RAUDHATUL ULUM SEJARAH PENDIRIAN Pesantren Raudhatu lUlum Didirikan pada 01 Maret 1991 dan pada waktu itupondok pesantren Raudhatul Ulum masih bersifat non Formal. Dengan ke inginan kuat pendiri pimpiman Pondok Pesantren Raudha-tul Ulum besama Dorongan Masyarakat yang berguna untuk kemajuan IMTEK dan IMTAQ serta sumber daya manusia yang berkualiatas maka di dirikanlah PONDOK PESANTREN TERPADU RAUDHATUL ULUM Tingkat MTs dan MA. Madrasah Tsanawiyah Raudatul Ulum Didirikan pada 01 Juni 2003 dan pada waktu itu sarana dan prasarana sangat terbatas dan hanya 20 siswa /siswi. Madrasah Aliyah Swasta Raudhatul Ulum didirikan pada 01 Juli 2006 dibawah naungan Pesantren Terpadu Raudhatul Ulum, setelah kegiatan lokakarya terutama atas aspirasi dan dorongan kuat dari berbagai pihak, serta kesepakatan pengurus Yayasan Pengembangan Sumber Daya Insani sebagai penyelenggara Madrasah Aliyah Swasta Raudhatul Ulum, karena semakin banyak para pemuda daerah yang melanjutkan pendidikan ke luar daerah menuju kota-kota besar seperti Banda Aceh, Medan, Jogyakarta, Surabaya, Jakarta dll. Jenis pendidikan yang dipilih pun sudah mulai beragam, tidak seperti sebelumnya, para pemuda lebih banyak memilih sekolah agama. Berdasarkan visi, misi dan tujuan Pesantren Terpadu Raudhatul Ulum Islam adalah Pesantren Terpadu, dalam arti bahwa ilmu yang dipelajari mencakup bidang agama, ilmu dan teknologi, seni budaya, ketrampilan dan olahraga. Dengan demikian para santri/siswa bukan saja diarahkan untuk dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi tetapi juga dipersiapkan untuk mampu memasuki dunia kerja (wiraswasta) apabila pilihannya demikian maka dengan Itu pimpinan Pondok Pesantren Terpadu Raudhatul Ulum ingin mengembangkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu Perguruan tinggi Raudhatul Ulum. Dengan adanya suatu alokasi Belanja Hibah Biaya Operasional SMA/SMK/MA untuk tahun 2011 yang telah ditetapkan Pemerintah Aceh, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Bener Meriah, maka mengajukan Proposal pengguna Belanja Hibah Biaya Operasional Sekolah tersebut. Visi Dan Misi Visi : - Akhlakul Karimah, Cerdas, Terampil, Berwawasan Ke agamaan Dan Iptek. Misi : - Menciptakan Situasi Belajar Yang Maksimal Pengembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Berbasis Agama Mencipttakan Kehidupan Madrasah Yang tertib, Aman dan Lingkungan, Yang Bersih Mengembangkan Potensi dan Bakat Peserta Didik. Profil Pendiri Pesantren Tgk. RAMLI, S.Pd.I lahir pada Tanggal 01 Januari 1972 di Kampung Bandar Lampahan, Tgk. Ramli S.Pd.I, Mempunyai 8 Saudara kandung, laki-laki 5 orang dan perempuan 3 Orang dilahirkankan dari seorang ibu yang bernama Hj. SITI MARYAM dan ayahnya yang bernama H.LAHAD. Pada usia tujuh tahun beliu menimba ilmu di sekolah dasar SD N Karang Jadi selam enam tahun, selanjutnya belau melanjutkan pendidikan Agama di pesantren Babussalam Blang Blahdeh, Bireuen Selama Tiga Tahun, tepatnya pada 05 April 1982 Tgk. Ramli S.Pd.I ingin memperdalam ilmu agaman islam beliu melanjutkan pendidikannya ke pesantren Darul Ulum , Tanah Merah Kec. Peusangan Kab. Aceh Utara Selama Sebilan tahun, di dalam pendidikan non formal Tgk. Ramli, S.Pd.I juga menempuh pendidikan Formal hingga selesai menjadi sarjana pada tahun 1997. Kodisi lingkungan sosial Pondok Pesantren Podok Pesantren Terpadu Raudhatul Ulum yang berdiri sejak01 Maret 1991 terletak di Kampung Kenine Kec, Timang Gajah Kab. Bener Meriah. Pada awalnya Kampung