Laporan Keuangan Desember 2008

advertisement
JimmyBudhi& Rekan
Registered
Public
Accountanrs
PT DARIIITA
HENWATbK
I AND SUBSIDIARIES
DANANAK PERUSAHAAN
CONSOL]DAf ED FINANCIAL Sf Af EAIENfS
U|{TUKTAHUN.TAfiUI{YAI{GBERAKHIRPADATANGGAL
FORfHE YEARSENDEDDECEMB
]
DAI{ LAPORANAUDITORINOEPENDEN
At\DREPaRI oF TNDEPENDEN7
AUDI|ORS
Praxitv:
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
DAFTAR ISI
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
TABLE OF CONTENTS
Halaman/
Page
SURAT PERNYATAAN DIREKSI
STATEMENT LETTER OF DIRECTORS’
LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
INDEPENDENT AUDITORS REPORT
LAPORAN KEUANGAN
FINANCIAL STATEMENTS
1.
Neraca Konsolidasi
1
1.
Consolidated Balance Sheets
2.
Laporan Laba Rugi Konsolidasi
3
2.
Consolidated Statements of Income
3.
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi
4
3.
Consolidated Statements of Changes in Equity
4.
Laporan Arus Kas Konsolidasi
5
4.
Consolidated Statements of Cash Flows
5.
Catatan atas Laporan Keuangan
Konsolidasi
7
5.
Notes to Consolidated Financial Statements
A
DormoHenwo
n,e_.roiedmif ng jefrl.er
SIJRATPf,RNYATAANDIRXKSI
TENTANGT,{XGCUNGJAWA3 ATAS
LAPORT\T\KEUANGAN
31DESEMBER
2OO3
DAN]OO7
PI DAP.IIA IIENWA TbK
DAN ANAK PERUSAIIAAN
BOARDOF DTRECTORS'STATEIIIENT
REGAXDINGTEE RESPONSIBILITYFOR
TEE FTNANCTALSTATtrMENTS
31 Df,CEMBER2OO3
AND 2OO7
}T DAXN& IIENWA TbK
AIID STJBSIDIARIES
we,h€eret'?nod
r
Betu4+re
ia€b ak
p6warui
dai Frydbn
^edltJbeKq6oo|kbj.bfun|s
JimmyBudhi& Rekan
4,.pe!! 4e. !1112
lbk
l"!e4sahaa!')
javab hanajenen
ja,ab kani Lerrerak
saji
naLerial.
juFrah
dan
dasar Fersujia!,
junlah
ne.dlkuls
daran
Ferqrsrala!
tthe'c@any")
JimrnyBudhi&R€kan
di
ara6
neryaj ikan
k'tor
Atlntan
rjr€!&adlad1a
Arblik/
vad!
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASI
31 DESEMBER 2008 DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS
DECEMBER 31, 2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
ASSETS
ASET
Catatan/
Notes
2008
2007
42.333.730
88.325.880
3.352.536
14.509.480
44.341.782
21.571.621
21.087.785
18.719.407
2.122.824
32.190.290
8.779.252
39.093.282
Cash and cash equivalents
Trade receivables
Third parties
Related parties
Other receivables
Inventories
Prepaid Value Added Tax
Prepaid taxes
11.235.741
13.813.861
Restricted cash in banks
12.590.235
24.428.723
Prepayments and other current assets
171.022.910
227.473.519
Total Current Assets
2m,18
2r,17e
2g,8
502.965
437.476
11.566.241
104.528
546.241
2h,9
196.067.834
2j,10
2k,11
140.903.651
16.993.582
Due from related parties
Deferred tax assets
Investment in associated companies
Fixed assets - net of accumulated
depreciation amounting to
USD95,765,249 in 2008
161.610.780
and USD61,047,341 in 2007
Deferred cost of contract acquisition cost net of accumulated amortization
amounting to USD38,833,852
in 2008 and
161.370.072
USD18,367,431 in 2007
8.022.739
Other non-current assets
Jumlah Aset Tidak Lancar
366.471.749
331.654.360
Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET
537.494.659
559.127.879
TOTAL ASSETS
ASET LANCAR
Kas dan setara kas
2c,2s,3
Piutang usaha
2d,2m,2s,4
Pihak ketiga
Pihak hubungan istimewa
Piutang lain-lain
Persediaan
2f,5
Pajak Pertambahan Nilai dibayar di muka
2r,17a
Pajak dibayar di muka
2r,17b
Rekening bank yang dibatasi
penggunaannya
2c,6,15
Biaya dibayar di muka dan
aset lancar lainnya
2e,7
Jumlah Aset Lancar
ASET TIDAK LANCAR
Piutang pihak hubungan istimewa
Aset pajak tangguhan
Investasi pada Perusahaan asosiasi
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi
penyusutan USD95.765.249 pada
tahun 2008 dan USD61.047.341 pada
tahun 2007
Biaya perolehan atas kontrak yang
ditangguhkan - setelah dikurangi
akumulasi amortisasi USD38.833.852
pada tahun 2008 dan USD18.367.431
pada tahun 2007
Aset tidak lancar lainnya
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
CURRENT ASSETS
NON-CURRENT ASSETS
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral
part of the consolidated financial statements.
1
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASI
31 DESEMBER 2008 DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS
DECEMBER 31, 2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
LIABILITIES AND
SHAREHOLDERS’ EQUITY
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Catatan/
Notes
KEWAJIBAN LANCAR
Hutang usaha
Hutang pihak hubungan istimewa
Hutang pajak
Biaya yang masih harus dibayar
Uang muka pelanggan
Bagian pinjaman jangka panjang yang
jatuh tempo dalam satu tahun
Hutang sewa
Pinjaman bank
Kewajiban lancar lainnya
2008
2007
2s,12
2m,18
2r,17c
2q,2o,13
30.333.437
24.000.000
1.337.599
8.084.013
1.875.000
21.647.077
602.162
12.519.153
-
2i,16
15
14
20.174
96.307.500
5.376.295
97.830.000
-
Longterm loan - Current maturities of
Lease payable
Long-term loans
Other current liabilities
167.334.018
132.598.392
Total Current Liabilities
796.708
6.844.073
2.187.762
776.708
6.581.557
1.606.200
Jumlah Kewajiban Lancar
KEWAJIBAN TIDAK LANCAR
Hutang pihak hubungan istimewa
Kewajiban pajak tangguhan - bersih
Kewajiban manfaat karyawan
Pinjaman jangka panjang, setelah
dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam satu tahun
Hutang sewa
Pinjaman bank
2m,18
2r,17e
2n,23
2i,16
15
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar
Jumlah Kewajiban
HAK MINORITAS ATAS ASET
BERSIH ANAK PERUSAHAAN
2b
EKUITAS
Modal saham - nilai nominal
Rp 100 per saham
Modal dasar - 60.000.000.000 saham pada
tahun 2008 dan 40.000.000.000 saham
pada tahun 2007
Modal ditempatkan dan disetor penuh 15.609.809.800 saham pada tahun 2008
dan 15.223.750.000 saham pada
tahun 2007
1b,19
Tambahan modal disetor
2p,19
Selisih kurs atas penjabaran
laporan keuangan
2b
Saldo laba
CURRENT LIABILITIES
Trade payables
Due to related party
Taxes payable
Accrued expenses
Advances from customer
NON-CURRENT LIABILITIES
Due to related parties
Deferred tax liabilities - net
Employee benefits obligation
28.658
82.362.058
164.669.558
Longterm loan - Net of
current maturities
Lease payable
Long-term loans
92.219.259
173.634.023
Total Non-Current Liabilities
259.553.277
306.232.415
Total Liabilities
174.455
MINORITY INTEREST IN
NET ASSETS OF
SUBSIDIARIES
160.801
EQUITY
174.744.781
81.673.830
Capital stock - Rp 100 par value
per share
Authorized - 60,000,000,000 shares
in 2008 and40,000,000,000 shares
in 2007
Issued and fully paid 15,609,809,800 shares
in 2008 and 15,223,750,000
170.550.000
shares in 2007
71.606.356
Additional paid-in capital
216.053
21.145.917
10.564.653
Translation adjustments
Retained earnings
Jumlah Ekuitas
277.780.581
252.721.009
Total Equity - Net
JUMLAH KEWAJIBAN DAN
EKUITAS
537.494.659
559.127.879
TOTAL LIABILITIES AND
EQUITY
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral
part of the consolidated financial statements.
2
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
Catatan/
Notes
2008
2007
PENDAPATAN
2q,20
220.108.283
225.957.408
REVENUE
BEBAN USAHA
2q,21
193.866.006
180.131.241
OPERATING EXPENSES
26.242.277
45.826.167
OPERATING INCOME
LABA OPERASI
BEBAN (PENDAPATAN)
LAIN-LAIN - BERSIH
Beban keuangan - bersih
Biaya perolehan pinjaman
Biaya pajak
Rugi selisih kurs - bersih
Laba atas penjualan aset tetap
Lain - lain - bersih
2q
22
15,18
2s
Beban lain-lain - bersih
LABA SEBELUM TAKSIRAN
BEBAN (PENDAPATAN) PAJAK
TAKSIRAN BEBAN
(MANFAAT) PAJAK
Kini
Tangguhan
17d
2r,17d
2r,17d
Bersih
LABA SEBELUM HAK MINORITAS
ATAS LABA BERSIH
ANAK PERUSAHAAN
HAK MINORITAS ATAS RUGI
BERSIH ANAK PERUSAHAAN
LABA BERSIH
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
(per 1.000 saham)
LABA BERSIH PER SAHAM
DILUSIAN
(per 1.000 saham)
14.501.158
1.320.201
445.120
12.090
(439.722 )
27.420.376
4.286.431
1.924.122
536.398
(19.525 )
(322.543 )
15.838.847
33.825.259
Other Expenses - Net
12.000.908
INCOME BEFORE
PROVISION FOR (BENEFIT
FROM) INCOME TAX
10.403.430
2u,25
2u,25
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
Financial expenses - net
Arrangement fee
Tax expense
Loss on foreign exchange - net
Gain on disposal of fixed assets
Others - net
PROVISION FOR (BENEFIT
FROM) INCOME TAX
4.351
(174.960 )
3.320.548
(170.609 )
3.320.548
Net
8.680.360
INCOME BEFORE
INORITY INTEREST
IN NET INCOME OF
SUBSIDIARIES
7.225
45
SHARE OF MINORITY
INTEREST IN NET LOSS
OF SUBSIDIARIES
10.581.264
8.680.405
NET INCOME
0,69
0,92
BASIC EARNINGS
PER SHARE (per 1,000 shares)
-
BASIC EARNINGS
PER DILUTED SHARE
(per 1,000 shares)
10.574.039
2b
OTHER EXPENSES
(INCOME) - NET
0,68
Current
Deferred
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral
part of the consolidated financial statements.
3
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL
31 DESEMBER 2008 DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN STOCKHOLDERS’ EQUITY
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States Dollar, except when otherwise indicated)
Catatan/
Notes
Saldo 1 Januari 2007
Modal
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/
Issued and
Fully Paid-in
Capital
Selisih
Kurs atas
Penjabaran
Laporan Keuangan/
Translation
Adjustments
Tambahan
Modal Disetor/
Additional
Paid-in
Capital
41.675.000
-
(30.231 )
Saldo Laba/
Retained
Earnings
Ekuitas - Bersih/
Total Stockholders’
Equity
1.884.248
43.529.017
Balance as of January 1, 2007
Selisih kurs atas penjabaran laporan keuangan
2b
-
-
30.231
-
30.231
Translation adjustments
Tambahan modal disetor dari
penawaran umum perdana
19
128.875.000
71.606.356
-
-
200.481.356
Paid-in capital arising from
initial public offering
-
-
-
8.680.405
8.680.405
Net income
170.550.000
71.606.356
-
10.564.653
252.721.009
Balance as of December 31, 2007
Laba bersih tahun berjalan
Saldo 31 Desember 2007
Selisih kurs atas penjabaran laporan keuangan
2b
-
-
216.053
-
216.053
Translation adjustments
Tambahan modal disetor dari
pelaksanaan waran
19
4.194.781
10.067.474
-
-
14.262.255
Paid-in capital arising from
exercise of stock warrants
-
-
-
10.581.264
10.581.264
Net income
174.744.781
81.673.830
216.053
21.145.917
277.780.581
Balance as of December 31, 2008
Laba bersih tahun berjalan
Saldo 31 Desember 2008
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral part of the consolidated financial statements.
4
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH
FLOWS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2008
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
OPERASI
Penerimaan dari pelanggan
Penerimaan dari restitusi pajak
Penerimaan bunga bank
Pembayaran kepada pemasok dan
subkontraktor
Pembayaran bunga
Pembayaran kepada karyawan
Pembayaran biaya perolehan pinjaman
Pembayaran pajak
Kas Bersih Diperoleh dari
Aktivitas Operasi
2007
222.840.674
10.427.148
2.269.595
228.654.705
8.672.288
1.692.406
(82.301.534 )
(19.137.422 )
(17.442.062 )
(1.320.201 )
(5.199.800 )
(167.518.820 )
(26.673.865 )
(14.117.245 )
(4.286.431 )
(8.796.489 )
110.136.398
17.626.549
CASH FLOWS FROM
OPERATING ACTIVITIES
Collections from customers
Proceeds from tax and government claims
Proceeds from bank interest
Payment to suppliers and
subcontractors
Payment of interest
Payment to employees
Payment of arrangement fee
Payment of taxes
Net Cash Flows Provided from
Operating Activities
CASH FLOWS FROM
INVESTING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
INVESTASI
Penurunan rekening bank yang dibatasi
penggunaannya
Pembelian aset tetap
Investasi pada Perusahaan
asosiasi
Penambahan aset tidak lancar lainnya
Penerimaan dari penjualan aset tetap
Biaya perolehan kontrak
2.578.120
(69.087.157 )
10.935
(42.233.820 )
(11.020.000 )
(8.970.843 )
-
(371.241 )
(8.022.739 )
44.201
(179.737.503 )
Decrease in restricted cash in banks
Acquisition of fixed assets
Acquisition of investments in
associated companies
Increase in other non-current assets
Proceeds of sale of fixed assets
Cost of contract acquisition
Kas Bersih Digunakan untuk
Aktivitas Investasi
(86.499.880 )
(230.310.167 )
Net Cash Flows Used in
Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS
PENDANAAN
Penambahan modal dari
pelaksanaan waran
Perolehan dari pinjaman bank
Pembayaran pinjaman jangka panjang
Pembayaran hutang sewa
Penambahan modal dari penawaran umum
perdana
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan
untuk) Aktivitas Pendanaan
EFEK PERUBAHAN KURS VALUTA
ASING PADA KAS DAN SETARA KAS
CASH FLOWS FROM
FINANCING ACTIVITIES
14.262.255
14.000.000
(97.830.000 )
(48.832 )
(69.616.577 )
(12.091 )
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
315.773.079
(226.304.389 )
-
Additional paid-in capital arising
from exercise of stock warrant
Proceeds from other long-term loans
Repayment of long-term loans
Payment of lease payable
200.481.356
Additional paid-in capital
289.950.046
Net Cash Flows Provided by
(Used in) Financing Activities
EFFECT OF FOREIGN EXCHANGE
RATE CHANGES IN CASH
AND CASH EQUIVALENTS
(42.845 )
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral
part of the consolidated financial statements.
5
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH
FLOWS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2008
2007
KENAIKAN (PENURUNAN)
BERSIH KAS DAN SETARA KAS
(45.992.150 )
77.223.583
NET INCREASE (DECREASE) IN
CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS
PADA AWAL TAHUN
88.325.880
11.121.909
CASH AND CASH EQUIVALENTS
AT BEGINNING OF YEAR
Kas dan bank dari Anak perusahaan
yang didekonsolidasi
KAS DAN SETARA KAS
PADA AKHIR TAHUN
Informasi tambahan yang
tidak mempengaruhi kas :
Penambahan aset tetap
melalui hutang sewa
Kapitalisasi biaya pinjaman ke dalam aset tetap
Penjualan aset secara kredit
42.333.730
(19.612 )
88.325.880
Cash in bank from the
deconsolidated Subsidiary
CASH AND CASH EQUIVALENTS
AT END OF YEAR
Additional non-cash information :
87.805
-
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan.
13.645.593
2.122.824
Acquisition of fixed asset
through incurrence of lease payable
Capitalization of loan expense into fixed assets
Sale of fixed assets on credit
The accompanying Notes to Consolidated Financial Statements are an integral
part of the consolidated financial statements.
6
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
1. UMUM
1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan dan Informasi Umum
a. Establishment and General Information
PT Darma Henwa Tbk (“Perusahaan”) dahulu
PT HWE Indonesia, didirikan di Republik
Indonesia pada tanggal 8 Oktober 1991, dengan
Akta Notaris Sp. Henny Shidik, S.H No. 54,
dalam kerangka Undang-undang Penanaman
Modal Asing No. 1/1967 Republik Indonesia.
Anggaran Dasar Perusahaan disetujui oleh
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam
surat keputusan No. C2-6334.HT.01.01.TH.93
tanggal 19 Juli 1993 dan diumumkan dalam
Berita Negara No. 1346 tanggal 14 Pebruari
1995.
PT Darma Henwa Tbk (the “Company”), formerly
known as PT HWE Indonesia, was incorporated in
Republic of Indonesia on October 8, 1991, based on
Notarial Deed No. 54 of Sp. Henny Shidik S.H.,
within the framework of Foreign Capital Investment
Law No. 1/1967 of the Republic of Indonesia. The
Company’s Articles of Association were approved by
the Minister of Law and Human Rights of
the Republic of Indonesia in his decision letter
No. C2-6334.HT.01.01.TH.93 dated July 19,
1993 and published in the State Gazette No. 1346
dated February 14, 1995.
Perusahaan memulai kegiatan operasionalnya
pada tahun 1993. Ruang lingkup kegiatan
Perusahaan
adalah
jasa
kontraktor
pertambangan umum serta pemeliharaan dan
perawatan peralatan pertambangan. Kantor
pusat Perusahaan berlokasi di Menara Anugrah
Kantor Taman E.3.3, Lantai 11 & 12, Jl. Mega
Kuningan Lot 8.6 - 8.7, Kawasan Mega
Kuningan, Jakarta 12950 dan proyek Perusahaan
berlokasi di Bengalon, Kalimantan Timur dan
Asam-asam, Kalimantan Selatan.
The Company started its operation in 1993. It’s scope
of activities consists of contract mining activities, civil
engineering and equipment rental. The Company’s head
office is located at Menara Anugrah Kantor Taman
E.3.3, 11th & 12th floor, Jl. Mega Kuningan
Lot 8.6 - 8.7, Kawasan Mega Kuningan, Jakarta
12950 and its primary field offices are located in
Bengalon, East Kalimantan and Asam-asam, South
Kalimantan.
Perusahaan mendapatkan status sebagai
perusahaan penanam modal asing berdasarkan
Surat Keputusan Badan Koordinasi Penanaman
Modal (BKPM) No. 41/V/PMA/1996 tanggal
15 Mei 1996.
The Company obtained its status as a foreign capital
investment company based on the Capital Investment
Coordinating Board’s (BKPM) Decision Letter
No. 41/V/PMA/1996 dated May 15, 1996.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami
beberapa kali perubahan dan perubahan
terakhir dilakukan berdasarkan Akta Berita
Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Biasa No. 105 tanggal 30 Juni 2008, di mana
pemegang saham menyetujui perubahan
Anggaran Dasar Perusahaan dalam rangka
penyesuaian dengan Undang-undang No. 40
tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas
dan Peraturan Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK)
No. IX.J.1 berdasarkan keputusan Ketua
Bapepam-LK No. Kep-179/BL/2008 tanggal
14 Mei 2008. Persetujuan dari Departemen
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia atas perubahan tersebut masih dalam
proses sampai dengan tanggal laporan audit.
The Company’s Articles of Association have been
recently amended based on the Annual Meeting of
Shareholders No. 105 dated June 30, 2008, to
conform with the law of the Republic of Indonesia
No. 40 of 2007 concerning Limited Liability
Companies and Regulation of Capital Market
and Financial Institution Supervisory Board
(Bapepam-LK) No. IX.J.1 as approved by the
Chairman of Bapepam-LK decision in his letter
No. Kep-179/BL/2008 dated May 14, 2008. As of
the date of the audit report, The Ministry of Law and
Human Rights of the Republic of Indonesia approval
for this amendment is still in process.
7
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
Berdasarkan resolusi Direksi Perusahaan pada
tanggal 5 September 2005, Perusahaan merubah
tahun bukunya dari tahun yang berakhir 30 Juni
menjadi 31 Desember, dan telah mendapat
persetujuan Direktur Jenderal Pajak melalui
Surat Keputusan No. KEP-106/WPJ.19/2007,
tanggal 9 Oktober 2007.
The Company changed its year-end reporting date, from
June 30 to December 31 based on the Company’s
board resolution dated September 5, 2005. This change
was approved by the Tax Office based on Tax Decision
Letter No. KEP-106/WPJ.19/2007 on October 9,
2007.
b. Public Offering of the Company’s Shares
b. Penawaran Umum Saham Perusahaan
Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari
Ketua Badan Pengawas Penanaman Modal
(Bapepam)
No. S-4613/BL/2007
tanggal
12 September 2007 atas penawaran umum
perdana 3.150.000.000 lembar saham biasa
Perusahaan dengan nilai nominal Rp 100 yang
ditawarkan kepada masyarakat dengan harga
penawaran Rp 335 per saham. Pada tanggal
26 September 2007, saham Perusahaan tersebut
telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia
(dahulu Bursa Efek Jakarta).
