau dibahas, menyampaiakan materi materi jinayah dan permasalahanpermasalahan yang dibahas, dilanjutkan membentuk kelompok- kelompok kecil yang setiap kelompok mengelilingi sebuah meja dengan kemampuan yang berbeda-beda yang masing-masing anggota kelompok mendapatkan kesempatan untuk menberikan kontribusi mereka dan mendengarkan pandangan dari anggota yang lain. Sedangkan bagian penutup yaitu setelah semua siswa-siswi berpendapat baru guru memberikan penjelasan atau kesimpulan terhadap masalah tersebut dan memberikan motivasi kepada siswa-siswi sehingga diharapkan siswa termotivasi dalam pembelajaran mata pelajaran fiqih mateti jinayah. 2. Faktor pendukung dan penghambat teknik round table (meja bundar) untuk meningkatkan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran fiqih materi jinayah (hukuman) ialah sebagai berikut: a. Faktor pendukung 1) Motivasi dan minat siswa yang tinggi dalam proses pembelajaran 2) Guru yang berkompeten menyampaikan materi 99 dalam membimbing dan 100 3) Lingkungan yang kondusif dan nyaman untuk menumbuhkan semangat dalam proses pembelajaran. 4) Serta peran orang tua atau kepedulian orang tua terhadap siswa untuk menyuruh belajar dirumah dan memahami kembali materi yang disampaikan dikelas. b. Faktor penghambat 1) Kurangnya antusiasme dalam pembelajaran dan kurang percaya diri dalam menyampaikan pendapat tentang materi yang dibahas. 2) Kurangnya perhatian orang tua untuk menyuruh belajar kembali dirumah dan mengulang materi yang diajarkan. 3) Waktu dalam pembelajaran hanya sebentar sehingga mempersulit menyelesaikan materi dengan waktu cepat. 3. Efektifitas teknik round table (meja bundar) dalam meningkatkan kekatifan peserta didik pada mata pelajaran fiqih materi jinayah (hukuman) berjalan cukup efektif, ini dibuktikan dengan nilai pencapaian para siswa yang telah mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditetapkan oleh pihak guru dan madrasah. B. Saran Dengan segala kerendahan hati dan tanpa mengesampingkan pihak manapun sehubungan dengan penelitian ini, maka ada beberapa saran kepada semua pihak yang sekiranya akan dapat bermanfaat bagi madrasah, terutama MA Matholi’ul Huda Troso Pecangaan Jepara sebagai berikut: 1. Bagi Guru Guru dapat merefleksikan kembali pembelajaran yang sudah berlangsung khususnya dalam pengondisian siswa supaya tidak menyita waktu yang berlebih. dengan demikaian waktu dapat dioptimalkan dan digunakan dengan seefisien dan seefektif mungkin. Guru dapat memunculkan kreativitas dan inovasi yang baru lagi dalam setiap 101 pembelajaran supaya para siswa dapat tertarik dan senang dalam mengikuti pembelajaran. 2. Bagi siswa Semua siswa di MA Matholi’ul Huda Troso Pecangaan Jepara hendaklah lebih fokus dalam menerima pelajaran. Siswa harus memperhatikan arahan yang diberikan oleh guru, dan yang awalnya pasif menjadi aktif, dan jangan bicara yang tidak perlu dalam proses belajar mengajar berlangsung, serta lebih giat untuk belajar agar bisa menjadi anak yang berprestasi dan harus percaya diri dalam menyampaikan pendapat. 3. Bagi Lembaga pendidikan a. Alangkah baiknya jam pelajaran khususnya mata pelajaran fiqih dapat dikondisikan dan ditempatkan pada waktu yang ideal, karena menjadikan siswa tidak berkonsentrasi dengan mata pelajaran yang bersangkutan. b. Lembaga pendidikan semoga dapat memperbanyak fasilitas dan mencukupi kebutuhan yang diperlukan untuk mendukung pembelajaran secara maksimal. 4. Bagi Peneliti Selanjutnya Penelitian tentang teknik pembelajaran round table (meja bundar) dalam meningkatkan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran fiqih materi jinayah (hukuman) sangatlah luas sekali dan penelitian yag dilakukan oleh peneliti ini hanya sebagian kecil saja. Untuk itu semoga peneliti selanjutnya bisa melakukan penelitian dengan fokus yang berbeda dari yang sudah peneliti lakukan sekarang, serta tidak hanya dengan lingkup yang kecil tetapi pada lingkup yang lebih luas. 102 C. Penutup Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt yang telah memberikan hidayah serta inayah-Nya dalam mengerjakan dan menyelesaikan penulisan skripsi ini. Dengan izin-Nya penulis merasa adanya semangat untuk menyelesaikan skripsi ini, meskipun banyak mengalami kesulitan dan hambatan, namun alhamdulillah skripsi ini dapat terselesaikan. Dengan kerendahan hati, penulis menyadari bahwa meskipun sudah berusaha dengan sekuat tenaga dan pikiran, namun dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kata sempurna, karena keterbatasan intelektual dan kemampuan penulis. Oleh karena itu, penulis mengharap kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk perbaikan skripsi ini. Penulis ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah mendorong serta mendukung terselesaikannya penulisan skripsi ini. Dan akhirnya dengan bacaan Alhamdulillahi robbil ‘alamin, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang bergerak di bidang pendidikan pada umumnya dan bagi penulis khususnya.