KONSEP MAKRO DAN MIKRO PENGEMBANGAN SENYAWA BNCT KONSORSIUM NASIONAL PILOT-PROJECT PENGEMBANGAN INDUSTRI OBAT KANKER BERBASIS POTENSI NASIONAL KONSEP DASAR PENGEMBANGAN INDUSTRI OBAT SDM DAN SISTEM UNGGUL LITBANG OBAT BERMUTU PT ALAT KESEHATAN VALID JASA/HEALTH SERVICE RISTEK KEMKEU PENGEMBANGAN IPTEK INOVATIF OBAT KEMENPERIN KEMENKES INDUSTRI FARMASI INPUT EFEKTIF EFISIEN PROSES DAYA SAING BANGSA TINGGI INDUSTRI OBAT MANDIRI PRODUK INOVATIF OBAT MUATAN TEKNOLOGI MAJU STATUS KESEHATAN TINGGI KEBUTUHAN MASY MODERN OUTPUT OUTCOME STRATEGI L-1 KEMKES RISTEK-DIKTI INDUSTRI KEMKEU PENGUATAN LAB DAN SDM a. Lab Preparative d. Lab Biomol b. Lab In Vivo e. Lab Klinik c. Lab In Vitro LABORATORIUM LUARAN PRODUK RISET UNGGUL SISTEM MANAJEMEN LUARAN PRODUK JASA BNCT BIOPHARMACEUTICAL Obat Spesifik Diagnostik Kit Mahasiswa Unggul SISTEM INSENTIF RISTEK-DIKTI INPUT RISET KEMKEU • INSINAS • RISET DASAR KOLABORATIF • DLL PRINSIP BNCT Terapi Boron Neutron Capture Cancer Therapy (BNCT) merupakan mode terapi dengan menggunakan penyinaran neutron pada pasien yang telah mengkonsumsi obat senyawa boron-10. Senyawa boron-10 tersebut disinari neutron secara selektif pada sel kanker dan akan menjadi lithium dengan memancarkan partikel α yang dapat membunuh sel kanker secara terlokalisir pada sel tersebut. KONSEP KONSORSIUM BNCT Farmasi Kedokteran Academic UGM Teknik FMIPA BPOM Business Kimia Farma Government BATAN “Proyek BNCT 2015” ALAT KESEHATAN OBAT BERBASIS BNCT DOKUMEN PENDUKUNG PILOT PROJECT KEMENPERIN BNCT 2015 DATA EKSPERIMEN LABORATORIUM KEMENRISTEKDIKTI ALAT KESEHATAN OBAT BERBASIS BNCT SUMBER DANA PROSES OUTPUT Komitmen Program Dirjen Basis Industri Manufaktur Kemenperin NO KEGIATAN 2015 2016 2017 2018 2019 (RP MILIAR) 1 Pembangunan 2 (Dua) Industri Technical Textile dari bahan baku migas 9 700 2 Pembangunan Bufferstock Bahan Baku Kapas (logistic base for cotton) di Jawa Barat dan Bufferstock Kulit (material center) di Jawa Timur 20 20 20 20 20 Dit. ITA 3 Fasilitasi Pembangunan Pabrik Pengolahan Bahan Galian Non Logam 2.27 5 5 5 5 Dit. IMDL 4 Pembangunan pilot plant bahan penolong berbasis silika untuk industri ban, keramik dan kaca. Pembangunan Pilot Project Industri Obat Kanker Berbasis Sumber Daya Lokal 1 2 5 145 47 40 2 5 4001 6001 Dit. IKD 101 101 Dit. IKD 5 700 PENANGGUNG JAWAB Dit. ITA Dit. IKH 40 Dit. IKH 6 Pabrik Methanol berbasis gasifikasi batubara 7 Pembangunan pabrik bahan baku obat berbasis migas Pembangunan Pilot Plant Propylene berbasis CPO 1.25 101 0.87 25 Dit. IKD Pembangunan Pilot Plant Polimer Enhanced Oil Recoevery (EOR) Fasilitasi Pembangunan Pilot Project Komersialisasi Logam Tanah Jarang untuk Industri 0.61 5.00 Dit. IKD 15 40 8 9 10 11 Pilot Project Industri NPK 12 Fasilitasi Industri Pengembangan Semen Kupang 5 10 110 110 60 Dit. IMDL 400 200 200 