Based on Decision Letter of Capital Market
Supervisory Board (“Bapepam”) No. S-4613/BL/
2007 dated September 12, 2007, the Company
received effective statement for Initial Public Offering of
the shares of the Company. The subsequent IPO
resulted in 3,150,000,000 shares of nominal value
Rp 100 per share being offered to the public at a price
of Rp 335 per share. The Company’s shares were listed
on the Indonesian Stock Exchange (formerly Jakarta
Stock Exchange) on September 26, 2007.
Pada tanggal 31 Desember 2007, Perusahaan
menerbitkan 4.200.000.000 Waran Seri I. Harga
pelaksanaan setiap waran sebesar Rp 340,
dengan rasio 3:4 di mana setiap 3 (tiga) saham
baru diberikan secara cuma-cuma 4 (empat)
Waran Seri I. Jangka waktu pelaksanaan Waran
Seri I adalah tanggal 26 Maret 2008 sampai
dengan tanggal 24 September 2010. Sampai
dengan tanggal 31 Desember 2008, saham yang
diterbitkan dari pelaksanaan 514.746.400 waran
adalah sejumlah 386.059.800 saham. Jumlah
waran yang belum dilaksanakan pada tanggal
31 Desember 2008 adalah 3.813.940.200 waran.
On December 31, 2007, the Company declared
4,200,000,000 Warrant Series I. The warrant can
be exercised at a price of Rp 340 per share, with the
ratio of 3:4 or 3 new shares to take up 4 Warrant
Series I. The period to exercise such warrant is from
March 26, 2008 to September 24, 2010. As of
December 31, 2008, 386,059,800 shares had been
issued from the exercise of 514,746,400 Warrant
Series I. Total number of warrants outstanding were
3,813,940,200 warrants as of December 31, 2008.
Pada tanggal 31 Desember 2008, seluruh saham
Perusahaan atau sejumlah 15.609.809.800 saham
telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.
As of December 31, 2008, outstanding capital stock
issued of the Company was 15,609,809,800 shares
listed in Indonesian Stock Exchange.
c. Board of Commissioners and Directors
c. Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Audit
Susunan Dewan Komisaris Perusahaan dan
Direksi pada tanggal 31 Desember 2008 dan
2007 adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris
Komisaris Independen
The composition of the Company’s Boards of
Commissioners and Directors as of December 31,
2008 and 2007 was as follows:
Board of Commissioners
Rini M. Soemarno
Drs. Kanaka P.
President commissioner
Independent commissioner
8
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
Direksi
Presiden Direktur
Direktur
Directors
A. Kunwibowo
Gani B.
President commissioner
Director
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2008
adalah
berdasarkan
Keputusan
Rapat
Perusahaan pada tanggal 30 September 2008,
seperti yang tercantum dalam Akta Notaris
No. 94 oleh Humberg Lie, S.H., pada tanggal
30 September 2008.
The composition of the Company’s Boards of
Commissioners and Directors as of December 31,
2008 was based on the decision of the Extraordinary
Shareholders’ General Meeting on September 30, 2008
as stated in Notarial Deed No. 94 of Humberg
Lie, S.H., dated September 30, 2008.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2007
adalah
berdasarkan
Keputusan
Rapat
Perusahaan pada tanggal 30 Agustus 2007,
seperti yang tercantum dalam Akta Notaris
No. 583 oleh Robert Purba, S.H., pada tanggal
30 Agustus 2007.
The composition of the Company’s Boards of
Commissioners and Directors as of December 31,
2007 was based on the decision of the Extraordinary
Shareholders’ General Meeting on August 30, 2007
as stated in Notarial Deed No. 583 of Robert
Purba, S.H., dated August 30, 2007.
Honorarium Dewan Komisaris dan Direksi
Perusahaan untuk tahun-tahun yang berakhir
tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 masingmasing adalah sebesar Rp 7.687.048.700 (setara
dengan USD702.014) dan Rp 5.798.402.172
(setara dengan USD615.607).
The remuneration of the Company’s Commissioners
and Directors for the years ended December 31, 2008
and 2007 was Rp 7,687,048,700 (equivalent to
USD702,014) and Rp 5,798,402,172 (equivalent to
USD615,607), respectively.
Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal
31 Desember 2008 dan 2007 adalah sebagai
berikut:
The composition of the Company’s Audit Committee as
of December 31, 2008 and 2007 was as follows:
Ketua
Anggota
Kanaka Puradiredja
Mulyadi
Mohamad Hassan
Perusahaan dan Anak perusahaan memiliki
1.659 dan 1.268 karyawan masing-masing pada
tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 (tidak
diaudit).
Chairman
Members
The Company and its Subsidiaries had 1,659 and
1,268 employees as of December 31, 2008 and 2007,
respectively (unaudited).
9
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
d. Structure of the Company and its Subsidiaries and
Associated Companies
d. Rincian Anak perusahaan dan Perusahaan Asosiasi
Rincian Anak perusahaan dan Perusahaan
asosiasi pada tanggal 31 Desember 2008 dan
2007 adalah sebagai berikut:
Nama Perusahaan/
Company Name
Lokasi/
Location
Kegiatan Utama/
Principal Activity
The structure of the Company and its Subsidiaries and
Associates as of December 31, 2008 and 2007 was as
follows:
Persentase
Tahun
Operasi
Komersial/
Year of
Commercial
Operation
2008
(%)
2007
(%)
Kepemilikan/
Percentage of
Ownership
Jumlah Aset
(sebelum eliminasi)/
Total Assets (before elimination)
2008
2007
Anak perusahaan/ Subsidiaries
Kepemilikan langsung/ Direct Ownership
Prove Energy Investments Ltd.
British Virgin
Island, UK
Perusahaan
Investasi/
Investment Company
2007
100,00
100,00
170.612.477
184.316.027
PT DH Energy
(dahulu/formerly
PT DH Power)
Jakarta,
Indonesia
Jasa Ketenagalistrikan/ Power
Plant Services
-
99,00
99,00
12.311.036
403.355
PT DH Services
Jakarta,
Indonesia
-
51,00
51,00
251.496
251.739
1997
70,00
70,00
602.359
602.359
-
66,67
66,67
95.637.881
105.919.786
-
33,33
33,33
95.637.881
105.919.786
-
100,00
100,00
1
1
2007
49,00
49,00
207.153
100.000
2003
10,00
10,00
161.862.852
157.014.705
-
20,00
-
84.082
-
-
11,00
-
100.000
-
PT Henwa Tanone
(dalam proses likuidasi/
in process of liquidation)
Nusa Tenggara
Barat,
Indonesia
Jasa Sewa
Peralatan/ Plant
Equipment Services
Jasa
Pertambangan/
Mining Services
Kepemilikan tidak langsung/ Indirect Ownership
Melalui/ Through Prove
Coal Vista Resources Ltd.
Mahe, Republic
of Seychelles
Melalui/ Through Vista Visa
Coal Vista Resources Ltd.
Mahe, Republic
of Seychelles
Melalui/ Through Prove
Vista Visa Ltd.
Mahe, Republic
of Seychelles
Melalui/Through
PT DH Energy
PT DHE Technical &
Services (dahulu/formerly
PT DHPTechnical Services)
Jakarta
Jasa Pemasaran/
Marketing Services
Jasa Pemasaran/
Marketing Services
Perusahaan
Investasi/
Investment
Company
Jasa Penempatan
Tenaga Kerja/
Employee Placement
Services
Perusahaan asosiasi/ Associated Companies
Kepemilikan tidak langsung/ Indirect Ownership
Melalui/ Through Prove
Enercorp Limited
Jersey, UK
Melalui/ Through
PT DH Energy
PT Pendopo Power
Jakarta
Melalui/ Through
PT DH Energy
Pendopo Coal Ltd.
Mahe,
Republic of
Seychelles
Jasa Pemasaran/
Marketing Services
Perdagangan
Alat berat/
Trading of Heavy
Equipments
-
10
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
Prove Energy Investments Ltd. (“Prove”)
Prove Energy Investments Ltd. (“Prove”)
Pada tanggal 30 Mei 2007, Perusahaan
(“Pembeli”) dan Zurich Asset International Ltd.
(“Zurich”)
(“Penjual”),
menandatangani
Perjanjian Jual Beli sehubungan dengan
dialihkannya 100% kepemilikan saham di Prove
kepada Perusahaan. Pembeli dan Prove adalah
entitas sepengendali di bawah Zurich.
On May 30, 2007, the Company (the “Purchaser”)
and Zurich Asset International Ltd (“Zurich”) (the
“Seller”), entered into a Sale and Purchase Agreement
regarding the transfer of 100% shares ownership in
Prove. The Company and Prove are under common
control of Zurich.
Ruang lingkup kegiatan Prove mencakup semua
usaha atau kegiatan lainnya yang tidak dilarang
oleh ketentuan hukum yang berlaku di British
Virgin Island (BVI), tempat di mana Prove
berdomisili.
Prove has the full capacity to carry on or undertake any
business or activity that is not prohibited under any law
enforced in the British Virgin Islands (BVI), where it
is incorporated.
PT DH Energy (“DH Energy”) (dahulu PT DH
Power)
PT DH Energy (“DH Energy”) (formerly PT DH
Power)
Pada tanggal 2 Maret 2007, Perusahaan
mendirikan PT DH Power yaitu perusahaan
yang bergerak di bidang distribusi dan
impor peralatan listrik, serta jasa konsultasi
pembangkit tenaga listrik. PT DH Power
didirikan dalam kerangka Penanaman Modal
Asing dengan Akta No. 7 dari Notaris
Humberg Lie S.H., S.E., MKn., dan berdomisili
di Jakarta, Indonesia, dan telah disetujui
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia
No. W29-00472 HT.01.01.TH.2007
pada tanggal 14 April 2007.
On March 2, 2007, the Company established
PT DH Power (DH Power), a company that is to
engage in distributing and importing power equipment
and providing services as a power plant consultant. DH
Power was established within the framework of
the Foreign Capital Investment Law based on
Notarial Deed No. 7 of Humberg Lie S.H., S.E.,
MKn., which has been approved by Ministry of
Law and Human Rights and its decisions
letter No. W29-00472 HT.01.01.TH.2007 dated
April 14, 2007 and is domiciled in Jakarta,
Indonesia.
Pada tanggal 30 Juni 2008, Akta pendirian
PT DH Power diubah sehubungan dengan
perubahan nama PT DH Power menjadi
PT DH Energy, melalui Akta No 98 dari
Notaris Humberg Lie. S.H., S.E., MKn. Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia menyetujui
perubahanan nama Anak perusahaan tersebut
berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-39643.
AH.01.02.TH.2008 pada tanggal 9 Juli 2008.
On June 30, 2008, the name of DH Power was
changed to PT DH Energy in its Amended Articles of
Association based on Notarial Deed No. 98 of
Humberg Lie S.H., S.E., MKn., and was approved
by the Minister of Law and Human Rights based
on Decision Letter No. AHU-39643.AH.01.02.
TH.2008 dated July 9, 2008.
PT DH Services (“DH Services”)
PT DH Services (“DH Services”)
DH Services didirikan oleh Perusahaan dalam
kerangka Penanaman Modal Asing dengan Akta
No. 17 dari Notaris Humberg Lie S.H., S.E.,
MKn., pada tanggal 14 Maret 2007. Anggaran
Dasar dari DH Services disetujui oleh Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia sesuai dengan Surat Keputusannya
No. W29-00508 HT.01.01-TH2007 tanggal
22 Maret 2007.
DH Services was established by the Company within
the framework of the Foreign Capital Investment Law
based on Notarial Deed No. 17 of Humberg
Lie S.H., S.E., MKn., dated March 14, 2007.
DH Services’ Articles of Association were approved by
the Minister of Law and Human Rights of the
Republic of Indonesia based on his decision
letter No. W29-00508 HT.01.01-TH2007 dated
March 22, 2007.
11
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham
Luar Biasa DH Services pada tanggal 21 Mei
2007, yang dituangkan dalam Akta No. 78 dari
Notaris Humberg Lie, S.H., S.E., Mkn., tanggal
18 Juli 2007, Perusahaan menjual 1.200 lembar
saham DH Services kepada PT Wish Capital
International, pihak yang mempunyai hubungan
istimewa, dengan harga USD120.000 sehingga
sesudah penjualan tersebut kepemilikan
Perusahaan di DH Services menjadi 51%.
Based on the Extraordinary General Shareholders
Meeting of DH Services on May 21, 2007 as
notarized by Deed No. 78 of Humberg Lie, S.H.,
S.E., Mkn., dated July 18, 2007, the Company
approved the sale of 1,200 shares of DH Services to
PT Wish Capital International, related party,
amounting to USD120,000. After the sale, the
Company owned 51% of DH Services.
PT Henwa Tanone (“Tanone”) (dalam proses
likuidasi)
PT Henwa Tanone (“Tanone”) (in liquidation
process)
Tanone didirikan dalam kerangka Penanaman
Modal Asing dengan Akta No. 183 dari Notaris
H.M. Adel Gazelle S.H., tanggal 12 Desember
1996. Anggaran Dasar Tanone telah
disetujui oleh Menteri Kehakiman Republik
Indonesia berdasarkan Surat Keputusan
No. C2-11207.HT.01.01.TH97.
Tanone was established within the framework of the
Foreign Capital Investment Law based on Notarial
Deed No. 183 of Mr. H.M. Adel Gazelle S.H.,
dated December 12, 1996. Its Articles of Association
were approved by the Minister of Justice of the
Republic of Indonesia based on the decision letter
No. C2-11207.HT.01.01.TH97.
Tanone berdomisili di Mataram-Lombok, Nusa
Tenggara Barat dan bergerak di bidang
penyewaan pabrik dan aktivitas pertambangan.
Pada bulan Juni 2002, Tanone menghentikan
operasinya dan pada tanggal 12 April 2007,
pemegang saham Tanone menyetujui Tanone
untuk dilikuidasi, sehingga pada tanggal
31 Desember 2007, Perusahaan tidak
mengkonsolidasikan laporan keuangan Tanone
ke dalam laporan keuangan Perusahaan. Sampai
dengan tanggal laporan ini, persetujuan dari
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia atas
likuidasi tersebut masih dalam proses (lihat
Catatan 8).
Tanone is domiciled in Mataram-Lombok, Nusa
Tenggara Barat and is engaged in plant hire and
contract mining activities. In June 2002, Tanone ceased
operation. On April 12, 2007, Tanone’s Shareholders
approved a resolution for its liquidation, as a result of
which, the Company deconsolidated Tanone from its
books as of December 31, 2007. As of the date of the
audit report, the approval from the Ministry of Law
and Human Rights of the Republic of Indonesia is still
in process (see Note 8).
Coal Vista Resources Ltd. (“Coal Vista”)
Coal Vista Resources Ltd. (“Coal Vista”)
Coal Vista (dahulu Formosa Investment Ltd.)
adalah sebuah perusahaan yang berdomisili di
Republik Seychelles. Prove mengalihkan 33%
saham di Coal Vista ke Vista Visa, Anak
perusahaan. Setelah perjanjian pengalihan
tersebut, Prove hanya memiliki 67% saham di
Coal Vista.
Coal Vista (formerly known as Formosa Investments
Ltd.) is domiciled in the Republic of Seychelles. Prove
assigned 33% of shares its investments in Coal Vista
to Vista Visa, its wholly-owned subsidiary. After the
Assignment Agreement, Prove now directly owns only
67% shares in Coal Vista.
12
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
1. UMUM (Lanjutan)
1. GENERAL (Continued)
Vista Visa Ltd. (“Vista Visa”)
Vista Visa Ltd. (“Vista Visa”)
Pada tanggal 15 Mei 2007, Prove mendirikan
Vista Visa di Seychelles sesuai dengan
International Business Companies Act 1994 dari
negara tersebut. Vista Visa bergerak di segala
bidang yang tidak dilarang oleh ketentuan
hukum yang berlaku di Seychelles, kecuali
kegiatan perbankan, asuransi, reasuransi dan
trust.
On May 15, 2007, Prove incorporated Vista Visa
within International Business Companies Act 1994 Seychelles, a company that is to engage in any act or
activity that is not prohibited under any law in force in
the Seychelles, except that it shall not carry on any
banking, insurance, reinsurance or trust business.
Enercorp Limited (“Enercorp”)
Enercorp Limited (“Enercorp”)
Prove, Anak perusahaan, memiliki 10% saham
di Enercorp.
Prove, a Subdidiary, owned 10% shares in Enercorp.
PT DHE Technical & Services (“DHE Technical”)
PT DHE Technical & Services (“DHE Technical”)
PT DHE Technical & Services didirikan oleh
Anak perusahaan dalam kerangka Penanaman
Modal Asing dengan Akta No. 51 dari Notaris
Humberg Lie, S.H., S.E., MKn., pada tanggal
17 Desember 2007. Anggaran Dasar dari
PT DHE Technical & Services disetujui oleh
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia sesuai dengan Surat
Keputusannya No. C-0797 HT.01.01-TH.2007
tanggal 17 Desember 2007. Ruang lingkup
usaha DHE Technical adalah jasa penempatan
tenaga kerja di Indonesia.
PT DHE Technical Services was established by the
DH Energy within the framework of the Foreign
Capital Investment Law based on Notarial Deed
No. 51 of Humberg Lie S.H., S.E., MKn., dated
December 17, 2007. DHE Technical Articles of
Association were approved by the Minister of Law and
Human Rights of the Republic of Indonesia based on
his decision letter No. C-0797 HT.01.01-TH.2007
dated December 17, 2007. DHE Technical was
established and engages in servicing employee placement
in Indonesia.
Pendopo Coal Ltd. (“Pendopo Coal”)
Pendopo Coal Ltd. (“Pendopo Coal”)
Berdasarkan Perjanjian Jual Beli pada tanggal
5 Desember 2008, Indomining Resources
Holding Ltd., menjual penyertaannya 11% di
Pendopo Coal kepada DH Energy.
Based on the Share Sale and Purchase Agreement
dated December 5, 2008, Indomining Resources
Holding Ltd. sold 11% shares of its investment in
Pendopo Coal to DH Energy.
PT Pendopo Power (“Pendopo Power”)
PT. Pendopo Power (“Pendopo Power”)
Pendopo Power didirikan berdasarkan kerangka
Penanaman Modal Asing dengan Akta No. 79
dari Notaris Humberg. Lie, S.H., S.E., MKn.,
pada tanggal 24 Juni 2008. Anggaran dasar dari
Pendopo Power telah didaftarkan ke Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU37802 AH.01.01-TH2008 tanggal 2 Juli 2008.
Kepemilikan DH Energy di Pendopo Power
adalah sebesar 20%.
PT. Pendopo Power was established within the
framework of the Foreign Capital Investment Law
based on Notarial Deed No. 79 of Humberg
Lie S.H., S.E., MKn., dated June 24, 2008.
Pendopo Power’s Articles of Association were approved
by the Minister of Law and Human Rights of the
Republic of Indonesia based on his decision letter
No. AHU-37802 AH.01.01-TH2008 dated
July 2, 2008. DH Energy’s investment in Pendopo
Power represents 20% ownership.
13
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES
Laporan keuangan konsolidasi Perusahaan telah
disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang
berlaku umum di Indonesia, yaitu Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan yang dikeluarkan oleh
Ikatan Akuntan Indonesia serta Pedoman Penyajian
Laporan Keuangan yang ditetapkan oleh BapepamLK. Kebijakan akuntansi signifikan yang telah
diterapkan secara konsisten adalah:
a. Penyajian Laporan Keuangan konsolidasi
The accompanying consolidated financial statements have
been prepared in accordance with generally accepted
accounting principles in Indonesia (Indonesian GAAP)
and Financial Statements Presentation Guidelines issued
by Bapepam-LK. Significant accounting policies applied
consistently by the Company are as follows:
a.
Financial Statement Presentation
Laporan keuangan konsolidasi, kecuali laporan
arus kas konsolidasi, disusun dengan dasar
akrual dengan menggunakan konsep biaya
historis, kecuali beberapa akun tertentu yang
disusun berdasarkan dasar lain sebagaimana
diuraikan dalam kebijakan akuntansi masingmasing akun terkait. Laporan keuangan
konsolidasi disajikan dalam mata uang Dolar
Amerika Serikat (USD) yang merupakan mata
uang pelaporan Perusahaan.
The accompanying consolidated financial statements,
except for the statements of cash flows, have been
prepared under the accrual basis of accounting and,
except for certain accounts that are measured on the
basis described in the related accounting policies, have
been measured under the historical basis. The financial
statements are presented in United States Dollar
(USD), which is the Company’s presentation currency.
Laporan arus kas konsolidasi disusun dengan
menggunakan
metode
langsung
dan
dikelompokkan ke dalam aktivitas operasi,
investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are presented
using the direct method and classified into operating,
investing and financing activities.
b. Prinsip-prinsip Konsolidasi
b. Basis of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasi menggabungkan
laporan keuangan Anak perusahaan ke dalam
laporan keuangan Perusahaan apabila:
The consolidated financial statements incorporate the
financial statements of the Company wherein:
-
Perusahaan memiliki langsung atau tidak
langsung kepemilikan lebih dari 50% dengan
kemampuan untuk mengendalikan; atau
- the Company has direct or indirect ownership of
more than 50% with the ability to control; or
-
Perusahaan memiliki 50% kepemilikan atau
kurang, tapi memiliki kemampuan untuk
mengendalikan.
- the Company has 50% or less ownership, but the
Company has the ability to control.
