BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Komunikasi 2.1.1 Pengertian

advertisement
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Komunikasi
2.1.1 Pengertian komunikasi
Kata komunikasi atau communication dalam bahasa Inggris berasal dari
kata Latain communis yang berarti “sama”, communico, communication, atau
communicare yang berarti “memebuat sama” (to make common). Istilah pertama
(communis) paling sering disebut sebagai asal kata komunikasi yang merupakan
akar dari kata-kata latin lainnya yang mirip. Komunikasi menyarankan bahwa
suatu pikiran, suatu makna, atau suatu pesan dianut secara sama. Akan tetapi
definisi-definisi kontemporer menyarankan bahwa komunikasi merujuk pada cara
berbagai hal-hal tersebut, seperti dalam kalimat “Kita berbagi pikiran,” Kita
mendiskusikan makna,” “Kita mengirim pesan.”7
Komunikasi adalah suatu inti dalam pembentukan peradaban manusia.
Kehidupan manusia akan tampak hampa atau mati apabila tidak ada komunikasi.
Karena tanpa ada komunikasi, interaksi antar manusia, baik secara perorangan
kelompok tersebut akan berlangsung selama peradaban manusia ada.
7
Deddy Mulyana, Ilmu Komunikasi suatu pengantar.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.2007.hal
46
9
10
Pengertian mengenai ilmu komunikasi, pada dasarnya mempunyai
karakteristik yang sama dengan pengertian ilmu secara umum, hanya saja objek
perhatiannya difokuskan pada peristiwa-peristiwa komunikasi antar manusia.8
Lasswell,
1960
mengatakan
bahwa:
“komunikasi
pada dasarnya
merupakan suatu proses menjelaskan “siapa”, “mengatakan apa”, “dengan saluran
apa”, “kepada siapa”, dan “dengan akibat apa atau hasil apa” ( who? Says what?
In which channel? To whom? With what effect?)9
Lain halnya definisi komunikai menurut Everett M Rogers, komunikasi
adalah proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada satu penerima atau
lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka.10
Salah satu definisi yang cukup jelas mengenai ilmu komunikasi diberikan
oleh Carl I Hoveland (1955) merumuskan bahwa komunikasi adalah proses
dengan mana seorang individu (komunikator) mengoperkan stimuli (biasanya
menggunakan lambang-lambang bahasa) untuk mengubah tingkah laku individu
(komunikan) yang lain.11
H.Frazier Moore memaparkan mengenai komunikasi: dalam istilah
sederhana, komunikasi adalah proses penyampaian pengertian antar individu.
Semua masyarakat, manusia dilandasi kapasitas manusia untuk menyampaikan
8
S.Djuarsa Sendjaya, dkk.Teori Komunikasi. Jakarta: Universitas terbuka.2002, hal 1.9-1.10
Sasa Djuarsa Sendjaya, dkk. Pengantar Komunikasi: Pusat penerbitan Universitas Terbuka.
Jakarta.1991. hal 7
10
Hafied Cangara. Pengantar Ilmu Komunikasi. Edisi revisi. Jakarta: PT. Rajaa Grafido
Persada.2007. hal 20
11
Anwar Arifin. Strategi Komunikasi. Bandung. 1986.hal 14
9
11
maksud, hasrat, perasaan, pengetahuan dan pengalaman dari orang yang satu
kepada orang lainnya. Komunikasi adalah pusat minat dari situasi prilaku dimana
suatu sumber menyampaikan suatu pesan kepada seorang penerima dengan tujuan
mempengaruhi prilaku si penerima.12
Manusia sebagai mahkluk sosial snantiansa membutuhkan interaksi
dengan sesamanya. Salah satu syarat terjadinya interaksi adalah dengan cara
berkomunikasi. Gordon Zimmerman menyatakan:13
Komunikasi mempunyai dua fungsi yaitu:
1. Fungsi isi yang melibatkan pertukaaran informasi yang kita perlukan
untuk menyelesaikan tugas.
2. Fungsi hubungan yang melibatkan pertukaran informasi mengenai
bagaimana hubungan kita dengan orang lain.
