Aplikasi Pupuk

advertisement
MATERI-12
Aplikasi Pupuk
Prinsip Dasar Aplikasi Pupuk
Prinsip Dasar Aplikasi Pupuk
Alasan Prinsip Dasar Melakukan Pemupukan
Ada 3 Alasan Prinsip Aplikasi:
• Keseimbangan Tanah
• Penggantian Unsur Hilang
• Pakan Mikroorganisme Tanah
Modul Kestan, Syekhfani - 2012
2
Tabel 4. Pupuk Umum Digunakan
Tipe pupuk
rumus
Unsur aktif
komentar
Amonium bikarbonat NH4.HCO3
N 18%
Cepat menguap. Kemasan butuh sealed. Terbaik
aplikasi dalam tanah. Hilang di atas 50 % setelah
aplikasi. Pembuatan murah.
Amonium nitrat
NH4.NO3
N 35%
Pupuk paling potensial buatan industri HaberBosch. Mudah larut dalam air dan diserap
tanaman. Juga cepat tercuci.
Urea
NH2.CO.NH2
N 47%
Pupuk lambat tersedia yang membutuhkan
konversi oleh bakteri tanah sebelum amoniak
tersedia bagi tanaman. Urea pelet mudah dipak,
dipegang, disimpan dan diaplikasi.
Batu Fosfat
Ca3(PO4)2
P 19%
Ca 38%
Diberikan sebagai fosfor dan kalsium. Ditambang
dari deposit guano (ekskresi burung laut).
Super fosfat
CaSO4 53%
CaP2O5 34%
S 12%
P 11%
Ca 24%
Super fosfat dobel
Ca(H2PO4)2
P 26%
Ca 17%
Dibuat dari batuan fosfat atau tulang, digiling
menjadi tepung, kemudian dicampur dengan
asam sulfat. Populer di New Zealand dan
Australia.
Bentuk fosfat yang paling umum, kelarutan
tinggi
Triple super fosfat
CaHPO4
P 23% Ca 29%
Digunakan secara luas, sedikit larut dalam air.
Kapur, kalsit
CaCO3
Ca 40%
Ditambahkan ketanah sebagai kalsium dan
mengurangi kemasaman.
Kalium oksida
K2O
K 83%
Penambahan kalium
Modul Kestan, Syekhfani - 2012
3
Prinsip Dasar Aplikasi Pupuk
Beberapa Pertimbangan
• Uji tanah memberikan konsentrasi tnh dalam ppm (parts per million).
•
Dua nilai berbeda tampak pd fosfor, tergantung jenis uji: Bray atau Olsen.
• Olsen menunjukkan gambaran umum 30% lebih rendah dari pd uji Bray.
• Tanah dianggap optimal dg kons. P 10-20 ppm; defisien bila 0-5 ppm.
• Tingkat aplikasi tipikal 50 kg/ha (P2O5) utk lahan pert intensitas tinggi.
• Kalium tereks amonium-asetat, optimal pd 90-130 & defisien 0-50 ppm.
• Tingkat 40 kg/ha (K2O) utk tnh pert intensitas tinggi 1000 ppm = 1 kg/ton.
Modul Kestan, Syekhfani - 2012
4
Prinsip Dasar Aplikasi Pupuk
Beberapa Pertimbangan
• Pada pert tradisional , daur sisa hwn & man tak cukup mempertahankan
kehilangan melalui panen.
• Lahan budidaya didaur antara budidaya dengan rumput.
• Ternak hwn pedaging diberi pakan sisa tnm & tanaman pakan ternak.
• Sisanya didaur ke lahan, saat sbl tanaman baru membutuhkan unsur hara.
• Penyakit tnm dikontrol dengan rotasi yg baik, dari pada bahan kimia.
• Cara tani berlanjut ini bertahan > 1000 th & dan dsbt ‘permakultur’.
Modul Kestan, Syekhfani - 2012
5
Prinsip Dasar Aplikasi Pupuk
Beberapa Pertimbangan
• Pertanian modern & produksi daging dikembangkan
bebas, dg lokasi satu sama lain berjauhan, biaya
transpornya terlalu tinggi utk jastifikasi daur sisa.
• Ide perdagangan bebas ini yg tidak cocok utk
berlanjut, namun dpt diubah menjadi relokasi petani
ayam & babi di mana kotoran sisanya dpt didaur.
Modul Kestan, Syekhfani - 2012
6
Prinsip Dasar Aplikasi Pupuk
Meminimalkan Resiko
Justifikasi resiko lingkungan berikut tepat bila petani :
•Punya analisis jaringan tnm untuk serapan hara aktual.
•Punya catatan uji tnh & tnm, apl pupuk & hasil tnm (dan curah hujan).
•Aplikasi pupuk semprot pd kondisi angin tenang (< 5 km/jam.
•Tidak memupuk saat tnh jenuh air (> kapasitas lapangan).
•Perubahan Suhu tanah 5ºC. Waktu aplikasi pd saat pertbhan tercepat.
Modul Kestan, Syekhfani - 2012
7
Prinsip Dasar Aplikasi Pupuk
Meminimalkan Resiko
•Pupuk lambat tersedia (slow-release) atau cepat tersedia (fastrelease), atau campuran keduanya utk tanaman.
•Jumlah sedikit/sesering mungkin dan mudah dilakukan.
•Pengawasan bila kontraktor memupuk, dan kontrol hasilnya.
•Pastikan lahan tipe cocok utk budidaya (tanah, kelerengan).
•Pertumbuhan tnm seputar sumber air & analisis hara dlm sumber
air/irigasi .
Modul Kestan, Syekhfani - 2012
8
Download