Laporan
keuangan
Anak
perusahaan
dikonsolidasikan mulai dari tanggal di mana
kendali diperoleh dan tidak dikonsolidasikan lagi
pada saat kendali atas Anak perusahaan tidak
lagi berada pada Perusahaan. Hasil usaha Anak
perusahaan yang diakuisisi pada tahun berjalan
dicatat dalam laporan laba rugi konsolidasi mulai
dari tanggal efektif akuisisi.
The separate financial statements of the Subsidiaries
are consolidated commencing from the date on which
control is acquired and cease to be consolidated from the
date on which control is relinquished. The separate
results of operation of Subsidiaries acquired during the
year are included in the consolidated statement of income
from the effective date of acquisition.
14
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Laporan keuangan Anak perusahaan tidak
dikonsolidasikan jika (a) kendali hanya
dimaksudkan untuk sementara waktu karena
Anak perusahaan diperoleh dan dimiliki untuk
dijual kembali dalam waktu dekat; (b)
diberlakukannya pembatasan jangka panjang
yang mengakibatkan Anak perusahaan tidak
dapat melakukan transfer dana ke Perusahaan
induk. Dalam keadaan-keadaan seperti ini nilai
investasi dicatat dengan menggunakan metode
harga perolehan.
A Subsidiary should be excluded from consolidation
when (a) control is intended to be temporary because the
Subsidiary is acquired and held exclusively with a view
to its subsequent disposal in the near future; (b) it
operates under long-term restrictions so that it cannot
transfer funds to the company. As such, the investment
is accounted for using the cost method.
Hak pemegang saham minoritas dinyatakan
sebesar bagian minoritas dari biaya perolehan
historis aset bersih. Hak minoritas selanjutnya
disesuaikan dengan mengikuti perubahan
ekuitas.
The interest of the minority shareholders is stated as the
minority’s proportion of the historical cost of the net
assets. The minority interest is subsequently adjusted for
the minority’s share of movements in equity.
Jika diperlukan, penyesuaian dilakukan terhadap
laporan keuangan Anak perusahaan agar
kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai
dengan kebijakan akuntansi yang digunakan oleh
Perusahaan.
Where necessary, adjustments are made to the separate
financial statements of the Subsidiaries in order to bring
the accounting policies used to be in line with those used
by the Company.
Seluruh saldo dan transaksi, termasuk
keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi,
yang timbul dari transaksi antar Perusahaan
dieliminasi untuk mencerminkan posisi
keuangan dan hasil usaha Perusahaan dan Anak
perusahaan sebagai satu entitas usaha.
All balances and transactions, including gains or losses
that are not realized, arising from inter-company
transactions have been eliminated to present the
consolidated financial position and consolidated
operational income of the Company as a single entity.
Untuk Anak perusahaan yang menyajikan
laporan keuangannya dalam mata uang selain
USD, aset dan kewajibannya dijabarkan ke
dalam USD dengan menggunakan kurs tengah
Bank Indonesia pada tanggal neraca. Kurs
historis digunakan untuk menjabarkan ekuitas
sedangkan pendapatan dan beban dijabarkan
dengan menggunakan kurs rata-rata. Selisih
bersih atas penjabaran tersebut dibukukan
sebagai “Selisih Kurs Atas Penjabaran Laporan
Keuangan” dan disajikan sebagai bagian dari
ekuitas dalam neraca konsolidasi.
For a Subsidiary where the presentation currency is not
the USD, assets and liabilities have been translated at
the exchange rate prevailing at the balance sheet date.
The historical exchange rate has been used for
shareholders’ equity and the actual exchange rate has
been used for revenue and expenses. The net difference
in translation is presented as “Translation
Adjustments” under the stockholders’ equity section in
the consolidated balance sheets.
15
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
c. Kas dan Setara Kas/Rekening Bank yang Dibatasi
Penggunaannya
c. Cash and Cash Equivalents/Restricted Cash in Bank
Kas terdiri dari kas dan bank yang secara bebas
tersedia untuk Perusahaan dan Anak perusahaan
dan dapat digunakan untuk kegiatan
operasional. Kas di bank yang tidak bebas
digunakan disajikan sebagai “Rekening Bank
yang Dibatasi Penggunaannya”.
Cash and cash equivalents consist of cash on hand and
demand deposits with banks that are freely available to
the Company. Cash in bank that is not freely available
to the Company is presented as “Restricted Cash in
Bank”.
Setara kas adalah investasi yang sifatnya sangat
likuid dan yang dengan cepat dapat dijadikan kas
dalam jumlah tertentu tanpa menghadapi resiko
perubahan nilai yang signifikan. Deposito
berjangka dengan jangka waktu tiga bulan atau
kurang sejak penempatannya dan tidak
dijaminkan diklasifikasikan sebagai “Setara
Kas”.
Cash equivalents are short-term, highly liquid
investments that are readily convertible to known
amounts of cash without being subject to a significant
risk of changes in value. Time deposits with a term of
three months or less from placement date and not being
used for collateral on loans and having no limitation on
their usage are classified as “Cash Equivalents”.
d. Piutang
Piutang diakui dan dicatat sebesar nilai faktur
dikurangi dengan penyisihan atas piutang raguragu. Penyisihan piutang ragu-ragu ditentukan
pada tingkat yang dianggap memadai untuk
mencadangkan kemungkinan terjadinya kerugian
atas piutang. Besarnya penyisihan ini ditentukan
berdasarkan pertimbangan manajemen dan
faktor lainnya yang dapat mempengaruhi
kemungkinan tidak tertagihnya piutang.
e. Biaya Dibayar di Muka
Biaya dibayar di muka diamortisasi sesuai
dengan masa manfaatnya.
f. Persediaan
d. Trade Receivables
Trade receivables are initially measured and carried at
original invoice amount. Trade receivables are
subsequently measured and carried at original invoice
amount less any allowance for doubtful accounts.
Allowance for doubtful accounts is maintained at a
level considered adequate to provide for potential losses
on receivables. The level of this allowance is based on
management’s evaluation of collection experience and
other factors that may affect collectibility.
e. Prepayments
Prepayments are amortized based on their useful
economic life.
f. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih
rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi
bersih. Nilai realisasi bersih adalah perkiraan
harga jual dalam kegiatan usaha normal
dikurangi biaya langsung penjualan.
Inventories are stated at the lower of cost or Net
Realizable Value (NRV). NRV is the estimated
selling price in the ordinary course of business less direct
cost to sell.
Persediaan yang dimiliki Perusahaan terdiri dari
suku cadang, ban dan bahan bakar yang
digunakan
untuk
mendukung
kegiatan
operasional Perusahaan.
The Company’s inventories consist of spare-parts, tires
and fuel that are used in support of its operations.
16
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Nilai dari persediaan suku cadang dan bahan
bakar ditentukan dengan metode rata-rata,
sedangkan nilai persediaan ban ditentukan
dengan menggunakan identifikasi khusus.
Cost of spare-parts and fuel inventories is determined
by the average method, while cost of tire inventories is
determined using the specific identification.
Penyisihan atas kerugian persediaan usang atau
persediaan dengan perputaran yang lambat
ditentukan atas dasar perkiraan penggunaan di
masa yang akan datang atau penjualan masingmasing persediaan.
Provision for inventory obsolescence or slow-moving
items is determined on the basis of estimated future
usage or sale of individual inventory items.
g. Investasi pada Perusahaan Asosiasi
g. Investment in Associates
Investasi dalam bentuk saham di mana
Perusahaan mempunyai kepemilikan saham
minimal 20% tetapi tidak lebih dari 50% dan
Perusahaan tidak memikiki kemampuan untuk
mengendalikan (Perusahaan asosiasi) atau pada
saat Perusahaan mempunyai pengaruh signifikan
terhadap Perusahaan asosiasi, dicatat dengan
menggunakan metode ekuitas. Berdasarkan
metode ini, investasi dalam saham akan dicatat
berdasarkan harga perolehan disesuaikan dengan
menambah atau mengurangi bagian laba atau
rugi bersih Perusahaan asosiasi dan dikurangi
dengan dividen yang diperoleh. Bagian
Perusahaan atas laba atau rugi bersih
Perusahaan asosiasi disesuaikan dengan
amortisasi atas perbedaan antara harga
perolehan penyertaan dan bagian kepemilikan
Perusahaan atas nilai wajar aset bersih pada
tanggal akuisisi, dengan menggunakan metode
garis lurus untuk masa 20 (dua puluh) tahun.
Investment in shares of stocks in an associated company
with at least 20% ownership but not exceeding 50%
and having no ability to control, or when the Company
has significant influence over the associated company, is
accounted for by the equity method. Based on this
method, investments in shares are initially recorded at
cost and adjusted by the net amount of the increase or
decrease of equity in the net earnings or losses of the
associated companies and the dividends received from the
date of acquisition. Equity in net earnings or loss is
adjusted by amortization of the difference between the
cost of such investment and net amount representing
percentage of ownership in the underlying fair value of
the net assets of associated companies at the date of
acquisition, using the straight-line amortization method
over 20 (twenty) years.
Ketika Perusahaan tidak memiliki pengaruh
yang signifikan terhadap perusahaan investee,
investasi dicatat dengan metode biaya.
Berdasarkan metode biaya, Perusahaan akan
mengakui penghasilan hanya sebatas distribusi
laba (kecuali dividen saham) yang diterima yang
berasal dari laba bersih yang diakumulasikan
oleh investee setelah tanggal perolehan.
Penerimaan dividen yang melebihi laba tersebut
dipandang sebagai pemulihan investasi dan
dicatat sebagai pengurangan terhadap biaya
investasi sesuai Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan No. 13 tentang Akuntansi untuk
Investasi.
When the Company does not have significant influence
over the investee company, the investment is accounted
for under the cost method. Under this method, the
Company recognizes income only to the extent that it
receives profit distribution (except stock dividends) from
the accumulated net profits of the investee arising
subsequent to the date of acquisition. Dividends received
in excess of such profits are considered as a recovery of
investment and are recorded as a reduction of the cost of
the investment in accordance with PSAK No. 13,
“Accounting for Investments”.
17
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
h. Aset Tetap
h. Fixed Assets
Perusahaan dan Anak perusahaan mengadopsi
PSAK No. 16 (Revisi 2007) “Aset Tetap” sejak
1 Januari 2008, di mana Perusahaan dan Anak
perusahaan dapat memilih untuk menggunakan
metode biaya atau metode revaluasi sebagai
kebijakan akuntansi untuk asset tetap.
Penerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2007) tidak
menimbulkan perubahan yang signifikan
terhadap kebijakan akuntansi Perusahaan dan
Anak perusahaan yang telah ada.
The Company and its subsidiaries adopted PSAK
No. 16 (Revised 2007) “Fixed Asset” in the
preparation of its financial statements starting from
January 1, 2008. Under this standard, an entity shall
choose between the cost model or revaluation model as
the accounting policy for its fixed assets. Nevertheless,
the adoption of PSAK No. 16 (Revised 2007) did not
result in significant changes to the Company’s and
subsidiaries’ existing relevant accounting policies.
Biaya perolehan aset tetap terdiri dari harga
perolehannya ditambah dengan biaya-biaya yang
dapat diatribusikan secara langsung untuk
membawa aset ke lokasi dan kondisi yang
diinginkan. Kewajiban atas biaya tersebut timbul
ketika aset tersebut digunakan, seperti
perbaikan, pemeliharaan dan biaya pemeriksaan,
yang biasanya dibebankan pada saat terjadinya.
Dalam kondisi di mana biaya-biaya tersebut
dapat meningkatkan manfaat ekonomis masa
depan dari suatu aset tetap, maka biaya tersebut
dapat dikapitalisasikan sebagai penambah biaya
perolehan dari aset tetap.
The initial cost of fixed assets consists of its purchase
price and any directly attributable costs of bringing the
asset to its working condition and location for its
intended use. Expenditures incurred after the fixed
assets have been put into operation, such as repairs and
maintenance and overhaul costs, are normally charged to
income in the period the costs are incurred. In
situations where it can be clearly demonstrated that the
expenditures have resulted in an increase in the future
economic benefits expected to be obtained from the use of
an item of fixed assets beyond its originally assessed
standard of performance, the expenditures are
capitalized as an additional cost of fixed assets.
Penyusutan dilakukan sejak bulan di mana aset
tersebut mulai diperbaiki. Perusahaan dan Anak
perusahaan menyusutkan aset tetapnya sebagai
berikut:
Depreciation is applied from the month such assets were
placed into services. The Company and subsidiaries
depreciates its fixed assets as follows:
Mesin dan Peralatan
Estimasi jumlah jam yang tersedia atas
umur ekonomis aset yang direncanakan
selama 3 - 10 tahun/
based on estimated number of available hours
over planned asset working life of 3-10 years;
Plant and equipment
Kendaraan bermotor
Metode garis lurus dengan
masa manfaat selama 4 tahun/
based on straight line method
over estimated useful life of 4 years; and
Motor vehicles
Peralatan kantor
Metode garis lurus dengan
estimasi masa manfaat
selama 1-3 tahun/
based on straight line method
over estimated useful life of 1 - 3 years.
Office equipment
18
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Aset tetap yang dibeli, tetapi masih dalam
perjalanan dicatat sebagai perlengkapan dalam
perjalanan. Aset tersebut akan disusutkan
setelah aset tetap tersebut diperoleh secara
lengkap dan siap digunakan.
Fixed assets that are in transit to the Company’s
site/office are recorded as equipment-in-transit. They
will be depreciated in accordance with the policy after the
fixed assets are completely obtained and ready for use.
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan
pada laporan laba rugi konsolidasi pada saat
terjadinya,
sedangkan
pemugaran
dan
penambahan
dalam
jumlah
signifikan
dikapitalisasi.
The costs of maintenance and repairs are charged to
consolidated statement of income as incurred, while
significant renewals and betterments are capitalized.
Pada saat aset tetap tidak lagi digunakan atau
dijual, biaya perolehan serta akumulasi
penyusutan yang bersangkutan dikeluarkan dari
kelompok aset tetap dan laba rugi yang terjadi
dibukukan dalam biaya operasi tahun berjalan.
An item of property and equipment is derecognized
upon disposal or when no future economic benefits are
expected to arise from the continued use of the asset.
Any gain or loss arising on derecognition of the asset
(calculated as the difference between the net disposal
proceeds and the carrying amount of the item) is
included in the consolidated statement of income in the
year the item is derecognized.
i. Sewa
i. Lease
Transaksi sewa pembiayaan dicatat dengan
menggunakan metode sewa pembiayaan jika
seluruh kriteria dalam PSAK No. 30 (Revisi
2007), “Sewa” dipenuhi. Apabila kriteria ini
tidak terpenuhi maka transaksi sewa guna usaha
tersebut dicatat dengan metode sewa operasi.
Penerapan PSAK No. 30 (Revisi 2007), tidak
mempunyai dampak yang material terhadap
laporan keuangan konsolidasi tahun 2008.
Lease transactions are accounted for under the finance
lease method when all the required capitalization
criteria under PSAK No. 30 (Revised 2007),
“Rental” are met. Otherwise, lease transactions are
accounted for under the operating lease method. The
adoption of PSAK No. 30 (Revised 2007), did not
materially affect the consolidated financial statements for
2008.
Dengan metode sewa pembiayaan, aset sewaan
disajikan berdasarkan nilai wajar minimum dan
nilai tunai dari pembayaran minimum sewa
ditambah nilai sisa (harga opsi) pada akhir masa
usaha. Biaya langsung awal yang terjadi
ditambahkan ke nilai awal aset sewaan.
Under the finance lease method, the leased asset is
recorded at the lower of the fair value of the leased asset
and the present value of minimum lease payment at the
commencement of the lease term. Initial direct cost
incurred by the Company is added to the initial amount
of the leased asset.
19
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Aset sewaan disajikan sebagai bagian dari
aset tetap. Penyusutan dihitung dengan
menggunakan metode garis lurus berdasarkan
estimasi umur ekonomis aset, yang sama dengan
aset yang dibeli secara langsung. Penyusutan
dihitung berdasarkan umur paling pendek antara
masa sewa dan umur ekonomis aset. Bagian
pokok untuk setiap pembayaran dicatat sebagai
pembayaran kembali kewajiban, sedangkan
bagian untuk pembayaran bunga dicatat sebagai
beban bunga. Bunga dialokasikan ke setiap
periode
pembayaran
kembali
dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
j. Biaya Perolehan
Ditangguhkan
atas
Hak
Kontrak
yang
Leased assets are presented as part of fixed assets. If
there is reasonable certainty that the Company will
obtain ownership of the leased asset by the end of the
lease term, the leased asset is depreciated over its useful
life by straight line method, which is similar to the asset
acquired under direct ownership; otherwise, the leased
asset is depreciated over the shorter of the lease term and
its useful life. The principal portion of each lease
payment is recorded as repayment of such obligations
and the interest portion is recorded as interest expense.
Interest is allocated to each repayment period using the
effective interest rate method.
j. Deferred Contract Acquisition Cost
Biaya perolehan atas hak kontrak yang
ditangguhkan merupakan nilai akuisisi perjanjian
konsultasi pemasaran dan pertambangan yang
dimiliki perusahaan-perusahaan tertentu dengan
pihak ketiga untuk mengambil alih hak tagih dan
manfaat dari perjanjian tersebut. Akuisisi
dilakukan oleh salah satu Anak perusahaan.
Biaya perolehan atas kontrak yang ditangguhkan
diamortisasi selama 9 (sembilan) tahun sesuai
dengan sisa manfaat dari perjanjian tersebut.
Deferred contract acquisition cost represents the cost of
acquisition over the marketing and mining advisory
agreements, which are owned by certain companies with
a third party to take over collection right and benefit
from those agreements. Acquisition was performed by
the Subsidiaries. This is amortized based on the terms
and the expected future benefits from the marketing and
mining advisory agreements over 9 (nine) years.
Setiap tanggal neraca, Perusahaan dan Anak
perusahaan menelaah ada tidaknya indikasi
penurunan nilai. Manfaat dari perjanjianperjanjian tersebut diakui sebagai pendapatan
pada tahun diterimanya sesuai dengan perjanjian
yang bersangkutan.
Deferred contract acquisition cost is reviewed for
impairment when events or changes in circumstances
indicate that the carrying values may not be recoverable.
Benefits from the agreements are recognized as revenue
in the period in which the Company is entitled to receive
in accordance with the agreement.
k. Biaya Pengembangan yang Ditangguhkan
k. Deferred Development Costs
Berdasarkan PSAK No. 33, “Akuntansi
Pertambangan Umum”, biaya yang terjadi atas
kegiatan pengembangan suatu area tertentu baik
langsung maupun tidak langsung ditanggguhkan
pembebannya sebagai biaya pengembangan yang
ditangguhkan.
Based on PSAK No. 33, “Accounting for Mining”,
the costs incurred by the Company in connection with
development activities in a certain area of interest, either
directly or indirectly, are deferred as Deferred
Development Costs.
Perhitungan amortisasi didasarkan pada metode
unit produksi. Dasar perhitungan amortisasi
yang dipilih harus diterapkan secara konsisten.
Amortization is calculated based on the unit-ofproduction method. The basis for calculating of
amortization should be applied consistently.
20
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
l. Penurunan Nilai Aset
Sesuai dengan PSAK No. 48, “Penurunan Nilai
Aset”, Perusahaan dan Anak perusahaan
menelaah ada tidaknya indikasi penurunan nilai
aset. Penurunan nilai wajar dapat terjadi apabila
terdapat kejadian atau perubahan kondisi
sebagaimana yang dijelaskan dalam PSAK
No. 48, yang mengindikasikan bahwa nilai
tercatat aset tidak dapat dipulihkan sepenuhnya.
Apabila nilai tercatat aset melebihi jumlah yang
dapat dipulihkan, maka selisihnya dibebankan
pada laporan laba rugi konsolidasi tahun
berjalan. Nilai yang dapat dipulihkan adalah nilai
yang lebih tinggi antara harga jual bersih atau
nilai pakai aset.
m. Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
l. Impairment of Asset Value
Based on PSAK No. 48, “Impairment of Asset
Values,” the Company conducts a review of
impairment of assets. Decrease of fair value may
happen whenever events or changes in circumstances as
stated in PSAK No. 48 occur, which indicate that the
carrying amount of an asset may not be fully
recoverable. Whenever the carrying amount of an asset
exceeds its recoverable amount, an impairment loss is
recognized in the current year consolidated statement of
income. Recoverable amount is the higher of an asset’s
net selling price or value in use.
m. Transaction with Related Parties
Perusahaan dan Anak perusahaan melakukan
transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai
hubungan istimewa, sebagaimana didefinisikan
oleh PSAK No. 7, “Pengungkapan Pihak-Pihak
yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.
The Company and its Subsidaries have transactions
with certain parties, which have a related party
relationship, as defined in PSAK No. 7 “Related
Party Disclosures”.
Semua transaksi yang signifikan dengan pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik
yang dilakukan dengan syarat dan kondisi yang
sama maupun tidak dengan pihak ketiga
diungkapkan dalam catatan atas laporan
keuangan konsolidasi.
All significant transactions with related parties whether
or not conducted under the same terms and conditions
as those with unrelated parties, are disclosed in the notes
to the consolidated financial statements.
n. Manfaat Karyawan
Kewajiban imbalan kerja yang mencakup
imbalan pensiun, imbalan jangka pendek (cuti
tahunan yang dibayar, cuti sakit yang dibayar)
dan imbalan jangka panjang lainnya (imbalan
jasa jangka panjang, imbalan kesehatan pasca
kerja) dihitung sesuai dengan PSAK No. 24
(Revisi 2004), “Imbalan Kerja”.
n. Employee Benefits
Liabilities relating to employee benefits covering
retirement benefits, short-term (e.g., paid annual leave,
paid sick leave) and other long-term benefits (e.g., longservice leave, post-employment medical benefits) are
computed based on the provisions of PSAK No. 24
(Revised 2004), “Employee Benefits”.
