Bahan Ajar Ekonomi Teknik

advertisement
Bahan Ajar Ekonomi Teknik
PENGANTAR EKONOMI & MANAJEMEN 2
4/2/2015
Universitas Gunadarma
Nur RACHMAD
Pertemuan 2 dan 3
2.Mekanisme penentuan harga permintaan dan
penawaran
Sub Pokok Bahasan :

Konsep permintaan barang

Konsep penawaran barang

Funsi permintaan penawaran dan keseimbangan pasar

Konsep-konsep elastisitas
Ekonomi Teknik
Pertemuan 2 dan 3
2
2. Mekanisme Penentuan Harga Permintaan dan
Penawaran
Mekanisme Penentuan Harga Permintaan dan Penawaran adalah atas dasar
proses Mekanisme pasar, ditentukan
harga berdasarkan permintaan dan
penawaran.
Teori penawaran dan permintaan (bahasa Inggris: supply and demand)
dalam ilmu ekonomi, adalah penggambarkan atas hubungan-hubungan di pasar,
antara para calon pembeli dan penjual dari suatu barang. Model penawaran dan
permintaan digunakan untuk menentukan harga dan kuantitas yang terjual di
pasar. Model ini sangat penting untuk melakukan analisa ekonomi mikro
terhadap perilaku para pembeli dan penjual, serta interaksi imereka di pasar. Ia
juga digunakan sebagai titik tolak bagi berbagabi model dan teori ekonomi
lainnya. Model ini memperkirakan bahwa dalam suatu pasar yang kompetitif,
harga akan berfungsi sebagai penyeimbang antara kuantitas yang diminta oleh
konsumen dan kuantitas yang ditawarkan oleh produsen, sehingga terciptalah
keseimbangan ekonomi antara harga dan kuantitas. Model ini mengakomodasi
kemungkian adanya faktor-faktor yang dapat mengubah keseimbangan, yang
kemudian akan ditampilkan dalam bentuk terjadinya pergeseran dari permintaan
atau penawaran.
Ilmu ekonomi mikro (sering juga ditulis mikroekonomi) adalah
cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan
perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang,
dan jasa yang diperjualbelikan. Ekonomi mikro meneliti bagaimana berbagai
keputusan
dan
perilaku
tersebut
memengaruhi
penawaran
dan
permintaan atas barang dan jasa, yang akan menentukan harga, dan
bagaimana harga, pada gilirannya, menentukan penawaran dan permintaan
3
barang dan jasa selanjutnya. Individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau
produksi secara optimal, bersama-sama individu lainnya di pasar, akan
membentuk suatu keseimbangan dalam skala makro, dengan asumsi bahwa
semua hal lain tetap sama.
Kebalikan dari ekonomi mikro ialah ekonomi makro, yang membahas
aktivitas ekonomi secara keseluruhan, terutama mengenai pertumbuhan
ekonomi, inflasi, pengangguran, berbagai kebijakan perekonomian yang
berhubungan serta dampak atas beragam tindakan pemerintah (misalnya
perubahan tingkat pajak) terhadap hal-hal tersebut.
Salah satu tujuan ekonomi mikro adalah menganalisis pasar
beserta mekanismenya yang membentuk harga relatif kepada produk
dan jasa, dan alokasi dari sumber terbatas di antara banyak
penggunaan alternatif. Ekonomi mikro menganalisis kegagalan
pasar, yaitu ketika pasar gagal dalam memproduksi hasil yang efisien
serta menjelaskan berbagai kondisi teoritis yang dibutuhkan bagi
suatu pasar persaingan sempurna. Bidang-bidang penelitian yang
penting dalam ekonomi mikro, meliputi pembahasan mengenai
keseimbangan umum (general equilibrium), keadaan pasar dalam
informasi asimetris, pilihan dalam situasi ketidakpastian, serta
berbagai aplikasi ekonomi dari teori permainan. Juga mendapat
perhatian ialah pembahasan mengenai elastisitas produk dalam sistem
pasar.
4
Model permintaan dan penawaran menjelaskan bagaimana harga beragam
sebagai hasil dari keseimbangan antara ketersediaan produk pada tiap harga
(penawaran) dengan kebijakan distribusi dan keinginan dari mereka dengan
kekuatan pembelian pada tiap harga (permintaan). Grafik ini memperlihatkan
sebuah pergeseran ke kanan dalam permintaan dari D1 ke D2 bersama dengan
peningkatan harga dan jumlah yang diperlukan untuk mencapai sebuah titik
keseimbangan (equibilirium) dalam kurva penawaran (S).
