Payudara, Kanker Payudara dan Faktor Resikonya

advertisement
www.rajaebookgratis.com
Payudara, Kanker Payudara dan Faktor Resikonya
Apa sih Payudara itu ?
Payudara terdiri dari lobus, lobulus, dan bulbus yang dihubungkan
oleh duktus. Payudara juga berisi darah dan pembuluh-pembuluh
getah bening. Pembuluh-pembuluh getah bening ini terkumpul pada
struktur yang disebut kelenjar getah bening. Kumpulan kelenjar getah
bening ini ditemukan di bawah lengan, di atas tulang selangka, pada
dada dan di bagian tubuh yang lainnya.
Secara bersama-sama, pembuluh getah bening dan kelenjar getah
bening ini membentuk sistem getah bening (limfatik), yang
menyalurkan suatu cairan yang disebut limpa ke seluruh bagian tubuh.
Limpa terdiri dari sel-sel yang membantu melawan infeksi dan
penyakit.
Bahaya ngga sih kanker payudara itu ?
Kanker payudara merupakan penyebab kematian pada wanita yang
menduduki urutan kedua setelah kanker paru-paru. Kanker payudara
juga bisa terjadi pada kaum pria, namun jumlah kasus ini kecil sekali.
Deteksi dan pengobatan yang efektif yang dilakukan sejak awal
diharapkan bisa mengurangi jumlah kematian yang disebabkan oleh
kanker payudara pada wanita, dan diharapkan pula metode-metode
baru mengenai pencegahan kanker terus dipelajari.
Faktor Resiko kanker payudara
Kanker payudara kadang-kadang bisa dikaitkan dengan faktor-faktor
resiko yang telah diketahui. Tidak semua faktor resiko kanker
payudara bisa dihindari. Diantara faktor resiko adalah:
Radiasi
Penelitian-penelitian telah menunjukkan bahwa pengurangan jumlah
penyinaran X pada bagian dada, terutama penyinaran yang dilakukan
pada usia remaja, bisa menurunkan resiko kanker payudara.
Pengobatan penyakit Hodgkin dengan radiasi pada masa kanak-kanak
bisa menyebabkan wanita mengalami peningkatan resiko kanker
payudara dikemudian hari.
Faktor Hormonal
Hormon-hormon yang dihasilkan oleh indung telur bisa meningkatkan
resiko perkembangan kanker payudara. Pengangkatan salah satu atau
www.rajaebookgratis.com
kedua indung telur bisa menurunkan resiko kanker. Penggunaan obat
penekan produksi estrogen bisa menghambat pertumbuhan sel tumor.
Uji coba klinis telah menunjukkan bahwa obat tamoxifen bisa
mencegah pertumbuhan kanker payudara. Permulaan menstruasi pada
usia yang sudah dewasa dan kehamilan penuh juga menurunkan
resiko kanker payudara. Namun hal itu tidak berlaku bagi wanita yang
ibunya, adiknya, atau bibinya mengidap kanker payudara.
Makanan dan Gaya Hidup
Penelitian-penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang
mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak tinggi
kemungkinan terkena kanker payudara lebih tinggi dibandingkan
wanita yang mengkonsumsi makanan dengan kadar lemak rendah.
Namun belum diketahui apakah diet rendah lemak bisa mencegah
kanker payudara. Olah raga, terutama pada usia remaja, bisa
menurunkan tingkat hormon dan sehingga bisa menurunkan resiko
kanker payudara.
Genetik
Wanita yang mewarisi gen-gen tertentu beresiko lebih besar untuk
mengembangkan kanker payudara. Penelitian yang dimaksudkan
untuk mengembangkan metode yang bisa digunakan untuk
menentukan gen-gen mana yang beresiko tinggi saat ini sedang
dilakukan.
(bs/ef)
Download