21
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Perhitungan imbalan kerja menggunakan
metode Projected Unit Credit. Akumulasi
keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang
belum diakui yang melebihi jumlah yang lebih
besar diantara 10% dari nilai kini imbalan pasti
Perusahaan dan nilai wajar aset program diakui
dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa
masa kerja yang diperkirakan dari para pekerja
yang ikut dalam program tersebut. Biaya jasa
lalu dibebankan langsung apabila imbalan
tersebut menjadi hak atau vested dan apabila
belum menjadi vested maka akan diamortisasi
dengan metode garis lurus selama periode ratarata sampai imbalan tersebut menjadi vested.
The cost of providing post-employment benefits is
determined using the Projected Unit Credit Method.
Under the Projected Unit Credit Method, the
accumulated unrecognized actuarial gains and losses
that exceed 10% of the greater of the present value of
the Company’s defined benefit obligations and the fair
value of plan assets are recognized on a straight-line
basis over the expected average remaining working lives
of the participating employees. Past-service cost is
recognized immediately to the extent that the benefits
are already vested, and otherwise is amortized on a
straight-line basis over the average period until the
benefits become vested.
Jumlah yang diakui sebagai kewajiban imbalan
pasti di neraca merupakan nilai kini kewajiban
imbalan pasti yang disesuaikan dengan
keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum
diakui, biaya jasa lalu yang belum diakui dan
nilai wajar aset program.
The benefit obligation recognized in the balance sheet
represents the present value of the defined obligation,
adjusted for unrecognized actuarial gains and losses,
unrecognized past-service cost and fair value of the plan
assets.
o. Taksiran Kewajiban Restorasi dan Rehabilitasi
o. Estimated Liability for Restoration and Rehabilitation
Perusahaan mempunyai kebijakan untuk
memenuhi atau melampaui beberapa ketentuan
mengenai tindakan-tindakan yang telah terbukti
secara teknis dan ekonomis dapat diterapkan.
Manajemen pelestarian lingkungan hidup yang
diterapkan oleh Perusahaan meliputi, namun
tidak terbatas pada penggantian tanah bagian
atas, pengerukan endapan pada kolam, dan
bendungan pengawasan atas kualitas air,
pengolahan limbah, penanaman kembali dan
pembibitan hutan.
The Company’s policy is to meet or surpass the
requirements of environmental regulations by
application of technically proven and economically
feasible measures. Environmental management at the
Company includes, but is not limited to, top soil
replacement, dredging of sediment ponds and dams,
water quality control and waste handling, planting and
seeding.
Taksiran kewajiban atas pengelolaan lingkungan
hidup ditentukan berdasarkan ketentuan dan
peraturan yang berlaku. Beban restorasi dan
rehabilitasi tersebut diakui dan dibebankan
sebagai biaya. Taksiran kewajiban pengelolaan
lingkungan hidup dinilai kembali secara rutin
dan dampak dari perubahannya diakui secara
prospektif.
Estimated liability for restoration and rehabilitation
costs are based principally on legal and regulatory
requirements. Such estimated costs as a result of
production activities are expensed as production cost.
Estimates are reassessed regularly and the effects of
changes are recognized prospectively.
p. Biaya Emisi Saham
Berdasarkan Keputusan Bapepam tanggal
13 Maret 2000 No. KEP-06/PM/2000, biaya
yang terjadi sehubungan dengan Penawaran
Umum Perdana disajikan sebagai bagian dari
ekuitas.
p. Share Issuance Cost
Based on the Bapepam’s Chairman Decision dated
March 13, 2000 No. KEP-06/PM/2000, costs
incurred in connection with the initial public offering are
classified as a deduction to stockholders’ equity.
22
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
q. Pengakuan Pendapatan dan Beban
q. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan dari jasa penambangan yang
dilakukan Perusahaan dan hasil yang diperoleh
Anak perusahaan, diakui pada saat jasa yang
bersangkutan diberikan kepada pelanggan.
Revenue represents earnings from Company’s mining
services and Subsidiaries’ commission is recognized
when the services are rendered to customers.
Beban diakui pada saat terjadinya (basis akrual).
Expenses are recognized when incurred (accrual basis).
r. Pajak Penghasilan
r. Income Tax
Perusahaan dan Anak perusahaan menghitung
pajak penghasilan sesuai dengan PSAK No. 46,
“Akuntansi Pajak Penghasilan”.
The Company determines its income taxes in accordance
with PSAK No. 46, “Accounting for Income Taxes”.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba
kena pajak dalam tahun bersangkutan yang
dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku di
Indonesia. Beban pajak kini Anak perusahaan di
luar negeri di mana Anak perusahaan
berkedudukan dan terdaftar sebagai wajib pajak,
ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam
periode yang bersangkutan yang dihitung
berdasarkan tarif pajak yang berlaku di negara
masing-masing.
Current tax expense of the Company is determined
based on the taxable income for the period computed
using prevailing tax rates. Current tax expense of
Subsidiaries that are domiciled and registered as tax
subjects in other countries is determined based on the
taxable income for the period computed using prevailing
tax rates in the related countries.
Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas
konsekuensi pajak tahun mendatang yang timbul
dari perbedaan jumlah tercatat aset dan
kewajiban
menurut
laporan
keuangan
konsolidasi dengan dasar pengenaan pajak aset
dan kewajiban yang bersangkutan. Kewajiban
pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan
temporer kena pajak, sedangkan aset pajak
tangguhan diakui untuk perbedaan temporer
yang
boleh
dikurangkan,
sepanjang
kemungkinan untuk dapat dimanfaatkan sebagai
pengurang laba kena pajak pada masa yang akan
datang cukup besar (probable).
Deferred tax assets and liabilities are recognized for the
future tax consequences attributable to differences
between the financial statement carrying amounts of
existing assets and liabilities and their respective tax
bases. Deferred tax liabilities are recognized for all
taxable temporary differences and deferred tax assets
are recognized for deductible temporary differences to the
extent it is probable that taxable income will be
available in future periods against which the deductible
temporary differences can be utilized.
Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan
tarif pajak yang berlaku atau secara substansial
telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak
tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam
laporan laba rugi konsolidasi, kecuali untuk halhal yang secara langsung dibebankan atau
dikreditkan ke ekuitas di mana pajak tangguhan
tersebut juga dibebankan atau dikreditkan
langsung ke ekuitas.
Deferred tax is calculated at the tax rates that have
been enacted or substantively enacted at the balance
sheet date. Deferred tax is charged or credited in the
consolidated statement of income, except when it relates
to items charged or credited directly to equity, in which
case the deferred tax is also charged or credited directly
to equity.
23
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Aset dan kewajiban pajak tangguhan disajikan
secara bersih di neraca (di-offset), kecuali aset dan
kewajiban pajak tangguhan untuk entitas yang
berbeda.
Deferred tax assets and liabilities are offset in the
balance sheet, except if these are for different legal
entities, in the same manner as the current tax assets
and liabilities are presented.
Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui
saat surat ketetapan pajak diterima atau jika
mengajukan keberatan dan atau banding, pada
saat keputusan atas keberatan dan atau banding
tersebut telah ditetapkan.
Charges to taxes payables on the Company and
Subsidiaries’ consolidated balance sheets are updated
when an assessment is received and, if appealed, upon
resolution of the appeal.
s. Saldo dan Transaksi Mata Uang yang Bukan Dolar
Amerika
s. Foreign Currency Transactions and Balances
Transaksi dalam mata uang yang bukan Dolar
Amerika (“USD”) dicatat dalam USD
berdasarkan kurs tengah pada saat transaksi itu
terjadi. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban
moneter dalam mata uang di luar USD
dijabarkan ke USD dengan menggunakan kurs
tengah Bank Indonesia pada tanggal tersebut.
Kerugian dan keuntungan yang dihasilkan
dikreditkan atau dibebankan dalam laba rugi
konsolidasi tahun berjalan.
Transactions in foreign currencies are recorded in USD
amounts based on the rates of exchange prevailing at the
time the transactions are made. At balance sheet date,
monetary assets and liabilities denominated in foreign
currencies are adjusted to their USD amount to reflect
the prevailing rates of exchange as published by Bank
Indonesia at such date. The resulting gains or losses are
credited or charged to the consolidated statement of
income.
Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007, kurs
yang digunakan adalah kurs tengah Bank
Indonesia, sebagai berikut:
As of December 31, 2008 and 2007, the rates of
exchange used were middle rates published by Bank
Indonesia as follows:
2008
USD
10.000 Rupiah
1 Euro
1 Dolar Singapura
2007
USD
0,91
1,41
1,70
t. Informasi Segmen
1,06
1,46
0,69
10,000 Indonesian Rupiah
1 Euro
1 Singaporean Dollar
t. Segment Information
Informasi segmen disusun sesuai dengan
kebijakan akuntansi yang dianut dalam
penyusunan dan penyajian laporan keuangan
konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen
Perusahaan dan Anak perusahaan adalah
segmen usaha.
Segment information is prepared using the accounting
policies adopted for preparing and presenting the
consolidated financial statements. The Company’s
primary reporting segment information is based on
business segment.
Segmen usaha adalah unit usaha yang dapat
dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa
dan unit tersebut memiliki risiko dan imbalan
yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmen
usaha lain.
A business segment is a distinguishable component of
an enterprise that is engaged in providing products or
services or a Company of products or services, which are
subject to risks and returns that are different from those
of other business segments.
24
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Aset dan kewajiban yang digunakan bersama
dalam satu segmen atau lebih dialokasikan
kepada setiap segmen, pendapatan dan beban
yang terkait dengan aset tersebut juga
dialokasikan kepada segmen-segmen tersebut.
u. Laba per Saham Dasar
Assets and liabilities that relate jointly to two or more
segments are allocated to their respective segments, their
related revenues and expenses are also allocated to those
segments and the relative autonomy of those segments.
u. Earnings Per Share
Perhitungan laba (rugi) bersih per saham dasar
dilakukan dengan membagi laba (rugi) bersih
dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa
yang beredar selama tahun yang bersangkutan.
Basic earnings (loss) per share are computed by dividing
net income or net loss by the weighted-average number of
common shares outstanding during the year.
Laba (rugi) per saham dilusian dihitung dengan
membagi laba (rugi) bersih dengan jumlah ratarata tertimbang saham biasa yang beredar
selama periode pelaporan setelah disesuaikan
dengan efek berpotensi saham biasa yang
sifatnya dilutif.
Diluted earnings (loss) per share are computed by
dividing net income by the weighted average number of
common shares outstanding as adjusted for the effects of
all potential dilution.
v. Penggunaan Estimasi
Penyusunan laporan keuangan konsolidasi
sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku
umum di Indonesia mengharuskan manajemen
untuk membuat estimasi dan asumsi yang
mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban dan
pengungkapan aset dan kewajiban kontinjensi
pada tanggal laporan keuangan konsolidasi serta
jumlah pendapatan dan beban selama periode
pelaporan. Hasil yang sebenarnya dapat berbeda
dari jumlah yang diestimasi.
w. Penyisihan dan Kontinjensi
Penyisihan diakui jika dan pada saat Perusahaan
dan Anak perusahaan: (a) mempunyai kewajiban
saat ini sebagai hasil dari peristiwa masa lalu;
(b) terdapat kemungkinan yang cukup besar
untuk keluarnya arus kas dari sumber daya yang
memiliki manfaat ekonomi untuk melunasi
kewajiban; dan (c) jika estimasi yang layak atas
kewajiban tersebut dapat dibuat. Penyisihan
tersebut ditelaah pada tanggal neraca dan
disesuaikan untuk mencerminkan perkiraan
penyisihan terbaik saat ini.
v. Use of Estimates
The preparation of the consolidated financial statements
in conformity with Indonesian GAAP requires
management to make estimates and assumptions that
affect the reported amounts of assets and liabilities and
disclosure of contingent assets and liabilities at the date
of the consolidated financial statements and the reported
amounts of revenue and expenses during the reporting
period. Actual results could differ from those estimates.
w. Provisions and Contingencies
Provision is recognized only when the Company has:
(a) a present obligation (legal or constructive) as a result
of a past event; (b) it is probable (i.e. more likely than
not) that an outflow of resources embodying economic
benefits will be required to settle the obligation; and
(c) a reliable estimate can be made of the amount of the
obligation. Provisions are reviewed at each balance sheet
date and adjusted to reflect the current best estimate.
25
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
(Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT
ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Kewajiban kontinjensi tidak diakui dalam
laporan keuangan konsolidasi, namun kewajiban
harus diungkapkan kecuali jika kemungkinan
terjadinya pengeluaran uang sangat kecil. Aset
kontinjensi tidak diakui dalam laporan keuangan
konsolidasi
tetapi
diungkapkan
apabila
kemungkinan diperolehnya arus kas masuk dari
manfaat ekonomi cukup besar.
x. Subsequent Events
x. Peristiwa Setelah Tanggal Neraca
Peristiwa setelah tanggal neraca yang
memerlukan penyesuaian dan menyediakan
informasi tambahan tentang posisi Perusahaan
dan Anak perusahaan pada tanggal neraca
tercermin dalam laporan keuangan konsolidasi.
Peristiwa setelah tanggal neraca yang tidak
memerlukan penyesuaian, diungkapkan dalam
laporan keuangan konsolidasi apabila material.
3. KAS DAN SETARA KAS
This account consists of:
2008
Jumlah kas
Post year-end events that provide additional information
about the Company’s position at the balance sheet date
(adjusting events) are reflected in the consolidated
financial statements. Post year-end events that are not
adjusting events are disclosed when material in the
consolidated financial statements.
3. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Akun ini terdiri dari:
Kas
Rupiah
Dolar Amerika Serikat
Contingent liabilities are not recognized in the
consolidated financial statements, but are disclosed
unless the possibility of an outflow of resources
embodying economic benefits is remote. Contingent assets
are not recognized in the consolidated financial
statements, but disclosed when an inflow of economic
benefits is probable.
2007
26.565
552
19.550
-
27.117
19.550
Cash on hand
IDR
USD
Total cash on hand
Kas di bank
Dolar Amerika Serikat
Royal Bank of Scotland
(dahulu ABN AMRO Bank)
PT Bank Mega Tbk
PT Bank International
Indonesia Tbk
Lain-lain
32.033.506
179.251
24.814.769
6.868
3.669
820
5.403
855
Cash in banks
USD
Royal Bank of Scotland
(formerly ABN AMRO Bank)
PT Bank Mega Tbk
PT Bank International
Indonesia Tbk
Others
Jumlah Dolar Amerika Serikat
32.217.246
24.827.895
Total USD
4.180.842
3.587.361
210.471
211.943
150.028
10.572
34.927
2.370
16.720
2.790
IDR
PT Bank Mega Tbk
Royal Bank of Scotland
(formerly ABN AMRO Bank)
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
Others
4.578.638
3.829.386
Total IDR
Rupiah
PT Bank Mega Tbk
Royal Bank of Scotland
(dahulu ABN AMRO Bank)
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk
Lain-lain
Jumlah Rupiah
26
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
3. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan)
3. CASH AND CASH EQUIVALENTS
(Continued)
2008
Deposito Berjangka
Rupiah
PT Bank Mega Tbk
Jumlah Kas dan Setara Kas
5.510.729
59.649.049
Time deposits
IDR
PT Bank Mega Tbk
42.333.730
88.325.880
Total Cash and Cash Equivalents
Kas di bank ditempatkan di bank-bank yang
merupakan pihak ketiga dan memperoleh bunga
sesuai dengan tingkat suku bunga masing-masing
bank.
4. PIUTANG USAHA
This account consists of:
2008
Jumlah piutang hubungan istimewa
Pihak ketiga
PT Kaltim Prima Coal
Lain-lain
Jumlah piutang pihak ketiga
Jumlah
Cash in banks represent deposits in third party banks
and earn interest at the respective bank deposit rates.
4. TRADE RECEIVABLES
Akun ini terdiri dari:
Pihak hubungan istimewa
PT Kaltim Prima Coal
(lihat Catatan 18)
PT Arutmin Indonesia
(lihat Catatan 18)
2007
2007
12.825.775
-
1.683.705
-
Related parties:
PT Kaltim Prima Coal
(see Note 18)
PT Arutmin Indonesia
(see Note 18)
14.509.480
-
Total related parties
3.352.536
18.719.407
-
3.352.536
18.719.407
17.862.016
18.719.407
Pada tanggal 23 Desember 2008, PT Bumi
Resources Investment (BRI) membeli 80%
kepemilikan saham dari Zurich Assets International
Ltd. (Zurich), yang memiliki kepemilikan langsung
dan tidak langsung ke Perusahaan sebesar 55%. BRI
merupakan anak perusahaan dari PT Bumi
Resources Tbk, yang secara langsung maupun tidak
langsung memiliki kepemilikan sebesar 70% atas
PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan PT Arutmin
Indonesia (Arutmin). Akibat dari transaksi tersebut,
Perusahaan memiliki hubungan istimewa dengan
KPC dan Arutmin pada tanggal 31 Desember 2008.
Third parties
PT Kaltim Prima Coal
Lain-lain
Total third parties
Total
On December 23, 2008, PT Bumi Resources
Investment (BRI) and Goodrich Management Corp.
(Goodrich) entered into a shares purchase agreement for
BRI to purchase 80% of the outstanding capital stock
of Zurich Assets International Ltd. (Zurich), which
has 55% ownership directly and indirectly in the
Company. BRI is a wholly-owned subsidiary of
PT Bumi Resources Tbk, which directly and indirectly
owns 70% of PT Kaltim Prima Coal (KPC) and
PT Arutmin Indonesia (Arutmin). The acquisition of
80% ownership of BRI in Zurich has made the
Company an affiliate of KPC and Arutmin as of
December 31, 2008.
27
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
4. PIUTANG USAHA (Lanjutan)
4. TRADE RECEIVABLES (Continued)
Piutang usaha merupakan penghasilan yang telah
dan belum ditagih yang diakui berdasarkan laporan
perkembangan kemajuan penyelesaian pekerjaan
kepada pelanggan Perusahaan. Pada tanggal
31 Desember 2008 dan 2007, piutang Perusahaan
dijadikan jaminan untuk pinjaman jangka panjang
(lihat Catatan 15).
Trade receivables represent billed and unbilled revenue
that is recognized based on progress claim made to the
Company’s customers. As of December 31, 2008 and
2007, the Company’s receivables, were pledged as
collateral for the long-term loans (see Note 15).
Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut:
The aging schedule of trade receivables was as follows:
2008
Sampai dengan 30 hari
17.862.016
Piutang usaha berdasarkan jenis mata uangnya
adalah sebagai berikut:
2008
2007
18.719.407
Up to 30 days
Trade and other receivables in foreign currencies were as
follows:
2007
USD
IDR
17.666.881
195.135
18.719.407
-
USD
IDR
Jumlah
17.862.016
18.719.407
Total
Berdasarkan penilaian dari status masing-masing
piutang usaha untuk tahun-tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007,
manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa
piutang usaha dapat ditagih secara penuh, sehingga
tidak perlu adanya penyisihan piutang ragu-ragu.
5. PERSEDIAAN
Based on a review of the status of the individual
receivable accounts for the years ended December 31,
2008 and 2007, the Company’s management believed
that the trade receivables are fully collectible, thus no
allowance was provided.
5. INVENTORIES
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
2007
Ban
Suku cadang
Bahan bakar
23.346.004
20.873.148
122.630
14.763.246
13.912.732
3.514.312
Tires
Spare-parts
Fuel
Jumlah
44.341.782
32.190.290
Total
Semua persediaan dilindungi dengan asuransi
all risk termasuk aset tetap di bawah perjanjian
satu tahun dengan nilai pertanggungan sebesar
USD203.638.673 (lihat Catatan 9). Manajemen
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut
cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas
risiko tersebut.
All inventories and fixed assets were covered by all risk
insurance under one-year agreement with value
amounting to USD203,638,673 (see Note 9).
Management believed it is adequate to cover possible
losses from risks.
28
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
6. REKENING BANK YANG DIBATASI
PENGGUNAANNYA
6. RESTRICTED CASH IN BANKS
Rekening bank yang dibatasi penggunaannya
merupakan rekening bank di Royal Bank of
Scotland (dahulu ABN AMRO Bank), cabang
Singapura yang berkaitan dengan fasilitas kredit
yang diperoleh Perusahaan dan Anak perusahaan.
Rekening ini akan digunakan untuk membayar
cicilan pokok pinjaman termasuk bunga pinjaman
yang telah jatuh tempo pada tahun berjalan (lihat
Catatan 15).
Restricted cash in banks pertains to balance of bank
accounts in Royal Bank of Scotland (formerly ABN
AMRO Bank), Singapore branch, required to be made
available for purposes of the credit facilities obtained by the
Company. These accounts will be used for principal
installments including interest and current maturities (see
Note 15).
7. BIAYA DIBAYAR DI MUKA DAN ASET
LANCAR LAINNYA
7. PREPAYMENTS AND OTHER CURRENT
ASSETS
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
2007
Uang muka kepada pemasok
Asuransi dibayar di muka
Lain-lain
12.099.619
118.350
372.266
23.748.530
680.193
Advances to suppliers
Prepaid insurance
Others
Jumlah
12.590.235
24.428.723
Total
8. INVESTASI PADA PERUSAHAAN
ASOSIASI
8. INVESTMENTS IN ASSOCIATED
COMPANIES
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
Nama Perusahaan
Metode Biaya
Pendopo Coal Ltd.
