ADLN – PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ABSTRAK Pulang paksa adalah tidakan pasien rawat inap untuk melakukan pulang tanpa persetujuan pihak rumah sakit. Pulang paksa salah satu bentuk tindakan pasien tidak mematuhi saran tenaga kesehatan. Pulang paksa dapat memperburuk kondisi kesehatan pasien. Ekonomi pada intinya mempelajari bagaimana keputusan dibuat tentang alokasi sumber daya yang terbatas yang di dunia nyata. Karena sumber daya terbatas, sehingga semua keinginan tidak dapat dipenuhi. Ketika mengambil suatu tindakan, seseorang tidak akan dapat menggunakan sumber daya yang ia pilih untuk dialokasikan untuk tindakan yang lainnya, sehingga setiap tindakan akan memiliki biaya kesempatan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kerugian bagi rumah sakit apabila seseorang melakukan pulang paksa, seperti penggunaan sewa kamar, fasilitas penunjang medis, serta fasilitas rumah sakit. Penelitian ini merupakan penelitian analisis deskriptif, dimana peneliti mengamati banyak kejadian pulang paksa selama sebulan penuh di Rumah Sakit Umum Haji Surabaya. Pada penelitian tersebut diperoleh data pasien pulang paksa sebanyak 77 pasien, dengan 38 diagnosis dengan jenis pembayaran baik dari asuransi maupun dana pribadi. Hasil perhitungan biaya kesempatan akibat pasien pulang paksa adalah sebesar Rp 85.834.000,00. Biaya kesempatan yang berasal dari pasien dengan pembayaran pribadi sebesar Rp 51.819.000,00. Biaya kesempatan yang berasal dari pasien dijamin oleh asuransi sebesar Rp 34.015.000,00. Hasil ini memberi informasi kepada rumah sakit bahwa kejadian pulang paksa dapat menyebabkan biaya kesempatan yang cukup besar. Kata kunci: biaya kesempatan, kehilangan kesempatan, pulang paksa SKRIPSI ANALISIS OPPORTUNITY... SETA PRAKOSO