yang dinamakan Bandar Lampahan Kec. Timang Gajah, Kab. Aceh Tengah namun setelah pemekaran wilayah dinamakan Kampung Kenine Kec. Timang Gajah Kab. Bener Meriah. Pondok Pesantren Raudahtul Ulum berdiri atas dukungan masyarakat setempat didaerah yang padat penduduknya. Kondisi keberagamaan disekitar Pondok Pesantren Raudhatul Ulum sebagaimana disekitar Pesantren-pesantren di tempat lain senantiasa semarak oleh kegiatan kegiatan yang diselenggarakannya baik berkaitan dengan proses belajar mengajar maupun ibadah dan ekstra kulikuler. Model Kepemilikan Pondok Pesantren Terpadu Raudhatul Ulum dibawah pimpinan Tgk. Ramli, S.Pd.I yang bersifat yayasan yang didirikan sejak 1 Maret 1991 sampai dengan sekarang, namun dalam memimpin dan mengatur organisasi dan yayasan tesebut, Tgk. Ramli, S.Pd.I memberikan kesempatan kepada siapapun tdak harus keluarnya, yang penting kemampuan sesuai bidang dan keahliannya untuk terlibat didalamnya demikian juga didalam hal memilih menyeleksi dewan guru untuk mengajar di tempat tersebut. Pendidikan Yang Diselenggarakan 1. Pendidikan Formal terdiri dari tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) 2. Pendididkan Non Formal terdiri dari a. Maqhadasah yan dipimpin langsung oleh Tgk. Ramli S.Pdi. dan dipimpin oleh beberapa orang Ustadz dan Ustadzah. b. Pembelajaran Bahasa Asing (Arab dan Inggris) yang dibimbing Langsung oleh Ustadz dan Ustadzah yang berasal Pulau Jawa Kurikulum yang dipakai pada jenis pendididkan Formal menyesuaikan dengan kurikulum pemerintah yaitu KEMENAG dan KEMENDIKNAS yang dikombinasikan dengan muatan lokal sebagai cirri khas kepesantrenan. Sedangkan untuk kurikulum pendidikan non Formal kurikulum disusun sesuai kebutuhan. Santri, Badal dan Ustadz Sebagaimana di informasikan di bagian muka Pondok Pesantren Terpadu Raudhatul Ulum sejak berdiri telah mempuyai santri yang bermukim di pesantren. Selain itu di Pondok Pesantren ini di kenal istilah Badal yakni pengganti tengku bila berhalangan. Akan tetapi ustadz mengajarkan kitab berdasarkan kurikulum yang telah disusun. Sedangkan untuk guru yang mengajar MTs/MA berlatar belakang pendidikan S1 sesuai bidang dan keahlian masingmasing dan ada dewan guru yang sedang menempuh pendidikan S2. Sarana dan Prsarana Sarana dan prasarana yang dimiliki pondok pesantren Terpadu Raudhatul Ulum guna menunjang proses belajar mengajar termasuk kurang memadai, diantaranya : a. 1 Ruangan Kantor b. 12 Ruangan Belajar c. 1 Ruangan Kegiatan Santri d. 1 Buah Musolla e. 4 Ruangan Asrama Santri f. 1 Rumah Mualim. Program Pengembangan Program pengembangan yang saat ini dirancang meliputi bidang fisik dan non fisik. a. Fisik: Pengadaan sarana olah raga, Renovasi fasilitas santri, membangun asrama sebagai antisipasi tahun ajaran baru nanti jika banyak santri baru yang mendaftar. b. Non Fisik: Pelatihan peningkatan prestasi para santri, Pembentukan olah raga bela diri, peningkatan pelatihan ceramah, khutbah, serta pemimpin tahlil dan sejenisnya. Program Unggulan a. Pondok pesantren terpadu Raudhatul Ulum mempunyai obsesi untuk mencetak kader- kader anak didik yang unggul dalam ilmu keagamaan. b. Selain program pemantapan Bahasa asing juga menjadi salah satu program yang mendapat perhatian sangat besar. Dalam tataran ada beberapa orang ustadz dan ustadzah yang langsung mangajarkan pembelajaran Bahasa arab dan Bahasa Inggris. Dalam setiap harinya juga siswa diharapkan menggunakan kedua bahasa tersebut didalam lingkungan Pondok Pesantren.