Enercorp Limited
PT Henwa Tanone**
Persentase
Kepemilikan/
% of
Ownership
11%
10%
70%
Jumlah
Metode Ekuitas
PT Pendopo Power*
Jumlah
20%
Awal Tahun/
Beginning Balance
Laba bersih
Anak
Perusahaan/
Penambahan/ Share in Net Incom e
Additions
of Associates
Akhir Tahun/
Ending Balance
Companies
371.241
175.000
11.000.000
-
-
11.000.000
371.241
175.000
Investment carried at cost
Pendopo Coal Ltd.
Enercorp Limited
PT Henwa Tanone**
546.241
11.000.000
-
11.546.241
Total
-
20.000
-
20.000
Investment carried at equity
PT Pendopo Power*
546.241
11.020.000
-
11.566.241
Total
29
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
8. INVESTASI PADA PERUSAHAAN
ASOSIASI (Lanjutan)
8. INVESTMENTS IN ASSOCIATED
COMPANIES (Continued)
2007
Nama Perusahaan
Metode Biaya
Enercorp Limited
PT Henwa Tanone**
Persentase
Kepemilikan/
% of
Ownership
10%
70%
Jumlah
Laba bersih
Awal Tahun/
Beginning Balance
Anak
Perusahaan/
Penambahan/ Share in Net Incom e
Additions
of Associates
Akhir Tahun/
Ending Balance
Companies
175.000
371.241
-
-
371.241
175.000
Investment carried at cost
Enercorp Limited
PT Henwa Tanone**
175.000
371.241
-
546.241
Total
* Pada tanggal 31 Desember 2008, PT Pendopo Power belum
memulai kegiatan komersialnya.
** Karena Tanone dalam proses likuidasi, investasi pada Tanone
dicatat dengan metode biaya untuk tanggal, 31 Desember 2008
dan 2007 (lihat Catatan 1d).
*As of December 31, 2008, PT Pendopo Power has not yet started its
operations.
*Since Tanone is in the liquidation process, investment in Tanone was
accounted using the cost method as of December 31, 2008 and 2007 (see
Note 1d).
9. ASET TETAP
9. FIXED ASSETS
Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai
berikut:
Details and movement of fixed assets were as follows:
2008
1 Januari/
January 1
Reklasifikasi/
Reclassification
Penambahan/
Additions
Pengurangan/
Disposal
31 Desember/
December 31
Biaya Perolehan
Kepemilikan langsung
Mesin dan peralatan
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
Peralatan dalam perjalanan
217.319.346
2.565.724
738.177
2.034.874
4.503.612
22.371
335.193
(4.861.176)
64.092.543
150.770
1.377.901
3.465.943
-
285.915.501
2.738.865
2.451.271
639.641
Aquisition cost
Plant and equipment
Motor vehicles
Office equipment
Equipment-in-transit
Jumlah
222.658.121
-
69.087.157
-
291.745.278
Total
-
-
87.805
-
87.805
Lease Asset
Motor vehicles
222.658.121
-
69.174.962
-
291.833.083
Total Aquisition Cost
Akumulasi Depresiasi
Mesin dan peralatan
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
58.404.803
2.042.359
600.179
-
33.793.880
321.808
578.525
-
92.198.683
2.364.167
1.178.704
Accumulated Depreciation
Plant and equipment
Motor vehicles
Office equipment
Jumlah
61.047.341
-
34.694.213
-
95.741.554
Total
-
-
23.695
-
23.695
Lease Asset
Motor vehicles
Jumlah Akumulasi
Depresiasi
61.047.341
-
34.717.908
-
95.765.249
Total Accumulated Depreciation
Nilai buku - bersih
161.610.780
196.067.834
Net Book Value
Aset sewaan
Kendaraan bermotor
Jumlah Harga Perolehan
Aset sewaan
Kendaraan bermotor
30
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
9. ASET TETAP (Lanjutan)
9. FIXED ASSETS (Continued)
2007
1 Januari/
January 1
Reklasifikasi/
Reclassification
Penambahan/
Additions
Pengurangan/
Disposal
31 Desember/
December 31
Biaya Perolehan
Kepemilikan langsung
Mesin dan peralatan
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
Peralatan dalam perjalanan
Aquisition cost
177.246.999
2.700.412
398.784
212.794
-
40.072.347
339.393
1.822.080
134.688
-
217.319.346
2.565.724
738.177
2.034.874
Plant and equipment
Motor vehicles
Office equipment
Equipment-in-transit
Jumlah Harga Perolehan
180.558.989
-
42.233.820
134.688
222.658.121
Total Aquisition Cost
Akumulasi Depresiasi
Mesin dan peralatan
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
33.333.641
1.956.911
220.635
-
25.071.162
199.489
379.544
114.041
-
58.404.803
2.042.359
600.179
Accumulated Depreciation
Plant and equipment
Motor vehicles
Office equipment
Jumlah Akumulasi
Depresiasi
35.511.187
-
25.650.195
114.041
61.047.341
Total Accumulated Depreciation
Nilai buku - bersih
145.047.802
161.610.780
Net Book Value
Beban depresiasi yang dibebankan pada laporan
laba rugi konsolidasi untuk tahun-tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
masing-masing sebesar USD34.717.908 dan
USD25.650.195. Seluruh mesin dan peralatan
Perusahaan dijadikan jaminan untuk pinjaman
jangka panjang (lihat Catatan 15).
Depreciation expenses for the years ended
December 31, 2008 and 2007 were USD34,717,908
and USD25,650,195, respectively. The Company’s plant
and equipment are pledged as collateral for the long-term
loans (see Note 15).
Seluruh aset tetap telah diasuransikan untuk semua
risiko yang terjadi dalam satu tahun polis sejak
tanggal 19 Januari 2008 sampai 19 Januari
2009 dengan nilai pertanggungan sebesar
USD203.638.673 (lihat Catatan 5). Manajemen
berkeyakinan bahwa perlindungan asuransi tersebut
cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang
timbul dari segala risiko yang ada.
All plant and equipment were covered by insurance from all
risks under a one-year policy agreement with the sum
insured of USD203,638,673 (see Note 5) covering the
period from January 19, 2008 to January 19, 2009. The
management believed that the coverage value was adequate
to cover possible losses from such risks.
Pada tanggal 7 April 2008, Anak perusahaan (DH
Energy) membuat perjanjian sewa dengan hak opsi
dengan PT Orix Indonesia Finance untuk
kendaraan bermotor yang digunakan untuk kegiatan
usaha Anak perusahaan tersebut (lihat Catatan 16).
On April 7, 2008, the Subsidiary (DH Energy)
entered into Lease Agreement by Option Rights with
PT Orix Indonesia Finance for motor vehicle that is
used for business operations (see Note 16).
Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007,
Perusahaan tidak melakukan penyisihan untuk
penurunan nilai aset karena manajemen
berkeyakinan bahwa tidak terdapat indikasi tentang
terjadinya penurunan nilai aset pada tanggal-tanggal
tersebut.
As of December 31, 2008 and 2007, the Company
did not recognize any asset impairment and believed
that there were no circumstances that would give rise to
asset impairment.
31
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
10. BIAYA PEROLEHAN ATAS HAK
KONTRAK YANG DITANGGUHKAN
10. DEFERRED COST OF CONTRACT
ACQUISITION COST
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
2007
Biaya perolehan
Saldo awal
Penambahan tahun berjalan
179.737.503
-
179.737.503
Acquisition cost
Balance at the beginning of year
Additions during the year
Saldo akhir tahun
179.737.503
179.737.503
Balance at the end of year
Akumulasi amortisasi
Saldo awal
Penambahan
(18.367.431 )
(20.466.421 )
(18.367.431 )
Accumulated amortization
Balance at the beginning of year
Amortization during the year
Saldo akhir tahun
(38.833.852 )
(18.367.431 )
Balance at the end of year
Bersih
140.903.651
161.370.072
Net
Pada tanggal 8 Januari 2007, Anak perusahaan
(Prove) menandatangani perjanjian jual beli
pengalihan hak, kepemilikan, manfaat dan
kepentingan atas perjanjian jasa pemasaran dan
perjanjian jasa konsultasi dengan pihak ketiga
(“Perjanjian”) dan untuk itu Prove telah membayar
sebesar USD179.737.503 yang merupakan nilai
wajar hak tersebut. Biaya perolehan atas kontrak
yang ditangguhkan ini diamortisasi berdasarkan sisa
umur Perjanjian yaitu 9 (sembilan) tahun. Biaya
amortisasi yang dibebankan pada laporan
laba rugi konsolidasi untuk tahun-tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2008 dan
2007 masing - masing sebesar USD20.466.421 dan
USD18.367.431 (lihat Catatan 27c dan 27d).
On January 8, 2007, the Company’s Subsidiary, Prove,
entered into a Sale and Purchase Agreement to transfer the
rights, title, benefits and interest in the marketing advisory
and consultancy service agreement with a third party (the
“Agreement”), in which the Subsidiary paid a total
acquisition cost of USD179,737,503 at fair value.
This deferred contract acquisition cost is amortized based on
the terms and expected future benefits of the Agreement
over 9 (nine) years. The amortization expense charged
to consolidated statements of income for the years
ended December 31, 2008 and 2007 amounted to
USD20,466,421 and USD18,367,431, respectively (see
Notes 27c and 27d).
Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007,
manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat
indikasi penurunan nilai aset sehingga, tidak
diperlukan penyisihan penurunan nilai aset.
As of December 31, 2008 and 2007, the Company did not
recognize any asset impairment and believed that there were
no circumstances that would give rise to asset impairment.
11. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA
11. OTHER NON-CURRENT ASSETS
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
2007
Biaya pengembangan yang
ditangguhkan
Lain-lain
16.452.979
540.603
8.022.739
-
Deferred development cost
Others
Jumlah
16.993.582
8.022.739
Total
32
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
11. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA (Lanjutan)
11. OTHER NON-CURRENT ASSETS
(Continued)
Biaya
pengembangan
yang
ditangguhkan
merupakan biaya-biaya sehubungan dengan
pengembangan dan pembangunan infrastruktur
dengan pembukaan jalan pengangkutan, jembatan,
dermaga, fasilitas pengisian bahan bakar, bengkel
satelit, kantor satelit, struktur pengelolaan air,
pekerjaan pengembangan tambang dan prapengupasan tanah dan fasilitas tambahan. Sampai
dengan tanggal 31 Desember 2008, masih dalam
proses pengembangan.
12. HUTANG USAHA
Deferred development cost incorporates costs incurred in
developing mine site and infrastructure associated with
haulage road, bridges, causeways, fuel facilities, satellite
workshops, satellite offices, water management
structures, pit development work and pre-stripping. As
of December 31, 2008, the process is still in progress.
12. TRADE PAYABLES
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
2007
Pihak Ketiga:
PT United Tractors Tbk
PT Cakrawala Putra Bersama
PT Onjaya Kokoh
PT Trakindo Utama
PT Hexindo Adiperkasa Tbk.
PT Dwimakmur Primatamas
PT Panorama Timur Abadi
PT Titian Kaltim
PT Terra Factor Indonesia
PT Prima Traktor Indonusa
PT Mahakam Nusa Energi
PT Ricobana Abadi
Lain-lain (masing-masing
di bawah USD500.000)
5.519.311
4.022.139
3.796.427
2.248.804
1.308.731
1.260.718
644.353
565.956
530.684
236.348
-
519.477
1.083.548
736.382
1.563.578
3.948.992
6.321.625
1.820.633
10.199.966
5.652.842
Third Parties:
PT United Tractors Tbk
PT Cakrawala Putra Bersama
PT Onjaya Kokoh
PT Trakindo Utama
PT Hexindo Adiperkasa Tbk.
PT Dwimakmur Primatamas
PT Panorama Timur Abadi
PT Titian Kaltim
PT Terra Factor Indonesia
PT Prima Traktor Indonusa
PT Mahakam Nusa Energi
PT Ricobana Abadi
Others (each below
USD500.000)
Jumlah pihak ketiga
30.333.437
21.647.077
Total trade payables
Analisis umur hutang usaha adalah sebagai berikut:
2008
The aging schedule of trade payables are as follows:
2007
Sampai dengan 30 hari
Lebih dari 30 hari - 60 hari
Lebih dari 60 hari - 90 hari
Lebih dari 90 hari
12.137.358
5.631.050
4.304.714
8.260.315
11.526.957
197.632
4.454.349
5.468.139
Up to 30 days
Over 30 days - 60 days
Over 60 days - 90 days
Over 90 days
Jumlah
30.333.437
21.647.077
Total
33
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
12. HUTANG USAHA (Lanjutan)
12. TRADE PAYABLES (Continued)
Hutang usaha berdasarkan jenis mata uangnya
adalah sebagai berikut:
2008
Trade payables in foreign currencies are as follows
2007
USD
IDR
EURO
SGD
24.380.040
4.328.162
1.606.418
18.817
14.329.778
6.806.781
494.030
16.488
USD
IDR
EURO
SGD
Jumlah
30.333.437
21.647.077
Total
13. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR
Akun ini terdiri dari:
13. ACCRUED EXPENSES
This account consists of:
2008
2007
Biaya bunga
Sewa alat dari pihak luar
Pengangkutan batubara
Bahan peledak
Biaya rehabilitasi (lihat Catatan 2o)
Lain-lain
2.563.033
2.479.134
1.412.678
367.845
178.811
1.082.512
4.996.184
4.058.354
1.200.089
564.060
178.811
1.521.655
Interest expense
External hire
Coal haulage
Explosives
Rehabilitation cost (see Note 2o)
Others
Jumlah
8.084.013
12.519.153
Total
14. KEWAJIBAN LANCAR LAINNYA
14. OTHER CURRENT LIABILITIES
Pada
2008,
Prove
(Anak
perusahaan)
menandatangani surat perjanjian hutang (promissiory
notes) dengan Suisse Charter Investment Ltd. dan First
Financial Company Limited masing-masing sebesar
USD22.764.565 dan USD15.000.000. Hutang ini
dijamin dengan saham Zurich. Pada tanggal
31 Desember 2008, saldo akun ini adalah sebesar
USD5.376.295.
15. PINJAMAN JANGKA PANJANG
15. LONG-TERM LOANS
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
Pinjaman yang diperoleh dari :
United Overseas Bank 2006 Perusahaan
United Overseas Bank 2006 Coal Vista
In 2008, Prove signed promissory notes with
Suisse Charter Investment Ltd. and First Financial
Company Limited amounting to USD22,764,565 and
USD15,000,000 respectively. This obligation letter is
guaranteed by shares of Zurich. As of December 31,
2008, outstanding balance of this account amounted to
USD5,376,295.
2007
131.000.000
181.000.000
47.669.558
81.499.558
Loans from:
United Overseas Bank 2006 Company
United Overseas Bank 2006 Coal Vista
34
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
15. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)
15. LONG-TERM LOANS (Continued)
Jumlah
Dikurang bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun
2008
2007
178.669.558
262.499.558
96.307.500
97.830.000
82.362.058
164.669.558
Bagian jangka panjang
a. Perjanjian Fasilitas Pinjaman United Overseas
Bank 2006
Total
Less: Current portion
Non-current portion
a. United Overseas Bank 2006 Facility Agreement
Pada tanggal 26 Desember 2006, Perusahaan
(“Borrower”) menandatangani Perjanjian Fasilitas
Pinjaman Jangka Panjang di mana United
Overseas Bank Asia Ltd. (sebagai “Agent dan
Security Agent”) dan ABN AMRO Bank N.V.
(“Account Bank”) menyediakan dana pinjaman
untuk Perusahaan masing-masing sebesar
USD190 juta (term loan) dan USD15 juta
(revolving working capital loan).
On December 26, 2006, the Company (“Borrower”)
entered into a long-term facility agreement with United
Overseas Bank Asia Ltd. (as “Agent and Security
Agent”) and ABN AMRO Bank N.V. (as
“Account Bank”) furnished a Term loan and
Working capital facilities to the Company amounting
to USD190 million (term loan) and USD15 million
(revolving working capital loan), respectively.
Tingkat bunga yang dikenakan adalah London
Interbank Offered Rate (LIBOR) ditambah dengan
suatu margin tertentu per tahun. Jaminan atas
pinjaman ini adalah hak fidusia atas asuransi,
piutang usaha, peralatan, rekening bank tertentu
dan 25,1% saham-saham Zurich.
The interest rate is equal to the applicable London
Interbank Offerred Rate (LIBOR) and a margin per
annum. The collateral for this loan are fiduciary rights
over insurance proceeds, receivables, equipment, certain
bank accounts and 25.1% shares of Zurich.
Selama tahun 2008, dilakukan percepatan
pembayaran sejumlah USD26.000.000 kepada
para kreditur sehingga pada tanggal 31
Desember 2008, dan 2007, saldo pinjaman ini
masing-masing sebesar USD131.000.000 dan
USD181.000.000.
On 2008, the Company made the acceleration payment
amounted to USD26,000,000 to the creditor and as
of December 31, 2008 and 2007, the outstanding
balance of the loan amounted to USD131,000,000
and USD181,000,000, respectively.
Sesuai dengan perjanjian, Perusahaan selaku
debitur diwajibkan memenuhi batasan-batasan
tertentu, antara lain batasan rasio keuangan dan
persyaratan
administrasi.
Pada
tanggal
31 Desember 2008 dan 2007, Perusahaan telah
memenuhi rasio keuangan sesuai dengan yang
dipersyaratkan dalam perjanjian.
Based on loan agreement, the Company is required to
fulfill certain requirements, such as maintaining certain
financial ratios and administration requirements. As
of December 31, 2008 and 2007, the Company is in
compliance with the financial ratio as required under
the agreement.
b. Perjanjian Fasilitas Pinjaman Coal Vista
Pada tanggal 7 Mei 2007, Coal Vista (“Borrower”),
menandatangani perubahan Perjanjian Fasilitas
Pinjaman Sindikasi Jangka Panjang di mana
UOB Asia Ltd. (sebagai “Security Agent”) dan
ABN AMRO Bank N.V. (sebagai “Account
Bank”), atas fasilitas pinjaman senilai USD99,5
juta.
b. Coal Vista Term Facility Agreement
On May 7, 2007, Coal Vista (the “Borrower”)
entered into the amendment of loan facility agreement
with UOB Asia Ltd (the “Security Agent”) and
ABN AMRO Bank, N.V. (the “Account Bank”)
amounting to USD99,5 million.
35
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
15. PINJAMAN JANGKA PANJANG (Lanjutan)
15. LONG-TERM LOANS (Continued)
Tujuan dari pinjaman adalah untuk pembelian
hak masa kini dan masa depan dan bunga di
Marketing Advisory Agreement (MAA) dan
Consulting Service Deed (CSD) serta pembayaran
biaya-biaya sehubungan dengan pinjaman,
pembiayaan Debt Reserve Account dan untuk
tujuan umum Perusahaan.
The purpose of the loan is to be applied by the Borrower
to financing the purchase of the present and future rights
and interest in the Marketing Advisory Agreement
(MAA) and Consulting Service Deed (CSD) and
payment of expenses related to the loan, funding the
Debt Reserve Account and for general corporate
purposes.
Tingkat bunga yang dikenakan adalah LIBOR
ditambah dengan suatu margin tertentu per
tahun. Selama tahun 2008 dan 2007, dilakukan
percepatan
pembayaran
masing-masing
sejumlah USD1.584.096 dan USD2.876.442
kepada kreditur sehingga pada tanggal
31 Desember 2008 dan 2007, saldo pinjaman
masing-masing sebesar USD47.669.558 dan
USD81.499.558. Pinjaman akan berakhir pada
tanggal 8 Januari 2010.
The rate of interest on loan is the percentage rate
per annum, which is the aggregate of a margin and
LIBOR. During 2008 and 2007, the Company has
conducted prepayment amounting USD1,584,096 and
USD2,876,442 to its creditors. As of December 31,
2008 and 2007, the outstanding balance of this loan
amounted to USD47,669,558 and USD81,499,558,
respectively. The loan would be settled on January 8,
2010.
Sesuai dengan perjanjian pinjaman, Anak
perusahaan selaku debitur diwajibkan memenuhi
batasan-batasan tertentu, antara lain batasan
rasio tanggal 31 Desember 2008 dan 2007, Anak
perusahaan telah memenuhi rasio keuangan
sesuai dengan yang dipersyaratkan dalam
perjanjian.
Based on loan agreement, the Subsidiaryis required to
fulfill certain requirements, such as maintaining certain
financial ratios and administration requirements. As
of December 31, 2008 and 2007, the Subsidiary is in
compliance with the financial ratio as required under
the agreement.
16. HUTANG SEWA
16. LEASE PAYABLE
Di tahun 2008, DH Energy (Anak perusahaan)
mengadakan perjanjian sewa atas kendaraan
bermotor melalui PT Orix Indonesia Finance
dengan menggunakan fasilitas sewa yang dicatat
dengan metode sewa pembiayaan (lihat Catatan 9).
In 2008, the Subsidiary, DH Energy, entered a lease
agreement for a motor vehicle with PT Orix Indonesia
Finance that has been accounted for as financing lease (see
Note 9).
