BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Pentingnya kualitas pelayanan menjadi tolak ukur kualitas manajemen dan sistem pengelolanya. Obyek wisata harus memberikan pelayanan yang berkualitas agar dapat memberi kepuasan pengunjung. Kebun Raya Bogor sebagai obyek wisata telah menerapkan ISO 9001:2008 Quality Management System (Sistem Manajemen Mutu). Sertifikat ISO 9001:2008 Kebun Raya Bogor tersebut diperoleh dari lembaga standarisasi bernama QSCert yang bermarkas di Republik Ceko. Penerapan sistem manajemen mutu Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor-LIPI yang ditetapkan pada Panduan Mutu melingkupi produk sebagai berikut, : (a) Manajemen Konservasi Ex Situ Tumbuhan, (b) Penelitian Tentang Konservasi, Domestikasi dan Resintroduksi Tumbuhan, (c) Pendidikan dan Pelatihan Tentang Pengelolaan dan Teknis Perkebunrayaan serta Konservasi Tumbuhan, dan (d) Pelayanan Umum. Pada poin empat yaitu pelayanan umum mencakup bidang pariwisata, contoh : pemanduan. Dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan diperlukan pengendalian mutu. Kebun Raya Bogor buku Panduan Mutu Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 2011 yang berguna dalam pengendalian mutu tersebut. Buku 71 Panduan Mutu tersebut untuk digunakan sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan di Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor-LIPI dalam mengelola mutu produk dan proses yang dihasilkan. Buku Panduan Mutu berisi Pernyataan Kebijakan Mutu, Sasaran Mutu, Sistem Manajemen Mutu, Tanggungjawab Manajemen, Manajemen Sumberdaya, Realisasi Produk, dan Pengukuran, Analisis dan Peningkatan. Selain Buku Panduan Mutu, Kebun Raya Bogor juga memiliki Buku Prosedur Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 2011 yang didalamnya terdapat Pemeliharaan Integritas Sistem Manajemen Mutu yang bertujuan agar sistem manajemen mutu tetap terpelihara walaupun terjadi perubahan yang tidak mungkin dielakkan, baik internal maupun eksternal. Sekaligus memelihara integritas sistem manajemen mutu PKT Kebun Raya Bogor-LIPI. B. Saran 1. Bagi PKT Kebun Raya Bogor – LIPI a. Kepuasan yang didapatkan pengunjung ketika berada di Kebun Raya Bogor mutlak harus menjadi kewajiban Pihak Kebun Raya Bogor dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan, oleh karena itu PKT Kebun Raya Bogor – LIPI harus menjaga kualitas pelayanan berstandar ISO dengan menerapakan Prosedur yang yang sudah dimiliki. 72 b. Penerapan ISO 9001:2008 dapat berjalan dengan baik selama 3 tahun terakhir sehingga kedepannya PKT Kebun Raya Bogor – LIPI harus meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengunjung secara lebih baik lagi. c. Pemandu Kebun Raya Bogor sudah memiliki kualitas yang bagus hanya saja dalam pelaksanaannya sering terjadi kendala atas kebutuhan pengunjung yang banyak pada saat tertentu dengan ketersediaan pemandu yang tidak mencukupi sehingga perlunya memiliki kuantitas yang mencukupi jumlahnya. d. Dalam pelaksanaan prosedur perlu adanya rencana alternatif agar terhindar saat terjadi sesuatu hal yang diluar prosedur utama agar kondisi kegiatan pelayanan dapat terkendali dengan baik. 73