Rosady Ruslan memaparkan hakikat komunikasi berdasarkan berbagai
pendekatan atau asumsi yang tepat dan relevan menurut rumusan: Gary Crunkhire
dalam bukunya dalam bukunya Communication & Awareness, Cumming
Publishing, co.inc. California (1976), ada 4 (empat) pendekatan atau asumsi
pokok untuk memahami tentang komunikasi, yaitu sebagai berikut:
1. Komunikasi merupakan suatu proses ( Comunication is a process )
2. Komunikasi
adalah
suatu
pertukaran
pesan
(Communication
is
transperence of messag )
3. Komunikasi merupakan interaksi yang bersifat multidimensional (
communication is multidimensional ). Yaitu berkaitan dengan dimensi dan
12
13
Frazier Moore, Humas.Bandung: Remaja Rosdakarya, 2005 hal 86
Wiliam Gorden , Communication : Personal and Public,Sherman Oaks,CA:Alfred.hal 28
12
karakter komunikator ( source ), pesan ( message ) yang akan disampaikan
madia ( channels or as tools ) yang dipergunakan, komunikan ( audiences
) menjadi sasarannya, dan dampak ( effect ) yang ditimbulkan.
4. Komunikasi merupakan interaksi yang mempunyai tujuan tertentu atau
maksud ganda ( communication is multi-purposefull ).14
Berbicara tentang definisi komunikasi, tidak ada definisi yang benar atau
pun salah. Komunikasi didefinisikan secara luas sebagai ” berbagai pengalaman”.
Sampai batas tertentu, semua makhluk dapat dikatakan melakukan komunikasi
dalam pengertian berbagai pengalaman.15
2.1.2 Tujuan Komunikasi
Orang yang tidak pernah berkomunikasi dengan manusia bisa dipastikan
akan tersesat, karna ia tidak sempat menata dirinya dalam suatu lingkungan sosial.
Komunikasilah yang memungkinkan individu membangun suatu kerangka
rujukan dan menggunakannya sebagai panduan untuk menafsirkan situasi apa pun
yang ia hadapi.
Berdasarkan pengamatan para pakar komunikasi mengemukakan fungsifungsi yang berbeda-beda, meskipun ada kalanya terdapat kesamaan dan tumpang
tindih di antara berbagai pendapat tersebut. Thomas M. Scheidel mengemukakan
bahwa kita berkomunikasi terutama untuk menyatakan dan mendukung identitas
diri, untuk membangun kontak sosial dengan orang di sekitar kita, dan untuk
14
Rosady Ruslan,Manajemen Public Relations & Media Komunikasi.Jakarta:Rajawali Pers.1998
hal 112
15
Frank Jeffkins, Pengantar Komunikasi, hal 56
13
mempengaruhi orang lain untuk merasa, berpikir, atau berperilaku seperti yang
kita inginkan.16
2.2 Komunikasi Antar Pribadi
Sebagai salah satu bidang kajian dalam komunikasi,selama ini pemahaman
tentang komunikasi antar pribadi sering tidak tepat. Kesalahan itu terjadi karena
komunikasi antar pribadi sering didefinisikan sebagai suatu bentuk komunikasi
antara dua orang atau tiga orang dimana pelaku-pelaku komunikasi berinteraksi
secara saling berhadapan (tatap muka). Sehingga dalam definisi tersebut tidak
mengenal media. Sebenarnya, pemahaman tentang komunikasi antar pribadi dapat
dilakukan dengan meninjau komunikasi dari sudut prediksi seorang prilaku
komunikasi tentang efek atau hasil prilaku komunikasinya.17
Sementara itu dari Situs Wikipedia dapat dunduh definisi yang lebih rinci,
komunikasi interpersonal biasanya didefinisikan oleh para ahli komunikasi
dengan berbagai cara, biasanya menggambarkan peserta yang tergantung pada
satu sama lain dan memiliki kepentingan bersama. Saluran komunikasi atau media
yang membawa pesan dari pengirim ke penerima, mengambil dua bentuk yang
berbeda: langsung dan tidak langsung.18komunikasi interpersonal bermedia ( tidak
langsung) pada situasi tertentu dapat saja menjadi pilihan, misalnya dalam bentuk
percakapan melalui telepon, e-mail, surat menyurat, SMS dan sebagainya19
16
Ibid.4
M budyatna dan nina mutmainnah.komunikai antarpribadi.jakarta:pusat penerbitan universitas
terbuka.hal 1.1
18
Suranto AW. Komunikasi Interpersonal.Yogyakarta: Graha lImu. 2011.hl 4
19
Ibid 6
17
14
Komunikasi langsung dapat dilakukan secara langsung berbicara dengan
lawan bicara. Komunikasi ini, sangat efektif untuk mengetahui tanggapan lawan
bicara.
