LAMPIRAN 78 LAMPIRAN 1 SURAT IJIN PENELITIAN 79 80 81 82 83 84 85 LAMPIRAN 2 INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR IPA SEBELUM VALIDASI MATERI PERISTIWA ALAM 86 TES FORMATIF TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Bentuk Soal : Pilihan Ganda Kelas/Semester : V (lima) / II (dua) Waktu : 60 menit SELAMAT MENGERJAKAN Berilah tanda silang (X) jawaban yang paling benar pada huruf a, b, c, atau d pada lembar jawaban yang telah disediakan! 1. Angin kencang yang bergerak memutar disebut angin ... . a. puting beliung c. topan b. badai d. tornado 2. Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar angin puting beliung tersebut menunjukkan peristiwa alam... . a. natural c. dapat dicegah b. buatan d. tidak dapat dicegah 3. Angin yang bersifat merusak dan pernah melanda di kota Makasar adalah angin... . a. brubu c. gending b. bahorok d. kumbang 4. Adanya pergeseran kerak bumi dapat menyebabkan terjadinya bencana ... . a. tanah longsor c. gempa tektonik b. gempa vulkanik d. gunung meletus 5. Berikut ini yang merupakan akibat dari angin bahorok yaitu merusak... a. teh c. padi b. tembakau d. kopi 87 6. Bencana alam yang pada dasarnya disebabkan efek rumah kaca yaitu... . a. global warning c. pemanasan global b. kekeringan d. pemanasan lokal 7. Pembuatan teras di lereng bukit bertujuan ... . a. memperbaiki susunan tanah c. menyuburkan lapisan tanah b. mencegah tanah longsor d. mencegah banjir 8. Langkah awal yang dilakukan apabila akan menyusun laporan tentang peristiwa alam adalah... . a. mengumpulkan informasi c. memilih judul b. menjilid laporan d. menulis laporan lengkap 9. Alat yang digunakan untuk mengukur getaran gempa disebut ... . a. barometer c. hidrometer b. anemometer d. seismograf 10. Pusat gempa disebut juga dengan... . a. episentrum c. seismograf b. episentral d. skala richter 11. Salah satu perbedaan antara gempa tektonik dan gempa vulkanik adalah... . a. gempa tektonik disebabkan letusan gunung berapi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergerakan kerak bumi b. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan letusan gunung berapi c. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergeseran lempeng bumi d. gempa tektonik disebabkan tsunami sedang gempa vulkanik disebabkan letusan gunung 12. Cairan panas yang dikeluarkan gunung api saat meletus disebut ... . a. magma c. lahar b. lava d. kawah 13. Untuk mengetahui peristiwa alam yang akan terjadi, pemerintah membentuk.. a. BPK c. BMKG b. BASARNAS d. BUMN 88 14. Proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut disebut ... . a. tsunami c. abrasi b. tanah longor d. erupsi 15. Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar tersebut merupakan contoh peristiwa alam... . a. dapat dicegah c. natural b. tidak dapat dicegah d. buatan 16. Letusan gunung api di Indonesia yang disertai tsunami dan banyak makan korban adalah letusan gunung... . a. Kelud c. Merapi b. Krakatau d. Galunggung 17. Gempa bumi yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan terjadinya gelombang air laut yang sangat besar. Gelombang air laut ini sering disebut.... a. episentrum c. tsunami b. ombak d. tektonik 18. Berikut ini merupakan dampak pemanasan global adalah... . a. pohon-pohon mati b. tanah tandus dan kering c. penurunan permukaan air laut d. iklim mulai tidak stabil 19. Penggunaan gas, batu bara, dan bensin dapat menyebabkan terjadinya peristiwa alam ... . a. tanah longsor c. polusi udara b. global warming d. pulusi tanah 20. Tindakan yang benar untuk mencegah abrasi yaitu ... . a. b. c. d. menanam pohon bakau dan melakukan reboisasi menanam pohon bakau dan membuat terasering penghijauan dan tebang tanam menanam pohon bakau dan membangun tembok pemecah ombak 89 21. Berikut ini informasi yang tidak perlu dilaporkan dalam membuat laporan peristiwa alam... . a. tempat kejadian c. penyebab kejadian b. pesan dan kesan d. dampak yang ditimbulkan 22. Perhatikan gambar berikut! Gambar tersebut sering disebut... . a. barometer c. hidrometer b. anemometer d. seismograf 23. Episentrum sering disebut sebagai... . a. alat pendeteksi gempa b. daerah yang rawan gempa c. ilmu yang mempelajari tentang gempa d. titik atau pusat gempa di permukaan bumi 24. Perbedaan gempa tektonik dan gempa vulkanik yang paling tepat adalah... . a. gempa vulkanik merupakan gempa yang disebabkan letusan gunung api dan gempa tektonik dapat menyebabkan terjadinya gunung meletus b. gempa tektonik merupakan gempa yang disebabkan oleh pergerakan atau pergeseran lapisan kerak bumi dan gempa tektonik dapat menyebabkan terjadinya gunung meletus c. gempa tektonik merupakan gempa yang disebabkan oleh pergerakan atau pergeseran lapisan kerak bumi dan gempa vulkanik merupakan gempa yang disebabkan letusan gunung api d. gempa tektonik dapat menyebabkan terjadinya gunung meletus dan gempa vulkanik dapat menyebabkan terjadinya tsunami 90 25. Lubang tempat keluarnya material letusan gunung berapi adalah ... . a. dapur magma c. perut bumi b. lubang kawah d. lereng gunung 26. BMKG kepanjangan dari... . a. Badan Meteor, Klimatologi, dan Geofisika b. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika c. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geografis d. Badan Metafisika, Klimatologi, dan Geofisika 27. Pengikisan tanah bagian atas oleh air disebut ... . a. banjir c. erosi b. erupsi d. longsor 28. Gambar berikut yang menunjukkan contoh peristiwa alam yang dapat dicegah yaitu.... a. c. b. d. 29. Tsunami di Mentawai terjadi pada tahun... . a. 2008 c. 2010 b. 2009 d. 2011 30. Gempa vulkanik disebabkan oleh ... . a. bergesernya kerak bumi c. lempeng bumi yang bertabrakan b. letusan gunung api d. getaran permukaan bumi 91 31. Dampak positif dari letusan gunung berapi adalah... . a. tanah subur dan banyak tambang pasir b. tanah tandus dan kering c. banyak tambang pasir dan tumbuhan mati d. banyak tambang pasir dan batu bara 32. Berikut ini akibat buruk yang ditimbulkan oleh penebangan hutan secara liar adalah.... a. banjir lahar dingin c. banyak tersedia kayu b. harga kayu murah d. terjadi pemanasan suhu 33. Berikut ini tindakan yang dapat membantu mencegah terjadinya erosi adalah... . a. sengkedan dan tangga tanah c. tebang pilih dan terasering b. irigasi dan terasering d. membuang sampah pada tempatnya 34. Sistematika pembuatan laporan peristiwa alam yang baik adalah... . a. judul laporan, isi laporan, sumber-sumber informasi b. judul laporan, isi laporan, saran c. judul laporan, pembukaan, daftar pustaka d. judul laporan, isi laporan, pesan dan kesan 35. Kekuatan gempa diukur menggunakan satuan... . a. sekon c. km/jam b. skala richter d. m/s 36. Batuan cair yang sangat panas di dalam perut bumi disebut... . a. magma c. lava b. lahar d. wedus gembel 37. Salah satu fungsi adanya BMKG yaitu... . a. mencegah peristiwa alam b. memperkirakan peristiwa alam yang akan terjadi c. menyelamatkan korban bencana d. mencari korban yang hilang 92 38. Peristiwa alam yang merupakan suatu proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan bumi disebut... . a. kebakaran hutan c. pemanasan global b. kekeringan d. polusi udara 39. Peristiwa alam yang tidak dapat dicegah yang sering terjadi di Pulau Sumatera adalah... . a. gempa bumi c. badai b. angin topan d. gunung meletus 40. Gempa yang dapat menimbulkan tsunami adalah ... . a. gempa oleh letusan gunung c. gempa vulkanik b. gempa di dasar laut d. gempa daratan 41. Berikut ini kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global adalah... . a. tebang tanam pohon dan membakar sampah b. membakar sampah dan pembusukan kotoran ternak c. membuang sampah di sungai dan penggundulan hutan d. penebangan hutan secara liar dan membuang sampah di sungai 42. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir adalah... . a. membuat sengkedan b. tebang tanam c. membakar sampah d. menebang pohon yang ada di pinggir jalan 43. Anemometer adalah alat untuk mengukur... . a. kecepatan angin c. getaran gempa b. curah hujan d. tekanan udara 93 44. Perhatikan gambar di bawah ini! Dapur magma ditunjukkan oleh nomor ... . a. 1 c. 3 b. 2 d. 4 45. Peristiwa alam yang merugikan dan memberi dampak negatif disebut ... . a. gejala alam c. hukum alam b. proses alam d. bencana alam 46. Yogyakarta pernah mengalami gempa bumi dasyat terjadi pada tahun... . a. 2003 c. 2005 b. 2004 d. 2006 47. Banjir lahar dingin di Merapi disebabkan karena ... . a. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi b. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi c. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi d. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi 48. Berikut ini yang merupakan akibat abrasi adalah... . a. jumlah pengunjung meningkat karena ombak yang begitu indah b. penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai c. kehilangan tempat berkumpulnya ikan-ikan perairan pantai karena kokohnya hutan bakau d. tumbuhnya hutan bakau di sepanjang pantai, karena terpaan ombak yang didorong angin kencang begitu besar. 94 49. Berikut ini dampak yang terjadi akibat eksploitasi yaitu... . a. tanah longsor, banjir, pemanasan global b. tanah longsor, banjir, erosi c. banjir, erosi, kekeringan d. erosi, kekeringan, global warming 50. Kegiatan manusia yang bertujuan untuk mencegah tanah longsor adalah... . a. membuang sampah di selokan dan membuat terasering b. membuat tanggul dan tebang tanam c. membakar sampah dan tebang pilih d. tebang tanam dan penghijauan 95 LAMPIRAN 3 KUNCI JAWABAN INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR IPA SEBELUM VALIDASI 96 KUNCI JAWABAN INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR IPA MATERI PERISTIWA ALAM 1. A 11. B 21. B 31. A 41. B 2. D 12. B 22. D 32. D 42. B 3. A 13. C 23. D 33. A 43. A 4. C 14. C 24. C 34. A 44. D 5. B 15. B 25. B 35. B 45. D 6. C 16. B 26. B 36. A 46. D 7. B 17. C 27. C 37. B 47. B 8. A 18. D 28. D 38. C 48. B 9. D 19. B 29. C 39. A 49. A 10. A 20. D 30. B 40. B 50. D 97 LAMPIRAN 4 HASIL UJI VALIDITAS INSTRUMEN 98 Hasil Uji Validitas Instrumen Tes Hasil Belajar IPA Tahap 1 99 100 Tahap 2 101 102 LAMPIRAN 5 INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR IPA SETELAH VALIDASI (UJI KESETARAAN) 103 TES FORMATIF TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Bentuk Soal : Pilihan Ganda Kelas/Semester : V (lima) / II (dua) Waktu : 40 menit SELAMAT MENGERJAKAN Berilah tanda silang (X) jawaban yang paling benar pada huruf a, b, c, atau d pada lembar jawaban yang telah disediakan! 1. Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar tersebut tergolong peristiwa alam... . a. alamiah c. dapat dicegah b. buatan d. tidak dapat dicegah 2. Angin yang bersifat merusak dan pernah melanda di kota Makasar adalah angin... . a. brubu c. gending b. bahorok d. kumbang 3. Adanya pergeseran kerak bumi dapat menyebabkan terjadinya bencana ... . a. tanah longsor c. gempa tektonik b. gempa vulkanik d. gunung meletus 4. Bencana alam yang pada dasarnya disebabkan efek rumah kaca yaitu ... . a. global warning c. pemanasan global b. kekeringan d. pemanasan lokal 104 5. Salah satu perbedaan antara gempa tektonik dan gempa vulkanik adalah... . a. gempa tektonik disebabkan letusan gunung berapi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergerakan kerak bumi b. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan letusan gunung berapi c. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergeseran lempeng bumi d. gempa tektonik disebabkan tsunami sedang gempa vulkanik disebabkan letusan gunung 6. Cairan panas yang dikeluarkan gunung api saat meletus disebut ... . a. magma c. lahar b. lava d. kawah 7. Untuk mengetahui peristiwa alam yang akan terjadi, pemerintah membentuk... . a. BPK c. BMKG b. BASARNAS d. BNPB 8. Letusan gunung api di Indonesia yang disertai tsunami dan banyak makan korban adalah letusan gunung... . a. Kelud c. Merapi b. Krakatau d. Galunggung 9. Gempa bumi yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan terjadinya gelombang air laut yang sangat besar. Gelombang air laut ini sering disebut.... a. episentrum c. tsunami b. ombak d. tektonik 10. Berikut ini yang merupakan dampak pemanasan global adalah... . a. pohon-pohon mati b. tanah tandus dan kering c. penurunan permukaan air laut d. iklim mulai tidak stabil 105 11. Tindakan yang benar untuk mencegah abrasi yaitu ... . a. menanam pohon bakau dan melakukan reboisasi b. menanam pohon bakau dan membuat terasering c. penghijauan dan tebang tanam d. menanam pohon bakau dan membangun tembok pemecah ombak 12. Berikut ini informasi yang tidak perlu dilaporkan dalam membuat laporan peristiwa alam... . a. tempat kejadian c. penyebab kejadian b. pesan dan kesan d. dampak yang ditimbulkan 13. Perhatikan gambar berikut! Gambar tersebut sering disebut... . a. barometer c. hidrometer b. anemometer d. seismograf 14. Episentrum sering disebut sebagai... . a. alat pendeteksi gempa b. daerah yang rawan gempa c. ilmu yang mempelajari tentang gempa d. titik atau pusat gempa di permukaan bumi 15. Lubang tempat keluarnya material letusan gunung berapi adalah ... . a. dapur magma c. perut bumi b. lubang kawah d. lereng gunung 16. BMKG kepanjangan dari... . a. Badan Meteor, Klimatologi, dan Geofisika b. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika c. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geografis d. Badan Metafisika, Klimatologi, dan Geofisika 106 17. Pengikisan tanah bagian atas oleh air disebut ... . a. banjir c. erosi b. erupsi d. longsor 18. Tsunami di Mentawai terjadi pada tahun... . a. 2008 c. 2010 b. 2009 d. 2011 19. Gempa vulkanik disebabkan oleh ... . a. bergesernya kerak bumi c. lempeng bumi yang bertabrakan b. letusan gunung api d. getaran permukaan bumi 20. Dampak positif dari letusan gunung berapi adalah... . a. tanah subur dan banyak tambang pasir b. tanah dan tumbuhan subur c. banyak tambang pasir dan tumbuhan mati d. banyak tambang pasir dan batu bara 21. Berikut ini tindakan yang dapat membantu mencegah terjadinya erosi adalah... . a. sengkedan dan tangga tanah c. tebang pilih dan terasering b. irigasi dan terasering d. membuang sampah pada tempatnya 22. Batuan cair yang sangat panas di dalam perut bumi disebut... . a. magma c. lava b. lahar d. wedus gembel 23. Peristiwa alam yang tidak dapat dicegah yang sering terjadi di pulau Sumatera adalah... . a. gempa bumi c. badai b. angin topan d. gunung meletus 24. Berikut ini kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global adalah... . a. tebang tanam pohon dan membakar sampah b. membakar sampah dan pembusukan kotoran ternak c. membuang sampah di sungai dan penggundulan hutan d. penebangan hutan secara liar dan membuang sampah di sungai 107 25. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir adalah... . a. membuat sengkedan b. tebang tanam c. membakar sampah d. menebang pohon yang ada di pinggir jalan 26. Anemometer adalah alat untuk mengukur... . a. kecepatan angin c. getaran gempa b. curah hujan d. tekanan udara 27. Yogyakarta pernah mengalami gempa bumi dasyat terjadi pada tahun... . a. 2003 c. 2005 b. 2004 d. 2006 28. Banjir lahar dingin di Merapi disebabkan karena ... . a. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi b. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi c. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi d. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi 29. Berikut ini yang merupakan akibat abrasi adalah... . a. jumlah pengunjung meningkat karena ombak yang begitu indah b. penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai c. kehilangan tempat berkumpulnya ikan-ikan perairan pantai karena kokohnya hutan bakau d. tumbuhnya hutan bakau di sepanjang pantai, karena terpaan ombak yang didorong angin kencang begitu besar. 108 30. Kegiatan manusia yang bertujuan untuk mencegah tanah longsor adalah... . a. membakar sampah dan membuat terasering b. membuat tanggul dan tebang tanam c. membakar sampah dan tebang pilih d. tebang tanam dan penghijauan 109 LAMPIRAN 6 KUNCI JAWABAN INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR IPA (UJI KESETARAAN) SETELAH VALIDASI 110 KUNCI JAWABAN TES TES HASIL BELAJAR IPA TAHUN PELAJARAN 2012/2013 1. D 11. D 21. A 2. A 12. B 22. A 3. C 13. D 23. A 4. C 14. D 24. B 5. B 15. B 25. B 6. B 16. B 26. A 7. C 17. C 27. D 8. B 18. C 28. B 9. C 19. B 29. B 10. D 20. A 30. D 111 LAMPIRAN 7 DATA HASIL BELAJAR IPA (UJI KESETARAAN) KELOMPOK EKSPERIMEN DAN KELOMPOK KONTROL 112 Data Skor Hasil Belajar IPA Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol KELOMPOK EKSPERIMEN KELOMPOK KONTROL R SKOR R SKOR 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 66,67 46,67 66,67 50,00 36,67 63,33 63,33 40,00 63,33 63,33 66,67 50,00 43,33 70,00 30,00 66,67 60,00 53,33 60,00 53,33 56,67 70,00 46,67 56,67 70,00 63,33 70,00 43,33 50,00 66,67 53,33 36,67 56,67 53,33 56,67 50,00 40,00 50,00 33,33 60,00 50,00 46,67 56,67 33,33 33,33 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 36,67 60,00 46,67 60,00 60,00 46,67 53,33 43,33 43,33 53,33 43,33 53,33 66,67 56,67 36,67 33,33 36,67 36,67 66,67 43,33 33,33 53,33 46,67 66,67 56,67 46,67 66,67 56,67 33,33 66,67 113 LAMPIRAN 8 INSTRUMEN TES HASIL BELAJAR IPA (POST TEST) 114 TES FORMATIF TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Bentuk Soal : Pilihan Ganda Kelas/Semester : V (lima) / II (dua) Waktu : 40 menit SELAMAT MENGERJAKAN Berilah tanda silang (X) jawaban yang paling benar pada huruf a, b, c, atau d pada lembar jawaban yang telah disediakan! 1. BMKG kepanjangan dari... . a. Badan Meteor, Klimatologi, dan Geofisika b. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika c. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geografis d. Badan Metafisika, Klimatologi, dan Geofisika 2. Pengikisan tanah bagian atas oleh air disebut ... . a. banjir c. erosi b. erupsi d. longsor 3. Tsunami di Mentawai terjadi pada tahun... . a. 2008 c. 2010 b. 2009 d. 2011 4. Gempa vulkanik disebabkan oleh ... . a. bergesernya kerak bumi c. lempeng bumi yang bertabrakan b. letusan gunung api d. getaran permukaan bumi 5. Dampak positif dari letusan gunung berapi adalah... . a. tanah subur dan banyak tambang pasir b. tanah dan tumbuhan subur c. banyak tambang pasir dan tumbuhan mati d. banyak tambang pasir dan batu bara 6. Berikut ini tindakan yang dapat membantu mencegah terjadinya erosi adalah... . a. sengkedan dan tangga tanah c. tebang pilih dan terasering b. irigasi dan terasering d. membuang sampah pada tempatnya 115 7. Batuan cair yang sangat panas di dalam perut bumi disebut... . a. magma c. lava b. lahar d. wedus gembel 8. Peristiwa alam yang tidak dapat dicegah yang sering terjadi di pulau Sumatera adalah... . a. gempa bumi c. badai b. angin topan d. gunung meletus 9. Berikut ini kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global adalah... . a. tebang tanam pohon dan membakar sampah b. membakar sampah dan pembusukan kotoran ternak c. membuang sampah di sungai dan penggundulan hutan d. penebangan hutan secara liar dan membuang sampah di sungai 10. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir adalah... . a. membuat sengkedan b. tebang tanam c. membakar sampah d. menebang pohon yang ada di pinggir jalan 11. Anemometer adalah alat untuk mengukur... . a. kecepatan angin c. getaran gempa b. curah hujan d. tekanan udara 12. Yogyakarta pernah mengalami gempa bumi dasyat terjadi pada tahun... . a. 2003 c. 2005 b. 2004 d. 2006 116 13. Banjir lahar dingin di Merapi disebabkan karena ... . a. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi b. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi c. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi d. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi 14. Berikut ini yang merupakan akibat abrasi adalah... . a. jumlah pengunjung meningkat karena ombak yang begitu indah b. penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai c. kehilangan tempat berkumpulnya ikan-ikan perairan pantai karena kokohnya hutan bakau d. tumbuhnya hutan bakau di sepanjang pantai, karena terpaan ombak yang didorong angin kencang begitu besar. 15. Kegiatan manusia yang bertujuan untuk mencegah tanah longsor adalah... . a. membakar sampah dan membuat terasering b. membuat tanggul dan tebang tanam c. membakar sampah dan tebang pilih d. tebang tanam dan penghijauan 16. Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar tersebut tergolong peristiwa alam... . a. alamiah c. dapat dicegah b. buatan d. tidak dapat dicegah 117 17. Angin yang bersifat merusak dan pernah melanda di kota Makasar adalah angin... . a. brubu c. gending b. bahorok d. kumbang 18. Adanya pergeseran kerak bumi dapat menyebabkan terjadinya bencana ... . a. tanah longsor c. gempa tektonik b. gempa vulkanik d. gunung meletus 19. Bencana alam yang pada dasarnya disebabkan efek rumah kaca yaitu ... . a. global warning c. pemanasan global b. kekeringan d. pemanasan lokal 20. Salah satu perbedaan antara gempa tektonik dan gempa vulkanik adalah... . a. gempa tektonik disebabkan letusan gunung berapi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergerakan kerak bumi b. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan letusan gunung berapi c. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergeseran lempeng bumi d. gempa tektonik disebabkan tsunami sedang gempa vulkanik disebabkan letusan gunung 21. Cairan panas yang dikeluarkan gunung api saat meletus disebut ... . a. magma c. lahar b. lava d. kawah 22. Untuk mengetahui peristiwa alam yang akan terjadi, pemerintah membentuk... . a. BPK c. BMKG b. BASARNAS d. BNPB 23. Letusan gunung api di Indonesia yang disertai tsunami dan banyak makan korban adalah letusan gunung... . a. Kelud c. Merapi b. Krakatau d. Galunggung 118 24. Gempa bumi yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan terjadinya gelombang air laut yang sangat besar. Gelombang air laut ini sering disebut.... a. episentrum c. tsunami b. ombak d. tektonik 25. Berikut ini yang merupakan dampak pemanasan global adalah... . a. pohon-pohon mati b. tanah tandus dan kering c. penurunan permukaan air laut d. iklim mulai tidak stabil 26. Tindakan yang benar untuk mencegah abrasi yaitu ... . a. menanam pohon bakau dan melakukan reboisasi b. menanam pohon bakau dan membuat terasering c. penghijauan dan tebang tanam d. menanam pohon bakau dan membangun tembok pemecah ombak 27. Berikut ini informasi yang tidak perlu dilaporkan dalam membuat laporan peristiwa alam... . a. tempat kejadian c. penyebab kejadian b. pesan dan kesan d. dampak yang ditimbulkan 28. Perhatikan gambar berikut! Gambar tersebut sering disebut... . a. barometer c. hidrometer b. anemometer d. seismograf 119 29. Episentrum sering disebut sebagai... . a. alat pendeteksi gempa b. daerah yang rawan gempa c. ilmu yang mempelajari tentang gempa d. titik atau pusat gempa di permukaan bumi 30. Lubang tempat keluarnya material letusan gunung berapi adalah ... . a. dapur magma c. perut bumi b. lubang kawah d. lereng gunung 120 LAMPIRAN 9 KUNCI JAWABAN INSTRUMEN HASIL BELAJAR IPA (POST TEST) 121 KUNCI JAWABAN TES HASIL BELAJAR IPA TAHUN PELAJARAN 2012/2013 1. B 11. A 21. B 2. C 12. D 22. C 3. C 13. B 23. B 4. B 14. B 24. C 5. A 15. D 25. D 6. A 16. D 26. D 7. A 17. A 27. B 8. A 18. C 28. D 9. B 19. C 29. D 10. B 20. B 30. B 122 LAMPIRAN 10 DATA SKOR HASIL BELAJAR IPA KELOMPOK EKSPERIMEN DAN KELOMPOK KONTROL 123 Data Skor Hasil Belajar IPA Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol KELOMPOK EKSPERIMEN KELOMPOK KONTROL R SKOR R SKOR 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 76,67 80,00 86,67 70,00 73,33 80,00 86,67 83,33 76,67 86,67 70,00 83,33 73,33 90,00 70,00 86,67 83,33 80,00 90,00 76,67 93,33 80,00 76,67 80,00 70,00 93,33 93,33 73,33 70,00 73,33 70,00 73,33 86,67 90,00 76,67 83,33 93,33 83,33 86,67 76,67 90,00 80,00 86,67 83,33 83,33 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 76,67 63,33 86,67 80,00 70,00 80,00 70,00 73,33 76,67 63,33 83,33 83,33 66,67 73,33 76,67 90,00 83,33 86,67 66,67 80,00 76,67 73,33 90,00 73,33 70,00 80,00 70,00 73,33 76,67 70,00 124 LAMPIRAN 11 LEMBAR JAWAB TES HASIL BELAJAR IPA 125 LEMBAR JAWABAN TES FORMATIF IPA TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Nama : _________________________ No. Absen : _________________________ Tanggal : _________________________ 1. A B C D 16. A B C D 2. A B C D 17. A B C D 3. A B C D 18. A B C D 4. A B C D 19. A B C D 5. A B C D 20. A B C D 6. A B C D 21. A B C D 7. A B C D 22. A B C D 8. A B C D 23. A B C D 9. A B C D 24. A B C D 10. A B C D 25. A B C D 11. A B C D 26. A B C D 12. A B C D 27. A B C D 13. A B C D 28. A B C D 14. A B C D 29. A B C D 15. A B C D 30. A B C D 126 LAMPIRAN 12 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELOMPOK EKSPERIMEN DAN KELOMPOK KONTROL 127 RPP Kelompok Eksperimen RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD N BERGASLOR 01 Mata Pelajaran : ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) Kelas/Semester : V (lima) / II (dua) Materi Pokok : Peristiwa Alam Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 x pertemuan) A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam B. Kompetensi Dasar 7.6 Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia dan dampaknya bagi makhluk hidup dan lingkungan C. Indikator 1. Mendefinisikan peristiwa alam misalnya tsunami, angin puting beliung, abrasi 2. Menunjukkan gambar peristiwa alam yang tidak dapat dicegah dan dapat dicegah 3. Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia 4. Mengidentifikasi penyebab terjadinya peristiwa alam 5. Menjelaskan definisi episentrum 6. Membedakan gempa tektonik dan gempa vulkanik 7. Mengidentifikasi bagian-bagian gunung berapi 8. Menyebutkan kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya peristiwa alam 9. Mengidentifikasi dampak peristiwa alam bagi makhluk hidup dan lingkungan 128 10. Menyebutkan usaha-usaha mencegah terjadinya bencana alam 11. Mengidentifikasi laporan tentang peristiwa alam berdasarkan pengalaman pribadi atau media 12. Mengidentifikasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika 13. Mengidentifikasi alat untuk memperkirakan terjadinya peristiwa alam D. Tujuan Pembelajaran 1. Apabila disajikan ciri-ciri peristiwa alam, siswa dapat mendefinisikan peristiwa alam misalnya tsunami, angin puting beliung, abrasi dengan tepat. 2. Melalui sajian gambar, siswa dapat menunjukkan gambar peristiwa alam yang tidak dapat dicegah dan dapat dicegah dengan tepat. 3. Apabila disajikan beberapa contoh peristiwa alam yang pernah terjadi, siswa dapat mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia dengan benar. 4. Apabila disajikan bermacam-macam sebab terjadinya peristiwa alam, siswa dapat mengidentifikasi penyebab terjadinya peristiwa alam dengan tepat. 5. Apabila disajikan uraian pengertian, siswa dapat menjelaskan definisi episentrum dengan benar 6. Apabila diuraikan beberapa perbedaan gempa tektonik dan gempa vulkanik, siswa dapat membedakan gempa tektonik dan gempa vulkanik dengan tepat. 7. Melalui gambar siswa dapat mengidentifikasi bagian-bagian gunung berapi dengan tepat. 8. Apabila disajikan contoh kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya peristiwa alam, siswa dapat menyebutkan kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya peristiwa alam dengan benar. 9. Apabila disajikan berbagai dampak dari peristiwa alam, siswa dapat mengidentifikasi dampak peristiwa alam bagi makhluk hidup dan lingkungan dengan tepat. 129 10. Apabila disajikan beberapa usaha manusia mencegah bencana alam, siswa dapat menyebutkan usaha-usaha mencegah terjadinya bencana alam dengan benar. 11. Apabila disediakan informasi dari media cetak atau televisi, siswa dapat mengidentikasi laporan tentang peristiwa alam dengan tepat. 12. Apabila disajikan beberapa tugas BMKG, siswa dapat mengidentifikasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika dengan tepat. 13. Apabila disajikan gambar, siswa dapat mengidentifikasi alat untuk memperkirakan terjadinya peristiwa alam dengan tepat. E. Materi Ajar Peristiwa alam (terlampir) F. Metode Pembelajaran Index Card Match (ICM) G. Langkah-langkah pembelajaran Pertemuan pertama (2 x 35 menit) No. Tahap Pembelajaran 1. Kegiatan awal Kegiatan Belajar Mengajar Nilai Karakter (10 menit) Pendahuluan Apersepsi 1. Salam dan doa Religius 2. Guru mengkondisikan siswa untuk Disiplin mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan kelengkapan belajar. Guru bertanyajawab dengan siswa Keberanian misalnya apakah kalian pernah melihat gunung berapi? Bagaimana aktivitasnya? Dst. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran 2. Kegiatan inti (55 menit) 130 Perhatian Eksplorasi Elaborasi Konfirmasi 1. Siswa bersama guru mengkaitkan apersepsi dengan pembelajaran. 2. Guru menayangkan video pembelajaran 3. Guru dan siswa bertanya jawab mengenai video tersebut 4. Guru menyajikan materi dan diselingi dengan penayangan video. 1. Guru memberikan penjelasan kepada siswa tentang tata cara permainan dan batas maksimum waktu permainan 2. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep pembelajaran, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian lainnya kartu jawaban 3. Guru membagikan kartu pada siswa, tiap siswa mendapat satu buah kartu (sebagian siswa memegang kartu soal dan sebagian siswa memegang kartu jawaban) 4. Guru mengarahkan agar tiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang dipegang 5. Guru memberitahukan agar setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya (soal dengan jawaban) 6. Guru meminta siswa untuk duduk berdampingan jika siswa sudah menemukan pasangannya 7. Guru meminta siswa yang berpasangan untuk membacakan kartu soal dan jawaban di depan kelas, siswa yang lain menanggapi. 8. Guru memberikan poin kepada siswa yang dapat mencocokkan kartunya dengan tepat dan sebelum batas waktu 9. Jika waktu memungkinkan, guru kembali mengocok kartu dan mengulangi permainan agar tiap siswa mendapat kartu yang berbeda dari sebelumnya demikian seterusnya 1. Guru memberikan konfirmasi setiap siswa yang membacakan kartu soal dan jawaban. 2. Guru bersama siswa bertanya jawab 131 Keberanian, percaya diri, teliti, rasa ingin tahu. Percaya diri, Keberanian, kerja sama, tanggung jawab, disiplin, mandiri. Percaya diri, keberanian, kerja sama tentang materi yang belum jelas dan memberikan penguatan 3. Guru dan siswa membuat kesimpulan. 3. Kegiatan akhir (5 menit) Penutup 1. Guru dan siswa melakukan refleksi 2. Salam penutup ketelitian. Pertemuan ke-dua (2 x 35 menit) No. 1. Tahap Pembelajaran Nilai Karakter Kegiatan awal (10 menit) Pendahuluan Apersepsi 2. Kegiatan Belajar Mengajar 1. Salam dan doa Religius 2. Guru mengkondisikan siswa untuk Disiplin mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan kelengkapan belajar. Guru bertanyajawab dengan siswa tentang Keberanian materi yang telah disampaikan sebelumnnya. Guru membacakan informasi dari surat kabar, majalah, atau televisi kemudian siswa diminta untuk mengidentifikasi informasi tersebut. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran Perhatian 1. Siswa bersama guru mengkaitkan apersepsi dengan pembelajaran. 2. Guru menayangkan video pembelajaran (banjir, tsunami) 3. Guru dan siswa bertanya jawab mengenai video tersebut 4. Guru menyajikan materi dan diselingi dengan penayangan video. 1. Guru memberikan penjelasan kepada siswa tentang tata cara permainan dan batas maksimum waktu permainan 2. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep pembelajaran, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian lainnya kartu jawaban Keberanian, percaya diri, teliti, rasa ingin tahu. Kegiatan inti (55 menit) Eksplorasi Elaborasi 132 Percaya diri, Keberanian, kerja sama, tanggung jawab, disiplin, Konfirmasi 3. 3. Guru membagikan kartu pada siswa, tiap siswa mendapat satu buah kartu (sebagian siswa memegang kartu soal dan sebagian siswa memegang kartu jawaban) 4. Guru mengarahkan agar tiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang dipegang 5. Guru memberitahukan agar setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya (soal dengan jawaban) 6. Guru meminta siswa untuk duduk berdampingan jika siswa sudah menemukan pasangannya 7. Guru meminta siswa yang berpasangan untuk membacakan kartu soal dan jawaban di depan kelas, siswa yang lain menanggapi. 8. Guru memberikan poin kepada siswa yang dapat mencocokkan kartunya dengan tepat dan sebelum batas waktu 9. Jika waktu memungkinkan, guru kembali mengocok kartu dan mengulangi permainan agar tiap siswa mendapat kartu yang berbeda dari sebelumnya demikian seterusnya 1. Guru memberikan konfirmasi setiap siswa yang membacakan kartu soal dan jawaban. 2. Guru bersama siswa bertanya jawab tentang materi yang belum jelas dan memberikan penguatan 3. Guru dan siswa membuat kesimpulan. mandiri. Percaya diri, keberanian, kerja sama Kegiatan akhir, (5 menit) 1. Guru dan siswa melakukan refleksi 2. Salam penutup Pertemuan ke-tiga (2 x 35 menit) Ketelitian. No. Nilai Karakter Penutup 1. Tahap Pembelajaran Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan awal (5 menit) 133 Pendahuluan Apersepsi 2. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran Perhatian 1. Siswa bersama guru mengkaitkan apersepsi dengan pembelajaran. 2. Guru bertanya jawab kembali mengenai keseluruhan materi peristiwa alam mulai dari awal di sampaikan yang belum dipahami. 3. Guru mengulang lagi materi yang kurang dipahami siswa 1. Guru bertanya jawab kembali mengenai keseluruhan materi peristiwa alam mulai dari awal di sampaikan yang belum dipahami. 2. Guru meminta siswa untuk mempelajari kembali materi yang telah disampaikan. 3. Guru meminta siswa memasukkan seluruh buku dan catatan 4. Guru membagikan lembar soal dan lembar jawaban posttest 5. Guru meminta siswa mengerjakan 30 soal pilihan ganda dalam waktu 40 menit 1. Guru meminta siswa yang sudah selesai untuk mengecek kembali pekerjaannya. 2. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaannya. Keberanian, percaya diri, teliti, rasa ingin tahu. 1. Doa 2. Salam penutup Religius Perhatian Kegiatan inti (60 menit) Eksplorasi Elaborasi Konfirmasi 3. 1. Salam dan doa Religius 2. Guru mengkondisikan siswa untuk Disiplin mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan kelengkapan belajar. Guru bertanyajawab dengan siswa tentang Keberanian materi yang telah disampaikan sebelumnnya. Pernahkan rumah kalian dilanda banjir? Apa penyebabnya? Bagaimana cara mencegahnya? Percaya diri, Keberanian, tanggung jawab, mandiri. Ketelitian, tanggung jawab Kegiatan akhir (5 menit) Penutup 134 H. Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Alat/ Media: Kartu soal dan jawaban Video pembelajaran LCD Laptop Speaker Karton dan spidol 2. Sumber Pembelajaran Azmiyawati, Choiril. 2008. IPA Salingtemas untuk Kelas V SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Heri Sulistyanto, Edi Wiyono. 2008. Ilmu pengetahuan alam 5 untuk SD dan Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Maryanto, Purwanto. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk SD/MI Kelas 5 Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Mulyati Arifin, Mimin Nurjhani K, dan Muslim. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk Kelas V Sekolah Dasar Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Edy Tarwoko, Yani Muharomah Rukmiati. 2009. Mengenal Alam Sekitar 5 untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. 135 136 Lampiran materi pembelajaran PERISTIWA ALAM YANG TERJADI DI INDONESIA Semua jenis aktivitas alam disebut juga peristiwa alam. Segala macam bencana alam termasuk dalam peristiwa alam. Sekarang kita akan mempelajari berbagai macam bencana alam yang pernah terjadi di Indonesia. Bencana alam merupakan gejala alam yang menimbulkan dampak besar bagi manusia. Gejala alam atau peristiwa alam adalah suatu keadaan atau peristiwa yang tidak biasa, yang ditimbulkan oleh alam. Indonesia termasuk wilayah yang rawan bencana alam. Gejala atau peristiwa alam yang sering terjadi di antara lain gunung meletus, banjir, gempa bumi, badai atau angin topan, tsunami, kekeringan dan tanah longsor. Gunung meletus, gempa bumi, tsunami dan angin topan murni disebabkan oleh alam, tetapi ada juga gejala alam yang juga disebabkan oleh ulah manusia yang tidak bertanggung jawab, seperti banjir dan tanah longsor. Namun, sebenarnya Peristiwa alam itu dapat diperkirakan sebelumnya. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dapat memperkirakan peristiwa alam itu akan terjadi. Informasi itu diumumkan kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat menyelamatkan diri. BMKG juga bertugas mengamati kondisi cuaca harian. Stasiun meteorologi yang mengamati kondisi cuaca, biasanya berada di kota-kota besar. BMKG mempunyai alat-alat pengukur cuaca dan iklim antara lain seperti berikut. 1. Alat pencatat getaran gempa disebut seismograf 2. Alat untuk mengukur curah hujan (penakar hujan). 3. Alat untuk mengukur kecepatan angin (anemometer). 4. Alat untuk mengukur tekanan udara (barometer). 137 Macam-macam Gejala Alam yang Terjadi di Indonesia 1. Gunung Meletus Gunung meletus terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam lapisan bumi. Cairan magma yang keluar sampai ke permukaan bumi disebut lava. Gunung berapi yang akan meletus dapat diketahui melalui beberapa tanda, antara lain a. Suhu di sekitar gunung naik. b. Mata air menjadi kering c. Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertai getaran (gempa) d. Tumbuhan di sekitar gunung layu e. Binatang di sekitar gunung bermigrasi Letusan dasyat gunung berapi yang pernah terjadi di Indonesia antara lain : a. Gunung Tambora ( Sumbawa ) Letusan Gunung Tambora pada tanggal 1 5 April 1815 sangat dasyat. b. Gunung Kelud ( Jawa Timur ) Gunung Kelut tercatat meletus terakhir pada tahun 1990. Tahun 2007 aktivitas gunung Kelud kembali meningkat. c. Gunung Galunggung ( Tasik Malaya, Jawa Barat) Letusan terakhir terjadi pada tanggal 5 Mei 1982 disertai suara dentuman, pijaran api, dan kilatan halilintar. d. Gunung Merapi ( Yogyakarta) Merapi merupakan salah satu gunung teraktif di Indonesia. Letusanletusan Merapi yang dampaknya besar tercatat terakhir tahun 2010. e. Gunung Krakatau (Selat Sunda) Gunung Krakatau kini telah sirna karena letusannya sendiri pada tanggal 26-27 Agustus 1883. Letusan itu sangat dahsyat; awan panas dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa. 138 Material yang dikeluarkan gunung berapi saat meletus, antara lain : a. Gas vulkanik Gas vulkanik mengandung gas berbahaya seperti : Karbon Monoksida (CO), Karbon Dioksida (CO2), Nitrogen (NO2). b. Lava dan aliran pasir serta batu panas Lava encer akan mengalir mengikuti aliran sungai sedangkan lava kental akan membeku di dekat kawah. Lava yang membeku akan membentuk bermacammacam batuan. c. Lahar Lahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, air, dan material lainnya. Jika telah dingin dan turun hujan di lereng gunung, lahar dingin di lereng gunung akan hanyut dan menimbulkan banjir lahar dingin. d. Hujan Abu Abu vulkanik adalah material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan. Karena sangat halus, abu letusan dapat terbawa angin dan dirasakan sampai ratusan kilometer jauhnya. e. Awan panas Yakni hasil letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan ini terdapat batuan pijar yang panas dan material vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan panas dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka seperti kepala, lengan, leher atau kaki dan juga dapat menyebabkan sesak napas. Di Yogyakarta dan sekitarnya, awan panas Merapi sering dsebut "wedhus gembel". Bagian-bagian dari gunung berapi : 139 2. Gempa Bumi Gempa bumi adalah berguncangan bumi yang terjadi karena pergeseran lempeng bumi, runtuhan batuan, atau letusan gunung berapi. Berdasarkan penyebabnya gempa bumi dibedakan menjadi: a. Tektonik, yaitu gempa yang terjadi karena adanya pergeseran kerak bumi. b. Vulkanik, yaitu gempa yang terjadi karena letusan gunung api. c. Runtuh, yaitu gempa yang disebabkan karena runtuhnya batuan. Pusat gempa yang berada di bawah permukaan bumi disebut hiposentrum, sedangkan titik di permukaan bumi yang tepat berada di atas pusat gempa di sebut episentrum. Besarnya kekuatan gempa biasanya dinyatakan dalam Skala Richter. Kerusakan yang dapat ditimbulkan peristiwa gempa bumi antara lain: Bangunan roboh Jatuhnya korban jiwa Permukaan tanah menjadi merekah dan jalan menjadi putus Gempa di dasar laut yang menyebabkan tsunami, dll. 3. Tsunami Jika gempa bumi terjadi di daerah dekat atau dasar laut maka dapat mengakibatkan gelombang tsunami. Gelombang tsunami adalah gelombang besar yang terbentuk dari dasar laut akibat adanya gempa. Pada tanggal 26 Desember 2004 di Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatra Utara terjadi gempa bumi berskala 8,9 skala richter di dasar laut yang mengakibatkan gelombang tsunami yang paling dahsyat dan merupakan bencana alam internasional. Kurang lebih 120.000 orang meninggal dunia dan hilang. Tsunami tercipta saat permukaan dasar laut bergerak naik turun di sepanjang patahan selama gempa terjadi atau saat bagian gunung berapi yang meletus runtuh ke dalam laut. 4. Banjir Banjir merupakan luapan air yang melebihi batas, hal ini terjadi jika terjadi hujan secara terus menerus tanpa henti. Banjir merupakan gejala alam yang sering melanda wilayah Indonesia. Beberapa dampak bencana banjir adalah: 140 a. Kerusakan bangunan termasuk jembatan, sistem selokan bawah tanah, dan jalan raya. b. Berkurangnya persediaan air bersih. Sumber air bersih terkontaminasi air banjir, sehigga tidak dapat dimanfaatkan lagi c. Munculnya wabah penyakit. Karena kondisi tidak higienis, setelah terjadi banjir biasanya timbul wabah penyakit diare, penyakit kulit, dsb. d. Hasil pertanian dan persediaan makanan berkurang. Kelangkaan hasil pertanian disebabkan oleh kegagalan panen. Tanaman dapat hanyut atau membusuk akibat terus menerus terendam air. e. Jalur transportasi rusak, sulit mengirimkan bantuan darurat kepada orang-orang yang membutuhkan. 5. Angin Topan Angin topan merupakan pergerakan angin yang sangat kencang sehingga mampu memporak-porandakan benda-benda yang dilewatinya. Jika kekuatan angin topan tersebut besar akan mampu merobohkan rumah atau pohon-pohon yang besar. Di Indonesia terjadi pada awal tahun 2004 di daerah Batu Layar, Lombok, Nusa Tenggara Barat dan di Katon, Bali. Tahun 2006 terjadi topan Isobel yang semula hanya berupa bibit badai di sebelah selatan Kepulauan Nusa Tenggara kemudian bergerak ke Australia. Penyebab terjadinya angin topan adalah karena adanya pergerakan udara yang sangat kencang. Tiupan angin topan mampu merobohkan berbagai bangunan dan merobohkan pohon. 6. Tanah Longsor Tanah longsor merupakan gejala alam yang terjadi di sekitar kawasan pegunungan. Semakin curam kemiringan lereng satu kawasan, semakin besar kemungkinan terjadi longsor. Di Pulau Sumatra sering terjadi peristiwa tanah longsor yang menelan korban harta benda dan jiwa. 141 7. Abrasi Abrasi adalah proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut yang bersifat merusak. Abrasi biasanya disebut juga erosi pantai. Kerusakan garis pantai akibat abrasi ini dipacu oleh terganggunya keseimbangan alam daerah pantai tersebut. Walaupun abrasi bisa disebabkan oleh gejala alami, namun manusia sering disebut sebagai penyebab utama abrasi. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya abrasi adalah dengan penanaman hutan mangrove. Dampak Abrasi Dampak negatif yang diakibatkan oleh abrasi antara lain: 1. Penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai 2. Kerusakan hutan bakau di sepanjang pantai, karena terpaan ombak yang didorong angin kencang begitu besar. 3. Kehilangan tempat berkumpulnya ikan ikan perairan pantai karena terkikisnya hutan bakau Usaha Pencegahan Abrasi Ada beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya abrasi, diantaranya yaitu: 1. Penanaman kembali hutan bakau Melalui rehabilitasi lingkungan pesisir yang hutan bakaunya sudah punah. 2. Pelarangan penggalian pasir pantai Perlu peraturan baik tingkat pemerintah daerah maupun pusat yang mengatur pelarangan pasir pantai secara besar besaran yang tidak memperhatikan kelestarian lingkungan. 3. Pembuatan pemecah gelombang Pemecah gelombang perlu dibuat di pesisir-pesisir karena dapat mengurangi kekuatan gelombang yang menerjang pantai. 4. Pelestarian terumbu karang Terumbu karang juga dapat berfungsi mengurangi kekuatan gelombang yang sampai ke pantai. 142 8. Global warming (pemanasan global) Global warming adalah suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan bumi. Dampak global warming Iklim mulai tidak stabil, Peningkatan permukaan laut, mengakibatkan mencairnya gunung- gunung es. Tidak hanya itu, peningkatan suhu Bumi pun akan menimbulkan terjadinya penyakit – penyakit alam seperti bencana banjir, badai dan kebakaran hutan, seperti yang banyak terjadi di Indonesia akhir-akhir ini. Bagaimana upaya pencegahannya ? Hal kecil namun berdampak besar yang dapat dilakukan oleh setiap orang, ialah dengan melakukan gerakan menanam pohon kembali. Seperti kita ketahui, pohon dapat menyerap gas karbondioksida di udara, sehingga mengurangi peningkatan suhu yang terjadi di atmosfer. Selain dengan menanam pohon kembali, hal mudah dan murah yang dapat dilakukan oleh setiap orang yaitu dengan cara bepergian yang ramah lingkungan. Artinya, berusaha untuk bepergian dengan berjalan kaki atau menggunakan kendaraan yang bebas bahan bakar, seperti sepeda. Serta, mengusahakan diri untuk terbiasa menggunakan angkutan umum. Melakukan kegiatan positif yang biasa kita sebut dengan 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Misalnya, menghindari penggunaan tas plastik saat berbelanja, dan memilih menggunakan tas kain yang ramah lingkungan serta dapat digunakan berulang-ulang. Selain itu, dapat pula dengan mendaur ulang kertas atau plastik yang sudah tidak terpakai menjadi barang-barang yang dapat dimanfaatkan kembali, seperti untuk hiasan dan lainnya. Hal lain yang dapat kita lakukan ialah mematikan alat elektronik saat tidak digunakan (contoh: TV dan lampu), dan tidak membiarkannya dalam keadaan stand by. Sebaiknya kita mencabut aliran listrik pada TV dan lampu saat malam hari sebelum kita tidur. 143 Sebab-sebab Terjadinya Gejala Alam 1. Gunung Meletus Letusan gunung berapi terjadi apabila magma naik melintasi kerak bumi dan muncul di atas permukaan. Pada dasarnya, gunung berapi terbentuk saat pertama kali magma meletus ke permukaan. Setelah magma terbentuk, sebuah gunung berapi akan terus meletus selama masih banyak magma yang terkandung di dalamnya. Jarak antara satu letusan dengan letusan yang lain membutuhkan waktu yang relatif lama. 2. Gempa Bumi Gempa bumi yang dibedakan menurut penyebab kejadiannya memiliki sebab masing-masing sesuai dengan nama dan jenis gempa tersebut. a. Gempa bumi tektonik Gempa ini disebabkan oleh adanya pergeseran kerak bumi. Gempa bumi tektonik terjadi akibat pelepasan tenaga dari pergeseran lempeng-lempeng tektonik di permukaan bumi. b. Gempa bumi vulkanik Gempa ini disebabkan adanya aktivitas gunung berapi yang akan meletus. Gempa bumi terjadi ketika gunung api akan meletus, pada saat letusan, dan beberapa waktu setelah letusan utama. c. Gempa tanah runtuh Gempa tanah runtuh adalah gempa yang mengiringi bagian gua yang roboh, misalnya gua kapur atau lorong pertambangan yang lapuk. Gempa ini hanya terjadi di sekitar runtuhnya tanah tersebut. 3. Tsunami Tsunami adalah serangkaian gelombang yang terbentuk karena gempa atau letusan gunung berapi di bawah laut atau di daratan dekat pantai. Tsunami tercipta saat permukaan dasar laut bergerak naik turun di sepanjang patahan selama gempa terjadi atau saat bagian gunung berapi yang meletus runtuh ke dalam laut. Tsunami juga tercipta saat gempa atau letusan terjadi di daratan dekat pantai. Saat terjadi gelombang tsunami di laut lepas, gelombang ini tidak lebih besar dari gelombang normal tetapi lebih cepat lajunya. 144 Gelombang ini menyebar ke segala arah dengan kecepatan yang menakjubkan sekitar 800 km/jam. Seperti gelombang lainnya, ketika gelombang tsunami memasuki air dangkal, maka kecepatannya akan menurun tetapi ketinggiannya bertambah tinggi. 4. Banjir Banjir merupakan luapan air yang melebihi batas. Hal ini terjadi jika terjadi hujan secara terus menerus tanpa henti dan dalam jangka waktu yang relatif lama. Selain itu, penyebab terjadinya banjir juga karena ulah manusia sendiri. Penebangan pohon-pohon di hutan secara liar, pembangunan vila-vila di pegunungan atau membuang sampah di sungai dapat menimbulkan bencana banjir. Pohon-pohon sangat berguna untuk menahan air hujan agar tidak langsung ke pemukiman. Akar-akar pohon akan menyerap air hujan sehingga air yang mengalir ke daratan sedikit. Jika tidak ada pohon di hutan maka air hujan langsung menuju ke pemukiman dalam jumlah besar sehingga air meluap. Begitu pula ketika sungai penuh dengan sampah dan banyak pemukiman kumuh di sekitarnya, maka sungai akan mengecil dan tidak mampu menampung debit air yang banyak dari pegunungan sehingga air meluap di pemukiman penduduk. 5. Angin Topan Angin topan adalah udara yang bergerak dari tekanan udara maksimum ke tekanan udara minimum. Penyebab terjadinya angin topan adalah karena adanya pergerakan udara yang sangat kencang. Tiupan angin topan mampu merobohkan berbagai bangunan dan merobohkan pohon. 