Pembayaran minimum atas hutang di masa datang
dan nilai sekarang atas pembayaran minimum sewa
pada tanggal 31 Desember 2008 adalah sebagai
berikut :
Future minimum lease payments under financing lease,
together with the present value of net minimum lease
payments, as of December 31, 2008 were as follows:
2008
Pembayaran minimun sewa
yang akan jatuh tempo :
7 Desember 2009
7 Desember 2010
7 Maret 2011
Jumlah
Dikurangi: biaya bunga masa
akan datang
24.708
24.708
6.177
Minimun lease payment
due
December 7 2009
December 7 2010
March 7 2011
55.593
Total
6.761
Less future Finance charges
36
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
16. HUTANG SEWA (Lanjutan)
16. LEASE PAYABLE (Continued)
2008
Nilai sekarang atas pembayaran
minimum aset sewa
Bagian jangka pendek
48.832
20.174
Present value of minimum
lease payments
Current portion
Bagian jangka panjang
28.658
Non-current portion
17. PERPAJAKAN
17. TAXATION
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
a. Pajak Pertambahan Nilai Dibayar di Muka
a. Prepaid Value Added Tax
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dibayar di muka
termasuk tagihan restitusi kepada Pemerintah
Indonesia sehubungan dengan PPN Masukan
yang dibayarkan Perusahaan dan Anak
perusahaan dalam pembelian impor maupun
lokal bahan yang diperlukan. Manajemen
Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan
bahwa PPN Masukan yang telah dibayarkan
tersebut akan dapat ditagih kembali sehingga
tidak perlu dibentuk penyisihannya.
Prepaid Value Added Tax (VAT) represents refund
claims to the Government of Indonesia in connection
with VAT that was paid by the Company and its
Subsidiaries in relation to imports and local purchases
of materials and supplies. The management of the
Company and its Subsidiaries, however, believes that
VAT is recoverable.
Jumlah PPN dibayar di muka masing-masing
sebesar USD21.571.621 dan USD8.779.252
pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007.
The balance of the prepaid VAT amounted to
USD21,571,621 and USD8,779,252, as of
December 31, 2008 and 2007, respectively.
b. Pajak Dibayar di Muka
b. Prepaid Taxes
2008
2007
Pajak Penghasilan
Lain-lain
21.086.124
1.661
39.093.282
-
Withholding tax
Others
Jumlah
21.087.785
39.093.282
Total
c. Hutang Pajak
c. Taxes Payable
2008
Pajak Penghasilan Pasal 21
Pajak Penghasilan
Pasal 23 dan 26
Pajak Pertambahan Nilai
Jumlah
2007
697.392
121.218
637.123
3.084
480.944
-
Employee income tax - Article 21
Withholding tax
Articles 23 and 26
Value added tax
1.337.599
602.162
Total
37
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan)
17. TAXATION (Continued)
d. Provision For (Benefit From) Income Tax
d. Taksiran Beban (Manfaat) Pajak
Taksiran beban (manfaat) pajak Perusahaan dan
Anak Perusahaan adalah sebagai berikut:
2008
Beban kini Anak Perusahaan
Provision for expense (benefit from) income tax of the
Company and Subsidiaries was as follows:
2007
-
Current tax Subsidiary
262.516
(437.476 )
3.320.548
-
Deferred taxes:
Company
Subsidiary
Jumlah pajak tangguhan
(174.960 )
3.320.548
Total deferred taxes
Beban (manfaat) Pajak-bersih
(170.609 )
3.320.548
Pajak tangguhan:
Perusahaan
Anak Perusahaan
4.351
Rekonsiliasi antara laba sebelum taksiran beban
(manfaat) pajak yang disajikan dalam laporan
laba rugi konsolidasi dan rugi fiskal untuk
tahun-tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2008 dan 2007, adalah sebagai
berikut:
2008
Laba konsolidasi sebelum taksiran
beban pajak
Dikurangi:
Laba sebelum taksiran beban pajak
- Anak perusahaan
Laba sebelum taksiran beban pajak
Perusahaan
Expense (benefit from) income tax
Reconciliation between income before corporate expense
(income) tax as shown in the consolidated statements of
income and estimated taxable income of the Company
and Subsidiaries for the years ended December 31,
2008 and 2007, were as follows:
2007
10.403.430
12.000.908
4.230.871
1.657.777
6.172.559
10.343.131
Consolidated income before corporate
income tax
Less:
Income before income tax - Subsidiary
The Company’s income before
income tax
Ditambah (dikurangi):
Beda Tetap:
Pajak
Biaya representasi dan jamuan
Biaya sewa
Biaya pengobatan
Sumbangan
Pendapatan bunga yang dikenakan
PPh final
Biaya lain-lain
445.120
175.594
74.804
50.506
25.822
1.924.122
35.726
166.668
143.148
31.266
(2.184.888 )
106.429
(1.692.406 )
116.837
Jumlah
(1.306.613 )
725.361
Total
365.385
1.002.874
Temporary Differences:
Provisions for employee benefits
(8.430.240 )
(6.832.688 )
(14.996.457 )
Jumlah
(14.897.543 )
(13.993.583 )
Total
Rugi fiskal
(10.031.597 )
(2.925.091 )
Fiscal loss
Beda Temporer :
Penyisihan manfaat karyawan
Biaya pengembangan yang
ditangguhkan
Penyusutan
Add (Deduct):
Permanent Differences:
Taxes
Representation and entertainment
Rent expense
Medical expense
Donations
Interest income subjected to
final tax
Miscellaneous expense
Deferred development costs
Depreciation
38
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan)
17. TAXATION (Continued)
2008
2007
Rugi fiskal yang dapat dikompensasi
2007
2006
2005
(2.925.091 )
(14.692.143 )
(880.090 )
(14.692.143 )
(880.090 )
Fiscal loss carry forward
2007
2006
2005
Akumulasi rugi fiskal yang
dapat dikompensasi
(28.528.921 )
(18.497.324 )
Accumulated tax loss carry forward
Pada bulan September 2008, Undangundang No. 7 Tahun 1983 mengenai “Pajak
Penghasilan”
diubah
dengan
Undangundang No. 36 Tahun 2008. Perubahan tersebut
mencakup perubahan tarif pajak penghasilan
badan dari sebelumnya menggunakan tarif pajak
bertingkat menjadi tarif tunggal yaitu 28% untuk
tahun fiskal 2009 dan 25% untuk tahun fiskal
2010 dan seterusnya. Perusahaan mencatat
dampak perubahan tarif pajak tersebut sebesar
USD1.197.268 sebagai bagian dari beban pajak
penghasilan tangguhan untuk tahun berjalan.
e. Deferred Taxes
e. Pajak Tangguhan
Kewajiban pajak tangguhan perusahaan dan aset
pajak tangguhan Anak perusahaan pada tanggal
31 Desember 2008 dan 2007 adalah sebagai
berikut:
2008
Perusahaan
Rugi fiskal yang dapat
dikompensasi
Kewajiban manfaat karyawan
Penyusutan
Biaya pengembangan yang
ditangguhkan
Kewajiban pajak tangguhan
perusahaan
Anak Perusahaan
Rugi fiskal yang dapat
dikompensasi
Amortisasi
Penyusutan
Sewa
Jumlah aset pajak tangguhan
Anak perusahaan
In September 2008, Law No. 7 Year 1983 regarding
“Income Tax” had been revised with Law No. 36
Year 2008. The revised Law stipulates changes in
corporate tax rate from a marginal tax rate to a single
rate of 28% for fiscal year 2009 and 25% for fiscal
year 2010 onwards. The Company recorded the impact
of the changes in tax rates which amounted to
USD1,197,268 as part of deferred income tax
expenses in the current year operations.
Details of net deferred tax liabilities of the Company
and deferred tax assets of the Subsidiaries as of
December 31, 2008 and 2007 were as follows:
2007
Company:
7.132.230
546.941
(12.415.684 )
(2.107.560 )
(6.844.073 )
5.549.197
546.713
(12.677.467 )
(6.581.557 )
Fiscal loss carry forward
Employee benefits obligation
Depreciation
Deferred development cost
Total company deferred taxes
Subsidiaries:
409.617
16.894
10.826
139
-
437.476
-
Fiscal loss carry forward
Amortization
Depreciation
Lease
Total subsidiaries deferred tax asset
39
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan)
17. TAXATION (Continued)
f. Surat Ketetapan Pajak
f. Tax Assessment
Sepanjang tahun 2008 perusahaan menerima
surat berikut ini:
The Company received the following tax assessments
letters in 2008:
Keputusan Dirjen Pajak yang menolak
permohonan perusahaan atas pengurangan atau
penghapusan sanksi administrasi atas Surat
Tagihan Pajak (STP) PPN masa Juni 2005
sebesar Rp 11.362.879.144. Atas Keputusan
Dirjen Pajak tersebut, perusahaan mengajukan
gugatan ke pengadilan pajak pada tanggal
18 Juni 2008. Hingga saat ini, pengadilan pajak
belum mengeluarkan keputusan atas gugatan
tersebut.
Directorate General of Taxation decision letter which
did not approved the Company’s appeal for deduction of
administration penalty expenses in connection with tax
claim letter of VAT for the period of June 2005
amounting Rp 11,362,144. The Company submitted
an appeal to the tax court dated June 18, 2008. The
Company has not yet received the tax court decision for
the appeal.
Keputusan Dirjen Pajak yang menerima
sebagian permohonan keberatan perusahaan
dan menetapkan kembali lebih bayar PPh
Badan tahun pajak 2004 menjadi sebesar
USD2.142.376
(lebih
bayar
bertambah
USD5.500). Atas kelebihan pembayaran
pajak sebesar USD5.500, perusahaan menerima
uang sebesar Rp 38.080.077 atau USD4.140,85
dan sisanya sebesar Rp 12.499.023 atau
USD1.359,15
di
pindahbukukan
untuk
pembayaran pajak yang masih terutang. Atas
Keputusan Dirjen pajak tersebut di atas,
perusahaan mengajukan banding ke pengadilan
pajak pada tanggal 16 Juli 2008. Hingga saat
ini, pengadilan pajak belum mengeluarkan
keputusan atas banding tersebut.
Directorate General of Taxation decision letter which
approved the Company objection for the increase in
overpayment amounting to USD5,500 of corporate
income tax for the year 2004 amounting to
USD2,142,376. In connection with the overpayment,
the Company has received refund amounting to
Rp 38,080,077 (USD4,141) and the remaining
balance of Rp 12,499,023 (USD1,359) was used to
offset against underpayments. The Company, further
submit an appeal to the tax court dated July 16, 2008
regarding the overpayment for 2004. Until now, the
tax court has not yet released the decision letter.
Keputusan Direktur Jenderal Pajak yang
menerima sebagian keberatan perusahaan
atas Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar
(SKPKB) PPN masa Oktober-November 2005
dan
menetapkan
kurang
bayar
PPN
menjadi sebesar Rp 124.753.030 (Kurang Bayar
berkurang sebesar Rp 212.575.752). Perusahaan
telah menerima seluruh kelebihan pembayaran
pajak sebesar Rp 212.575.752 dan imbalan
bunga terkait sebesar Rp 55.269.696.
Perusahaan tidak mengajukan banding terhadap
Keputusan Keberatan atas SKPKB PPN
tersebut di atas.
Directorate General of Taxation decision letter which
approved the Company appeal for the decrease in
underpayment of tax assestment letter (SKPKB) of
VAT for the period October - November 2005 which
amounted to Rp 212,575,752. The Company received
the decrease in underpayment which amounting to
Rp 212,575,752 and interest amounting to
Rp 55,269,696.
40
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan)
17. TAXATION (Continued)
Keputusan Direktur Jenderal Pajak atas Surat
Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) PPN
masa Desember 2005 menerima sebagian
keberatan perusahaan dan menetapkan lebih
bayar PPN menjadi sebesar Rp 73.352.802.232
(lebih bayar bertambah sebesar Rp 480.211.875).
Perusahaan telah menerima seluruh kelebihan
pembayaran pajak tersebut. Perusahaan tidak
mengajukan banding terhadap Keputusan
Keberatan atas SKPLB PPN tersebut di atas.
Directorate General of Taxation decision letter which
approved the Company’s appeal to increase the
overpayment of SKPLB of the Company for VAT for
the period December 2005 amounting to
Rp 480,211,875. The Company has already received
the approved increase in overpayment of SKPLB.
SKPLB PPh Badan tahun pajak 2005 sebesar
USD14.382.842. Atas kelebihan pajak tersebut,
Perusahaan telah menerima uang sejumlah
Rp 123.502.281.590 dan sisanya sebesar
Rp 7.345.623.505
atau
USD807.433
dipindahbukukan untuk pembayaran pajak yang
masih terutang. Perusahaan tidak mengajukan
keberatan atas SKPLB tersebut.
SKPLB of corporate income tax year 2005 amounted
USD14,382,842. For that overpayment, the
Company has already received tax refund amounting to
Rp 123,502,281,590 and the remaining balance
which amounts to Rp 7,345,623,505 (USD807,433)
is used to offset with outstanding underpayment tax
assessment letter (SKPKB).
SKPKB PPN masa Januari-Juni 2006 sebesar
Rp 2.807.862.882. SKPKB tersebut telah
dilunasi melalui pemindah bukuan dari SKPLB
Pajak Badan Tahun 2005. Perusahaan
mengajukan keberatan atas SKPKB tersebut
pada tanggal 12 Juni 2008. Hingga saat ini,
Perusahaan belum juga menerima keputusan
atas keberatan diatas.
SKPKB of VAT for period of January - June 2006
amounting to Rp 2,807,862,882. This was offset
against SKPLB of corporate income tax year 2005.
Further more, the Company submitted an appeal for
that SKPKB on June 12, 2008, however, the
Company has not yet received the decision letter for this
appeal.
SKPKB atas beberapa jenis pajak untuk periode
Januri - Juni 2006 sebesar Rp 4.539.660.622,
dimana Perusahaan telah dipindahbukukan
dengan SKPLB atas pajak badan tahun 2005.
SKPKB for various tax articles for the period
of Januari-Juni 2006 which amounted to
Rp 4,539,660,622, in which the Company have offset
against the SKPLB of corporate income tax in 2005.
SKPLB atas PPN periode Juni 2007 sebesar
Rp 37.001.240.034. Perusahaan telah menerima
seluruh kelebihan pembayaran diatas. Kemudian
pada tanggal 15 Mei 2008, Perusahaan telah
mengajukan banding atas SKPLB diatas. Hingga
saat ini, Perusahaan belum juga menerima
keputusan atas keberatan dari Dirjen Pajak.
SKPLB for VAT for the period of June 2007 which
amounted to Rp 37,001,240,034. The Company has
received the SKPLB for the full amount. Further, on
May 15, 2008, the Company has submitted for an
appeal for this SKPLB. The Company has not yet
received the decision letter of the Directorate General of
Tax for this appeal.
SKPLB untuk pajak penghasilan badan tahun
2006 sebesar USD19.645.708. Perusahaan
menerima pembayaran atas SKPLB diatas
sebesar Rp 86.055.566.536 dan sisanya sebesar
Rp 90.991.557.925 dipindahbukukan atas STP
dan SKPKB tahun 2006. Pada tanggal
25 Februari 2009, Perusahaan telah mengajukan
keberatan atas SKPLB diatas. Hingga saat ini,
Perusahaan belum juga menerima keputusan
atas keberatan dari Dirjen Pajak.
SKPLB for corporate income tax for the year 2006
which amounted to USD19,645,708. The Company
has received the overpayment of tax which amounted
Rp 86.055.566.536 and the remaining balance which
amounted Rp 90.991.557.925 is used to offset against
the STP and SKPKB for tax year 2006. The
Company has submitted an appeal for this SKPLB on
February 25, 2009. The Company has not yet received
the decision letter from Directorate General of Tax for
this appeal.
41
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan)
17. TAXATION (Continued)
SKPKB PPN masa Juli-Desember 2006
sebesar Rp 40.382.292.427, SKPKB PPh 21
masa Januari - Desember 2006 sebesar
Rp 271.338.779, STP PPN atas masa Juli Desember 2006 sebesar Rp 2.127.328.485,
SKPKB PPh 23 atas masa Juli to Desember
sebesar Rp 3.677.959.304,SKPKB PPh 26 atas
masa
Januari
Juni
2007
sebesar
Rp 3.367.247.388, SKPKB PPN atas masa
Januari - Mei 2007 sebesar Rp 33.143.339.923,
STP PPN atas masa Januari- Mei 2007 sebesar
Rp 1.671.412.066, SKPKB PPN Jasa Luar
Negeri atas masa Januari- Mei 2007
Rp 1.952.715.119, STP PPN barang dan jasa
pemanfaatan jasa kena pajak dari luar daerah
pabean atas masa Januari - Mei 2007
Rp 291.450.018. SKPKB dan STP tersebut di
atas dilunasi melalui pemindahbukuan atas
kelebihan pajak dalam SKPLB PPh badan tahun
pajak 2006.
SKPKB for VAT for the period of July - December
2006 amounting to Rp 40,382,292,427, SKPKB
for article 21 for the period of January - December
2006 amounting to Rp 271,338,779, STP for
VAT for the period of July - December 2006
amounting to Rp 2,127,328,485, SKPKB for
article 23 for the period of July - December amounting
to Rp 3.677.959.304, SKPKB for PPh 26
for the period of January - June 2007 amounting
to Rp 3,367,247,388, SKPKB for VAT for
the period of January - May 2007 amounting
to Rp 33,143,339,923, STP for VAT for the
period of January - May 2007 amounting to
Rp 1,671,412,066, SKPKB for VAT for import of
goods and services for the period of January - May
2007 was amounted Rp 1,952,715,119, STP for
VAT for PPN of import of goods and services for the
period of January - May 2007 amounting to
Rp 291,450,018. These SKPKBs and STPs were
offset agains the SKPLB of corporate income tax in
2006.
SKPKB PPNJLN atas masa Juli -Desember
2006 sebesar Rp 58.310.787, STP PPN barang
dan jasa pemanfaatan jasa kena pajak dari luar
daerah pabean atas masa Juli - Desember 2006
sebesar Rp 7.987.779, SKPKB PPh final
pasal 4(2) atas masa Juli-Desember 2006
Rp 3.280.102, SKPKB PPh 23 atas masa
Januari-Juni 2007 sebesar Rp 38.612.609, dan
SKPKB PPh final pasal 4(2) atas masa JanuariJuni 2007 sebesar Rp 40.402.400 telah dilunasi
melalui pemindahbukuan kelebihan pembayaran
pajak SPT Badan tahun 2006.
SKPKB for VAT for the period of July - December
2007 amounting to Rp 58,310,787, STP of VAT
for import of goods and services for the period of July December 2006 amounting to Rp 7,987,779,
SKPKB for final PPh article 4 (2) for the period of
July - December 2006 amounting to Rp 3,280,102,
SKPKB for PPh 23 for the period of January - June
2007 amounting to Rp 38,612,609, and SKPKB for
final PPh article 4 (2) for the period of January - June
2007 amounting to Rp 40,402,400. These were offset
against the excess tax payment of corporate income tax
in 2006.
SKPLB PPN masa Januari 2008 sebesar
Rp 11.977.135.731 dan masa Februari 2008
sebesar Rp 5.500.748.568. Perusahaan telah
menerima seluruh kelebihan pajak ini.
SKPLB for VAT for the period of January 2008
amounting to Rp 11,977,135,731 and February
2008 amounting to Rp 5,500,748,568 were already
received by the Company in 2008.
Perusahaan mengajukan keberatan atas masing masing SKPLB PPN masa Januari- Maret 2008
dengan nilai total lebih bayar sebesar
Rp 28.859.063.015 pada tanggal 16 Oktober
2008. Hingga saat ini, Dirjen Pajak belum
mengeluarkan keputusan terhadap keberatan
tersebut di atas.
Further more, the Company has submitted an appeal
for each SKPLB for VAT for the period of January March 2008 amounting to Rp 28,859,063,015 on
October 16, 2008. The Company has not yet received
the decision letter from the Directorate General of Tax
for these appeals.
42
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan)
17. TAXATION (Continued)
g. Administrasi
g. Administration
Sesuai Undang-undang pajak Indonesia
No. 16/2000,
Perusahaan
melakukan
perhitungan, pembayaran dan pelaporan
pajaknya sendiri (self-assessment). Dirjen Pajak
berwenang memeriksa dan mengubah pajak
Perusahaan dalam waktu maksimal sepuluh (10)
tahun sesudah saat terutangnya pajak, atau
berakhirnya masa pajak, bagian tahun pajak atau
tahun pajak (masa daluwarsa pajak).
Under the taxation laws of Indonesia No. 16/2000,
the Company submits tax returns on the basis of selfassessment. The tax authorities may assess or amend
taxes within ten (10) years from the date the tax
became due.
Berdasarkan UU KUP No. 28/2007 yang
berlaku sejak 1 Januari 2008, menetapkan masa
daluwarsa pajak menjadi 5 (lima) tahun. Lebih
lanjut, UU juga menetapkan bahwa masa
daluwarsa pajak untuk tahun pajak 2007 dan
sebelumnya adalah tahun 2013.
On 1 January 2008, the amended General Tax
Provision Law No. 28/2007 reduced the statute of
limitations to 5 (five) years. Further, the new tax Law
stipulates that the statute of limitation for tax years
prior to 2007 will be until 2013.
h. Peraturan Pemerintah
h. Government Regulations
Pada tanggal 28 Maret 2007, Presiden Republik
Indonesia dan Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia menandatangani Peraturan Pemerintah
No. 81 tahun 2007 tentang “Penurunan Tarif
Pajak Penghasilan Bagi Wajib Pajak Badan
Dalam Negeri Yang Berbentuk Perseroan
Terbuka” berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari
2008.
On March 28, 2007, the President of the Republic of
Indonesia and the Minister of Law and Human Rights
signed the Government Decree No. 81 Year 2007 on
“Reduction of the Income Tax Tariff on Resident
Corporate Taxpayers in the Form of Publicly-listed
Companies” effective January 1, 2008.
