BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Kegiatan

advertisement
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Penelitian
Kegiatan pemasaran pada saat ini telah banyak digunakan oleh berbagai perusahaan
atau produsen yang memproduksi berbagai produk atau jasa ,agar produk atau jasa mereka
lebih dikenal di benak khalayak.
Para pelaku bisnis maupun perusahaan semakin berlomba-lomba menempatkan
dirinya di tengah persaingan pasar. Karena kebutuhan dan keinginan konsumen yang
makin meningkat, perusahaan-perusahaan harus dapat mengembangkan merk, produk serta
jasa perusahaan mereka agar dapat bersaing dengan perusahaan yang lain.
Semua organisasi modern baik perusahaan bisnis maupun nirlaba menggunakan
berbagai bentuk komunikasi pemasaran untuk mempromosikan apa yang mereka tawarkan
guna mencapai tujuan financial maupun nonfinancial.
Seperti halnya dalam bisnis pertelevisian yang ada di Indonesiperkembangan stasiun
televisi mengalami peningkatan pesat khususnya televisi swasta.
Setidaknya terdapat dua belas stasiun swasta komersial yaitu TransTV, Trans7,
MNCTV, RCTI, GlobalTV, Indosiar, SCTV, ANTV, TVOne dan MetroTV yang dimiliki
oleh lima kelompok pemilik swasta. Mereka adalah CT Corp (TransTV dan Trans7), MNC
Group (MNCTV, RCTI dan GlobalTV), Elang Mahkota Teknologi (Indosiar dan SCTV),
http://digilib.mercubuana.ac.id/
2
Visi Media Asia (ANTV dan TVOne), Media Group (MetroTV), Kompas TV dan Net TV.
Stasiun-stasiun televisi tersebut hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan
segmentasi yang sesuai dengan sasaran umur stasiun televisi tersebut.
Dengan semakin maraknya kehadiran stasiun-stasiun televisi tersebut di Indonesia,
kompetisi yang dihadapi menjadi semakin ketat. Stasiun televisi tersebut menerapkan
strategi komunikasi pemasaran untuk mampu bersaing.
Kegiatan komunikasi pemasaran didunia pertelevisian digunakan sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai oleh stasiun televisi. Yaitu untuk meningkatkan brand awareness,
meningkatkan penjualan atau memperbaiki citra. Oleh karena itu stasiun televisi berusaha
untuk mengatur dan merencanakan suatu kegiatan komunikasi pemasaran yang sering
disebut dengan strategi komunikasi pemasaran. Salah satu program televisi yang juga
menggunakan strategi komunikasi pemasaran adalah tayangan Berita.
Berita merupakan suatu fakta atau gagasan (ide) yang akurat yang dapat menarik
perhatian banyak orang, disiarkan tepat waktu, bertujuan untuk kepentingan khalayak
media
massa.
Persaingan
antar
stasiun
televisi
dalam
menyajikan
informasi
menguntungkan khalayak karena mendapatkan informasi yang lengkap. Khalayak
dimanjakan oleh sajian informasi yang beragam.
Selain dinilai positif dalam hal
memberikan informasi, program acara berita juga dinilai baik oleh masyarakat dalam hal
memberikan pengawasan. Tayangan berita televisi yang banyak mengangkat masalah
korupsi, kenakalan remaja, bahaya narkotika adalah contoh dari tayangan yang memberi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3
peringatan kepada pemirsa akan bahaya-bahaya yang mungkin mengancam kehidupan
pemirsa. Yang menarik, tayangan berita televisi saat ini juga dinilai banyak mengangkat
isu kepentingan publik.Masyarakat menilai tayangan berita di televisi sudah berhasil dalam
menjalankan perannya dalam mengangkat kepentingan publik.
Tabel 1.1: Penilaian Atas Kualitas Program Acara Berita (News) di Televisi
Acara
Sangat
Biasa saja Buruk / Tidak
baik/
sangat
baik
buruk
jawab
Menambah pengetahuan
(Program acara memberikan informasi mengenai
peristiwa dan kondisi yang berkaitan dengan
lingkungan terdekat, masyarakat dan dunia.
82,7 %
16,2 %
1,0 %
0%
dan 63,4 %
30,9 %
5,2 %
0,5 %
Program acara memberikan hal-hal baru,
tambahan informasi yang sebelumnya tidak
diketahui oleh pemirsa)
Pengawasan.
(Program
acara
memberi
informasi
memperingatkan khalayak akan dampak atau
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4
bahaya yang mungkin terjadi (mis. Flu burung,
narkotika, bahaya kenakalan remaja dsb).
