Komunikasi Verbal

advertisement
Komunikasi Verbal
Author : TOTOK MARYONO
Publish : 04-08-2011 10:40:03
Komunikasi verbal ( verbal communication )
Pengertian :
adalah bentuk komunikasi yang disampaikan komunikator kepada komunikan dengan cara tertulis (written)
atau lisan (oral). Sepasang kekasih ber sms- an tiap hari, seorang presenter membawakan acara musik di
stasion televisi, seorang wartawan menulis berita atau opininya di surat kabar, atau seorang ayah menelpon
anaknya, itu merupakan sebagian kecil contoh komunikasi verbal.
Dalam dunia bisnis, komunikasi verbal menempati porsi besar. Karena kenyataannya, ide-ide, pemikiran atau
keputusan, lebih mudah disampaikan secara verbal ketimbang non verbal. Dengan harapan, komunikan (baik
pendengar maun pembaca ) bisa lebih mudah memahami pesan-pesan yang disampaikan.
Prakteknya, komunikais verbal bisa dilakukan dengan cara :
Berbicara
dan menulis. Umumnya untuk menyampaikan
bussines message, orang
cenderung lebih
menyukai speaking (berbicara) ketimbang (writing ). Selain
karena alasan praktis, speaking dianggap lebih
mudah “menyentuh” sasaran
karena langsung didengar komunikan. Namun bukan berarti
pesan tertulis
tidak penting. Untuk menyampaikan pesan bisnis yang panjang dan memerlukan
pemahaman dan pengkajian matang, diperlukan pula penyampaian writing.
Semisal penyampaian bussines
report. Sangat tidak mungkin jika hanya
disampaikan dengan berbicara.
Mendengarkan
dan membaca. Kenyataan menunjukkan, pelaku
bisnis lebih sering mendapatkan
informasi ketimbang menyampaikan
informasi. Dan aktivitas penerimaan informasi.pesan bisnis ini
dilakukan
lewat proses (listening) mendengarkan dan membaca (reading). Sayangnya,
kenyataan juga
menunjukkan, masih banyak di antara kalangan bisnis yang
tidak memiliki kemampuan dan kemauan
memadai untuk melakukan proses
reading dan listening ini. Sehingga pesan penting sering hanya berlalu
begitu saja, dan hanya sebagian kecil yang tercerna dengan baik.
Komunikasi verbal digunakan pada saat :
Pada saat bertemu dan menyapa
Menjelaskan arah
Memberi perintah
Menjawab permintakan
Melayani konsumen
Menjelaskan barang-barang dan pelayanan
Menangani keluhan tamu
Membuat permintakan maaf
Berkomunikasih dengan rekan kerja
Jenis-jenis komunikasih verbal adalah:
1.
Berbicara
Pengertian :
Suatu alat untuk mengkomunikasikan gagasan-gagasan yang disusun serta dikembangkan sesuai dengan
kebutuhan-kebutuhan sang pendengar atau penyimak, yang dilakukan minimal oleh dua orang atau lebih.
Contoh :
Anak kecil berbicara (Mama, Papa)
Page 1
Komunikasi Verbal
Seorang ibu menelfon anaknya.
2.
Berdiskusi
Pengertian :
`Sebuah interaksi komunikasi antara dua orang atau lebih/kelompok. Biasanya komunikasi antara
mereka/kelompok tersebut berupa salah satu ilmu atau pengetahuan dasar yang akhirnya akan memberikan
rasa pemahaman yang baik dan benar. Diskusi bisa berupa apa saja yang awalnya disebut topik. Dari topik
inilah diskusi berkembang dan diperbincangkan yang pada akhirnya akan menghasilkan suatu pemahaman
dari topik tersebut.
Contoh :
Tukar pendapat/musyawarah (Cara menanggulangi kenakalan remaja).
Pertanyaan-pertanyaan
Pengertian :
Kalimat yang diungkapkan secara tertulis maupun lisan yang membutuhlan jawaban.
Contoh :
- Dimana rumahmu?
- Kamu kesekolah naik apa?
3.