Dan dapat dilihat dari teknologi dalam komunikasi antar pribadi yang
dikutip dalam buku communication work dari Michael gamble dan teri Kwal
Gamble yang bersubjudul technology and our relationship yang berisi
while men initially led the way into online communication,women are now
estimated to constitute approximately 50 percent of online users.thus,over time,it
appears that male and female usage has equalized.technology is enabling men
and women alike to initiate,sustain,and end relationship in new ways.we now have
different options when it comes to developing or terminating our
relationships.althought the computer probably will not replace face to face
interaction,the relationships begun in cyberspace may transfer to real space.one
teenager even notes that is easier to begin a relationship online.20
Berikut penafsiran peneliti terhadap isi
tersebut , Awalnya
laki-laki
memimpin jalan ke dalam komunikasi online, perempuan saat ini diperkirakan
sekitar 50 persen pengguna online. Dengan demikian, dari waktu ke waktu,
tampak bahwa penggunaan pria dan wanita menyamakan kedudukan. Teknologi
yang memungkinkan laki-laki dan perempuan sama-sama untuk memulai,
menjaga, dan hubungan berakhir dengan cara baru. Kita sekarang memiliki
pilihan yang berbeda ketika ia datang untuk mengembangkan atau mengakhiri
hubungan. Meskipun komputer mungkin tidak akan menggantikan tatap muka
interaksi, hubungan yang dimulai melalui dunia maya mampu mentransfer
hubungan ke ruang nyata. Seorang remaja mencatat bahwa lebih mudah untuk
memulai hubungan melalui online.
20
Michael gamble dan teri kwal gamble.communication work.new York:the McGraw-Hill
companies.hal 243
15
2.2.1. Unsur-unsur Komunikasi Antar Pribadi
“Dikutip dalam bukunya Alo Liliweri yang menyebutkan ada 7 unsur
yaitu: 1. Konteks, 2. Komunikator-komunikan (komunikasi antar manusia), 3.
Pesan, 4. Saluran, 5. Gangguan, 6. Umpan balik, 7. Model proses.”21
2.2.1.1 Konteks
Dalam kegiatannya, komunikasi antar pribadi tidak beroprasi dalam
ruangan hampa sosial tetapi dalm konteks. Yang dimaksudkan dalam
konteks adalah suatu keadaaan, suasana yang bersifat fisik, historis,
psikologis tempat terjadinya komunikasi.
2.2.1.2 Manusialah yang berkomunikasi
Dalam komunikasi antar pribadi sudah jelas bahwa yang melakukan
komunikasi adalah manusia. Manusia yang terlibat dalam transaksi
komunikasi berperan tertentu yaitu sebagai pengirim maupun penerima
yang umumnya dilakukan secara simultan.22 Komunikasi antar pribadi
melibatkan sedikitnya dua orang. Setiap orang menjalankan sender dan
receiver masing-masing. Istilah Source-receiver menekankan bahwa kedua
fungsi dilakukan oleh setiap individu dalam komunikasi antar pribadi.23
2.2.1.3 Pesan
Pesan adalah seperangkat simbol-simbol baik verbal maupun non
verbal, atau gabungan keduanya, yang mewakili keadaaan khusus
komunikator untuk disampaikan kepada pihak lain. Dalam aktivitas
21
Alo Liliweri,Perspektif Teoritis Komunikasi Antrpribadi.Bandung:PT Citra Aditya Bakti.1994
hal 11
22
ibid
23
Joseph A, Devito. The Interpersonal Book. United States of America: pearson Education. 2007.