Dit. IKD Dit. IKH ROADMAP PENGEMBANGAN OBAT KANKER: DBBAC 2015-2018 (Skema Ristek) TARGET LUARAN 2015: TRL 1-3 TARGET LUARAN 2016: TRL 4-5 TARGET LUARAN 2016-2017: TRL 7 a. Mendapatkan produk obat BNCT tervalidasi 1. Sintesis & Proses formulasi tervalidasi 2. Standar fisika & kimiawi produk tervalidasi 3. Standar efek sitotoksik tervalidasi terhadap 3 sel & Valid. Keamanan b. Inisiasi produk biopharmaceutical a. Mendapatkan produk obat BNCT tervalidasi : 1. Sintesis & formulasi tervalidasi 2. Standar fisika & kimia produk tervalidasi 3. Standar efek sitotoksik tervalidasi terhadap 3 sel & Valid. Keamanan b. Inovasi produk biopharmaceutical c. Inisiasi Pilot Plant a. Mendapatkan produk obat BNCT tervalidasi : 1. Valid proses industri & kontrol kualitas 2. Uji klinik P-1 3. registrasi b. Produksi biophatmaceutical c. Established Pilot Plant : Center For Advanced Pharmaceutical Product TARGET LUARAN 201772018: TRL 8-9 a.Mendapatkan produk obat BNCT tervalidasi : 1. Uji klinik P-2 2. Uji klinik P-3 3. Valid proses produksi 4. Valid kontrol kualitas b. Produksi biopharmaceutical PENGUATAN SISTEM INOVASI NASIONAL BIDANG KESEHATAN DAN OBAT UNTUK KEMANDIRIAN BANGSA BERBASIS KEUNGGULAN IPTEK ROADMAP PENGEMBANGAN INDUSTRI OBAT KANKER DAN BNCT Penyiapan protokol tervalidasi Penyiapan dokumen QA dan QC 5/2 M Penyiapan prasarana Konsultasi dengan BPOM terkait registrasi obat 2016 2015 LUARAN 140 /60 M preparatif sintesis formulasi Preformulasi Sitotoksik tunggal dan kombinasi Studi biofarmasetika Uji metastasis identifikasi Karakterisasi pemurnian efikasi Uji mekanisme molekuler keamanan genotoksik Toksisitas akut dan subkronik Uji teratogenik Uji interaksi obat Uji karsinogenisitas -Protokol metode tervalidasi -Prasarana penelitian siap digunakan 2016 -Sistem dokumen QA dan QC produk siap digunakan mutu Senyawa hasil sintesis yang: - murni - terkarakterisasi - diketahui kelas biofarmasetika - diuji aktivitas biologis in vitro - masuk pendaftaran paten 2017 40 /20 M preparatif formulasi Farmako kinetik (senyawa) Farmako kinetik (formula) Farmakodi namik (senyawa) Farmakodi namik (formula) efikasi Sitotoksik tunggal dan kombinasi Uji metastasis Uji mekanisme molekuler keamanan genotoksik Toksisitas akut dan subkronik Uji teratogenik mutu Uji stabilitas produk Uji spesifikasi produk Uji interaksi obat LUARAN Formula sediaan obat yang telah - diketahui profil farmakokinetik dan farmakodinamik - diketahui mekanisme molekuler Spesifik pada sel kanker - diketahui sifat toksisitas - diketahui stabilitas sediaannya Extended patent 2018 Uji karsinogenisitas uji klinik fase I 2019 40 /20 M Prototype Produk Boron Carrying Pharmaceutical -Sediaan obat siap didaftarkan di BPOM - Extended patent Struktur Organisasi Proyek Pengembangan Industri Obat Kanker RISTEK BATAN REKTOR KEMENPERIN