Meningkatkan empati social
(Program acara memberikan kesadaran akan
keadaan orang lain, meningkatkan pemahaman
terhadap orang lain, mengidentifikasi diri
dengan nasib dan keadaan orang lain, peduli 47,1 %
46,1 %
6,3 %
0,5 %
43,5 %
47,6 %
8,9 %
0%
sisi, fair dan berimbang terhadap pihak yang 35.6 %
47.6 %
15.7 % 1.0 %
terhadap kondisi orang lain. Program acara
membantu pemirsa dalam
mengurangi rasa
individualistik, mengajak pemirsa berinteraksi
dan bersosialisasi dengan lingkungan sosial).
Meningkatkan daya kritis
(Program acara membantu pemirsa dalam
mengasah daya penalaran, peduli dengan
kondisi masyarakat dan bangsa)
Keberimbangan / cover both side
(Ada upaya untuk menampilkan berita dari dua
diberitakan Misalnya ketika memberitakan
suatu isu yang kontroversial, dua pihak yang
http://digilib.mercubuana.ac.id/
5
terlibat dalam pro dan kontra ditampilkan
secara berimbang dalam berita)
Sesuai Dengan Fakta, tidak melebih-lebihkan
fakta
(Program acara tidak mendramatisasi / melebih- 36,1 %
lebihkan fakta.
45,0 %
17,8 % 1,0 %
48,2 %
19,9 % 4,7 %
33,5 %
8,9 %
Menghindari penggambaran
yang tidak sesuai dengan kenyataan).
Memisahkan fakta dengan opini
(Program acara memisahkan fakta dengan opini 27,2 %
wartawan)
Kepentingan publik
(Program acara mengangkat isu-isu penting
yang berkaitan dengan kepentingan orang
banyak. Masalah penting yang berhubungan 50,3 %
dengan kepentingan khalayak luas. Media
mengangkat isu-isu penting agar didiskusikan
oleh publik)
Sumber : Riset Rating publik “menuju televisi yang ramah keluarga”
(Yayasan SET, yayasan TIFA, IJTI, The Habibie Center, LSPR) tahun 2015
http://digilib.mercubuana.ac.id/
7,3 %
6
Pada kesempatan ini penulis ingin lebih banyak mengetahui mengenai strategi
komunikasi pemasaran yang digunakan oleh Salah satu program Berita di stasiun Net TV
yaitu program Net 5 yang tayang setiap hari pukul 05.00 WIB .
Net 5 merupakan program berita yang bisa dikatakan cukup berbeda dengan
program berita lainnya. berita ini dikemas dengan menggabungkan dua jenis tayangan
yaitu jurnalistik dan artistik.
Tayangan jurnalistik merupakan tayangan yang memberikan informasi seputar
masyarakat. Bersifat segera dan aktual. Mengedepankan isi dari informasi itu sendiri.
Sehingga kebutuhan masyarakat akan informasi dapat terpenuhi.
Sedangkan tayangan artistic merupakan tayangan hiburan yang bersifat menghibur
masyarakat yang menonton. Tayangan artistic mengedepankan "kemasan" dari
tayangannya. Tayangan-tayangan tersebut dikemas dan disajikan kepada masyarakat dalam
bentuk acara yang biasa disebut dengan program.
Dari dua jenis tayangan yang dijelaskan tadi, terdapat beberapa jenis program yang
membedakan acara satu dengan acara lainnya. Salah satu program tayangan adalah
features. Features merupakan suatu program berita ringan namun menarik, informative dan
menghibur.
Sasaran tayangan features adalah masyarakat heterogen yang berasal dari berbagai
lapisan masyarakat. Namun, walaupun penikmat tayangan features berasal dari berbagai
lapisan, mereka tidak akan memiliki persepsi yang jauh berbeda antar satu orang dengan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
7
orang yang lainnyadalam mendeskripsikan pesan yang diberikan oleh tayangan features
tersebut. Hal itu dikarenakan informasi yang terkandung didalam tayangan tersebut bersifat
general, ringan, dan dapat dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat baik dari segi
pendidikan maupun finansial. Features juga merupakan tayangan yang dikemas dengan
hasil yang apik dan menarik, sehingga penonton tidak bosan melihat tayangan tersebut.
Contoh program features adalah tayangan traveling, dan kuliner.
Tayangan kuliner kini telah menyita perhatian para penikmat tayangan atau
penonton. Pasalnya, program acara kuliner menampilkan informasi seputar dunia makanan
yang dikemas dengan sangat menarik, sehingga para penonton mendapatkan informasi
tentang berbagai macam makanan dan referensi tempat makan.
Acara kuliner yang dapat disaksikan melalui akses internet atau streaming pun kini
beragam. Salah satunya adalah Segmen Kuliner Legendaris yang berada pada program
Berita Net 5.