Kuliah
Pengertian :
Kuliah adalah sebuah proses satu arah dalam transfer ilmu/pengetahuan/nasehat, dari yang memberi kuliah,
guru/dosen atau orag tua, kepada murid/anak. Kuliah bisa jadi adalah pintu masuk pertama dari sebuah
pembelajaran. Kuliah ada 2 macam yaitu, kulia secara formal dan kulia secara non formal.
Contoh :
- Guru menerangkan (formal)
- Dinasehati ibu, memberi masukan dankeritik (non formal)
4.
Persentasi
Pengertian :
Menyampaikan ide dan pengetahuan baru untuk disampaikan kepada orang lain.
Contoh :
Siswa diharapkan melakukan penelitian baru, llu hasilnya dipersentasikan kedepan (siswa meneliti tentang
kebersihan dapur).
5.
Dialog
Pengertian :
Kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik secara perorangan maupun kelompok, dalam
mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan. Secara formal, debat banyak dilakukan dalam
institusi legislatif seperti parlemen, terutama di negara-negara yang menggunakan sistem oposisi. Dalam hal
ini, debat dilakukan menuruti aturan-aturan yang jelas dan hasil dari debat dapat dihasilkan melalui voting
atau keputusan juri.
Contoh :
Debat antar kandidat legislatif dan debat antar calon presiden/wakil presiden yang umum dilakukan
menjelang pemilihan umum.
Siswa berdialog tentang kenakalan remaja jaman sekarang?
Siswa berdialog tentang pemakaian narkoba, plus minusnya bagaimana?
6.
Percakapan-percakapan
Pengertian :
Komunikasi dua arah yang dilakukan oleh minimal dua orang, yang didalamnya terdapat topik pembicaraan,
Page 2
Komunikasi Verbal
bias tuntas bias tidak.
Contoh :
Siswa berbicara tentang tata tertib sekolah.
Membicarakan model motor terbaru, kwalitasnya?
7.
Debat argumentasi
Pengertian :
Debat adalah kegiatan adu argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik secara perorangan maupun
kelompok, dalam mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan.
Argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha memengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar
mereka percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan yang diinginkan oleh penulis atau pembicara. Melalui
argumentasi, penulis berusaha merangkaikan fakta-fakta sedemikian rupa, sehingga ia mampu menunjukkan
apakah suatu pendapat atau suatu hal benar atau tidak. Dan dalam ilmu pengetahuan, argumentasi tidak lain
adalah usaha untuk mengajukan bukti-bukti atau kemungkinan-kemungkinan untuk menyatakan sikap atau
pendapat mengenai suatu hal.
Debat argumentasi adalah ingin mempertahankan pendapat dari masing-masing kelompok.
Didalam debat harus terdapat:
Topik debat disebut mosi (motion).
Tim Afirmatif (yang setuju terhadap mosi), tim Negatif (yang menentang mosi).
Pembicara pertama (pembawa acara).
Pemimpin/wasit debat.
Penonton/juri.
Interupsi disebut Points of Information (POI)
Contoh :
Setuju/ tidak setuju siswa menggunakan HP disekolah toh akhirnya harus setuju karena sudah merupakan
aturan, misalnya:
Ani
: Gak enakya sekolah disini gak bias bawa HP
Dinda : Enak tidak terganggu
Ani
: Gak enak tidak tau informasi
8.
Berbincang-bincang
Pengertian :
Ngobrol/ percakapan yang sifatnya lebih santai dan hanya digunakan untuk mengisi waktu luang.
Contoh :
Pada hari libur, sere hari suatu keluwarga berkumpil bersama-sama keluwarga menunggu waktu makan
malam sambil berbincang-bincang tentang isi derama yang ada di TV.
Pada waktu istirahat siswa berbincang-bincang dengan temannya tentang artis sinetron terfaforitnya.
Survey menunjukkan bahwa komunikasi verbal hanya efektif pada percakapan tatap muka khusus berkisar
35%, selebihnya berkisar 65% adalah non verbal.
Dibawah ini contoh komunikasi verbal !
Page 3
Komunikasi Verbal
Gambar : Please make up room
Gambar : Please do not disturb
Kom verbal secara tertulis bisa melalui:
1.
Brosur
2.
3.
4.
Koran
Iklan, dan
Majalah
Page 4
Download