Berdasarkan PP No. 81 tersebut, Perusahaan
terbuka dapat memperoleh penurunan tarif
Pajak Penghasilan sebesar 5% lebih rendah dari
tarif tertinggi, jika memenuhi persyaratanpersyaratan sebagai berikut :
Accordingly, a public company could obtain discount of
about 5% of higher tariff of income tax after fulfilling
the requirements as follows:
(1) jumlah kepemilikan saham publiknya 40%
atau lebih dari keseluruhan saham yang
disetor dan saham tersebut dimiliki paling
sedikit oleh 300 Pihak;
(2) masing-masing Pihak sebagaimana dimaksud
hanya boleh memiliki saham kurang dari 5%
dari keseluruhan saham yang disetor;
(3) ketentuan sebagaimana dimaksud di atas
harus dipenuhi oleh Wajib Pajak Badan
Dalam Negeri yang berbentuk Perseroan
Terbuka dalam waktu paling singkat
6 (enam) bulan dalam jangka waktu 1 (satu)
tahun.
(1) the public owns 40% or more of the issued and fully
paid-shares and must consist of at least 300 parties;
(2) each of the 40% public shareholders should not own
more than 5% shareholding;
(3) the company should comply with the above terms for
at least 6 (six) months within a tax year.
43
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan)
17. TAXATION (Continued)
Pada tanggal 31 Desember 2008, Perusahaan
belum dapat memenuhi persyaratan yang
ditentukan oleh PP No. 81 diatas dan,
karenanya,
belum
mengimplementasikan
penurunan pajak sebesar 5% pada perhitungan
pajak penghasilan Perusahaan untuk tahun yang
berakhir pada 31 Desember 2008.
18. SALDO DAN TRANSAKSI HUBUNGAN
ISTIMEWA
As of December 31, 2008, the Company is still in
process of determining whether the Government Decree
No. 81’s requirements could be met and, therefore,
has not effected the 5% tax rate reduction in its
corporate income tax computation for the year ended
December 31, 2008.
18. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
RELATED PARTIES
Perusahaan dan Anak perusahaan dalam
menjalankan usahanya telah melakukan transaksitransaksi dengan pihak hubungan istimewa, yang
terdiri dari jasa/usaha dan transaksi keuangan.
The Company and its Subsidiaries, in its regular conduct
of business, has engaged in transactions with certain related
parties, principally consisting of marketing services, nontrade advances and financial transactions.
Saldo akun dengan pihak hubungan istimewa adalah
sebagai berikut:
The balances of accounts with related parties were as
follows:
2008
2007
Piutang usaha-pihak hubungan istimewa:
PT Kaltim Prima Coal
PT Arutmin Indonesia
12.825.775
1.683.705
-
Trade receivable-due from related parties:
PT Kaltim Prima Coal
PT Arutmin Indonesia
Jumlah piutang pihak
hubungan istimewa
14.509.480
-
Total trade receivabledue from related parties
Piutang pihak hubungan istimewa:
PT Pendopo Energi Batubara
PT Wish Capital International
Koperasi
PT Indotambang Perkasa
425.954
45.857
30.154
1.000
53.500
50.028
1.000
Due from related parties:
PT Pendopo Energi Batubara
PT Wish Capital International
Co-operation
PT Indotambang Perkasa
Jumlah piutang pihak hubungan
istimewa
502.965
104.528
Total due from related parties
24.000.000
-
Due to related party - current liability:
Goldwave Capital Limited
599.081
599.081
177.627
20.000
177.627
-
Due to related parties - non-current liabilities:
Zurich Assets International Ltd.
PT Henwa Tanone
(in liquidation process)
PT Pendopo Power
796.708
776.708
Total due to related parties
-non current liabilities
Hutang pihak hubungan istimewa kewajiban lancar:
Goldwave Capital Limited
Hutang pihak hubungan istimewa kewajiban tidak lancar:
Zurich Asset International Ltd.
PT Henwa Tanone (dalam
proses likuidasi)
PT Pendopo Power
Jumlah hutang pihak hubungan
istimewa - Kewajiban tidak lancar
44
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
18. SALDO DAN TRANSAKSI HUBUNGAN
ISTIMEWA (Lanjutan)
18. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
RELATED PARTIES (Continued)
Piutang pihak hubungan istimewa kepada
PT Pendopo Energi Batubara, PT Wish Capital
International, Koperasi dan PT Indotambang
Perkasa merupakan uang muka atas pinjaman
modal kerja yang diberikan.
Due from PT Pendopo Energi Batubara, PT Wish
Capital International, Co-operation and PT Indotambang
Perkasa pertains to advances extended by the Company to
support working capital requirements.
Pada tanggal 26 Agustus 2008, Anak perusahaan
(Prove, Peminjam) menandatangani perjanjian
pinjaman dengan
Goldwave Capital Limited
(Goldwave, Pemberi pinjaman). Goldwave akan
memberikan pinjaman sebesar USD30.000.000
dengan tingkat bunga pinjaman tetap sebesar 11,5%
per tahun dan akan dibayarkan setiap tiga bulan
sekali.
On August 26, 2008, the Subsidiary (Prove, Borrower)
entered into a loan agreement with Goldwave Capital
Limited (Goldwave, “Lender”), a shareholder of the
Company, wherein Goldwave will grant a loan facility up
to an agreggate principal amount of USD30,000,000 for
at a fixed rate of 11.50% per annum and paid on the first
day of each quarter.
Hutang senilai USD599.081 kepada Zurich,
merupakan modal kerja dan penggantian beban
untuk beberapa pengeluaran yang telah dibayar di
muka.
Due to Zurich amounting USD599,081 represents
working capital loan and cost reimbursement for various
expenses that had been paid in advance.
Hutang kepada Tanone, Anak perusahaan,
merupakan penggantian biaya yang telah dibayar di
muka oleh Tanone atas nama Perusahaan.
Due to Tanone, a Subsidiary, represents cost
reimbursement that had been paid by Tanone in advance
on behalf of the Company.
Seperti telah disebutkan dalam Catatan 4,
pembelian 80% oleh BRI atas saham Zurich telah
menyebabkan Perusahaan memiliki hubungan
istimewa dengan KPC dan Arutmin pada tanggal
31 Desember 2008.
As discussed in Note 4, the acquisition of 80% ownership
of BRI in Zurich has made the Company an affiliate of
KPC and Arutmin as of December 31, 2008.
Pendapatan yang diperoleh dari KPC dan Arutmin
masing-masing adalah sebesar USD168.110.684 dan
USD3.392.622 pada tahun 2008.
Revenue recognized arising from service provided to KPC
and Arutmin in 2008 amounted to USD168,110,684
and USD3,392,622, respectively.
Sifat dan hubungan transaksi dengan pihak
hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
The nature of relationship with the related parties are as
follows:
Hubungan/Relationship
PT Indotambang Perkasa
PT Pendopo Energi Batubara
PT Pendopo Power
PT Henwa Tanone
(dalam proses likuidasi)
PT DH Energy
Zurich Asset International Ltd.
Goldwave Capital Ltd.
PT Wish Capital International
Pemegang saham/Shareholders
Afiliasi/Affiliate
Afiliasi/Affiliate
Anak perusahaan/Subsidiary
Anak perusahaan/Subsidiary
Pemegang saham/Shareholders
Pemegang saham/Shareholders
Afiliasi/Affiliate
PT Indotambang Perkasa
PT Pendopo Energi Batubara
PT Pendopo Power
PT Henwa Tanone
(in liquidation process)
PT DH Energy
Zurich Asset International Ltd.
Goldwave Capital Ltd.
PT Wish Capital International
45
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
18. SALDO DAN TRANSAKSI HUBUNGAN
ISTIMEWA (Lanjutan)
18. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
RELATED PARTIES (Continued)
Berikut adalah persentase antara jumlah transaksi
dengan pihak istimewa aset dan kewajiban dan
pendapatan dari Perusahaan:
Piutang usaha hubungan istimewa
terhadap jumlah aset
Piutang hubungan istimewa
terhadap jumlah aset
Hutang hubungan istimewa
terhadap jumlah kewajiban
Pendapatan hubungan istimewa
terhadap jumlah pendapatan
The following are the percentage of the outstanding balances
of related party transactions as to total assets, liabilities
and revenue of the Company:
2008
2007
2,70%
-%
Trade receivables to total assets
0,09%
0,02%
Due from related parties to total assets
9,55%
0,25%
Due to related parties to total liabilities
77,92%
-%
Revenue to total revenues
19. MODAL DISETOR
19. CAPITAL STOCK
Komposisi pemegang saham Perusahaan dan
kepemilikan saham pada tanggal 31 Desember 2008
dan 2007 adalah sebagai berikut:
The composition of the Company’s stockholders and their
respective ownership as of December 31, 2008 and 2007
was as follows:
2008
Pemegang Saham
Zurich Asset International Ltd.
Goldwave Capital Limited
PT Indotambang Perkasa
Masyarakat
Jumlah
Jumlah Saham/
Number of Shares
Persentase
Kepemilikan/
Percentage
Ownership
(%)
Ditempatkan dan
Disetor penuh/
Total
Paid-in Capital
(USD)/(USD)
Stockholders
4.722.178.390
3.863.217.000
250.386.800
6.774.027.610
30,25
24,75
1,60
43,40
53.015.117
43.371.700
2.811.051
75.546.913
Zurich Asset International Ltd.
Goldwave Capital Limited.
PT Indotambang Perkasa
Public
15.609.809.800
100,00
174.744.781
Total
2007
Pemegang Saham
Jumlah Saham/
Number of Shares
Persentase
Kepemilikan/
Percentage
Ownership
(%)
Ditempatkan dan
Disetor penuh/
Total
Paid-in Capital
(USD)/(USD)
Stockholders
Zurich Asset International Ltd.
PT Indotambang Perkasa
Masyarakat
11.470.112.500
603.637.500
3.150.000.000
75,35
3,95
20,70
128.773.060
6.776.940
35.000.000
Zurich Asset International Ltd.
PT Indotambang Perkasa
Public
Jumlah
15.223.750.000
100,00
170.550.000
Total
46
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
19. MODAL DISETOR (Lanjutan)
19. CAPITAL STOCK (Continued)
Tambahan modal disetor terdiri dari:
The account additional paid-in capital consists of:
2008
2007
Tambahan modal disetor:
Penawaran umum saham perdana
Biaya emisi efek
Penerbitan 386.059.800 saham
melalui pelaksanaan waran
10.067.474
-
Paid-in Capital:
Initial Public Offering
Share Issuance Cost
Issuance of 386,059,800 shares
through exercise of warrant
Bersih
81.673.830
71.606.356
Total
77.029.136
(5.422.780 )
77.029.136
(5.422.780 )
Undang-undang Perseroan Terbatas Republik
Indonesia No.1/1995 yang diterbitkan di bulan
Maret 1995, dan telah diubah dengan Undangundang No. 40/2007 yang diterbitkan pada
bulan Agustus 2007, mengharuskan pembentukan
cadangan umum dari laba bersih sejumlah minimal
20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan
disetor penuh. Tidak ada batasan waktu untuk
membentuk cadangan tersebut. Pada tanggal
31 Desember 2008, Perusahaan belum membentuk
cadangan umum sesuai dengan Undang-undang
tersebut.
The Limited Liability Company Law of the Republic of
Indonesia No. 1/1995 introduced in March 1995, and
amended by Law No. 40/2007 that was issued in
August 2007, requires the establishment of a general
reserve from net income amounting to at least 20% of a
company’s issued and paid up capital. There is no time
limit on the establishment of that reserve. As of
December 31, 2008, the Company had not yet established
its general reserve.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham
tanggal 30 Desember 2008, yang dibuat dengan
Akta No.111, Notaris Robert Purba, S.H.,
pemegang saham menyetujui perubahan Anggaran
Dasar Perusahaan, sehubungan dengan Peningkatan
Modal Dasar yang semula Rp 4.000.000.000.000
(empat triliun) yang terbagi dalam 40.000.000.000
lembar saham menjadi senilai Rp 6.000.000.000.000
(enam triliun) yang terbagi dalam 60.000.000.000
lembar saham.
Based on the Extraordinary General Stockholders’
Meeting, which was notarized under Notarial Deed
No. 11 dated December 30, 2008 of Robert Purba, S.H.,
the Stockholders’ approved the changes in the Articles of
Association to increase the Company’s authorized
capital from Rp 4,000,000,000,000 divided into
40,000,000,000 shares, to Rp 6,000,000,000,000
divided into 60,000,000,000 shares.
Berdasarkan Resolusi Pemegang Saham yang
merujuk kepada Rapat Umum Pemegang Saham
yang tertuang dalam Akta No. 49 tanggal 30 Mei
2007 dari Notaris Humberg Lie, S.H., S.E., Mkn.,
Pemegang Saham menyetujui hal-hal sebagai
berikut:
Based on the Stockholders Resolution in lieu of
Stockholders’ General Meeting, which was notarized under
Notarial Deed No. 49 dated May 30, 2007 of Humberg
Lie, S.H., S.E., Mkn., the Stockholders agreed the
following:
1. Zurich mengalihkan haknya untuk menagih
piutang senilai Rp 802.631.232.000 (setara
dengan USD89.181.250) dari Prove kepada
Perusahaan dan selanjutnya dikonversi menjadi
tambahan kepemilikan saham Zurich pada
Perusahaan.
1. Zurich transferred its right to collect the
receivables of Rp 802,631,232,000 (equivalent to
USD89,181,250) from Prove to the Company and
converted this to an additional investment of Zurich in
the Company.
47
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
19. MODAL DISETOR (Lanjutan)
19. CAPITAL STOCK (Continued)
2. PT Indotambang Makmur mengalihkan semua
kepemilikan sahamnya di Perusahaan kepada
PT Indotambang Perkasa (Perkasa).
2. PT. Indotambang Makmur transferred all of its
ownership in the Company to PT Indotambang
Perkasa (Perkasa).
3. Perkasa mengalihkan haknya untuk menagih
piutang senilai Rp 42.243.750.000 (setara dengan
USD4.693.750) dari Prove kepada Perusahaan
dan selanjutnya dikonversi sebagai tambahan
investasi pada Perusahaan.
3. Perkasa transferred its right to collect the receivables of
Rp 42,243,750,000 (equivalent to USD4,693,750)
from Prove to the Company and converted this to an
additional investment of Perkasa in the Company.
4. Menyetujui perubahan nilai nominal saham
Perusahaan dari Rp 10.000.000 per lembar
saham menjadi Rp 100 per lembar saham.
4. Approved the change of the Company’s share nominal
value from Rp 10,000,000 per share to Rp 100 per
share.
5. Peningkatan modal dasar Perusahaan dari
Rp 1.000.000.000.000 yang terbagi dalam
100.000
lembar
saham,
menjadi
Rp 4.000.000.000.000 yang terbagi dalam
40.000.000.000 lembar saham.
5. Increased the Company’s authorized capital from
Rp 1,000,000,000,000 divided into 100,000 shares,
to
Rp
4,000,000,000,000
divided
into
40,000,000,000 shares.
Pada tanggal 30 Mei 2007, melalui
No. 716/III/PMA/2007
Bapepam
menyetujui perubahan modal tersebut.
The Bapepam - LK on May 30, 2007 per its Letter
No. 716/III/PMA/2007 approved the Company’s
capital changes.
Surat
LK
20. PENDAPATAN
20. REVENUE
Akun ini terdiri dari:
Jasa Pertambangan
(lihat Catatan 27a dan 27b)
Jasa Pemasaran dan Konsultasi
(lihat Catatan 27c dan 27d)
Jumlah
This account consists of:
2008
2007
180.621.049
188.736.665
39.487.234
37.220.743
Mining Service
(see Notes 27a and 27b)
Marketing and Advisory Service
(see Note 27c and 27d)
220.108.283
225.957.408
Total
21. BEBAN USAHA
21. OPERATING EXPENSES
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
Penyusutan (lihat Catatan 9)
Perbaikan dan pemeliharaan
Bahan bakar
Subkontraktor
Amortisasi (lihat Catatan 10)
Gaji dan upah
34.717.908
27.639.079
25.060.939
24.618.763
20.466.421
17.442.062
2007
25.650.195
15.031.630
42.481.456
21.873.252
18.367.431
14.117.245
Depreciation (see Note 9)
Repairs and maintenance
Fuel
Sub-contractors
Amortization (see Note 10)
Salaries and wages
48
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
21. BEBAN USAHA (Lanjutan)
21. OPERATING EXPENSES (Continued)
2008
Sewa peralatan
Biaya pengembangan
Bahan baku
Pemasaran
Biaya pengangkutan
Jasa profesional
Asuransi
Lain-lain (masing-masing
di bawah USD500.000)
Jumlah
2007
13.017.342
9.078.684
8.095.837
3.122.753
2.637.929
1.398.262
1.350.452
18.906.055
11.172.101
1.283.995
1.662.877
3.391.371
Equipment rental
Development cost
Materials
Marketing
Freight
Professional fee
Insurance
5.219.575
6.193.633
Others (each below USD500,000)
193.866.006
180.131.241
Total
22. BEBAN KEUANGAN BERSIH
22. FINANCIAL CHARGES - NET
Akun ini terdiri dari:
This account consists of:
2008
2007
Beban bunga
Biaya bank
Biaya pinjaman
Pendapatan bunga
16.704.270
66.482
(2.269.594 )
28.194.693
41.089
877.000
(1.692.406 )
Bersih
14.501.158
27.420.376
23. KEWAJIBAN MANFAAT KARYAWAN
Interest expenses
Bank charges
Loan charges
Interest income
Net
23. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION
Perusahaan telah menerapkan PSAK 24 (Revisi
2004) tentang “Imbalan Kerja” untuk mengakui
manfaat karyawan dalam laporan keuangan
konsolidasi pada tanggal 31 Desember 2008 dan
2007.
The Company has applied PSAK 24 (Revision 2004)
regarding “Employee Benefits” as the framework to
recognize employee benefits in the consolidated financial
statements as of December 31, 2008 and 2007.
Anak perusahaan tidak menerapkan PSAK No. 24
(Revisi 2004). Pihak manajemen berkeyakinan
bahwa dengan tidak diterapkannya PSAK No. 24
tidak terdapat pengaruh material terhadap penyajian
laporan keuangan konsolidasi.
The Subsidiaries did not adopt PSAK No. 24 (Revised
2004). The management believes that the non-adoption of
the PSAK No. 24 has no material impact on the
consolidated financial statements.
Perhitungan manfaat karyawan berdasarkan
Undang-undang Ketenagakerjaan pada tanggal
31 Desember 2008 dan 2007 dilakukan oleh
PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, Aktuaris
Independen, berdasarkan laporannya masingmasing tanggal 28 Pebruari 2009 dan 26 Pebruari
2008 menggunakan metode “Projected Unit Credit”
dengan asumsi-asumsi sebagai berikut :
Calculation of employee benefits in accordance with the
Labor Law was made based on this position as of
December 31, 2008 and 2007 by PT Dayamandiri
Dharmakonsilindo, independent actuary, in its reports
dated February 28, 2009 and February 26, 2008,
respectively, using the “Projected Unit Credit” method with
the following assumptions:
49
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
23. KEWAJIBAN MANFAAT KARYAWAN
(Lanjutan)
23. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION
(Continued)
Tingkat diskonto
Tingkat kenaikan gaji
Tingkat mortalitas
Tingkat kemungkinan cacat
Tingkat pengunduran diri
Pensiun
Usia normal pensiun
9,5% per tahun/9.5% per annum
8% per tahun/8% per annum
Standar Tingkat kematian
USA. Commissioners Standard Ordinary
1980 - (CSO’80)/
USA Table of Mortality,
Commissioners Standard Ordinary
1980 - (CSO’80)
10% dari tingkat kematian
10% of mortality rate
100% pada usia normal pension/
100% at normal retirement age
55 tahun/55 years old
2008
Resignation rate
Retirement
Reconciliation between present value of employee benefits
obligation with accrued employee benefits was as follows:
2007
2.252.036
(5.260 )
(59.014 )
1.757.318
(6.651 )
(144.467 )
Kewajiban manfaat karyawan
2.187.762
1.606.200
Komponen dari beban manfaat karyawan (disajikan
sebagai gaji dan upah dalam akun “Beban Operasi”)
dalam laporan laba rugi konsolidasi adalah sebagai
berikut:
2008
Beban imbalan kerja karyawan
Mortality rate
Normal retirement age
Nilai kini kewajiban
Biaya jasa lalu yang belum diakui
Kerugian aktuarial belum diakui
Biaya jasa masa kini
Biaya bunga
Kewajiban untuk karyawan yang
dipindahkan
Amortisasi atas biaya jasa lalu yang
belum diakui - yang belum
menjadi hak
Amortisasi atas keuntungan aktuarial
Perkiraan pembayaran imbalan kerja
Salary growth rate
Disability
2% per tahun pada usia 20,
berkurang ke 0% per tahun pada usia 54/
2% per annum at age 20, decreasing linearly to
0% per annum at age 54
Rekonsiliasi antara nilai kini kewajiban manfaat
karyawan dengan kewajiban bersih manfaat
karyawan adalah sebagai berikut:
Discount rate
Present value of benefit obligation at
the end of year
Unrecognized past-service cost
Unrecognized actuarial loss
Net liabilities recorded in balance sheet
The components of retirement cost (included in salaries and
wages under “operating expenses”) in the consolidated
statements of income were as follows:
2007
877.626
204.217
789.955
120.576
Current-service cost
Interest cost on benefit obligation
(244.839 )
(85.076 )
Liability for transferred employees
3.657
368.336
12.895
3.197
161.327
Amortization of past-service cost non-vested
Amortization of actuarial loss
Expected benefit payments
1.208.997
1.002.874
Total pension expense
50
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
23. KEWAJIBAN MANFAAT KARYAWAN
(Lanjutan)
23. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATION
(Continued)
Mutasi kewajiban manfaat karyawan pada tanggal
neraca adalah sebagai berikut:
2008
Kewajiban manfaat karyawan
pada awal tahun
Biaya manfaat karyawan selama
setahun berjalan
Manfaat karyawan yang dibayar
Selisih kurs
Kewajiban manfaat karyawan
pada akhir tahun
The movements in the employee benefit obligation in the
balance sheets were as follows:
2007
1.606.200
819.504
1.208.997
(402.862 )
(224.573 )
1.002.873
(181.458 )
(34.719 )
2.187.762
1.606.200
24. INFORMASI SEGMEN
Liability at the beginning of year
Retirement cost during the year
Benefits paid
Foreign exchange effect
Liability at the end of year
24. SEGMENT INFORMATION
a. Business segment
a. Segmen usaha
Perusahaan dan Anak perusahaan memiliki
usaha yang terbagi dalam 2 (dua) segmen usaha
untuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember
2008 dan 2007, yang meliputi jasa pertambangan
dan jasa pemasaran dan konsultasi.