hal 12
16
komunikasi, pesan merupakan unsur yang sangat penting. Pesan itulah
yang disampaikan oleh komunikator untuk diterima dan diinterpretasi oleh
komunikan. Komunikasi akan efektif apabila komunikan menginterpretasi
makna pesan sesuai yang diinginkan oleh komunikator. 24
Komunikasi antar pribadi melalui proses umum yaitu pengiriman dan
penerimaan pesan. Pesan dapat dipahami melalui tiga unsur utama; 1.
Makna yang terbentuk oleh semua orang, 2. Simbol-simbol yang
dipergunakan untuk menyampaikan makna, 3. Bentuk organisasi pesanpesan itu.
2.2.1.4. Saluran
Dalam membagi pesan dari seseorang pengirim (setelah proses
encoding) maka pesan harus melewati suatu tempat atau alur lewatnya
pesan-pesan itu. Dalam komunikasi suatu kata berisi pesan dibawa oleh
seseorang kepada orang lain melalui gelombang suara, pernyataan raut
wajah, gerakan tubuh, gerakan cahaya mata. Secara umum semakin
banyak saluran yang di pergunakan untuk mendistribusikan pesan akan
menghasilkan komunikasi yang semakin sukses.25
Dalam konteks komunikasi interpersonal, penggunaan saluran atau
media semata-mata karena situasi dan kondisi tidak memungkinkan
dilakukan komunikasi secara tatap muka. Misalnya seseorang ingin
menyampaikan informasi kepada orang lain, namun kedua orang tersebut
berada pada tempat yang berjauhan, sehigga digunakanlah saluran
24
25
Suranto AW, Op.cit., hl 8
Alo Liliweri, loc.cit.,
17
komunikasi agar keinginan penyampaian informasi tersebut dapat
terlaksana.26
2.2.1.4.1 Komunikasi Digital
Dunia maya adalah realita yang terhubung secara global, didukung
computer, berakses computer, multidimensi artificial, atau virtual. Dalam
realita ini, di mana setiap komputer adalah sebuah jendela, terlihat atau
terdengar obje-objek yang bukan bersifat fisik atau bukan representasi
objek- objek fisik, namun lebih merupakan gaya, karakter, dan aksi
pembuatan data, pembuatan informasi murni.27
2.2.1.4.2. Facebook
Pemanfaatan situs jejaring sosial atau social networking telah menjadi
tren atau gaya hidup bagi sebagian masyarakat di Indonesia. Jejaring sosial
pada saat ini telah menguasi kehidupan para pengguna internet. Buktinya
situs jejaring sosial Facebook berada pada peringkat pertama website yang
paling banyak diakses di Indonesia. Jejaring sosial merupakan sebuah
sistem struktur yang terdiri dari elemen-elemen individu atau organisasi.
Jejaring ini akan membuat mereka yang memiliki kesamaan sosialitas,
mulai dari mereka yang telah dikenal sehari-hari sampai dengan keluarga
bisa saling berhungan.28
Teknologi internet telah mengubah cara orang berkomunikasi. E-mail
dan facebook merupakan kunci utama perubahan cara berkomunikasi.
26
Suranto AW, Op.cit., hl 8
Sugeng, Hariyanto. teori komunikasi, Jakarta:Kencana prenada media group. 2008 hal 445
28
Asdani, Kidarto dan Smitdev community. Efektif Blogging dengan aplikasi facebook, Jakarta:
Penerbit PT Elex Media Komputindo. 2010 hal 1
27
18
Dengan hanya memiliki satu alamat email atau facebook, kita dapat
mengikuti berbagai komunikasi yang ditawarkan sebagai fasilitas internet.
Beberapa model komunikasi itu, diantaranya: forum, Milis/Group, Situs
jejaring sosial, blog, situs sharing file, e-learning menggunakan
teleconference.