Kuliner Legendaris merupakan sebuah tayangan yang meyajikan referensi berbagai
tempat makan yang ada di seluruh Indonesia .Ciri khas dari tayangan ini adalah pemilihan
tempat makan atau restaurant yang sudah melegenda yaitu sudah berdiri minimal 10 tahun
dan terkenal di masyarakat dengan cita rasa makanan lezatnya maupun konsep uniknya
Tayangan kuliner tersebut merupakan tayangan modul feature yang ada di dalam
salah satu segmen berita Net 5.segmen kuliner ini tayang setiap hari kamis pagi,durasi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
8
tayangan Kuliner Legendaris minimal 5 menit dalam berita ,biasanya diletakkan di akhir
program sebagai penutup Net 5
Net 5 selain sebagai media yang menjadi sumber hiburan dan informasi bagi
khalayak, juga berdiri untuk meraih penonton sebanyak-banyaknya sehingga aspek rating
sangat diperhitungkan sebagai ukuran gengsi stasiun televisi.Oleh sebab itu Net 5 dengan
secara hati-hati mempersiapkan sebuah strategi komunikasi pemasaran.
Tabel 1.2 Profile Penonton dan Rating siaran Net 5 bulan Mei 2016
Description (grouped)
NET.5
Month/Year
05/2016
Variable
Target\
TVR
Share
Index
Total Individuals
0,2
5,3
100
MALE
0,2
4,0
80
FEMALE
0,3
6,8
121
UPP 1
0,1
1,9
27
UPP 2
0,3
7,2
119
MID 1
0,3
5,4
114
MID 2
0,1
3,0
50
LOW
0,4
7,9
201
AGE(5-9 YEARS)
0,0
0,3
4
AGE(10-14 YEARS)
0,1
2,5
38
http://digilib.mercubuana.ac.id/
9
AGE(15-19 YEARS)
0,5
14,5
203
AGE(20-24 YEARS)
0,3
7,5
122
AGE(25-29 YEARS)
0,0
0,4
4
AGE(30-34 YEARS)
0,0
0,1
1
AGE(35-39 YEARS)
0,1
1,9
35
AGE(40-44 YEARS)
0,0
0,4
8
AGE(45-49 YEARS)
0,6
9,7
255
AGE(50-54 YEARS)
1,0
14,4
463
AGE(55-59 YEARS)
0,7
9,0
320
AGE(60 + YEARS)
0,0
0,2
4
Sumber : Reesearch and Development Netmedia
Komunikasi pemasaran atau Marketing Communication adalah kegiatan pemasaran
dengan menggunakan teknik-teknik komunikasi yang bertujuan untuk memberikan
informasi pada orang banyak agar tujuan perusahaan tercapai. Teknik-teknik itu sangat
dipengaruhi oleh berbagai bentuk media yang digunakan, daya tarik pesan dan frekuensi
penyajian. Definisi lainnya Marketing komunikasi merupakan merupakan bentuk
komunikasi yang bertujuan untuk memperkuat strategi pemasaran, guna meraih segmentasi
yang lebih luas.(Philip Kotler & Kevin Lane Keller (2009)1
Net 5 melalui segmen Kuliner Legendaris memadukan berbagai elemen bauran
komunikasi pemasaran (marketing communication mix).Bauran komunikasi pemasaran
1
Kotler dan Keller,Manajemen Pemasaran.Erlangga Jakarta 2009.hal : 510
http://digilib.mercubuana.ac.id/
10
pada prinsip nya komunikasi pemasaran yang menggunakan berbagai macam kegiatan
dengan tujuan mengefektifkan dan mengefisiensikan proses komunikasi pemasaran.
Net 5 melalui segmen Kuliner Legendaris sudah menerapkan perencanaan bauran
Komunikasi Pemasaran tetapi masih harus diadakan perbaikan dengan melebarkan media
coverage untuk meningkatkan jumlah audiencenya dan juga mampu bersaing dengan
kompetitor . Kompetitor Net 5 sendiri merupakan acara Berita di TV lainnya seperti :
1.RCTI (Seputar Indonesia Pagi),
2.MNCTV (Lintas Pagi),
3.SCTV (Liputan 6 Pagi),
4.IVM (Fokus Pagi),
5.TRANS (Reportase Pagi),
6.TVONE (Kabar Pagi),
7.ANTV (Topik Pagi),
8.METROTV (Metro Pagi),
9.KOMPAS TV (Kompas Pagi), dan
10.INEWSTV(International News).