6. Tanah Longsor Longsor terjadi saat lapisan bumi paling atas dan bebatuan terlepas dari bagian utama gunung atau bukit. Hal ini biasanya terjadi karena curah hujan yang tinggi, gempa bumi, atau letusan gunung api. Longsor dapat terjadi karena patahan alami dan karena faktor cuaca pada tanah dan bebatuan. Ketika longsor berlangsung lapisan teratas bumi mulai meluncur deras pada lereng. Jumlah tanah yang besar dari luncuran tanah dan lumpur inilah yang merusak rumah-rumah, menghancurkan bangunan yang kokoh dalam hitungan detik. Meskipun tanah longsor merupakan gejala alam tetapi ada kegiatan manusia yang mampu 145 menyebabkan gejala alam tanah longsor. Seperti penebangan pepohonan secara liar di daerah lereng, penambangan bebatuan dan tanah yang mampu menimbulkan ketidakstabilan lereng, pemompaan dan pengeringan air tanah yang menyebabkan turunnya level air tanah. 7. Proses Terjadinya Abrasi Abrasi dapat terjadi karena faktor alam, dan faktor manusia. Proses terjadinya abrasi karena faktor alam disebabkan oleh angin yang bertiup di atas lautan yang menimbulkan gelombang dan arus laut sehingga mempunyai kekuatan untuk mengikis daerah pantai. Gelombang yang tiba di pantai dapat menggetarkan tanah atau batuan yang lama kelamaan akan terlepas dari daratan. Abrasi terjadi ketika angin yang bergerak di laut menimbulkan gelombang dan arus menuju pantai. Arus dan angin tersebut lama kelamaan menggerus pinggir pantai. Gelombang di sepanjang pantai menggetarkan tanah seperti gempa kecil. Kekuatan gelombang terbesar terjadi pada waktu terjadi badai sehingga dapat mempercepat terjadinya proses abrasi. Selain faktor alam, abrasi juga disebabkan oleh faktor manusia, misalnya penambangan pasir. Penambangan pasir sangat berperan banyak terhadap abrasi pantai, baik di daerah tempat penambangan pasir maupun di daerah sekitarnya karena terkurasnya pasir laut akan sangat berpengaruh terhadap kecepatan dan arah arus laut yang menghantam pantai. 8. Pemanasan global Efek rumah kaca gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, sulfur dioksida dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gasgas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat. Apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global. 146 Lampiran Instrumen 1. BMKG kepanjangan dari... . a. Badan Meteor, Klimatologi, dan Geofisika b. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika c. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geografis d. Badan Metafisika, Klimatologi, dan Geofisika 2. Pengikisan tanah bagian atas oleh air disebut ... . a. banjir c. erosi b. erupsi d. longsor 3. Tsunami di Mentawai terjadi pada tahun... . a. 2008 c. 2010 b. 2009 d. 2011 4. Gempa vulkanik disebabkan oleh ... . a. bergesernya kerak bumi c. lempeng bumi yang bertabrakan b. letusan gunung api d. getaran permukaan bumi 5. Dampak positif dari letusan gunung berapi adalah... . a. tanah subur dan banyak tambang pasir b. tanah dan tumbuhan subur c. banyak tambang pasir dan tumbuhan mati d. banyak tambang pasir dan batu bara 6. Berikut ini tindakan yang dapat membantu mencegah terjadinya erosi adalah... . a. sengkedan dan tangga tanah c. reboisasi dan terasering b. irigasi dan terasering d. membuang sampah pada tempatnya 7. Batuan cair yang sangat panas di dalam perut bumi disebut... . a. magma c. lava b. lahar d. wedus gembel 8. Peristiwa alam yang tidak dapat dicegah yang sering terjadi di pulau Sumatera adalah... . a. gempa bumi c. badai b. angin topan d. gunung meletus 147 9. Berikut ini kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global adalah... . a. tebang tanam pohon dan membakar sampah b. membakar sampah dan pembusukan kotoran ternak c. membuang sampah di sungai dan penggundulan hutan d. penebangan hutan secara liar dan membuang sampah di sungai 10. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir adalah... . a. membuat sengkedan b. tebang tanam c. membakar sampah d. menebang pohon yang ada di pinggir jalan 11. Anemometer adalah alat untuk mengukur... . a. kecepatan angin c. getaran gempa b. curah hujan d. tekanan udara 12. Yogyakarta pernah mengalami gempa bumi dasyat terjadi pada tahun... . a. 2003 c. 2005 b. 2004 d. 2006 13. Banjir lahar dingin di Merapi disebabkan karena ... . a. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi b. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi c. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi d. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi 148 14. Berikut ini yang merupakan akibat abrasi adalah... . a. jumlah pengunjung meningkat karena ombak yang begitu indah b. penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai c. kehilangan tempat berkumpulnya ikan-ikan perairan pantai karena kokohnya hutan bakau d. tumbuhnya hutan bakau di sepanjang pantai, karena terpaan ombak yang didorong angin kencang begitu besar. 15. Kegiatan manusia yang bertujuan untuk mencegah tanah longsor adalah... . a. membakar sampah dan membuat terasering b. membuat tanggul dan tebang tanam c. membakar sampah dan tebang pilih d. tebang tanam dan penghijauan 16. Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar tersebut tergolong peristiwa alam... . a. alamiah c. dapat dicegah b. buatan d. tidak dapat dicegah 17. Angin yang bersifat merusak dan pernah melanda di kota Makasar adalah... . a. angin brubu c. angin gending b. angin bahorok d. angin kumbang 18. Adanya pergeseran kerak bumi dapat menyebabkan terjadinya bencana ... . a. tanah longsor c. gempa tektonik b. gempa vulkanik d. gunung meletus 19. Bencana alam yang pada dasarnya disebabkan efek rumah kaca yaitu ... . a. global warning c. pemanasan global b. kekeringan d. pemanasan lokal 149 20. Salah satu perbedaan antara gempa tektonik dan gempa vulkanik adalah... . a. gempa tektonik disebabkan letusan gunung berapi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergerakan kerak bumi b. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan letusan gunung berapi c. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergeseran lempeng bumi d. gempa tektonik disebabkan tsunami sedang gempa vulkanik disebabkan letusan gunung 21. Cairan panas yang dikeluarkan gunung api saat meletus disebut ... . a. magma c. lahar b. lava d. kawah 22. Untuk mengetahui peristiwa alam yang akan terjadi, pemerintah membentuk... . a. BPK b. BASARNAS c. BMKG d. BUMN 23. Letusan gunung api di Indonesia yang banyak makan korban adalah... . a. letusan Gunung Kelud c. letusan Gunung Merapi b. letusan Gunung Krakatau d. letusan Gunung Galunggung 24. Gempa bumi yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan terjadinya gelombang air laut yang sangat besar. Gelombang air laut ini sering disebut.... a. episentrum c. tsunami b. ombak d. tektonik 25. Berikut ini yang merupakan dampak pemanasan global adalah... . a. pohon-pohon mati b. tanah tandus dan kering c. penurunan permukaan air laut d. iklim mulai tidak stabil 150 26. Tindakan yang benar untuk mencegah abrasi yaitu ... . a. menanam pohon bakau dan melakukan reboisasi b. menanam pohon bakau dan membuat terasering c. penghijauan dan tebang tanam d. menanam pohon bakau dan membangun tembok pemecah ombak 27. Berikut ini informasi yang tidak perlu dilaporkan dalam membuat laporan peristiwa alam... . a. tempat kejadian c. penyebab kejadian b. pesan dan kesan d. dampak yang ditimbulkan 28. Perhatikan gambar berikut! Gambar tersebut sering disebut... . a. barometer c. hidrometer b. anemometer d. seismograf 29. Episentrum sering disebut sebagai... . a. alat pendeteksi gempa b. daerah yang rawan gempa c. ilmu yang mempelajari tentang gempa d. titik atau pusat gempa di permukaan bumi 30. Lubang tempat keluarnya material letusan gunung berapi adalah ... . a. dapur magma c. perut bumi b. lubang kawah d. lereng gunung 151 Kunci Jawaban 1. B 11. A 21. B 2. C 12. D 22. C 3. C 13. B 23. B 4. B 14. B 24. C 5. A 15. D 25. D 6. A 16. D 26. D 7. A 17. A 27. B 8. A 18. C 28. D 9. B 19. C 29. D 10. B 20. B 30. B Pedoman Penilaian: Penilaian = Jumlah benar x 100 30 152 Lampiran kartu soal dan kartu jawaban Pertemuan Ke-1 KARTU SOAL KARTU JAWABAN Perhatikan gambar di bawah ini! Tidak dapat dicegah Gambar tersebut tergolong peristiwa alam... . Adanya pergeseran kerak bumi dapat Gempa tektonik menyebabkan terjadinya bencana ... . Perbedaan antara gempa tektonik dan Gempa tektonik disebabkan pergerakan gempa vulkanik yaitu... . kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan letusan gunung berapi Cairan panas yang dikeluarkan Lava gunung api saat meletus disebut ... . Letusan gunung api di Indonesia yang Letusan Gunung Krakatau banyak makan korban adalah... Gempa bumi yang terjadi di dasar laut Tsunami dapat menyebabkan terjadinya gelombang air laut yang sangat besar. Gelombang air laut ini sering disebut ... . 153 Perhatikan gambar berikut! Seismograf Gambar di atas sering disebut... . Titik atau pusat gempa di permukaan Episentrum adalah... . bumi Lubang tempat keluarnya material Lubang kawah adalah... . letusan gunung berapi Tahun 2010 Tsunami di Mentawai terjadi pada tahun... . Gempa vulkanik disebabkan oleh ... Letusan gunung api Dampak positif dari letusan gunung Tanah subur dan banyak tambang pasir berapi adalah... . Batuan cair yang sangat panas di Magma dalam perut bumi disebut... . Peristiwa alam yang tidak dapat Gempa bumi dicegah yang sering terjadi di pulau Sumatera adalah... . Yogyakarta pernah mengalami gempa Tahun 2006 bumi dasyat terjadi pada tahun... . Banjir lahar dingin di Merapi Magma disebabkan karena ... . 154 Tanda-tanda gunung berapi yang akan Angin yang sangat kencang dan meletus yaitu... bergerak memutar disebut... . Di Yogyakarta dan sekitarnya, awan Wedhus gembel panas Merapi sering dsebut... . 1 Nomor 5 2 3 4 Dapur magma di tunjukkan oleh nomor... . Gunung Tambora terletak di... . Sumbawa Besarnya kekuatan gempa biasanya Skala richter dinyatakan dalam satuan... . Angin kumbang pernah melanda Cirebon kota... . Angin yang sangat kencang dan Angin Puting beliung bergerak memutar disebut... . Pertemuan Ke-2 KARTU SOAL Bencana alam yang pada dasarnya KARTU JAWABAN Global warming/pemanasan global disebabkan efek rumah kaca yaitu ... Untuk mengetahui peristiwa alam BMKG yang akan terjadi, pemerintah membentuk... . 155 Dampak pemanasan global adalah... . 1. Iklim mulai tidak stabil 2. Peningkatan permukaan laut mengakibatkan mencairnya gununggunung es. Usaha pencegahan abrasi yaitu 1. Penanaman kembali hutan bakau dengan... . 2. Pelarangan penggalian pasir pantai 3. Pembuatan pemecah gelombang Beberapa dampak bencana banjir 1. Kerusakan bangunan adalah... . 2. Berkurangnya persediaan air bersih. 3. Munculnya wabah penyakit. 4. Hasil pertanian dan persediaan makanan berkurang. Contoh kegiatan manusia yang 1. Penebangan pepohonan secara liar mampu menyebabkan gejala alam di daerah lereng tanah longsor yaitu... . 2. Penambangan bebatuan dan tanah yang mampu menimbulkan ketidakstabilan lereng Abrasi Proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut yang bersifat merusak disebut... . Proses terjadinya abrasi yang Penambangan pasir pantai disebabkan faktor manusia misalnya... . 156 Contoh dampak abrasi yaitu... . 1. Penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai 2. Kerusakan hutan bakau di sepanjang pantai Yang dimaksud global warming Suatu proses meningkatnya suhu rata- adalah rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi. Gas rumah kaca antara lain... . Uap air, Karbon dioksida, Sulfur dioksida dan Metana Upaya pencegahan global warming 1. Menanam pohon kembali yaitu... . 2. Bepergian yang ramah lingkungan 3. 3R (reduce, reuse, recycle). 4. Mematikan alat elektronik saat tidak digunakan BMKG kepanjangan dari... . Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Alat untuk mengukur kecepatan angin Anemometer disebut... . Alat untuk mengukur tekanan udara Barometer disebut... . 157 Penakar hujan Alat tersebut dinamakan... . Penebangan hutan secara liar, Banjir membuang sampah di sungai dan gorong-gorong gorong dapat menyebabkan bencana... . Kegiatan manusia yang bertujuan Tebang tanam pohon dan penghijauan untuk mencegah tanah longsor adalah... . Tergenangnya suatu wilayah akibat Banjir meningkatnya jumlah air permukaan disebut ... . Kecepatan angin Gambar tersebut adalah alat untuk mengukur... . 