Penggunaan teknologi komunikasi di dalam kehidupan pribadi dapat
dengan mudah kita buktikan dengan semakin banyaknya digunakan
personal computer ( note book ) dalam kehidupan sehari-hari.29
2.2.1.4.3. Kelebihan Facebook
Banyak alasan kenapa para pengguna jejaring sosial lebih menyukai
facebook, diantaranya:30
a. Tampilan lebih simple
Bersih, rapih dan sederhana itulah kesan kita saat menggunakan
facebook, meskipun pada saat penulisan buku beberapa fitur facebook
sering mengalami perubahan dan perbaikan.
b. Tidak terganggu iklan
Pada facebook, iklan ditempatkan pada advertise bar ( bar iklan)
tersendiri, sehingga tidak menggangu tampilan halaman. Iklan hanya
terdapat pada halaman profil saja.
29
30
Suranto AW, Op.cit., hl 140
Madcoms.Student book series mencari teman lewat facebook & friendster. Andi. 2010 hal 5
19
c. Chatting Online
Facebook menyediakan sebuah fasilitas chatting, dimana kita bisa
ngobrol langsung dengan teman-teman kita yang sednag online tanpa
harus membuka program layanan yang berbeda.
d. Proses add teman mudah
Ketika kita melakukan pencarian dan menemukan seseorang yang kita
kenal dan kita ingin menambahkannya sebagai teman kita, kita cukup
klik nama orang itu tanpa harus memasukan nama/ alamat email
mereka.
e. Fasilitas note
Di facebook terdapat sebuah sarana note atau catatan dimana kita bisa
membuat laporan kegiatan, puisi, atau ide-ide lain yang bermanfaat.
Jadi, bagi para user yang aktif dalam merangkai kata atau membuat
karangan pasti suka dengan fasilitas ini.
1.2.1.5. Gangguan
Seringkali suatu makna berkurang dan bahkan menjadi hilang sama
sekali karena adanya ganguan. Gangguan merupakan setiap rangsangan
yang meghambat pembagian pesan dari pengirim kepada penerima
maupun sebaliknya.
20
2.2.1.6. Umpan balik
Yang dimaksud dengan umpan balik adalah umpan balik
pemberian tanggapan terhadap pesan yang dikirimkan dengan suatu makna
tertentu.31 Yakni apa yang telah diputuskan oleh penerima untuk dijadikan
sebagai sebuah tanggapan terhadap pesan. Respon dapat bersifat positif,
netral, maupun negative. Respon positif apabila sesuai dengan yang
dikehendaki komunikator. Netral berarti respon itu tidak menerima
ataupun menolak keinginan komunikator. Dikatakan respon negative
apabila tanggapan diberikan bertentangan dengan yang diinginkan oleh
komunikator, pada hakikatnya respon merupakan informasi bagi sumber
sehingga ia dapat menilai efetivitas komunikasi untuk selanjutnya
menyesuaikan diri dengan situasi yang ada.32
2.2.1.7. Model proses komunikasi
Setiap bentuk komunikasi mempunyai model termasuk model komunikasi
antar pribadi. Model komunikasi sebenarnya mempunyai beberapa fungsi yang
menurut De Vito (1978) yaitu: 1. Model menyajikan pengorganisasaian dari
pelbagai unsur dalam suatu proses komunikasi, 2. Model merupakan alat bantu
yang berfungsi heuristic, 3. Model memungkinkan kita melakukan suatu prediksi
terhadap komunikasi, 4. Model membantu kita mengadakan pengukuran terhadap
unsur-unsur dan proses komunikasi dalam suatu keadaan tertentu.33
31
Alo Liliweri,loc.cit.,
Suranto AW, Op.cit., hl 8
33
Alo Liliweri, loc.cit.,
32
21
2.2.2. Tujuan Komunikasi Antar pribadi
Komunikasi interpersonal merupakan suatu action oriented, ialah suatu
tindakan yang berorientasi pada tujuan tertentu. Tujuan komunikasi interpersonal
itu bermacam-macam, beberapa diantaranya meliputi; mengungkapkan perhatian
kepada orang lain, menemukan diri sendiri artinya seseorang melakukan
komunikasi interpersonal karena ingin mengetahui dan mengenali karakteristik
diri pribadi berdasarkan informasi dari orang lain, menemukan dunia luar untuk
mendapatkan berbagai informasi dari orang lain , membangun dan memelihara
hubungan yang harmonis, mempengaruhi sikap dan tingkah laku, mencari
kesenangan atau menghabiskan waktu, Menghilangkan kerugian akibat salah
komunikasi, serta Memberikan bantuan ( konseling) .34
Tujuan manusia dalam berkomunikasi dipengaruhi oleh motivasinya.
