BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Rancangan

advertisement
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1
Desain Penelitian
Rancangan penelitian yang digunakan untuk menganalisis dan membahas data dalam
penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode penelitian wawancara dan studi kasus.
Penelitian ini bersifat aplikatif, karena hasil yang didapatkan dari penelitian dapat disarankan
agar diterapkan dalam PT. XYZ.
Menurut Uma Sekaran (2006, p158) tujuan penelitian deskriptif adalah studi yang
dilakukan untuk mengetahui dan menjadi mampu untuk menjelaskan karakteristik variabel yang
diteliti dalam suatu situasi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dan metode
studi kasus. Metode survey adalah penelitian yang dilakukan pada suatu populasi dengan
menganalisis data yang diperoleh dari populasi itu sendiri. Sedangkan metode studi kasus adalah
studi korelasi yang dilakukan dalam organisasi.
Unit analisis dalam penelitian ini adalah organisasi yang berarti data penelitian yang
dikumpulkan berasal dari organisasi bagian sumber daya manusia, bagian penjualan serta
bagian keuangan dan time horizon adalah cross sectional (studi yang dilakukan dengan data
yang hanya sekali dikumpulkan dalam satu periode waktu tertentu, harian, mingguan, bulanan,
dan tahunan dalam rangka menjawab pertanyaan penelitian).
3.2
Jenis dan Sumber Data Penelitian
Tabel 3.1 Jenis dan Sumber Data Penelitian
Data
Jenis Data
Sumber Data
Data yang dikumpulkan
adalah data biaya dan data
aktiva tetap perusahaan
tahun 2011 dan 2012.
Primer dan
Kuantitatif
sekunder
Kualitatif
Primer
Data yang dikumpulkan
berupa data umum
perusahaan, seperti gambaran
umum perusahaan.
Sumber: Diolah oleh Peneliti
Jenis data penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
- Data Kualitatif adalah data yang tidak berbentuk angka (nonnumeris).
- Data Kuantitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk angka. Sumber data
penelitian yang digunakan adalah data primer dan sekunder.
Menurut Uma Sekaran (2006, p60), data primer mengacu pada informasi yang diperoleh
dari tangan pertama oleh peneliti. Dalam penelitian ini, sumber data yang didapat berdasarkan
observasi dan wawancara dengan pemimpin serta karyawan dari PT. XYZ.
Data sekunder mengacu pada informasi yang dikumpulkan dari sumber yang telah ada.
Dalam penelitian ini, sumber data penelitian berasal dari catatan atau dokumentasi perusahaan
mengenai data proses bisnis dan laporan keuangan tahunan PT. XYZ.
3.3
Teknik pengumpulan data
Dalam melakukan penelitian ini dilakukan dengan beberapa bentuk pengumpulan data
yang bertujuan untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan. Teknik pengumpulan
data dalam penelitian ini antara lain adalah :
-
Pengambilan data diambil dari periode tertentu, yaitu data keuangan tahun 2011 dan
2012. Selain itu data-data historis yang telah ada.
-
Wawancara dengan berbagai pihak unit kerja di lapangan, termasuk dengan direktur
utama sebagai data dan informasi tambahan dalam penelitian ini, hal ini dilakukan untuk
mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian.
-
Studi literatur, mengumpulkan dan mempelajari buku – buku dan literatur ilmiah yang
berisi konsep dasar dan teori – teori yang berkaitan dengan masalah yang akan dibahas,
sehingga dapat dijadikan landan teoritis dalam pemecahan masalah.
3.4
Operasional Variabel Penelitian
Menurut
Nur Indriantoro
(2002,p69)
Variabel
adalah construct yang diukur
dengan berbagai macam nilai untuk memberikan gambaran yang lebih nyata mengenai
fenomena- fenomena. Operasional adalah penentuan construct sehingga menjadi variabel yang
dapat
diukur.
Menjelaskan
cara
tertentu
yang
digunakan
oleh
peneliti
dalam
mengoperasionalisasikan construct, sehingga memungkinkan bagi peneliti yang lain untuk
melakukan replikasi pengukuran dengan cara yang sama atau mengembangkan cara
pengukuran construct yang lebih baik.
