JENIS-JENIS SISTEM INFORMASI Jenis SI berdasarkan dukungannya terhadap pengguna • Sistem Pemrosesan Transaksi ( Transaction processing System/ TPS) • Sistem Informasi Manajemen ( Management Information System / MIS) • Sistem Otomasi perkantoran ( Office Automation System/ OAS) • Sistem pendukung Keputusan ( Decision Support System / DSS) • Sistem Informasi Eksekutif ( Executive Informastion System / EIS) • Sistem Pendukung Kelompok ( Group Support System / GSS) • Sistem Pendukung Cerdas ( Intelligent Support System / ISS) Sistem TPS MIS DSS Fungsi Menghimpun dan menyimpan informasi transaksi Mengonversi data yg berasal dr TPS mjd informasi yg berguna untuk mengelola organisasi dan memantau kinerja Pemakai Org yg memproses transaksi Semua level manajemen Membantu pengambil Analis, manajer dan keputusan dg menyediakan profesional informasi, model, atau perangkat untuk menganalisa informasi EIS Menyediakan informasi yg mudah diakses dan bersifat interaktif, tanpa mengaharuskan eksekutif mjd ahli analisis Manajemen tingkat menengah dan atas ES Menyediakan pengetahuan pakar pada bidang tertentu untuk membantu pemecahan masalah Org yg hendak memecahkan masalah yg memerlukan kepakaran OAS Menyediakan fasilitas untuk Staf maupun memproses dokumen maupun manajer pesan2 shg pekerjaan dpt dilakukan secara efisien dan efektif Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction processing System/ TPS) SI yg pertama kali diimplementasikan,, focus utama pada transaksi digunakan untuk menghimpun, menyimpan dan memproses data transaksi serta kadangkala mengendalikan keputusan yg merupakan bagian dr transaksi • Model: Karakteristik TPS • • • • • • • • • • • Jumlah data yg diproses sangat besar Sumber data umumnya internal dan keluaran terutama dimaksudkan untuk pihak internal (meskipun bisa juga diperuntukkan bagi mitra kerja) Pemrosesan informasi dilakukan secara teratur : harian, mingguan, dsb Kapasitas penyimpan (basis data) besar Kecepatan pemrosesan yg diperlukan tinggi krn volume yg besar Umumnya memantau dan mengumpulkan sata masa lalu Masukan dan keluaran terstruktur, krn data yg diproses cukup stabil dan diformat dlm suatu standar Level kerincian yg tinggi mudah terlihat terutama pada masukan tetapi seringkali juga pada keluaran Komputasi tidak rumit (menggunakan matematika sederhana atau operasi satatistik) Memerlukan kehandalan yg tinggi Pemrosesan thd permintaan merupakan suatu keharusan, pemakai dpt melakukan permintaan thd basis data Pemprosesan TPS • Pemrosesan batch Transaksi ditumpuk dulu kmdn diproses belakangan pd waktu tertentu (sore/mlm). Kelemahannya adl membuat basis data tdk pernah dlm keadaan terkini krn seringkali trdpt data transaksi yg trlambat dimasukkan ke dlm basis data • Pemrosesan online Tidak ada penundaan pemrosesan, setiap transaksi tjd segera dibukukan. Dg demikian data selalu dlm keadaan up to date Karakteristik Pemrosesan transaksi Pemrosesan batch Pemrosesan Online Data transaksi direkam, Transaksi dikumpulkan, diurutkan diproses dan diproses secara perodis seketika Pemutakhiran berkas Ketika tumpukan diproses Saat transaksi diproses Waktu tanggapan Beberapa jam atau hari setelah tumpukan dikirim untuk diproses Beberapa detik setelah setiap transaksi diproses Sistem Informasi Manajemen (Management Information System / MIS) • SI yg digunakan untuk menyajikan informasi untuk mendukung operasi, manajemen dan pengambilan keputusan dlm sebuah organisasi • SIM menghasilkan informasi untuk memantau kinerja, memelihara koordinasi dan menyediakan informasi untuk operasi organisasi • Umumnya SIM mengambil data dr TPS Karakteristik MIS • Beroperasi pd tugas2 yg terstruktur, yakni pd lingkungan yg telah mendefinisikan hal2 berikut secara tegas dan jelas : prosedur operasi, aturan pengambilan keputusan dan arus informasi • Meningkatkan efisiensi dg mengurangi biaya • Menyediakan laporan dan kemudahan akses yg berguna untuk pengambilan keputusan tetapi tidak secara langsung ( manajer menggunakan laporan dan informasi lalu membuat kesimpulan tersendiri untuk melakukan pengambilan keputusan) Macam2 laporan MIS Laporan Periodis : laporan yg dihasilkan dlm selang waktu tertentu sperti harian, mingguan, bulanan,dsb Laporan Ikhtisar : laporan yg memberikan ringkasan thd sejumlah data/ informasi Laporan Perkecualian : laporan yg hanya muncul kalau tjd keadaan yg tidak normal Laporan Perbandingan : laporan yg menunjukkan dua atau lebih himpunan informasi yg serupa dg maksud utk dibandingkan Sistem Otomasi perkantoran ( Office Automation System/ OAS • Sistem yg memberikan fasilitas tugas2 pemrosesan informasi sehari2 didlm perkantoran dan organisasi bisnis • Sistem ini menyediakan aneka ragam perangkat untuk pemrosesan informasi, seperti pengolah lembar kerja (spreadsheet), pengolaj kata (word processor), Pengolah grafik, aplikasi presentasi, pengaksesan basis data personal, surat elektronis (e-mail) dan surat bersuara ( voice mail) bahkan telekonferensi • Pengguna sistem ini adalah SEMUA personil dlm organisasi, baik staf maupun yg masuk kategori level manajemen Sistem pendukung Keputusan ( Decision Support System / DSS) • SI interaktif yg menyediakan informasi, pemodelan dan pemanipulasian data yg digunakan utk membantu pengambilan keputusan pd sitiasi yg semiterstruktur dan situasi yg tdk terstruktur dmn tak seorangpun tahu scara pasti bgmn kputusan sharusnya dibuat (Alter,2002) • DSS lbh ditujukan utk mendukung manajemen dlm melakukan pekerjaan yg bersifat analitis dlm situasi yg kurang terstruktur dan dg kriteria yg kurang jelas. • DSS tdk dimaksudkan utk mengotomasikan pengambilan keputusan tetapi memberikan perangkat interaktif yg memungkinkan pengambil keputusan dpt melakukan berbagai analisi dg menggunakan model2 yg tersedia. Macam2 keputusan • Keputusan terstruktur (structured decision) – keputusan yg dilakukan scara berulang2 dan bersifat rutin – prosedur utk pengambilan kputusan sangat jelas – dilakukan pd manajemen tingkat bawah co : keputusan pemesanan barang dan penagihan piutang • Keputusan semiterstruktur (semistructured decision) Keputusan yg mempunyai sifat yakni sebagian keputusan dapat ditangani oleh komp dan yg lain tetap harus dilakukan oleh pengambil keputusan co : pengevaluasian kredit, penjadwalan produksi, pengendalian sediaan • Keputusan tak terstruktur (unstructured decision) – keputusan yg penangannya rumit krn tdk tjd berulang2 atau tdk selalu terjadi – keputusan ini menuntut pengalaman dan berbagai sumber yg bersifat eksternal – tjd pd manejemen tingkat atas co : pengembangan teknologi baru, keputusan bergabung dg perusahaan lain dan perekrutan eksekutif Karakteristik DSS • menawarkan keluwesan, kemudahan beradaptasi dan tanggapan yg cepat • memungkinkan pemakai memulai dan mengendalikan masukan dan keluaran • dapat dioperasikan dg sedikit atau tanpa bantuan pemrogram profesional • menyediakan dukungan utk keputusan dan permasalahan yg solusinya tak dapat ditentukan didepan • menggunakan analisis data dan perangkat pemodelan yg canggih Sistem Informasi Eksekutif ( Executive Informastion System / EIS) • SI yg menyediakan fasilitas yg fleksibel bagi manajer dan eksekutif dlm mengakses informasi eksternal dan internal yg berguna untuk mengidentifikasi masalah atau mengenali peluang • Pemakai yg awam dg komputer pun tdk sulit mengoperasikannya krn sistem dilengkapi dg antarmuka yg sangat memudahkan pemakai untuk menggunakannya (user-friendly) Beda MIS, EIS dan DSS • MIS menyediakan laporan2 standar yg dibuat brdasarkan periode tertentu. Hasilnya dipakai utk memantau indikator2 yg sama dr waktu ke waktu dan tdk dpt dgunakan utk menganalisis mslh atau situasi baru • DSS awalnya dirancang utk menganalisa mslh dan situasi baru tetapi dlm prakteknya perangkat2 yg disediakan terlalu menuntut kepakaran. Hanya analis yg bisa memanfaatkannya, sementara itu hny sdikit manajer yg mempunyai kemampuan analis. Oleh krn itu DSS jarang dipakai scr langsung oleh eksekutif pd tingkat menengah dan atas. • EIS dirancang utk membantu eksekutif mencari informasi yg diperlukan dan dlm bentuk apapun yg paling bermanfaat. EIS memiliki perangkat DSS yg digunakan utk membantu eksekutif memahami permasalahan atau peluang yg ada shg mereka dpt mengembangkan strategi Karakteristik EIS • Dpt digunakan utk meringkas, menapis dan memperoleh detil data • Menyediakan analisis kecenderungan (trend analysis), pelaporan perkecualian dan kemampuan drill-down • Dpt digunakan utk mengakses dan memadukan data internal dan eksternal • Mudah digunakandan terkadang tdk perlu atau hanya perlu sedikit pelatihan utk menggunakannya • Dpt digunakan scr langsung oleh eksekutif tanpa perantara • Menyajikan informasi dlm nemtuk teks, grafik dan tabel • Terkadang dilengkapi fasilitas komunikasi elektronis (e-mail dan konferensi dg komp), kemampuan analisis data (spreadsheet, bhs query dan DSS), dan perangkat produktivitas probadi (seperti kalender elektronis) Sistem Pendukung Kelompok (Group Support System / GSS) • SI yg digunakan utk mendukung sejumlah org yg bekerja dlm suatu kelompok. Sistem ini pd awalnya dibuat utk mendukung sejumlah org yg berada pd lokasi yg berbeda yg hendak melakukan sumbang-saran, pemberian komentar, pemilihan suara, dan evaluasi thd alternatif2 melalui sarana komunikasi Arsitektur GSS Sistem Pendukung Cerdas (Intelligent Support System / ISS) • sistem yg memiliki kemampuan seperti kecerdasan manusia Sifatnya • Belajar atau memanhami permasalahan berdasarkan pengalaman • Memberikan tanggapan yg cepat dan memuaskan thd situasi2 baru • Mampu menangani mslh yg kompleks (semiterstruktur) • Memecahkan permasalahan bedasarkan penalaran • Menggunakan pengetahuan utk menyelesaikan permasalahan Aplikasi ES pada Bisnis • Sistem pakar (expert system) sistem yg meniru kepakaran (keahlian) seseorang dlm bidang tertentu dlm menyelesaikan sutu permasalahan (Horn,1986) • Sistem pengolahan bhs alami (natural language processing)