KIMIA FARMA Dekan Man. Keuangan Ketua Proyek BATAN Tim Sekretariat Tim Preparatif Tim Formulasi Man. Aset -Inventaris Man. Penelitian Ketua Proyek Fak. Farmasi UGM Tim Uji Efikasi Tim Uji Keamanan Man. Mutu reviewer Ketua Proyek KIMIA FARMA Tim Uji Klinis Tim Scale up Komponen Kerja Proyek Pengembangan Industri Obat Antikanker No Posisi Nama 1. Manajer Keuangan Wakil dekan Bidang Perencanaan, Keuangan dan Sistem Informasi 2. Manajer Aset dan Inventaris Wakil Dekan Bidang Sumber Daya Manusia dan Aset 3. Manajer Penelitian Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni 4. Manajer Mutu Dr. Hilda Ismail, M.Si., Apt. 5. Reviewer Prof.Dr.Umar Anggara Jenie, M.Sc, Apt 6. Ketua Proyek Fak.Farmasi UGM. Prof. Dr. Edy Meiyanto, M.Si., Apt. 7. Tim Sekretariat 8. Tim Preparatif Dr. Pudjono, S.U., Apt. Prof. Dr. Ratna Asmah Susidarti, MS, Apt. 9. Tim Formulasi Dr. Akhmad Kharis Nugroho, M.Si., Apt Dr. TN Saifullah Sulaiman, M.Si., Apt. 10. Tim Efikasi Dr. Riris Istighfari Jenie, M.Si.,Apt. 11. Tim Keamanan Dr. drh. Retno Murwanti, M.P. 12. Tim Klinis dr. H. Bagaswoto Poedjomartono, SpRad.Sp.KN.,M.Kes 13. Tim Scale Up Prof. Hary Sulistyo, S.U., Ph.D. (a) (b) Fasilitas gedung pengembangan BNCT di Fakultas Farmasi UGM Unit VII saat ini tampak samping (a) dan tampak depan (b) Double therapy dengan senyawa boron specific targeted senyawa boron CNG tumor terlokalisasi BNCT tumor metastasis Agen kemoterapi Ko-kemoterapi Generasi 4: Kombinasi berbasis targeted therapy BORON COMPOUNDS Attenuating agents Executing agents CNG/CHEM.AGENTS Attenuating agents CANCER Executing agents Kanker Bevacizumab (antiangiogenesis) Paclitaxel (antimikrotubul) ovarium Trastuzumab (antibody anti-HER2) DM-1 (antimikrotubul) Erlotinib (tyrosine kinase inhibitor) Paclitaxel (antimikrotubul) Paru-paru payudara Konsep Invensi Obat Antikanker BNCT • Senyawa Boron Carrying Pharmaceuticals Kerangka Pentagamavunon Dibenzilidineboronic acid cyclopentanon (DBBAC) BM;347; B: 6,2% Pentagamavunon subsutituted with carborane (2); BM:522; B: 41% Konsep Invensi Obat Antikanker BNCT • Mekanisme reaksi sintesis DBBAC 4-formylphenolic boronic acid siklopentanon DBBAC Konsep Invensi Obat Antikanker BNCT • Mekanisme reaksi sintesis PGV tersubtitusi carboran (1) KOH 10% dietunilbenzilidine cyclopentanone (2) Ethyl sullfide toluene Elucidation 1. C-NMR 2. H-NMR 3. UV-Vis “Proyek BNCT 2015 (UGM)” OBAT BERBASIS BNCT DOKUMEN PENDUKUNG PILOT PROJECT KEMENPERIN BNCT 2015 PERSIAPAN PRASARANA LOKASI & GEDUNG DISASIN LAYOUT PILOT PLANT SUMBER DANA PROSES OUTPUT Program Kemenperin (DOKUMENTASI) Dokumen Administratif : a. MoA - Kerja sama Batan-Fak. Farmasi UGM - Kerja sama Batan-UGM-Kimia Farma) b. CV tim BNCT Farmasi UGM c. Keorganisasian - Visi, Misi, dan Tujuan; - Tugas Pokok dan Fungsi - Struktur Organisasi; d. Standar