Tabel 3.2 Operasional Variabel
Dimensi Variabel
Konsep
variabel
Indikator
Instrumen
AKTIVITAS PRIMER
•
Logistik kedalam
Suatu aktivitas
Efisiensi
• Sistem control
utama, yang
Efektivitas
• Inventaris yang baik
memberikan
Relevansi
• Meminimalkan kecacatan
kontribusi
Produktivitas
pada
produk
• Lokasi fasilitas distribusi
penciptaan
untuk meminimalkan waktu
fisik dari
perkapalan
produk dan
• Peningkatan efisiensi melalui
jasa,
tata letak dan desain
penjualan dan
pergudangan.
pengirimannya
kepada pembeli,
pelayanan setelah
penjualan.
•
Operasi
• Memaksimalkan kapasitas
pemeliharaan
• Otomatisasi
manufaktur
pada
tingkat level yang tepat
• Prosedur Monitoring untuk
meningkatkan produktivitas
dan mengurangi biaya
•
Outbound Logistik
• Pengapalan yang efektif agar bisa
memberikan pelayanan antar dan
meminimalkan kerusakan
• Penanganan material yang
berkualitas untuk meningkatkan
penyelesaian order
• Pengapalan produk
• pada jumlah besar untuk
meminimalkan biaya tranportasi
•
Pemasaran
• Strategi harga yang efektif
• Pendekatan yang inovatif untuk
periklanan dan promosi
•
• Kesigapan karyawan dalam
Pelayanan
memberikan pelayanan
• Penggunaan prosedur yang efektif
untuk mendapatkan umpan balik
konsumen dan menaganinya
AKTIVITAS SEKUNDER
•
Infrastruktur
Aktivitas
Efisiensi
perusahaan
pendukung
Efektivitas
sebagai proses
Relevansi
menambah
Produktivitas
• Memaksimalkan kapasitas
pemeliharaan
• Penggunaan infrastruktur
nilai bagi
perusahaan.
•
Manajemen SDM
• Meningkatkan Profesionalitas
tenaga kerja
• Sistem penghargaan dan insentif
yang mampu memotivasi
karyawan.
•
Pengembangan &
Teknologi
• Menciptakan Teknologi yang
memiliki Value
• Pengembangan aplikasi teknologi
baru.
•
Pengadaan Barang
• Terpenuhinya kebutuhan material
atau barang
• Pengadaan bahan baku untuk
mengoptimalkan kualitas,
kecepatan dan meminimalkan
biaya yang terkait
Sumber : Data Diolah oleh Penulis
3.5
Metode Analisis Data
Metode analisis data dilakukan untuk yang bersifat kualitatif dan kuantitatif. Data yang
bersifat kuantitatif dianalisis sesuai dengan rantai nilai produk yang dihasilkan PT. XYZ,
kemudian mendistrisibusikan biaya – biaya dan aktiva tetap ke dalam aktivitas nilai sesuai
dengan aktivitas – aktivitas sepanjang jalur Value Chain. Kemudian melakukan analisa
perhitungan nilai margin dengan mengihutung rata – rata pendapatan pada tahun 2011 dan 2012,
rata – rata biaya aktivitas utama pada tahun 2011 dan 2012, dan rata – rata biaya aktivitas
sekunder tahun 2011 dan 2012, sehingga didapat hasil dari nilai margin dari perusahaan tersebut
guna untuk menghitung nilai keuntungan perusahaan pada tahun 2011 dan 2012. Dari data
tersebut dapat disimpulkan kira – kira strategi apa yang tepat untuk meningkatkan daya saing
perusahaan. Data kuantitatif dan kualitatif yang didapat kemudian diolah, dianalisis dan
dibandingkan dengan teori – teori yang ada, sehingga dapat ditarik suatu kesimpulan. Tahapan –
tahapan dalam menganalisis data sebagai berikut:
1. Survei pendahuluan
Survey pendahuluan ini dilakukan guna memperoleh gambaran secara garis besar
mengenai perusahaan yang akan diteliti.
2. Survei lapangan
Guna mendapatkan data-data dan keterangan-keterangan yang diperlukan, yang berfungsi
untuk mendukung langkah penulisan.
3. Melakukan pengolahan data dengan langkah – langkah:
•
Mendeskripsikan analisis value chain perusahaan.
•
Mengidentifikasi biaya – biaya yang ada di setiap aktivitas perusahaan.
•
Mengalokasikan biaya – biaya pada setiap aktivitas primer dan sekunder.
•
Memprosentasekan biaya pada setiap aktivitas
•
Menghitung nilai margin aktivitas primer dan sekunder
•
Menentukan strategi generik yang tepat.
Download