Komunikasi interpersonal dapat membantu kita menemukan siapa diri kita, apa
keperluan kita dan membuat kita mengubah sikap kita. Ada empat hal yang
mendasari komunikasi antar pribadi. Pertama yaitu fungsi psikologis, pengertian
diri sendiri dan orang lain. Saat kita berusaha mengetahui orang lain, kita juga
mengetahui diri sendiri. Kedua yaitu fungsi sosial, melalui komunikasi antar
pribadi, kita memulai dan bekerja membina hubugan yang berarti dengan orang
lain. Ketiga, fungsi informasi, melalui kontak antar pribadi, kita memiliki
kesempatan untuk berbagi informasi dan mengurangi informasi yang tidak pasti.
Keempat, fungsi mempengaruhi, melalui komunikasi interpersonal, kita memiliki
34
Suranto AW, Op.cit., hl 19
22
kesempatan
untuk
mempengaruhi
orang
lain.
Kadangkala
kita
yang
mempengaruhi, namun kadangkala kita yang dipengaruhi.35
2.2.3. Gangguan Komunikasi
Schermerhorn dkk (1995) menyebutkan 5 factor penyebab gangguan
komunikasi, antara lain: gangguan fisik yaitu terdapat beberapa gangguan fisik
dalam komunikasi yang terjadi karena sakit fisik pribadi, ketidaknyamanan
termasuk cara bicara, visual, pendengaran; masalah semantic yaitu persoalan
semantic terjadi bila simbol- simbol bahasa yang digunakan pengirim pesan tidak
diseleksi dengan baik, dan berikutnya pasan diinterpretasikan secara keliru oleh
penerima pesan; perbedaan budaya adalah adanya etnosentrisme yaitu
kecenderungan menganggap salah satu budaya lebih baik atau lebih unggul dari
budaya lain; ketiadaan umpan balik maksudnya adalah komunikasi dua arah lebih
akurat dan efektif dibanding komunikasi satu arah; dan yang terakhir yaitu efek
status.36
2.3 COMPUTER MEDIATED COMMUNICATION
John December mengemukakan, “ computer mediated communication
merupakan proses komunikasi antar manusia melalui computer, melibatkan orangorang, situasi dalam konteks tertentu, yang ikut serta dalam proses- proses
pembentukan media untuk tujuan yang beragam. Tutik Herring mengemukakan
35
Gamble, teri Kwal & Michael W. Interpersonal Communication In Theory, Practice and
Context. Boston: Allyn & Bacon. 2005 hal 18
36
Nilam, Widyarini. Membangun hubungan antar manusia. lex Media Komputindo. hal 107.
23
bahwa CMC adalah komunikasi yang terjadi antar manusia melalui sarana
computer.37
Computer mediated communication merujuk pada komunikasi antara
orang-orang yang terjadi melalui beberapa koneksi computer. E-mail, chat room,
newsgroup, instan messaging, website, and blog communication, yang sering
disingkat CMC.38
Dikutip dari Mark L Knapp & John A daly CMC memiliki beberapa
isyarat meliputi internet use and mental health, social support on-line,
relationship development on the internet.
a. Internet use and mental health
Mempertahankan hubungan jarak jauh dengan teman dan keluarga,
bagaimanapun, cmc mungkin pilihan yang lebih memuaskan dari saluran
tradisional , seperti surat atau telepon.
b. Social support on-line
Memanfaatkan alternatif jaringan sosial dan karakteristik komunikator
yang berkaitan dengan saluran yang berbeda. Kompetensi relasional dan
kesehatan mental yang mungkin banyak kaitannya dengan mengetahui dengan
siapa untuk berkomunikasi, dengan cara apa, dan kapan. Dalam hal ini, cmc
37
Crispin Thurlow, laura engle & alice tomic. Computer Mediated Communication : Social
Interaction & the internet. British Library. 2004 hal 15
38
Joseph A, Devito Human communication. America: Pearson Education. 2006 hal 5
24
memperluas berbagai pilihan kompeten bukan hanya memperluas kesempatan
untuk berkomunikasi dengan pasangan dalam cara-cara lama yang sama.
c.