Prosedur Operasional - Pengadaan alat & bahan; - Dokumentasi Referensi; - Dokumentasi penggunaan alat dan bahan; - Penghapusan alat dan bahan - Pemeliharaan alat; e. Proposal dan laporan - Dokumentasi Data Riset; MATRIKS KERJA PROYEK BNCT 2015 NO TIM PELAKSANA 1 PREPARASI 2 FORMULASI JOBDESK SKEMA KEMENRISTEK-DIKTI a. Sintesis DBBAC boron 10 b. Sintesis analog kurkumin tersubtitusi karboran c. Pemurnian senyawa a. b. c. Formulasi sediaan injeksi Uji sediaan injeksi DBBAC Uji biofarmasetika senyawa DBBAC dan sediaan injeksi DBBAC a. a. • b. • JOBDESK SKEMA KEMENPERIN Dokumen Mutu Zat Aktif - Informasi umum (tata nama, rumus kimia) - proses produksi (Produsen, Uraian dan Kontrol Proses Pembuatan, Kontrol terhadap bahan, Dokumen Mutu Obat - Pemerian dan formula, - Baku pembanding, - Pengembangan produk, - Prosedur pembuatan, Dokumen Non-klinis Ringkasan dan Matriks Studi Nonklinik - Farmakokinetik, - Ringkasan studi biofarmasetika dan metode analisis terkait MATRIKS KERJA PROYEK BNCT 2015 NO TIM PELAKSANA 3 ANALISIS JOBDESK SKEMA KEMENRISTEK-DIKTI a. Karakterisasi senyawa a. b. Analisis kandungan senyawa 4 UJI Efikasi a. b. c. d. e. f. Uji proliferasi in vitro Uji metastasis in vitro Uji ikatan protein dengan senyawa Distribusi senyawa boron (in vivo) Sitotoksik (penyinaran) Efikasi pada hewan (tanpa penyinaran) a. • • JOBDESK SKEMA KEMENPERIN Dokumen Mutu Zak aktif - karakterisasi, - spesifikasi dan metode pengujian zat aktif, - stabilitas. Obat - stabilitas - spesifikasi dan metode pengujian obat dan kemasan Dokumen Non-klinis Tinjauan studi non-klinis Ringkasan dan Matriks Studi Nonklinik -Farmakologi, -Farmakodinamik primer, -Farmakodinamik sekunder, -Farmakologi interaksi obat, -Farmakologi keamanan. MATRIKS KERJA PROYEK BNCT 2015 NO TIM PELAKSANA JOBDESK SKEMA KEMENRISTEK-DIKTI JOBDESK SKEMA KEMENPERIN Keamanan a. b. Uji toksisitas akut Uji genotoksik a. • Klinis a. b. c. d. Membuat tim SDM Membuat proposal clinical trial BNCT Ethical Clearence Menentukan subjek penelitian b. • • 5 SCALE UP a. Teknologi transfer skala lab ke pilot a. b. c. Dokumen Non-klinis Ringkasan dan Matriks Studi Nonklinik -Toksisitas dosis-tunggal, -Toksisitas reproduksi dan pengembangan -Toksisitas dosis-berulang, - Toleransi lokal, -Genotoksisitas, - Studi toksisitas lainnya -Karsinogenisitas, Dokumen Klinis Tinjauan Studi Klinik - Alasan pengembangan obat - Tinjauan biofarmasetika - Tinjauan khasiat - Tinjauan keamanan - Kesimpulan manfaat dan resiko Ringkasan Studi Klinik - Ringkasan studi biofarmasetika dan metode analisis terkait - Ringkasan studi farmakologi klinik, - Ringkasan khasiat klinik, - Ringkasan keamanan klinik - Sinopsis studi individual Matriks Studi Klinis Laporan Studi Klinis Dokumen disain proses Dokumen kualifikasi alat Dokumen disain bangunan TERIMA KASIH