158 Tekanan udara Alat tersebut berfungsi untuk mengukur... . Bencana banjir sering terjadi di kota... Jakarta . Sistematika menyusun enyusun laporan tentang Judul laporan, isi laporan, sumber sumber- peristiwa eristiwa alam adalah... adalah . sumber informasi 159 RPP Kelompok Kontrol RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SD N BERGASLOR 02 Mata Pelajaran : ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) Kelas/Semester : V (lima) / II (dua) Materi Pokok : Peristiwa Alam Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (3 x pertemuan) A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam B. Kompetensi Dasar 7.6 Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia dan dampaknya bagi makhluk hidup dan lingkungan C. Indikator 1. Mendefinisikan peristiwa alam misalnya tsunami, angin puting beliung, abrasi 2. Menunjukkan gambar peristiwa alam yang tidak dapat dicegah dan dapat dicegah 3. Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia 4. Mengidentifikasi penyebab terjadinya peristiwa alam 5. Menjelaskan definisi episentrum 6. Membedakan gempa tektonik dan gempa vulkanik 7. Mengidentifikasi bagian-bagian gunung berapi 8. Menyebutkan kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya peristiwa alam 9. Mengidentifikasi dampak peristiwa alam bagi makhluk hidup dan lingkungan 160 10. Menyebutkan usaha-usaha mencegah terjadinya bencana alam 11. Mengidentifikasi laporan tentang peristiwa alam berdasarkan pengalaman pribadi atau media 12. Mengidentifikasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika 13. Mengidentifikasi alat untuk memperkirakan terjadinya peristiwa alam D. Tujuan Pembelajaran 1. Apabila disajikan ciri-ciri peristiwa alam, siswa dapat mendefinisikan peristiwa alam misalnya tsunami, angin puting beliung, abrasi dengan tepat. 2. Melalui sajian gambar, siswa dapat menunjukkan gambar peristiwa alam yang tidak dapat dicegah dan dapat dicegah dengan tepat. 3. Apabila disajikan beberapa contoh peristiwa alam yang pernah terjadi, siswa dapat mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia dengan benar. 4. Apabila disajikan bermacam-macam sebab terjadinya peristiwa alam, siswa dapat mengidentifikasi penyebab terjadinya peristiwa alam dengan tepat. 5. Apabila disajikan uraian pengertian, siswa dapat menjelaskan definisi episentrum dengan benar 6. Apabila diuraikan beberapa perbedaan gempa tektonik dan gempa vulkanik, siswa dapat membedakan gempa tektonik dan gempa vulkanik dengan tepat. 7. Melalui gambar siswa dapat mengidentifikasi bagian-bagian gunung berapi dengan tepat. 8. Apabila disajikan contoh kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya peristiwa alam, siswa dapat menyebutkan kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya peristiwa alam dengan benar. 9. Apabila disajikan berbagai dampak dari peristiwa alam, siswa dapat mengidentifikasi dampak peristiwa alam bagi makhluk hidup dan lingkungan dengan tepat. 161 10. Apabila disajikan beberapa usaha manusia mencegah bencana alam, siswa dapat menyebutkan usaha-usaha mencegah terjadinya bencana alam dengan benar. 11. Apabila disediakan informasi dari media cetak atau televisi, siswa dapat mengidentikasi laporan tentang peristiwa alam dengan tepat. 12. Apabila disajikan beberapa tugas BMKG, siswa dapat mengidentifikasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika dengan tepat. 13. Apabila disajikan gambar, siswa dapat mengidentifikasi alat untuk memperkirakan terjadinya peristiwa alam dengan tepat. E. Materi Ajar Peristiwa alam (terlampir) F. Metode Pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) G. Langkah-langkah pembelajaran Pertemuan pertama (2 x 35 menit) No. 1. Tahap Pembelajaran Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan awal (10 menit) 1. Salam dan doa Religius 2. Guru mengkondisikan siswa untuk Disiplin mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan kelengkapan belajar. Guru bertanyajawab dengan siswa Keberanian misalnya apakah kalian pernah melihat gunung berapi? Bagaimana aktivitasnya? Dsb. Pendahuluan Apersepsi Guru menjelaskan tujuan pembelajaran 2. Nilai Karakter Kegiatan (55 menit) inti 162 Perhatian Eksplorasi 1. Siswa bersama guru mengkaitkan apersepsi dengan pembelajaran. 2. Guru menayangkan video pembelajaran 3. Guru dan siswa bertanya jawab mengenai video tersebut 4. Guru menyajikan materi dan diselingi dengan penayangan video. Keberanian, percaya diri, teliti, rasa ingin tahu. Elaborasi 1. Guru membagi jumlah siswa ke dalam kelompok, 1 kelompok terdiri dari 5 – 6 siswa 2. Guru membagikan nomor kepada masing-masing siswa 3. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan siswa 4. Guru memberikan tugas dan masingmasing kelompok mengerjakannya 5. Guru meminta kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan bahwa setiap anggota kelompok dapat mengerjakannya dan memantau jalannya kerja kelompok 6. Jika telah selesai mengerjakan, guru memanggil salah satu nomor siswa. Nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka. 7. Guru menunjuk nomor yang lain untuk menyampaikan hasil kerjanya. Siswa lain menanggapi. Demikian seterusnya 1. Guru memberikan konfirmasi setiap siswa yang mempresentasikan hasil kerjanya. 2. Guru bersama siswa bertanya jawab tentang materi yang belum jelas dan memberikan penguatan 3. Guru dan siswa membuat kesimpulan. Percaya diri, Keberanian, kerja sama, tanggung jawab, disiplin, mandiri. 1. Guru dan siswa melakukan refleksi 2. Salam penutup ketelitian. Konfirmasi 3. Percaya diri, keberanian, kerja sama Kegiatan akhir (5 menit) Penutup 163 Pertemuan ke-dua (2 x 35 menit) No. Tahap Pembelajaran 1. Kegiatan awal (10 menit) Pendahuluan Apersepsi 2. Kegiatan Belajar Mengajar Nilai Karakter 1. Salam dan doa Religius 2. Guru mengkondisikan siswa untuk Disiplin mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan kelengkapan belajar. Guru bertanyajawab dengan siswa tentang Keberanian materi yang telah disampaikan sebelumnnya. Guru membacakan informasi dari surat kabar, majalah, atau televisi kemudian siswa diminta untuk mengidentifikasi informasi tersebut. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran Perhatian Eksplorasi 1. Siswa bersama guru mengkaitkan apersepsi dengan pembelajaran. 2. Guru menayangkan video pembelajaran 3. Guru dan siswa bertanya jawab mengenai video tersebut 4. Guru menyajikan materi dan diselingi dengan penayangan video. Keberanian, percaya diri, teliti, rasa ingin tahu. Elaborasi 1. Guru membagi jumlah siswa ke dalam kelompok, 1 kelompok terdiri dari 5 – 6 siswa 2. Guru membagikan nomor kepada masing-masing siswa 3. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan siswa 4. Guru memberikan tugas dan masingmasing kelompok mengerjakannya 5. Guru meminta kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan bahwa setiap anggota kelompok dapat mengerjakannya dan memantau jalannya kerja kelompok 6. Jika telah selesai mengerjakan, guru Percaya diri, Keberanian, kerja sama, tanggung jawab, disiplin, mandiri. Kegiatan inti (55 menit) 164 7. Konfirmasi 1. 2. 3. 3. memanggil salah satu nomor siswa. Nomor yang dipanggil melaporkan hasil kerjasama mereka. Guru menunjuk nomor yang lain untuk menyampaikan hasil kerjanya. Siswa lain menanggapi. Demikian seterusnya. Guru memberikan konfirmasi setiap siswa yang mempresentasikan hasil kerjanya. Guru bersama siswa bertanya jawab tentang materi yang belum jelas dan memberikan penguatan Guru dan siswa membuat kesimpulan. Percaya diri, keberanian, kerja sama Kegiatan akhir (5 menit) Penutup 1. Guru dan siswa melakukan refleksi 2. Salam penutup ketelitian. Pertemuan ke-tiga (2 x 35 menit) No. Tahap Pembelajaran 1. Kegiatan awal (5 menit) Pendahuluan Apersepsi Kegiatan Belajar Mengajar 1. Salam dan doa Religius 2. Guru mengkondisikan siswa untuk Disiplin mengikuti proses pembelajaran. 3. Guru mengecek kesiapan siswa, media, dan kelengkapan belajar. Guru bertanyajawab dengan siswa tentang Keberanian materi yang telah disampaikan sebelumnnya. Pernahkan rumah kalian dilanda banjir? Apa penyebabnya? Bagaimana cara mencegahnya? Guru menjelaskan tujuan pembelajaran 2. Nilai Karakter Perhatian Kegiatan inti, (60 menit) Eksplorasi 1. Siswa bersama guru mengkaitkan Keberanian, apersepsi dengan pembelajaran. perhatian 2. Guru bertanya jawab kembali mengenai keseluruhan materi peristiwa alam mulai dari awal di sampaikan 165 Elaborasi Konfirmasi 3. yang belum dipahami. 3. Guru mengulang lagi materi yang kurang dipahami siswa 1. Guru meminta siswa untuk mempelajari kembali materi yang telah disampaikan. 2. Guru meminta siswa memasukkan seluruh buku dan catatan 3. Guru membagikan lembar soal dan lembar jawaban post test 4. Guru meminta siswa mengerjakan 30 soal pilihan ganda dalam waktu 40 menit 1. Guru meminta siswa yang sudah selesai untuk mengecek kembali pekerjaannya. 2. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaannya. Percaya diri, Keberanian, tanggung jawab, mandiri. Ketelitian, tanggung jawab Kegiatan akhir (5 menit) Penutup 1. Doa 2. Salam penutup 166 Religius Perhatian H. Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Alat/ Media: Video pembelajaran LCD Laptop Speaker Karton, spidol 2. Sumber Pembelajaran Azmiyawati, Choiril. 2008. IPA Salingtemas untuk Kelas V SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Heri Sulistyanto, Edi Wiyono. 2008. Ilmu pengetahuan alam 5 untuk SD dan Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Maryanto, Purwanto. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk SD/MI Kelas 5 Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Mulyati Arifin, Mimin Nurjhani K, dan Muslim. 2009. Ilmu Pengetahuan Alam 5 untuk Kelas V Sekolah Dasar Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Edy Tarwoko, Yani Muharomah Rukmiati. 2009. Mengenal Alam Sekitar 5 untuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. 167 168 Lampiran materi pembelajaran PERISTIWA ALAM YANG TERJADI DI INDONESIA Semua jenis aktivitas alam disebut juga peristiwa alam. Segala macam bencana alam termasuk dalam peristiwa alam. Sekarang kita akan mempelajari berbagai macam bencana alam yang pernah terjadi di Indonesia. Bencana alam merupakan gejala alam yang menimbulkan dampak besar bagi manusia. Gejala alam atau peristiwa alam adalah suatu keadaan atau peristiwa yang tidak biasa, yang ditimbulkan oleh alam. Indonesia termasuk wilayah yang rawan bencana alam. Gejala atau peristiwa alam yang sering terjadi di antara lain gunung meletus, banjir, gempa bumi, badai atau angin topan, tsunami, kekeringan dan tanah longsor. Gunung meletus, gempa bumi, tsunami dan angin topan murni disebabkan oleh alam, tetapi ada juga gejala alam yang juga disebabkan oleh ulah manusia yang tidak bertanggung jawab, seperti banjir dan tanah longsor. Namun, sebenarnya Peristiwa alam itu dapat diperkirakan sebelumnya. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dapat memperkirakan peristiwa alam itu akan terjadi. Informasi itu diumumkan kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat menyelamatkan diri. BMKG juga bertugas mengamati kondisi cuaca harian. Stasiun meteorologi yang mengamati kondisi cuaca, biasanya berada di kota-kota besar. BMKG mempunyai alat-alat pengukur cuaca dan iklim antara lain seperti berikut. 1. Alat pencatat getaran gempa disebut seismograf 2. Alat untuk mengukur curah hujan (penakar hujan). 3. Alat untuk mengukur kecepatan angin (anemometer). 4. Alat untuk mengukur tekanan udara (barometer). 169 Macam-macam Gejala Alam yang Terjadi di Indonesia 1. Gunung Meletus Gunung meletus terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. Magma adalah cairan pijar yang terdapat di dalam lapisan bumi. Cairan magma yang keluar sampai ke permukaan bumi disebut lava. Gunung berapi yang akan meletus dapat diketahui melalui beberapa tanda, antara lain a. Suhu di sekitar gunung naik. b. Mata air menjadi kering c. Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertai getaran (gempa) d. Tumbuhan di sekitar gunung layu e. Binatang di sekitar gunung bermigrasi Letusan dasyat gunung berapi yang pernah terjadi di Indonesia antara lain : a. Gunung Tambora ( Sumbawa ) Letusan Gunung Tambora pada tanggal 1 5 April 1815 sangat dasyat. b. Gunung Kelud ( Jawa Timur ) Gunung Kelut tercatat meletus terakhir pada tahun 1990. Tahun 2007 aktivitas gunung Kelud kembali meningkat. c. Gunung Galunggung ( Tasik Malaya, Jawa Barat) Letusan terakhir terjadi pada tanggal 5 Mei 1982 disertai suara dentuman, pijaran api, dan kilatan halilintar. d. Gunung Merapi ( Yogyakarta) Merapi merupakan salah satu gunung teraktif di Indonesia. Letusan-letusan Merapi yang dampaknya besar tercatat terakhir tahun 2010. e. Gunung Krakatau (Selat Sunda) Gunung Krakatau kini telah sirna karena letusannya sendiri pada tanggal 2627 Agustus 1883. Letusan itu sangat dahsyat; awan panas dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa. 170 Material yang dikeluarkan gunung berapi saat meletus, antara lain : a. Gas vulkanik Gas vulkanik mengandung gas berbahaya seperti : Karbon Monoksida (CO), Karbon Dioksida (CO2), Nitrogen (NO2). b. Lava dan aliran pasir serta batu panas Lava encer akan mengalir mengikuti aliran sungai sedangkan lava kental akan membeku di dekat kawah. Lava yang membeku akan membentuk bermacammacam batuan. c. Lahar Lahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, air, dan material lainnya. Jika telah dingin dan turun hujan di lereng gunung, lahar dingin di lereng gunung akan hanyut dan menimbulkan banjir lahar dingin. d. Hujan Abu Abu vulkanik adalah material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan. Karena sangat halus, abu letusan dapat terbawa angin dan dirasakan sampai ratusan kilometer jauhnya. e. Awan panas Yakni hasil letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan ini terdapat batuan pijar yang panas dan material vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan panas dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka seperti kepala, lengan, leher atau kaki dan juga dapat menyebabkan sesak napas. Di Yogyakarta dan sekitarnya, awan panas Merapi sering dsebut "wedhus gembel". Bagian-bagian dari gunung berapi : 171 2. Gempa Bumi Gempa bumi adalah berguncangan bumi yang terjadi karena pergeseran lempeng bumi, runtuhan batuan, atau letusan gunung berapi. Berdasarkan penyebabnya gempa bumi dibedakan menjadi: a. Tektonik, yaitu gempa yang terjadi karena adanya pergeseran kerak bumi. b. Vulkanik, yaitu gempa yang terjadi karena letusan gunung api. c. Runtuh, yaitu gempa yang disebabkan karena runtuhnya batuan. Pusat gempa yang berada di bawah permukaan bumi disebut hiposentrum, sedangkan titik di permukaan bumi yang tepat berada di atas pusat gempa di sebut episentrum. Besarnya kekuatan gempa biasanya dinyatakan dalam Skala Richter. Kerusakan yang dapat ditimbulkan peristiwa gempa bumi antara lain: Bangunan roboh Jatuhnya korban jiwa Permukaan tanah menjadi merekah dan jalan menjadi putus Gempa di dasar laut yang menyebabkan tsunami, dll. 3. Tsunami Jika gempa bumi terjadi di daerah dekat atau dasar laut maka dapat mengakibatkan gelombang tsunami. Gelombang tsunami adalah gelombang besar yang terbentuk dari dasar laut akibat adanya gempa. Pada tanggal 26 Desember 2004 di Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatra Utara terjadi gempa bumi berskala 8,9 skala richter di dasar laut yang mengakibatkan gelombang tsunami yang paling dahsyat dan merupakan bencana alam internasional. Kurang lebih 120.000 orang meninggal dunia dan hilang. Tsunami tercipta saat permukaan dasar laut bergerak naik turun di sepanjang patahan selama gempa terjadi atau saat bagian gunung berapi yang meletus runtuh ke dalam laut. 4. Banjir Banjir merupakan luapan air yang melebihi batas, hal ini terjadi jika terjadi hujan secara terus menerus tanpa henti. Banjir merupakan gejala alam yang sering melanda wilayah Indonesia. Beberapa dampak bencana banjir adalah: 172 a. Kerusakan bangunan termasuk jembatan, sistem selokan bawah tanah, dan jalan raya. b. Berkurangnya persediaan air bersih. Sumber air bersih terkontaminasi air banjir, sehigga tidak dapat dimanfaatkan lagi c. Munculnya wabah penyakit. Karena kondisi tidak higienis, setelah terjadi banjir biasanya timbul wabah penyakit diare, penyakit kulit, dsb. d. Hasil pertanian dan persediaan makanan berkurang. Kelangkaan hasil pertanian disebabkan oleh kegagalan panen. Tanaman dapat hanyut atau membusuk akibat terus menerus terendam air. e. Jalur transportasi rusak, sulit mengirimkan bantuan darurat kepada orang-orang yang membutuhkan. 5. Angin Topan Angin topan merupakan pergerakan angin yang sangat kencang sehingga mampu memporak-porandakan benda-benda yang dilewatinya. Jika kekuatan angin topan tersebut besar akan mampu merobohkan rumah atau pohon-pohon yang besar. Di Indonesia terjadi pada awal tahun 2004 di daerah Batu Layar, Lombok, Nusa Tenggara Barat dan di Katon, Bali. Tahun 2006 terjadi topan Isobel yang semula hanya berupa bibit badai di sebelah selatan Kepulauan Nusa Tenggara kemudian bergerak ke Australia. Penyebab terjadinya angin topan adalah karena adanya pergerakan udara yang sangat kencang. Tiupan angin topan mampu merobohkan berbagai bangunan dan merobohkan pohon. 6. Tanah Longsor Tanah longsor merupakan gejala alam yang terjadi di sekitar kawasan pegunungan. Semakin curam kemiringan lereng satu kawasan, semakin besar kemungkinan terjadi longsor. Di Pulau Sumatra sering terjadi peristiwa tanah longsor yang menelan korban harta benda dan jiwa. 173 7. Abrasi Abrasi adalah proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut yang bersifat merusak. Abrasi biasanya disebut juga erosi pantai. Kerusakan garis pantai akibat abrasi ini dipacu oleh terganggunya keseimbangan alam daerah pantai tersebut. Walaupun abrasi bisa disebabkan oleh gejala alami, namun manusia sering disebut sebagai penyebab utama abrasi. Salah satu cara untuk mencegah terjadinya abrasi adalah dengan penanaman hutan mangrove. Dampak Abrasi Dampak negatif yang diakibatkan oleh abrasi antara lain: 1. Penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai 2. Kerusakan hutan bakau di sepanjang pantai, karena terpaan ombak yang didorong angin kencang begitu besar. 3. Kehilangan tempat berkumpulnya ikan ikan perairan pantai karena terkikisnya hutan bakau Usaha Pencegahan Abrasi Ada beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya abrasi, diantaranya yaitu: 1. Penanaman kembali hutan bakau Melalui rehabilitasi lingkungan pesisir yang hutan bakaunya sudah punah. 2. Pelarangan penggalian pasir pantai Perlu peraturan baik tingkat pemerintah daerah maupun pusat yang mengatur pelarangan pasir pantai secara besar besaran yang tidak memperhatikan kelestarian lingkungan. 3. Pembuatan pemecah gelombang Pemecah gelombang perlu dibuat di pesisir-pesisir karena dapat mengurangi kekuatan gelombang yang menerjang pantai. 4. Pelestarian terumbu karang Terumbu karang juga dapat berfungsi mengurangi kekuatan gelombang yang sampai ke pantai. 174 8. Global warming (pemanasan global) Global warming adalah suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan bumi. Dampak global warming Iklim mulai tidak stabil, Peningkatan permukaan laut, mengakibatkan mencairnya gunung- gunung es. Tidak hanya itu, peningkatan suhu Bumi pun akan menimbulkan terjadinya penyakit – penyakit alam seperti bencana banjir, badai dan kebakaran hutan, seperti yang banyak terjadi di Indonesia akhir-akhir ini. Bagaimana upaya pencegahannya ? Hal kecil namun berdampak besar yang dapat dilakukan oleh setiap orang, ialah dengan melakukan gerakan menanam pohon kembali. Seperti kita ketahui, pohon dapat menyerap gas karbondioksida di udara, sehingga mengurangi peningkatan suhu yang terjadi di atmosfer. Selain dengan menanam pohon kembali, hal mudah dan murah yang dapat dilakukan oleh setiap orang yaitu dengan cara bepergian yang ramah lingkungan. Artinya, berusaha untuk bepergian dengan berjalan kaki atau menggunakan kendaraan yang bebas bahan bakar, seperti sepeda. Serta, mengusahakan diri untuk terbiasa menggunakan angkutan umum. Melakukan kegiatan positif yang biasa kita sebut dengan 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Misalnya, menghindari penggunaan tas plastik saat berbelanja, dan memilih menggunakan tas kain yang ramah lingkungan serta dapat digunakan berulang-ulang. Selain itu, dapat pula dengan mendaur ulang kertas atau plastik yang sudah tidak terpakai menjadi barang-barang yang dapat dimanfaatkan kembali, seperti untuk hiasan dan lainnya. Hal lain yang dapat kita lakukan ialah mematikan alat elektronik saat tidak digunakan (contoh: TV dan lampu), dan tidak membiarkannya dalam keadaan stand by. Sebaiknya kita mencabut aliran listrik pada TV dan lampu saat malam hari sebelum kita tidur. 175 Sebab-sebab Terjadinya Gejala Alam 1. Gunung Meletus Letusan gunung berapi terjadi apabila magma naik melintasi kerak bumi dan muncul di atas permukaan. Pada dasarnya, gunung berapi terbentuk saat pertama kali magma meletus ke permukaan. Setelah magma terbentuk, sebuah gunung berapi akan terus meletus selama masih banyak magma yang terkandung di dalamnya. Jarak antara satu letusan dengan letusan yang lain membutuhkan waktu yang relatif lama. 2. Gempa Bumi Gempa bumi yang dibedakan menurut penyebab kejadiannya memiliki sebab masing-masing sesuai dengan nama dan jenis gempa tersebut. a. Gempa bumi tektonik Gempa ini disebabkan oleh adanya pergeseran kerak bumi. Gempa bumi tektonik terjadi akibat pelepasan tenaga dari pergeseran lempeng-lempeng tektonik di permukaan bumi. b. Gempa bumi vulkanik Gempa ini disebabkan adanya aktivitas gunung berapi yang akan meletus. Gempa bumi terjadi ketika gunung api akan meletus, pada saat letusan, dan beberapa waktu setelah letusan utama. c. Gempa tanah runtuh Gempa tanah runtuh adalah gempa yang mengiringi bagian gua yang roboh, misalnya gua kapur atau lorong pertambangan yang lapuk. Gempa ini hanya terjadi di sekitar runtuhnya tanah tersebut. 3. Tsunami Tsunami adalah serangkaian gelombang yang terbentuk karena gempa atau letusan gunung berapi di bawah laut atau di daratan dekat pantai. Tsunami tercipta saat permukaan dasar laut bergerak naik turun di sepanjang patahan selama gempa terjadi atau saat bagian gunung berapi yang meletus runtuh ke dalam laut. Tsunami juga tercipta saat gempa atau letusan terjadi di daratan dekat pantai. Saat terjadi gelombang tsunami di laut lepas, gelombang ini tidak lebih besar dari gelombang normal tetapi lebih cepat lajunya. 176 Gelombang ini menyebar ke segala arah dengan kecepatan yang menakjubkan sekitar 800 km/jam. Seperti gelombang lainnya, ketika gelombang tsunami memasuki air dangkal, maka kecepatannya akan menurun tetapi ketinggiannya bertambah tinggi. 4. Banjir Banjir merupakan luapan air yang melebihi batas. Hal ini terjadi jika terjadi hujan secara terus menerus tanpa henti dan dalam jangka waktu yang relatif lama. Selain itu, penyebab terjadinya banjir juga karena ulah manusia sendiri. Penebangan pohon-pohon di hutan secara liar, pembangunan vila-vila di pegunungan atau membuang sampah di sungai dapat menimbulkan bencana banjir. Pohon-pohon sangat berguna untuk menahan air hujan agar tidak langsung ke pemukiman. Akar-akar pohon akan menyerap air hujan sehingga air yang mengalir ke daratan sedikit. Jika tidak ada pohon di hutan maka air hujan langsung menuju ke pemukiman dalam jumlah besar sehingga air meluap. Begitu pula ketika sungai penuh dengan sampah dan banyak pemukiman kumuh di sekitarnya, maka sungai akan mengecil dan tidak mampu menampung debit air yang banyak dari pegunungan sehingga air meluap di pemukiman penduduk. 5. Angin Topan Angin topan adalah udara yang bergerak dari tekanan udara maksimum ke tekanan udara minimum. Penyebab terjadinya angin topan adalah karena adanya pergerakan udara yang sangat kencang. Tiupan angin topan mampu merobohkan berbagai bangunan dan merobohkan pohon. 6. Tanah Longsor Longsor terjadi saat lapisan bumi paling atas dan bebatuan terlepas dari bagian utama gunung atau bukit. Hal ini biasanya terjadi karena curah hujan yang tinggi, gempa bumi, atau letusan gunung api. Longsor dapat terjadi karena patahan alami dan karena faktor cuaca pada tanah dan bebatuan. Ketika longsor berlangsung lapisan teratas bumi mulai meluncur deras pada lereng. Jumlah tanah yang besar dari luncuran tanah dan lumpur inilah yang merusak rumah-rumah, menghancurkan bangunan yang kokoh dalam hitungan detik. Meskipun tanah longsor merupakan gejala alam tetapi ada kegiatan manusia yang mampu 177 menyebabkan gejala alam tanah longsor. Seperti penebangan pepohonan secara liar di daerah lereng, penambangan bebatuan dan tanah yang mampu menimbulkan ketidakstabilan lereng, pemompaan dan pengeringan air tanah yang menyebabkan turunnya level air tanah. 