5
I. Konsep Permintaan Barang
Konsep Permintaan Barang adalah keinginan konsumen membeli suatu
barang pada berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu.
Atau
Konsep Permintaan Barang adalah banyaknya jumlah barang yang
diminta pada suatu pasar tertentu dengan tingkat harga tertentu pada
tingkat pendapatan tertentu dan dalam periode tertentu.
Hukum Permintaan (the low of demand)
Menjelaskan hubungan antara banyaknya barang/jasa yang diminta dengan
harganya, dimana:
Makin rendah harga dari suatu barang/jasa makin banyak permintaan atas
barang/jasa tersebut,Cateris Paribus
Sebaliknya Makin tinggi harga dari suatu barang/jasa makinsedikit
permintaan atas barang/jasa tersebut, Cateris Paribus
Hukum permintaan pada hakikatnya merupakan suatu hipotesis yang
menyatakan : “Hubungan antara barang yang diminta dengan harga barang
tersebut dimana hubungan berbanding terbalik yaitu ketika harga
meningkat atau naik maka jumlah barang yang diminta akan menurun dan
sebaliknya apabila harga turun jumlah barang meningkat.
Kurva Permintaan
Kurva Permintaan dapat didefinisikan sebagai : “Suatu kurva yang
menggambarkan sifat hubungan antara harga suatu barang tertentu dengan
jumlah barang tersebut yang diminta para pembeli.” Kurva permintaan
berbagai jenis barang pada umumnya menurun dari kiri ke kanan bawah.
6
Kurva yang demikian disebabkan oleh sifat hubungan antara harga dan
jumlah yang diminta yang mempunyai sifat hubungan terbalik.
Kurva Permintaan
Contoh :
P (Harga)
100
200
300
400
500
7
Q (Quantiti)
2000
1500
1000
500
0
8
Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan
1. Harga barang itu sendiri
Hukum permintaan menyatakan “ Bila harga suatu barang naik, ceteris
paribus, maka jumlah barang itu yang diminta akan berkurang dan
sebaliknya.
2. Harga barang lain yang terkait
Barang subtitusi (pengganti) dan barang komplementer
3. Tingkat pendapatan per kapita
Makin tinggi tingkat pendapatan, daya beli makin kuat, sehingga
permintaan akan suatu barang meningkat
4. Selera atau kebiasaan
5. Jumlah penduduk
9
6. Perkiraan harga di masa mendatang
7. Distribusi pendapatan
8. Usaha-usaha produsen meningkatkan penjualan
Teori Permintaan
Dapat dinyatakan : “Perbandingan lurus antara permintaan terhadap harg
anya yaitu apabila permintaan naik, maka harga relatif akan naik,
sebaliknya bila permintaan turun, maka harga relatif akan turun.”
Gerakan sepanjang “dan perubahan kurva permintaan
Perubahan sepanjang kurva permintaan berlaku apabila harga barang yang
diminta menjadi makin tinggi atau makin menurun.
Pergeseran kurva permintaan
Kurva permintaan akan bergerak kekanan atau kekiri apabila terdapat
perubahan – perubahan terhadap permintaan yang diti mbulkan oleh
faktor- faktor bukan harga, sekiranya harga barang lain, pendapatan para
pembeli dan berbagai faktor bukan harga lainnya mengalami perubahan,
maka perubahan itu akan menyebabkan kurva permintaan akan pindah ke
kanan atau ke kiri.
10
Permintaan seseorang atau suatu masyarakat kepada suatu barang
ditentukan oleh faktor-faktor,diantaranya :
1. Harga barang itu sendiri (Px)
2. Harga barang lain ( Py)
3. Pendapatan konsumen (Inc)
4. Cita rasa (T)
5. Iklim (S)
6. Jumlah penduduk (Pop)
7. Ramalan masa yang akan datang (F)
Persamaan
(Qd = F.(Px, Py, Ine,T,S, Pop,F)
11
2. Konsep Penawaran Barang
Penawaran adalah jumlah barang yang produsen ingin tawarkan (jual)
pada berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu.
a. Penentuan – penentuan Penawaran
Keinginan para penjual dalam menawarkan barangnya pada berbagai
tingkat harga ditentukan oleh beberapa faktor. Yang tepenting adalah :
12
b. Hukum Penawaran
Hukum penawaran pada dasarnya mengatakan bahwa : “Semakin
tinggi harga suatu barang, semakin banyak jumlah barang tersebut
akan ditawarkan oleh para penjual. Sebaliknya, makin rendah harga
suatu barang, semakin sedikit jumlah barang tersebut yang
ditawarkan.”
c. Daftar Penawaran
Daftar penawaran yang gambaran yang menunjukan jumlah
penawaran pada berbagai tingkat harga.