Relationship depelopment on the internet
Sebagian besar digambarkan sebagai persahabatan dari satu jenis atau jenis
lain. Prediksi
terbaik dari hubungan online individu adalah lamanya waktu
mereka menggunakan internet.
Pada
penelitian deskriptif beker (1998)
menyiratkan penyempurnaan
romantis. Dalam upaya untuk menentukan elemen apa yang dapat memprediksi
hubungan romantis yang sukses dimulai melalui on-line. Sebagian besar pasangan
semula ditemui di beberapa tempat yang memfasilitasi suatu kepentingan
bersama, seperti bermain game trivia atau berpartisipasi dalam grup diskusi secara
internasional terkait; kurang dipenuhi melalui layanan matchmaking on-line.
Konsisten dengan beberapa perspektif ditinjau di atas, mereka tertarik satu sama
lain atas dasar "rasa humor, waktu respon, minat, kualitas secara online, dan
menulis gaya”, dan beberapa mengakui bahwa mereka telah merasa lebih mudah
untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan, dan lebih banyak mengungkapkan
secara on-line dibandingkan dengan ftf dalam pengalaman mereka. 39
39
Mark L Knapp and John A daly .handbook of interpersonal communication.sage
publications.2002 hal 531
25
2.3.1
Komunikasi Interpersonal melalui Computer Mediated
Communication
Perubahan teknologi memberi kita kesempatan baru untuk berkomunikasi
secara pribadi. CMC menyediakan cara lain untuk berinteraksi.40
Dalam
computer
mediated
communication
(CMC),
kita
dapat
menampilkan diri kita yang bukan sebenarnya. Dalam komunikasi tatap muka,
diri kita – cara berpakaian kita, penampilan kita – memberi pengaruh yang besar
pada bagaimana orang lain menanggapi pesan kita. Dalam CMC, kita
mengungkapkan diri kita sesuai dengan penjelasan kita sendiri. Walaupun kita
harus menunjukan foto, kita dapat menunjukan foto diri yang bukan milik kita
dan menyatakan bahwa itu adalah kita. Saat berkomunikasi melalui computer, ada
kesempatan yang besar untuk menampilkan diri kita sesuai dengan harapan kita.41
Berikut adalah ringkasan singkat dari beberapa konsep persamaan dan
perbedaan komunikasi tatap muka dan komunikasi melalui CMC: 42
40
Adler, Ronald B. Interplay. United States of American: Oxford University Press. 2007 hal 18
Joseph, A Devito. Messages: Building Interpersonal Communication Skills, ( 6 th ed). USA:
Peasrson education inc. 2005 hal 8
42
Joseph A, Devito Human communication. America: Pearson Education. 2006 hal 5
41
26
Tabel 2.1
Persamaan dan Perbedaan Komunikasi Tatap Muka dan Komunikasi
melalui CMC
Table 2.1 Face- to-Face and Computer Mediated Communication
Element komunikasi
interpersonal
Pengirim (presentasi
diri, giliran berbicara)
Face to Face Comunication


Receiver ( penerima
pesan)


Computer Mediated
Communication
Penampilan
Visual
menggambarkan siapa
diri Anda sebenarnya;
karakteristik
pribadi
(jenis
kelamin,
perkiraan, usia, ras, dll)
yang terang-terangan
dan terbuka untuk
inspeksi
visual;
penerima mengontrol
urutan
apa
yang
diperhatikan;
menyamarkan
kesulitan.
Komunikator bersaing
dengan
komunikan
dalam
bertukar
informasi,
dapat
diinterupsi

Siapapun yang berada
di ruang lingkup visual
komunikator.