7. Proses Terjadinya Abrasi Abrasi dapat terjadi karena faktor alam, dan faktor manusia. Proses terjadinya abrasi karena faktor alam disebabkan oleh angin yang bertiup di atas lautan yang menimbulkan gelombang dan arus laut sehingga mempunyai kekuatan untuk mengikis daerah pantai. Gelombang yang tiba di pantai dapat menggetarkan tanah atau batuan yang lama kelamaan akan terlepas dari daratan. Abrasi terjadi ketika angin yang bergerak di laut menimbulkan gelombang dan arus menuju pantai. Arus dan angin tersebut lama kelamaan menggerus pinggir pantai. Gelombang di sepanjang pantai menggetarkan tanah seperti gempa kecil. Kekuatan gelombang terbesar terjadi pada waktu terjadi badai sehingga dapat mempercepat terjadinya proses abrasi. Selain faktor alam, abrasi juga disebabkan oleh faktor manusia, misalnya penambangan pasir. Penambangan pasir sangat berperan banyak terhadap abrasi pantai, baik di daerah tempat penambangan pasir maupun di daerah sekitarnya karena terkurasnya pasir laut akan sangat berpengaruh terhadap kecepatan dan arah arus laut yang menghantam pantai. 8. Pemanasan global Efek rumah kaca gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, sulfur dioksida dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gasgas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat. Apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global. 178 Lampiran Instrumen 1. BMKG kepanjangan dari... . a. Badan Meteor, Klimatologi, dan Geofisika b. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika c. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geografis d. Badan Metafisika, Klimatologi, dan Geofisika 2. Pengikisan tanah bagian atas oleh air disebut ... . a. banjir c. erosi b. erupsi d. longsor 3. Tsunami di Mentawai terjadi pada tahun... . a. 2008 c. 2010 b. 2009 d. 2011 4. Gempa vulkanik disebabkan oleh ... . a. bergesernya kerak bumi c. lempeng bumi yang bertabrakan b. letusan gunung api d. getaran permukaan bumi 5. Dampak positif dari letusan gunung berapi adalah... . a. tanah subur dan banyak tambang pasir b. tanah dan tumbuhan subur c. banyak tambang pasir dan tumbuhan mati d. banyak tambang pasir dan batu bara 6. Berikut ini tindakan yang dapat membantu mencegah terjadinya erosi adalah... . a. sengkedan dan tangga tanah c. reboisasi dan terasering b. irigasi dan terasering d. membuang sampah pada tempatnya 7. Batuan cair yang sangat panas di dalam perut bumi disebut... . a. magma c. lava b. lahar d. wedus gembel 8. Peristiwa alam yang tidak dapat dicegah yang sering terjadi di pulau Sumatera adalah... . a. gempa bumi c. badai b. angin topan d. gunung meletus 179 9. Berikut ini kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global adalah... . a. tebang tanam pohon dan membakar sampah b. membakar sampah dan pembusukan kotoran ternak c. membuang sampah di sungai dan penggundulan hutan d. penebangan hutan secara liar dan membuang sampah di sungai 10. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir adalah... . a. membuat sengkedan b. tebang tanam c. membakar sampah d. menebang pohon yang ada di pinggir jalan 11. Anemometer adalah alat untuk mengukur... . a. kecepatan angin c. getaran gempa b. curah hujan d. tekanan udara 12. Yogyakarta pernah mengalami gempa bumi dasyat terjadi pada tahun... . a. 2003 c. 2005 b. 2004 d. 2006 13. Banjir lahar dingin di Merapi disebabkan karena ... . a. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi b. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi c. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih berat dan tingginya intensitas curah hujan di kawasan Merapi d. karakteristik endapan material vulkanik di Merapi yang lebih ringan dan rendahnya intensitas curah hujan di kawasan Merapi 180 14. Berikut ini yang merupakan akibat abrasi adalah... . a. jumlah pengunjung meningkat karena ombak yang begitu indah b. penyusutan lebar pantai sehingga menyempitnya lahan bagi penduduk yang tinggal di pinggir pantai c. kehilangan tempat berkumpulnya ikan-ikan perairan pantai karena kokohnya hutan bakau d. tumbuhnya hutan bakau di sepanjang pantai, karena terpaan ombak yang didorong angin kencang begitu besar. 15. Kegiatan manusia yang bertujuan untuk mencegah tanah longsor adalah... . a. membakar sampah dan membuat terasering b. membuat tanggul dan tebang tanam c. membakar sampah dan tebang pilih d. tebang tanam dan penghijauan 16. Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar tersebut tergolong peristiwa alam... . a. alamiah c. dapat dicegah b. buatan d. tidak dapat dicegah 17. Angin yang bersifat merusak dan pernah melanda di kota Makasar adalah... . a. angin brubu c. angin gending b. angin bahorok d. angin kumbang 18. Adanya pergeseran kerak bumi dapat menyebabkan terjadinya bencana ... . a. tanah longsor c. gempa tektonik b. gempa vulkanik d. gunung meletus 19. Bencana alam yang pada dasarnya disebabkan efek rumah kaca yaitu ... . a. global warning c. pemanasan global b. kekeringan d. pemanasan lokal 181 20. Salah satu perbedaan antara gempa tektonik dan gempa vulkanik adalah... . a. gempa tektonik disebabkan letusan gunung berapi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergerakan kerak bumi b. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan letusan gunung berapi c. gempa tektonik disebabkan pergerakan kerak bumi sedangkan gempa vulkanik disebabkan pergeseran lempeng bumi d. gempa tektonik disebabkan tsunami sedang gempa vulkanik disebabkan letusan gunung 21. Cairan panas yang dikeluarkan gunung api saat meletus disebut ... . a. magma c. lahar b. lava d. kawah 22. Untuk mengetahui peristiwa alam yang akan terjadi, pemerintah membentuk... . a. BPK b. BASARNAS c. BMKG d. BUMN 23. Letusan gunung api di Indonesia yang banyak makan korban adalah... . a. letusan Gunung Kelud c. letusan Gunung Merapi b. letusan Gunung Krakatau d. letusan Gunung Galunggung 24. Gempa bumi yang terjadi di dasar laut dapat menyebabkan terjadinya gelombang air laut yang sangat besar. Gelombang air laut ini sering disebut.... a. episentrum c. tsunami b. ombak d. tektonik 25. Berikut ini yang merupakan dampak pemanasan global adalah... . a. pohon-pohon mati b. tanah tandus dan kering c. penurunan permukaan air laut d. iklim mulai tidak stabil 182 26. Tindakan yang benar untuk mencegah abrasi yaitu ... . a. menanam pohon bakau dan melakukan reboisasi b. menanam pohon bakau dan membuat terasering c. penghijauan dan tebang tanam d. menanam pohon bakau dan membangun tembok pemecah ombak 27. Berikut ini informasi yang tidak perlu dilaporkan dalam membuat laporan peristiwa alam... . a. tempat kejadian c. penyebab kejadian b. pesan dan kesan d. dampak yang ditimbulkan 28. Perhatikan gambar berikut! Gambar tersebut sering disebut... . a. barometer c. hidrometer b. anemometer d. seismograf 29. Episentrum sering disebut sebagai... . a. alat pendeteksi gempa b. daerah yang rawan gempa c. ilmu yang mempelajari tentang gempa d. titik atau pusat gempa di permukaan bumi 30. Lubang tempat keluarnya material letusan gunung berapi adalah ... . a. dapur magma c. perut bumi b. lubang kawah d. lereng gunung 183 Kunci Jawaban 1. B 11. A 21. B 2. C 12. D 22. C 3. C 13. B 23. B 4. B 14. B 24. C 5. A 15. D 25. D 6. A 16. D 26. D 7. A 17. A 27. B 8. A 18. C 28. D 9. B 19. C 29. D 10. B 20. B 30. B Pedoman Penilaian: Penilaian = Jumlah benar x 100 30 184 Lampiran Lembar Kerja Kelompok LEMBAR KERJA KELOMPOK NAMA ANGGOTA KELOMPOK Tanggal :______________ 1. ................................................. 2. ................................................. 3. ................................................. 4. ................................................. 5. ................................................. Diskusikan jawaban soal di bawah ini dengan anggota kelompok kalian, kemudian guru akan memanggil salah satu nomor untuk mempresentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas!. 1. Sebutkan empat bencana alam yang tidak dapat dicegah dan akibat negatifnya bagi manusia! 2. Apa perbedaan gempa tektonik dan gempa vulkanik? 3. Bagaimana terjadinya tsunami? 4. Sebutkan material apa saja yang dikeluarkan saat gunung berapi meletus! 5. Sebutkan empat angin yang bersifat merusak yang pernah terjadi di Indonesia beserta daerahnya! 185 LEMBAR KERJA KELOMPOK NAMA ANGGOTA KELOMPOK Tanggal :______________ 1. ................................................ 2. ................................................. 3. ................................................. 4. ................................................. 5. ................................................. Diskusikan jawaban soal di bawah ini dengan anggota kelompok kalian, kemudian guru akan memanggil salah satu nomor untuk mempresentasikan hasil diskusi kalian di depan kelas!. 1. Sebutkan tiga usaha yang dapat dilakukan manusia untuk mencegah banjir dan abrasi! 2. Sebutkan tiga kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya tanah longsor! 3. Bagaimana proses terjadinya abrasi karena faktor alam? 4. Apa yang menyebabkan terjadinya global warming? 5. Sebutkan tiga alat pengukur cuaca dan iklim beserta fungsinya! 186 LAMPIRAN 13 HASIL OBSERVASI KELOMPOK EKSPERIMEN DAN KELOMPOK KONTROL 187 HASIL OBSERVASI PADA KELOMPOK EKSPERIMEN Nama Sekolah : SD N BERGASLOR 01 Tahun Pelajaran : 2012/2013 Kelas/Semester : V/II Hari/Tanggal : 19 dan 20 Maret 2013 Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap sintak/langkah-langkah pembelajaran yang diamati! INDIKATOR TAHAPAN YANG DILAKUKAN GURU PERTEMUAN 1 T 2 TT T Mempersiapkan alat, 1. Guru mempersiapkan alat, bahan dan kondisi bahan yang digunakan untuk siswa pembelajaran dan mempersiapkan siswa siap belajar. Memberikan apersepsi dan motivasi 2. Guru memberikan apersepsi dan motivasi kepada siswa Menjelaskan tujuan pembelajaran 3. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai Menanyangkan video pembelajaran 4. Guru mengaitkan apersepsi dengan pembelajaran 5. Guru memutarkan video pembelajaran yang berhubungan dengan pembelajaran Menyajikan materi 6. Guru menyajikan materi tentang peristiwa alam Melakukan tanya jawab 7. Guru dan siswa bertanya jawab mengenai video dan materi yang telah disajikan Menjelaskan tata cara permainan 8. Memberikan penjelasan kepada siswa tentang tata cara permainan dan batas 188 TT maksimum waktu permainan Menyiapkan kartu soal dan jawaban 9. Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep pembelajaran, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian lainnya kartu jawaban Membagikan kartu soal dan jawaban 10. Guru membagikan kartu pada siswa, tiap siswa mendapat satu buah kartu (sebagian siswa memegang kartu soal dan sebagian siswa memegang kartu jawaban) Mengarahkan untuk memikirkan kartu soal dan jawaban 11. Guru mengarahkan agar tiap siswa memikirkan jawaban/soal dari kartu yang dipegang Mengarahkan siswa untuk mencari pasangan yang sesuai dengan kartu soal dan jawaban 12. Guru memberitahukan agar setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya (soal dengan jawaban) Memerintahkan siswa untuk duduk berdampingan 13. Guru meminta siswa untuk duduk berdampingan jika siswa sudah menemukan pasangannya Membacakan kartu soal dan jawaban 14. Guru meminta siswa yang berpasangan untuk membacakan kartu soal dan jawaban di depan kelas, siswa yang lain menanggapi. Memberikan poin 15. Guru memberikan poin kepada siswa yang dapat mencocokkan kartunya dengan tepat dan sebelum batas waktu 189 190 HASIL OBSERVASI PADA KELOMPOK KONTROL Nama Sekolah : SD N BERGASLOR 02 Tahun Pelajaran : 2012/2013 Kelas/Semester : V/II Hari/Tanggal : 19 dan 20 Maret 2013 Berilah tanda cek (√) pada kolom jawaban yang tersedia untuk setiap sintak/langkah-langkah pembelajaran yang diamati! INDIKATOR Mempersiapkan alat, bahan dan kondisi siswa Memberikan apersepsi dan motivasi Menjelaskan tujuan pembelajaran Menanyangkan video pembelajaran Menyajikan materi Melakukan tanya jawab Membentuk kelompok Penomoran TAHAPAN YANG DILAKUKAN GURU 1. Guru mempersiapkan alat, bahan yang digunakan untuk pembelajaran dan mempersiapkan siswa siap belajar. 2. Guru memberikan apersepsi dan motivasi kepada siswa 3. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai 4. Guru mengaitkan apersepsi dengan pembelajaran 5. Guru memutarkan video pembelajaran yang berhubungan dengan pembelajaran 6. Guru menyajikan materi tentang peristiwa alam 7. Guru dan siswa bertanya jawab mengenai video dan materi yang telah disajikan 8. Guru membagi jumlah siswa ke dalam kelompok, 1 kelompok terdiri dari 5 – 6 siswa 9. Guru membagikan nomor kepada masing-masing siswa 191 PERTEMUAN 1 2 T TT T TT 192 LAMPIRAN 14 DOKUMENTASI PENELITIAN KELOMPOK EKSPERIMEN DAN KELOMPOK KONTROL 193 KELOMPOK EKSPERIMEN KELOMPOK KONTROL Penyajian materi dan video Diskusi Kelompok Membacakan kartu soal dan jawaban Presentasi Evaluasi (Post Test) Evaluasi (Post Test) 194