Contoh
P (harga)
Qs (quantiti)
200
400
600
800
1000
10
30
50
70
90
d. Kurva Penawaran
Kurva penawaran dapat didefinisikan sebagai : “Yaitu suatu kurva
yang menunjukkan hubungan dianta ra harga suatu barang tertentu
dengan jumlah barang tersebut yang ditawarkan”. - Kalau penawaran
bertambah diakibatkan oleh faktor-faktor di luar harga, maka supply
bergeser ke kiri atas. - Kalau berkurang kurva supply bergeser ke
kiri atas - Terbentuknya harga pasar ditentukan oleh mekanisme
pasar.
13
14
Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran
1. Harga barang itu sendiri Jika harga suatu barang naik, maka produsen
cenderung akan menembah jumlah barang yang dihasilkan. Hukum
penawaran menyatakan “Semakin tinggi harga suatu barang, ceteris
paribus, semakin banyak jumlah barang tersebut yang ingin ditawarkan
oleh penjual dan sebaliknya
2. Harga barang lain yang terkait
3. Harga faktor produksi
4. Biaya produksi
5. Teknologi produksi
6. Jumlah pedagang/penjual
7. Tujuan perusahaan
8. Kebijakan pemerintah
e.Teori Penawaran
Yaitu teori yang menerangkan sifat penjual dalam menawarkan barang
yang akan dijual.
F. Gerakan sepanjang dan pergeseran kurva penawaran
Perubahan dalam jumlah yang ditawarkan dapat berlaku sebagai akibat
dari pergeseran kurva penawaran.
15
3. Funsi Permintaan Penawaran dan keseimbangan Pasar
a. Funsi Permintaan
Fungsi
permintaan
menghubungkan
antara
variabel
harga
dan
variabeljumlah (barang/jasa) yang diminta. Sedangkan fungsi penawaran
menghubungkan antara variabel harga dan variabel jumlah (barang/jasa)
yang ditawarkan.
Bentuk Umum Fungsi Penawaran
Didalam bentuk persamaan dibawah ini terlihat bahwa variabel P
(harga) dan variabel Q (jumlah) mempunyai tanda yang sama,yaitu samasama positif.
P = Harga Q = Jumlah
Hal ini mencerminkan hukum penawaran. Bahwa apabila harga naik
jumlah yang ditawarkan akan bertambah dan apabila harga turun jumlah
yang ditawarkan akan berkurang. Gerakan harga searah dengan gerakan
jumlah, oleh karena itu kurva penawaran berlereng positif.
Dalam menggambarkan kurva permintaan dan kurva penawaran
sebetulnya dibenarkan meletakkan variabel harga (P) pada sumbu
horizontal dan varaibel jumlah (Q) pada sumbu vertikal. Jadi tidak harus
variable harga ditempatkan pada sumbu vertikal dan variabel jumlah pada
sumbu horizontal, sebagaimana dicontohkan diatas. Akan tetapi terdapat
semacam tradisi menempatkan P pada sumbu vertikal dan Q pada sumbu
vertikal.
untuk
menentukan fungsi permintaannya maka digunakan rumus
persamaan garis melalui dua titik, yakni :
16
y – y1
x – x1
y2 – y1
x2 – x1
dengan mengganti x = Q dan y = P maka didapat,
P – P1
Q – Q1
P2 – P1
Q2 – Q1
Keseimbangan Pasar. Pasar suatu macam barang dikatakan berada dalam
keseimbangan (equilibrium) apalabila jumlah barang yang diminta di pasar
tersebut sama dengan jumlah barang yang ditawarkan. Secara matematik
dan grafik hal ini ditunjukkan oleh kesamaan Qd =Q s , yakni pada
perpotongan kurva permintaan dan kurva penawaran. Pada posisi
keseimbangan pasar ini tercipta harga keseimbangan (equilibrium price)
dan jumlahkeseimbangan (equilibrium quantity).
Untuk menentukan Fungsi permintaan dan penawaran dapat menggunakan
rumus, persamaan garis melalui dua titik.
Rumus Keseimbangan Pasar:
Contoh:
Fungsi permintaan suatu barang ditunjukan oleh persamaan P= 15 – Q.
Sedangkan fungsi penawarannya ditunjukan oleh persamaan P= 3 + 0,5 Q.
berapa harga keseimbangan dan jumlah keseimbangan yang tercipta di
pasar?
