BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Dari hasil analisis yang telah dilakukan, dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut. 1. Kapasitas jembatan akan semakin menurun seiring dengan bertambahnya kedalaman penetrasi korosi, turunnya nilai kuat tekan pelat beton dan turunnya nilai tegangan leleh gelagar baja. Semua rating factor menurun seiring dengan bertambahnya kedalaman penetrasi korosi, turunnya nilai kuat tekan pelat beton dan turunnya nilai tegangan leleh gelagar baja karena besar pembebanan tetap namun kapasitas cenderung menurun. 2. Gaya-gaya dalam yang terjadi akibat pembebanan akan semakin besar seiring dengan semakin besarnya bentang jembatan. Namun tidak semua rating factor menurun seiring dengan semakin besarnya bentang jembatan. Hal ini disebabkan karena adanya faktor kejut yang cenderung dapat menambah rating factor jembatan seiring dengan semakin besarnya bentang jembatan. 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemodelan Artificial Neural Network dapat diaplikasikan pada analisis struktur di bidang teknik sipil untuk memprediksi nilai rating factor jembatan. 4. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesimpulan akhir hasil prediksi persamaan empiris hasil pemodelan ANN mengenai masih aman atau tidaknya jembatan untuk menahan beban yang bekerja tetap sama dengan hasil hitungan secara teoritis. Oleh karena itu, persamaan empiris yang dihasilkan dapat digunakan untuk memprediksi secara cepat nilai rating factor jembatan. 6.2 Saran Dari beberapa kesimpulan yang telah ditarik dari penelitian ini, terdapat beberapa saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut: 1. Penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan menambah variabel yang dinilai cukup signifikan pengaruhnya bagi nilai rating factor. 87 88 2. Penelitian dapat dikembangkan dengan memodelkan struktur jembatan yang lebih kompleks. 3. Saat melakukan survei lapangan sebaiknya didukung dengan peralatan yang lengkap untuk dapat memperoleh kondisi existing bangunan jembatan yang lebih lengkap. Jika masih terdapat data yang kurang lengkap, misalkan tulangan pelat beton, sebaiknya dihitung secara manual atau diasumsikan memiliki tulangan minimal sesuai dengan peraturan yang berlaku. 4. Perencana jembatan nantinya perlu membuat persamaan empiris tiap jembatan yang dirancang guna mengetahui nilai rating factor jembatan saat pengecekan berkala. 5. Pemodelan Artificial Neural Network juga bisa dicoba penerapannya pada analisis struktur di bidang teknik sipil untuk memprediksi hasil-hasil lainnya secara cepat.