gangguan bipolar i

advertisement
GANGGUAN BIPOLAR I
Ressy Hastopraja
0961050185
Definisi gangguan bipolar
 Gangguan bipolar adalah suatu penyakit yang
ditandai adanya dua buah kutub perasaan:
manik dan depresi
 Perubahan perasaan ini atau disebut episode
dapat bertahan selama beberapa jam, hari,
minggu atau bahkan beberapa bulan.
 Gangguan bipolar merupakan penyakit
gangguan perasaan seumur hidup, kronis, dan
sangat menyengsarakan, ditandai oleh episode
yang berulang baik mania maupun depresi
Gangguan Bipolar I
• Gejala-gejalanya yaitu rasa sedih dan lelah yang
lebih dari orang normal. Perasaan senang dan
antusias, sensualitas dan seksualitas, iritabilitas
dan berpacu, energi dan kreativitas yang lebih
dari orang normal dari umumnya
• Gangguan bipolar tipe I
≥ 1 episode manik atau bercampur yang berat
Epidemiologi
• Gangguan bipolar I mempunyai prevalensi seumur
hidup sekitar 2%.
• Mempunyai prevalensi yang sama antara laki-laki
dengan wanita.
• Onset gangguan bipolar lebih awal terentang dari
masa anak2 ( 5-6 th ) – 50 th
• Rata2 usia menderita gangguan bipolar 30 tahun.
Tanda dan gejala mania
• Dalam fase manic gangguan bipolar memiliki
energi tinggi, kreativitas, dan euforia.
• Orang-orang mengalami episode manik sering
berbicara sangat cepat, tidur sangat sedikit, dan
hiperaktif.
Tanda dan gejala mania
meliputi:
• Merasa sangat “tinggi” dan optimis atau sangat mudah
•
•
•
•
•
•
•
•
marah
Tidak realistis, keyakinan muluk tentang kemampuan
seseorang atau kekuasaan
Tidur sangat sedikit, tapi merasa sangat giat
Berbicara sangat cepat sehingga orang lain tidak dapat
mengikuti
Pikiran melompat dengan cepat dari satu ide ke depan
Sangat mudah terganggu, tidak mampu berkonsentrasi
Diburukkan penilaian dan impulsif
Bertindak secara serampangan tanpa berpikir tentang
konsekuensi
Delusi dan halusinasi (pada kasus yang berat)
Tanda dan gejala
depresi bipolar
• Depresi berbeda dengan depresi bipolar, depresi
bipolar dibantu dengan antidepresan.
• ada risiko bahwa antidepresan dapat membuat
gangguan bipolar dapat memicu lebih burukmania atau hypomania, menyebabkan gangguan
kestabilan suasana hati.
Gejala depresi bipolar
meliputi:
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Merasa putus asa, sedih, atau kosong.
Iritabilitas
Ketidakmampuan untuk mengalami kenikmatan
Kelelahan atau kehilangan energi
Kelesuan fisik dan mental
Perubahan nafsu makan atau berat badan
Masalah tidur
Konsentrasi dan masalah memori
Perasaan tidak berharga atau bersalah
Pikiran tentang kematian atau bunuh diri
Perjalanan penyakit
• Gangguan bipolar I paling sering dimulai dengan depresi
(75% pada wanita, 67% pada laki-laki) dan gangguan
yang rekuren.
• Sebagian besar pasien menjalani episode depresif
maupun manik walaupun 10-20 persen hanya
mengalami episode manik.
• Episode manik biasanya mulai dengan tiba-tiba dan
berlangsung antara 2 minggu sampai 4-5 bulan.
• episode depresi cenderung berlangsung lebih lama
(rata-rata sekitar 6 bulan) meskipun jarang melebihi 1
tahun kecuali pada orang usia lanjut.
Prognosis
• Gangguan bipolar I mempunyai prognosis lebih
buruk daripada bipolar II.
• Kira-kira 40-50 persen pasien gangguan bipolar I
memiliki episode manik dalam waktu dua tahun
setelah episode pertama.
• Walaupun profilaksis litium memperbaiki
perjalanan penyakit dan prognosisnya,
kemungkinan hanya 50-60% pasien mencapai
pengendalian bermakna atas gejalanya dengan
litium.
• Cyclothymia
• beberapa periode hipomanik dan gejala depresiasi
selama ≥ 2 tahun (tidak pernah episode depresiasi
mayor atau episode manik).
• Gangguan bipolar tidak spesifik
• beberapa gejala klinis tidak memenuhi ketentuan
gangguan bipolar spesifik tertentu, misalnya
gangguan bipolar yang muncul akibat kondisi suatu
terapi pengobatan.
TERIMA KASIH
Download