Permintaan : P = 15-Q
Q = 15 – P
Keseimbangan
Pasar:
Penawaran : P = 3 + 0,5 Q
17
Q = -6 + 2P
Qd
=
Q
Contoh Soal dan Penyelesaiannya
1. Pada saat harga Jeruk Rp. 5.000 perKg permintaan akan jeruk
tersebut sebanyak 1000Kg, tetapi pada saat harga jeruk meningkat
menjadi Rp. 7.000 Per Kg permintaan akan jeruk menurun
menjadi 600Kg, buatlah fungsi permntaannya ?
Jawab :
Dari soal diatas diperoleh data :
P1 = Rp. 5.000
Q1 = 1000 Kg
P2 = Rp. 7.000
Q2 = 600 Kg
mari kita masukan data diatas kedalam rumus :
P –
5.000
———————– =
7.000 – 5.000
P – 5.000
Q – 1000
—————600 – 1000
Q – 1000
———————– = —————2.000
-400
P – 5.000 (-400) = 2.000 (Q – 1000)
-400P + 2.000.000 = 2000Q – 2.000.000
2000Q = 2000.000 + 2.000.000 – 400P
Q = 1/2000 ( 4.000.000 – 400P)
Q = 2000 – 0,2P
Jadi Dari kasus diatas diperoleh fungsi permintan Qd = 2000 – 0,2P
18
2. Pada saat harga durian Rp. 3.000 perbuah toko A hanya mampu
menjual Durian sebanyak 100 buah, dan pada saat harga durian Rp.
4.000 perbuah toko A mampu menjual Durian lebih banyak menjadi
200 buah. dari kasus tersebut buatlah fungsi penawarannya ?
Jawab :
dari soal diatas diperoleh data sebagai berikut :
P1 = 3.000
Q1 = 100 buah
P2 = 4.000
Q2 = 200 buah
Langkah selanjutnya, kita memasukan data-data diatas kedalam rumus
persamaan linear a:
P – P1
Q – Q1
——– = ———
P2 – P1
Q2 – Q1
P – 3.000
Q – 100
————– = ————4.000 – 3.000
P – 3.000
200 – 100
Q – 100
————– = ————1.000
100
(P – 3.000)(100) = (Q – 100) (1.000)
100P – 300.000 = 1.000Q – 100.000
1.000Q = -300.000 + 100.000 + 100P
1.000Q = -200.000 + 100P
Q = 1/1000 (-200.000 + 100P )
Q = -200 + 0.1P
19
Jadi dari kasus diatas diperoleh Fungsi penawaran : Qs = -200 + 0,1Pd
3. Dalam suatu pasar diketahui fungsi permintaannya Qd = 40 – 2P dan
fungsi penawarannya Ps = Q + 5, berdasarkan informasi tersebut
maka harga keseimbangan terjadi pada…
Jawaban:
keseimbangan pasar terjadi apabila Qd = Qs atau Pd = Ps, Jadi karena pada
soal diketahui Qd dan Ps, maka kita dapat mensubtitusikan kedua
persamaan tersebut untuk memperoleh harga keseimbangan.
Qd = 40 – 2P dan Ps = Q + 5, Kita subtitusikan menjadi :
Q = 40 – 2(Q + 5)
Q = 40 – 2Q – 10
Q = 40-10-2Q
Q = 30 – 2Q
Q + 2Q = 30
3Q = 30
Q = 30/3
Q = 10
Setelah nilai Q diketahui, maka langkah selanjutnya kita memasukan nilai
Q kedalam fungsi Ps untuk memperoleh harga keseimbangan.
Ps = 10 + 5
Ps = 15
Jadi harga keseimbangan terjadi pada saat Q = 10 dan P = 15.
20
Harga keseimbangan
adalah harga dimana baik konsumen maupun produsen sama-sama tidak
ingin menambah atau mengurangi jumlah yang akan dikonsumsi dan dijual
Perubahan keseimbangan pasar terjadi bila ada perubahan di sisi
permintaan atau penawaran.
Penyebab terjadinya kegagalan pasar
a. Informasi tidak sempurna Tidak tahu persis kualitas barang
b. Daya monopoli
c. Eksternalitas
Keuntungan atau kerugian yang dinikmati atau diderita pelaku ekonomi
sebagai akbibat tindakan pelaku ekonomi yang lain, tetapi tidak dapat
dimasukkan dalam perhitungan biaya secara formal
d. Barang publik
e. Barang altruism : barang yang ketersediaannya secara sukarela karena
rasa kemanusiaan
Intervensi pemerintah
a. Kontrol harga untuk melindungi konsumen atau produsen, dengan
penetapan harga dasar dan harga maksimum
b. Pajak dan subsidi
c. Tarif dan kuota (pembatasan produksi)
21
Download