Penerima
pesan
terbatas pada mereka
yang
memiliki
kesempatan
untuk
bertemu. Menemukan
sesorang yang memiliki
kesukaan yang sama
lebih sulit terutama
pada komunitas yang




menyajikan diri Anda
ketika dilihat orang lain,
karakteristik pribadi dapat
disembunyikan dan dapat
diungkapkan saat kita
ingin mengungkapkannya:
pembicara mengontrol
menyamar atau mudah
anonimitas.
Penyampaian pesan selalu
merupakan
giliran
komunikator, tidak dapat
diinterupsi,
waktu
berbicara tidak terbatas..
Siapapun yang ada di
daftar email atau bulletin
post.
Penerima tidak terbatas
secara virtual, kita dapat
lebih cepat dan lebih
mudah untuk menemukan
penerima pesan yang lin
yang
sesuai
dengan
kesukaan komunikator.
Pesan dapat diambil oleh
orang lain atau diteruskan
27


Konteks (fisik )



media


Pesan
(verbal,
nonverbal, permanen)

sempit.
Pesan
yang
disampaikan
dapat
didengan oleh pihak
lain, namun tidak dapat
disampaikan
secara
akurat pada pihak lain.
Kesan
diperoleh
melalui
isyarat
nonverbal dan verbal
yang didapat pada
komunikan.
Dimana komunikator
dan komunikan berada
pada ruang fisik yang
sama
Konteks terjadi begitu
saja, individu memiliki
control yang rendah
saat mereka berada
dalam
situasi
komunikasi.
Komunikasi
bersifat
sinkron,
pertukaran
pesan terjadi pada
waktu yang bersamaan.
Media yaitu bersifat
pendengaran,
visual,
sentuhan dan proxemic
Media
dua
arah
memampukan
interaktivitas
secara
cepat.
Kata-kata
diucapkan
beserta gesture, kontak
mata,
aksen,
bau,








verbatim ke bagian ketiga
atau ke ratusan dari pihak
ketiga (dengan atau tanpa
sepengetahuan
komunikator).
Kesan didapatkan dari
teks
yang
dicaba
komunikan..
Dimanapun lokasi yang
diinginkan individunya (
tidak
harus
sama
lokasinya), terpisah oleh
ruang.
Individu
dapat
lebih
mudah memilih waktu ketika ingin menanggapi.
Komunikasi
dapat
sinkron, seperti dalam
chat room dan instant
messaging, atau
tidak
sinkron-pesan
yang
dipertukarkan pada waktu
yang berbeda, seperti
dalam e-mail dan posting
buletin board.
Media bersifat visual
untuk teks.
Media dua arah, beberapa
mempu untuk melakukan
interaktivitas secara cepat
dan beberapa menunda
interaktivitas..
Kata-kata tertulis melalui
teks pada CMC.
Pesan bersifat permanen
28


Feedforward

etika and penipuan


sentuhan,
pakaian,
rambut,
dan
sema
isyarat nonverbal.
Pesan
bersifat
sementara,
kecuali
direkam,
signal
pembicaraan
dapat
hilang secara cepat.
Singkatan
jarang
digunakan.
nonverbal dan verbal
disampaikan di awal
interaksi.
Presentasi dari fisik
palsu lebih sulit, karena
tidak
mungkin;
menyajikan diri secara
psikologis dan sosial
palsu lebih mudah.
Isyarat nonverbal lebih
sering terlihat ketika
berbohong





kecuali dihapus.
Isyarat non verbal bersifat
terbatas, beberapa dapat
diciptakan melalui symbol
atau emoticon, namun
beberapa
tidak
bisa,
misalnya bau-bauan atau
sentuhan.
Singkatan
sering
digunakan.
Dalam email diberikan
dalam judul dan baris
subjek, serta dikalimat
pembuka.
Presentasi palsu diri fisik
serta psikologis dan sosial
diri palsu relatif mudah.
Kemungkinan
untuk
berbohong lebih mudah
Download