Sedangkan Net 5 yang termasuk salah satu program News Net TV harus mampu
memberikan diferensiasi dengan dengan program berita yang serupa diantaranya:
a. Entertaiment News
Program yang menyuguhkan berita atau informasi menarik dari dunia entertainment, di
dalam dan luar negeri berdasar pada fakta dan informasi. Program ini juga akan
membahas berita dari dunia musik, film, fashion, seni, biografi, dan event-event.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
11
b. Indonesia Morning Show
Program yang menampilkan berbagai paket informasi terkini (hard news, light
news, entertainment news) yang dibawakan dengan gaya yang lebih dekat dan
menghibur. Aktivitas harian akan terasa kurang lengkap tanpa mengikuti informasi dari
Indonesia Morning Show.
c. Satu Indonesia
Program talkshow yang menghadirkan tokoh berpengaruh di berbagai bidang di
Indonesia. Berbagai topik dari isu politik, sosial dan budaya tersaji ringan, akrab,
informatif dan mudah dipahami.
d. NET 5 News
NET 5 merupakan program berita pagi yang berisi berita aktual, feature singkat dan
feature mendalam. Tiap feature, berisi beragam cerita yang menginspirasi, menebarkan
hal positif, memotivasi dan memberi semangat. NET5 akan didominasi oleh beritaberita hardnews dan feature luar negeri.
e. NET10 News
NET 10 merangkum berita harian terkini di rumah Anda. NET 10 juga menantang
Anda untuk berkarya, karena di sinilah video karya Anda di tayangkan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
12
f. NET12 News
Program buletin yang mengedepankan prinsip aktualitas, mengangkat berita hangat
(spot news) dan berita menarik lainnya (news features). Program ini akan memberikan
informasi dan inspirasi, yang akan dikemas sesuai dengan sudut pandang perempuan.
g. NET17 News
Program buletin yang mengangkat berita-berita aktual hard news dengan ulasan
yang tajam dan faktual. Selain berita harian yang update, akan disajikan juga features
yang sarat inspirasi. Program ini akan dikemas secara formal namun santai.
h. NET24 News
Net 24 memberikan kesempatan setiap orang untuk tidak ketinggalan berita
penting terhangat. Merupakan gabungan berita-berita penting dalam sehari yang
dibahas lebih mendalam. Menutup keseluruhan aktivitas, Net 24 menyampaikan berita
dengan lebih ringan dan personal.
Semua acara berita atau News tersebut membawa karakter dan Identitas dari TV
masing masing,Namun Net 5 memiliki pasar dan Karakter tersendiri,salah satunya dengan
memiliki Segmen Khusus di Penutupan Program. Oleh karena itu peneliti merasa tertarik
untuk melakukan penelitian tentang strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh
net 5 melalui segmen Kuliner Legendaris dan penelitian ini diberi judul “Strategi
Komunikasi Pemasaran Program Berita Televisi Net 5 Melalui Segmen Kuliner
Legendaris Dalam Meningkatkan Rating Penonton berita”
http://digilib.mercubuana.ac.id/
13
1.2
Fokus Penelitian.
Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka fokus penelitian yang hendak
diteliti lebih dalam adalah Strategi komunikasi pemasaran program Berita Net 5 melalui
Segmen
Kuliner
Legendaris
dalam
upaya
meningkatkan
rating
penonton
berita.diantaranya;
1. Mengidentifikasi Audiens Sasaran
2. Menentukan Tujuan Komunikasi
3. Merancang Pesan
4. Memilih Saluran Komunikasi
5. Menetapkan Total Anggaran Komunikasi
6 Mengukur Hasil Komunikasi
7 .Mengelola Proses Komunikasi Pemasaran Terpadu
1.3
Identifikasi Masalah
Dalam penelitian ini peneliti ingin mengetahui “Bagaiamana Strategi Komunikasi
Pemasaran yang di terapkan oleh Program Berita Net 5 melalui Segmen Kuliner
Legendaris dalam meningkatkan rating penonton berita?”
1.4. Tujuan Penelitian.
Tujuan yang ingin dicapai peneliti dengan adanya penelitian ini adalah ingin
mengetahui dan menggambarkan atau mendeskripsikan strategi komunikasi pemasaran
http://digilib.mercubuana.ac.id/
14
yang dilakukan Program Berita Net 5 melalui segmen kuliner legendaries sebagai upaya
menambah rating penonton berita.
1.5 Manfaat Penelitian.
1.5.1
Manfaat Teoritis.
1.Sebagai bahan masukan terhadap pengembangan ilmu pengetahuan, khususnyastrategi
komunikasi pemasaran.
2.Menarik serta merangsang peneliti-peneliti baru dalam rangka menentukan atau
membuat strategi komunikasi pemasaran untuk menambah jumlah penonton sehingga
selalu dapat menyesuaikan dengan perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan.
1.5.1.1 Manfaat Praktis.
1.Sebagai sumber tambahan dan masukan bagi program Berita Net 5 dalam menjalankan
strategi komunikasi pemasaran untuk kedepannya.
2.Menjadi bahan kajian bagi stasiun televisi lain dalam menjalankan strategi komunikasi
pemasaran.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Download