The Company classified its products and services into
2 (two) core business segments as of and for the years
ended December 31, 2008 and 2007, being mining
services, and marketing and consultancy services.
Informasi tentang Perusahaan dan Anak
perusahaan menurut segmen adalah sebagai
berikut:
Information concerning the Company and its
Subsidiaries’ business segments is as follows:
Segmen
Jasa pertambangan
Jasa pemasaran dan konsultasi
Aktivitas / Activity
Meliputi aktivitas kontrak pertambangan,
teknik sipil dan sewa peralatan./
The mining services comprise contract mining
activities, civil engineering and equipment rental.
Meliputi aktivitas pemberian
jasa pemasaran batubara dan
konsultasi pertambangan./
These represent the marketing and
consultancy services.
Segment
Mining services
Marketing and consultancy services
51
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
24. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan)
24. SEGMENT INFORMATION (Continued)
b. Information by business segment
b. Informasi menurut segmen usaha
2008
USD
%
Jumlah aset
Pertambangan
Pemasaran dan konsultasi
458.709.382
183.116.895
71
29
Total Assets
Mining
Marketing and consultancy
Sub-jumlah
641.826.277
100
Sub-Total
Eliminasi
(104.331.618 )
Jumlah
537.494.659
Eliminations
Total
2007
USD
%
Jumlah aset
Pertambangan
Pemasaran dan konsultasi
475.007.735
184.971.121
72
28
Total Assets
Mining
Marketing and consultancy
Sub-jumlah
659.978.856
100
Sub-Total
Eliminasi
(100.850.977 )
Jumlah
559.127.879
2008
Penjualan
Biaya operasi
Pertambangan/
Mining
180.621.049
167.825.830
Pemasaran dan
Konsultasi/
Marketing and
consultancy
39.487.234
26.040.176
Eliminations
Total
Eliminasi/
Eliminations
Konsolidasi/
Consolidated
-
220.108.283
193.866.006
2008
Revenue
Operating expenses
Laba operasi
Beban lain-lain - bersih
12.795.219
(1.455.852 )
13.447.058
(9.216.187 )
(5.166.808 )
26.242.277
(15.838.847 )
Operating income
Other income (expenses) - net
Laba sebelum
manfaat pajak
Manfaat pajak
11.339.367
(262.516 )
4.230.871
433.125
(5.166.808 )
-
10.403.430
170.609
Income before provision for
(benefit from) income tax
Benefit from income tax
Laba sebelum
hak minoritas
11.076.851
4.663.996
(5.166.808 )
10.574.039
Hak minoritas
Laba bersih
7.225
Income before share of minority
interest in net loss of subidiaries
Share of minority interest in
net loss of subsidiaries
10.581.264
Net Income
52
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
24. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan)
24. SEGMENT INFORMATION (Continued)
2007
Pertambangan/
Mining
Pemasaran dan
Konsultasi/
Marketing and
consultancy
Eliminasi/
Eliminations
Konsolidasi/
Consolidated
Pendapatan
Biaya operasi
188.736.665
161.517.183
37.220.743
18.614.058
Laba operasi
Beban lain-lain - bersih
27.219.482
(15.218.574 )
18.606.685
(16.948.908 )
(1.657.777 )
45.826.167
(33.825.259 )
Laba sebelum
beban pajak
Beban pajak
12.000.908
3.320.548
1.657.777
-
(1.657.777 )
-
12.000.908
3.320.548
8.680.360
1.657.777
(1.657.777 )
8.680.360
Laba sebelum
hak minoritas
-
2007
225.957.408
180.131.241
Hak minoritas
Laba bersih
25. LABA PER SAHAM DASAR
Operating income
Other income (expenses) - net
Income before provision for
income tax
Provision for income tax
45
Income before share of minority
interest in net loss of subsidiaries
Share of minority interest in
net loss of subsidiaries
8.680.405
Net Income
25. EARNINGS PER SHARE
Berikut adalah data yang digunakan
perhitungan laba per saham dasar:
untuk
2008
Laba bersih untuk tahun berjalan
Revenue
Operating expenses
The calculation of earnings per share was as follows:
2007
10.581.264
8.680.405
Net income for the year
15.406.274.967
9.454.756.181
Weighted average shares for calculation
of basic earnings per share
67.938.261
-
Adjustments for the effect of dilutive
potential shares from exercise
of Warrant Series I
15.474.213.228
9.454.756.181
Weighted average shares for
calculation of dilutive per share (full amount)
Laba per lembar saham dasar
(per 1.000 lembar saham)
0,69
0,92
Basic earnings per share
(per 1,000 shares)
Laba per lembar saham dasar dilusian
(per 1.000 lembar saham)
0,68
-
Diluted earnings per share
(per 1,000 shares)
Jumlah rata-rata tertimbang saham
per saham dasar (angka penuh)
Penyesuaian dari efek berpotensi
saham yang bersifat dilusif
penawaran Waran Seri I
Jumlah rata-rata tertimbang saham
per saham dasar dilusian
(angka penuh)
53
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
26. ASET DAN KEWAJIBAN MONETER
DALAM MATA UANG YANG BUKAN
DOLAR AMERIKA
26. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
DENOMINATED IN FOREIGN
CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
Perusahaan memiliki aset dan kewajiban moneter
dalam mata uang asing adalah sebagai berikut:
The Company had monetary assets and liabilities in foreign
currencies as of December 31, 2008 and 2007 as follows:
2008
Mata Uang
Asing/
Foreign Currency
Aset
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Pajak pertambahan nilai dibayar di muka
Pajak dibayar di muka
Biaya dibayar di muka dan aset
lancar lainnya
Setara dengan USD/
Equivalent in
USD
10.115.932
195.135
21.571.621
21.087.785
Cash and cash equivalents
Trade receivables
Prepaid Value Added Tax
Prepaid Tax
IDR
372.266
Other current assets
53.342.739
Total Assets
4.328.162
1.606.418
18.817
1.337.599
2.187.762
48.832
Trade payables
Taxes payable
Employee benefits obligation
Lease payable
9.527.590
Total Liabilities
43.815.149
Net Assets
Jumlah Aset
Kewajiban
Hutang usaha
Hutang pajak
Kewajiban manfaat karyawan
Hutang sewa
Assets
IDR
IDR
IDR
IDR
IDR
EUR
SGD
IDR
IDR
IDR
Jumlah Kewajiban
Aset Bersih
Liabilities
2007
Mata Uang
Asing/
Foreign Currency
Aset
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Biaya dibayar di muka
dan aset lancar lainnya
Hutang pajak
Kewajiban manfaat karyawan
Jumlah Kewajiban
Aset bersih
Assets
IDR
IDR
63.497.985
723.411
Cash and cash equivalents
Trade receivable
IDR
39.435.679
Prepayments and other current assets
103.657.075
Total Assets
6.806.781
494.030
16.489
602.161
1.606.200
Trade payables
Taxes payable
Employee benefits obligation
9.525.661
Total Liabilities
94.131.414
Net Assets
Jumlah Aset
Kewajiban
Hutang usaha
Setara dengan/
Equivalent in
USD / USD
IDR
EUR
SGD
IDR
IDR
Liabilities
54
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
27. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING
27. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENTS
a. Perjanjian Operasi Bengalon dengan PT Kaltim
Prima Coal (KPC)
a. Bengalon Operating Agreement with PT Kaltim Prima
Coal (KPC)
Pada tanggal 27 Mei 2004, Perusahaan
menandatangani Perjanjian Operasi dengan KPC
untuk melakukan jasa penambangan di lokasi
tambang Bengalon milik KPC. Perusahaan
berkewajiban untuk menyediakan seluruh
bangunan, peralatan, mesin-mesin dan fasilitas
penting lainnya untuk melakukan kegiatan
penambangan dan pengangkutan batubara.
Dalam Perjanjian ini, Perusahaan diharuskan
untuk memenuhi persyaratan jumlah produksi
minimum.
On May 27, 2004, the Company entered into the
Bengalon Operating Agreement with KPC to conduct
mining services at the Bengalon mine site of KPC. The
Company will provide all plant, equipment, machinery,
appliances and other items necessary for performing the
mining and haulage services. Under this Agreement, the
Company was required to meet various minimum
production requirements.
KPC akan membayar Perusahaan atas jasa yang
dilakukannya berdasarkan jumlah batubara yang
dikirim ke terminal batubara setiap bulan.
KPC will pay the Company for its services based on a
formula that includes the amount of coal delivered to the
port on a monthly basis.
Perusahaan
juga
diharuskan
untuk
mengembangkan fasilitas infrastruktur tertentu
dengan biaya berjumlah sampai dengan USD20
juta. Untuk itu, Perusahaan akan mendapatkan
pengembalian sebesar USD20 juta ditambah
keuntungan 15% melalui pembayaran USD3 per
ton dari batubara yang ditambang yang dilakukan
pada bulan berikutnya setelah batubara dikirim.
In addition, the Company is required to develop certain
infrastructure with a total budgeted amount of USD20
million. The Company will recover the USD20 million
of the working capital expenditure plus 15% margin
through payments of USD3 per ton of coal mined, made
in the month following that in which the coal is delivered.
Selanjutnya, pada tanggal 9 Maret 2007,
Perusahaan dan KPC menyepakati Variasi
Kontrak 1 dan 2 masing-masing terkait dengan
Bengalon Operating Agreement Mining Services Term
(BOAMS) menjadi sepanjang umur tambang (life
of mine) dan Pengembangan Pit B dan C.
Subsequently, on March 9, 2007, the Company and
KPC agreed the Contract Variations 1 and 2 related to
the Bengalon Operating Agreement Mining Services
Term (BOAMS) to be life of mine and Pits B and C
Development, respectively.
dengan
b. Asam-asam Operating Agreement with PT Arutmin
Indonesia (Arutmin)
Pada tanggal 22 Maret 2007, Perusahaan
melakukan
perjanjian
dengan
Arutmin
sehubungan
dengan
pemberian
jasa
pertambangan
di
proyek
Asam-asam.
Berdasarkan
perjanjian
ini,
Perusahaan
diharuskan
untuk
memenuhi
beberapa
ketentuan produksi minimum.
On March 22, 2007, the Company entered into the
Asam-asam operating agreement with Arutmin to
conduct mining services at the Asam-asam mine site of
Arutmin. Under this Agreement, the Company was
required to meet various minimum production
requirements.
b. Perjanjian
Operasi
Asam-asam
PT Arutmin Indonesia (Arutmin)
55
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
27. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING
(Lanjutan)
27. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENTS (Continued)
Arutmin akan membayar Perusahaan atas jasa
pertambangan tersebut didasarkan pada formula
yang mencakup jumlah dari batubara yang
dikirim ke dermaga perbulannya.
Arutmin will pay the Company for its services based on a
formula that includes the amount of coal delivered to the
port on a monthly basis.
Perjanjian ini akan segera berakhir dalam jangka
waktu tertentu, apabila :
This agreement shall expire on the earlier of the
following:
(a) dua puluh (20) tahun setelah tanggal efektif
perjanjian atau tanggal lain yang disepakati
kedua belah pihak;
(b) pemutusan perjanjian yang disetujui oleh kedua
belah pihak;
(c) pemutusan perjanjian yang disahkan secara
hukum; dan
(d) pemutusan Coal Contract of Work (CCoW) atau
perpanjangan tambahan dari CCoW dari
Arutmin.
(a) twenty, (20), years after the Commencement Date, or
any other date agreed by the parties in writing;
c. Jasa Konsultansi
Pada tanggal 8 Januari 2007, Prove, Anak
perusahaan, (“Pembeli”) dan Rockell Enterprises
Ltd.
(“Penjual”),
menandatangani
suatu
Perjanjian, di mana Penjual mengalihkan dan
menyerahkan kepada Pembeli, hak dari Penjual,
kepemilikan, manfaat dan kepentingan atas
Perjanjian Jasa Konsultasi dengan perusahaan
kontraktor tambang.
d. Perjanjian Konsultasi Pemasaran
Pada tanggal 8 Januari 2007, Prove, Anak
perusahaan,
(“Pembeli”)
dan
Balveder
International S.A. (“Penjual”) menandatangani
suatu Perjanjian, dimana Penjual mengalihkan
dan menyerahkan kepada Pembeli, hak,
kepemilikan, manfaat dan kepentingan atas
Perjanjian Jasa Pemasaran dengan perusahaan
marketing.
(b) termination of the Agreement as agreed by both parties;
(c) termination of the Agreement by operation of law; and
(d) termination of the Coal Contract of Work (CCoW) or
any subsequent extensions of the CCoW of Arutmin;
c. Consulting Service Deed
On January 8, 2007, Prove, Subsidiary, (the
“Purchaser”) and Rockell Enterprises Ltd. (the
“Vendor”), entered into a Sale and Purchase
Agreement, wherein the Vendor intends to transfer and
dispose of to the Purchaser, or its Affiliate, and the
Purchaser or its Affiliate intends to accept and acquire
from the Vendor the rights, title, benefit and interest (the
“Rights”) with the contractor company.
d. Marketing Advisory Agreement
On January 8, 2007, Prove, Subsidiary, (the
“Purchaser”) and Balveder International S.A. (the
“Vendor”), entered into a Sale and Purchase
Agreement, wherein Balveder intends to assign and
dispose to Prove, or its Affiliate, the rights, title, benefit
and interest with the marketing company.
56
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
27. KOMITMEN DAN PERJANJIAN PENTING
(Lanjutan)
27. COMMITMENTS AND SIGNIFICANT
AGREEMENTS (Continued)
e. Kontrak Perjanjian PLN Untuk of Low Rank
Coal (LRC)
e. PLN Contract Agreement of Low Rank Coal (LRC)
Berdasarkan Perjanjian Jual Beli antara
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dengan
konsorsium
Perusahaan
dan
Arutmin
(“Pemasok”) tanggal 15 Desember 2006,
Pemasok sepakat untuk mengantarkan Low-rank
Coal (LRC) kepada PLN. PLN akan membayar
dengan harga yang disepakati untuk setiap ton
batubara yang diterima. Perjanjian ini berlaku
untuk masa 20 (dua puluh) tahun untuk
memenuhi kebutuhan Pembangkit Listrik Tenaga
Uap (PLTU), dan setiap tahun PLN akan
melakukan uji tuntas terhadap kinerja menyeluruh
Pemasok, yang hasilnya akan menentukan
kelanjutan dari Perjanjian ini.
Based on the Sale and Purchase Agreement between
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) and a
consortium of the Company and Arutmin (the
“Suppliers”) dated December 15, 2006, the Suppliers
agreed to deliver Low-rank Coal (LRC) to PLN and
PLN will pay a corresponding price per ton delivered.
The Supplier will be having a 20 (twenty) years
contract in supplying coal to meet the demands of coal
supplies in Steam Fired Power Plant (PLTU) and
every year PLN will conduct Due Dilligence according
for review performance of the supplier. Based on the
result of due dilligence, PLN will decide to continue or
terminate the agreement.
Sampai dengan tanggal laporan audit, semua
pihak telah sepakat atas 10 (sepuluh) dari
13 (tiga belas) kontrak.
As of the date of this report, all parties have come to an
agreement of 10 (ten) out of 13 (thirdteen) contracts.
28. KONSENTRASI RISIKO
Pada tanggal 31 Desember 2008, pelanggan terbesar
Perusahaan adalah KPC dan Arutmin, di mana
jumlah pendapatan yang diperoleh dari kedua
perusahaan tersebut adalah 78% dan 83% dari
jumlah seluruh pendapatan untuk tahun-tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007
dan sebesar 81% dan 100% dari jumlah piutang
usaha pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007.
Walaupun Perusahaan terpengaruh secara langsung
oleh
kinerja
pelanggannya,
manajemen
berkeyakinan bahwa tidak terdapat risiko kredit
yang besar pada tanggal 31 Desember 2008.
29. STANDAR AKUNTANSI BARU
28. RISK CONCENTRATIONS
The Company’s customer base is concentrated in the coal
mining sector in Indonesia. As of December 31, 2008, the
major customers of the Company are KPC and Arutmin,
with which transactions relating to revenue represent 78%
and 83% of the total revenues for the years ended
December 31, 2008 and 2007 and 81% and 100% of
the total trade receivables as of December 31, 2008 and
2007. Although the Company is directly affected by the
performance of its customers, management does not believe a
significant credit risk exists as of December 31, 2008.
29. NEW ACCOUNTING STANDARD
PRONOUNCEMENTS
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) telah menerbitkan
revisi atas beberapa standar akuntansi yang
mungkin berdampak pada laporan keuangan
konsolidasi Perusahaan dan Anak perusahaan.
Revisi tersebut adalah sebagai berikut:
The Indonesian Institute of Accountants released revisions
to several accounting standards that may have certain
impacts on the Company and Subsidiaries’ consolidated
financial statements. Those are:
•
• PSAK No. 14 (Revision 2008) - Inventories (effective
for financial statements for the period commencing from
on or after January 1, 2009)
PSAK No. 14 (Revisi 2008) - Persediaan
(berlaku untuk laporan keuangan yang
periodenya dimulai pada atau setelah 1 Januari
2009)
57
PT DARMA HENWA Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2008
DAN 2007
PT DARMA HENWA Tbk
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31,
2008 AND 2007
(Angka dalam tabel disajikan dalam Dolar Amerika
Serikat, kecuali dinyatakan lain)
(Figures in table are expressed in United States
Dollar, except when otherwise indicated)
29. STANDAR AKUNTANSI BARU (Lanjutan)
29. NEW ACCOUNTING STANDARD
PRONOUNCEMENTS (Continued)
•
PSAK No. 50 (Revisi 2006) - Instrumen
Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan
(berlaku untuk laporan keuangan yang
periodenya dimulai pada atau setelah 1 Januari
2010)
PSAK No. 55 (Revisi 2006) - Instrumen
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran (berlaku
untuk laporan keuangan yang periodenya
dimulai pada atau setelah 1 Januari 2010)
• PSAK No. 50 (Revision 2006) - Financial
Instruments: Presentation and Disclosure (effective for
financial statements for the period commencing from on
or after January 1, 2010)
Perusahaan dan Anak perusahaan sedang
mempelajari dampak yang mungkin timbul dari
penerapan standar-standar ini terhadap laporan
keuangan konsolidasi.
The Company and its Subsidiaries are still in the process of
evaluating the impact on the consolidated financial
statements as a result of the adoption of the above new
accounting standards to the consolidated financial
statements.
•
30. REKLASIFIKASI AKUN
• PSAK No. 55 (Revision 2006) - Financial
Instruments: Recognition and Measurements (effective
for financial statements for the period commencing from
on or after January 1, 2010)
30. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS
Beberapa akun dalam laporan keuangan konsolidasi
untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2007 telah direklasifikasi agar sesuai
dengan penyajian laporan keuangan konsolidasi
untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2008 sebagai berikut.
Akun
Piutang lain-lain
Biaya dibayar di muka dan
asset lainnya
Pajak pertambahan nilai dibayar
di muka
Pajak dibayar di muka
Biaya pengembangan tangguhan
Aset tidak lancar lainnya
Biaya yang masih harus dibayar
Hutang usaha
2007
Laporan Tahun
Sebelumnya /
2007
As Previously
Reported
Certain comparative figures in the 2007 consolidated
financial statements have been reclassified to conform to the
2008 consolidated financial statements presentation. These
reclassifications are as follows:
2007
Setelah
Reklasifikasi/
2007
As Reclassified
Reklasifikasi/
Reclassification
-
Account
2.122.824
2.122.824
Other receivables
26.551.547
(2.122.824 )
24.428.723
Prepayments and other current assets
47.872.534
8.022.739
17.430.131
16.736.099
8.779.252
(8.779.252 )
(8.022.739 )
8.022.739
(4.910.978)
4.910.978
8.779.252
39.093.282
8.022.739
12.519.153
21.647.077
Prepaid value added tax
Prepaid tax
Deferred development costs
Other non-current assets
Accrued Expense
Trade payables
31. PERSETUJUAN DIREKSI LAPORAN
KEUANGAN KONSOLIDASI
Pada tanggal 27 Maret 2009, Direksi Perusahaan
menyetujui
penerbitan
laporan
keuangan
konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2008.
31. APPROVAL OF CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENT
On March 27, 2009, the Company’s Directors approved
the issuance of the consolidated financial statements for the
year ended December 31, 2008.
58
Download