Biosolar, Keunggulan dan Kelemahannya , serta Kurangnya

advertisement
Biosolar, Keunggulan dan Kelemahannya , serta
Kurangnya Sosialisasi dari Pertamina
Biodiesel atau Biosolar
Sejak awal Januari 2009 ini Pertamina semakin memperluas jaringan SPBU yang
memasarkan atau hanya diberi opsi untuk menjual Biosolar saja, tidak lagi menjual solar
murni. Dari pantauan penulis, mulai di Bodetabek semua SPBU pertamina telah menjual
(hanya menjual) Biosolar. Begitu pula di SPBU sepanjang jalur Pantura Jawa Barat juga
tulisan Solar telah diganti menjadi Biosolar.
Opsi mengalihkan konsumsi energi dari jenis energi fosil yang tidak bisa diperbarui
(unrenewable energy) ke jenis energi hayati non fosil yang bisa diperbarui (renewable
energy) bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Karena asumsi yang ada sudah tak
terbantahkan, yaitu energi fosil akan habis pada saatnya.
Seperti diketahui, biofuel itu ada yang dibuat dari minyak nabati seperti minyak kelapa
sawit atau CPO (Crude Palam Oil) dan minyak pohon jarak pagar atau CJCO (Crude
Jatropha Curcas Oil), dibuat dengan proses transesterifikasi. Proses ini pada dasarnya
merupakan proses yang mereaksikan minyak nabati (CPO atau CJCO) dengan methanol
dan ethanol dengan katalisator soda api (NaOH atau KOH).
Dari hasil proses transesterifikasi CPO itu akan dihasilkan metil ester asam lemak murni
(FAME). Lalu FAME tersebut di-blending dengan solar murni selama 10 menitan,
menghasilkan biodiesel yang siap pakai. Itulah biofuel jenisbiodiesel! Biodiesel
penggunaannya adalah untuk menggantikan solar.
Biosolar merupakan campuran solar dengan minyak nabati yang didapatkan dari minyak
kelapa sawit atau crude palm oil (CPO). Sebelum dicampurkan minyak kelapa sawit
direaksikan dengan methanol dan ethanol dengan katalisator NaOH atau KOH untuk
menghasilkan fatty acid methyl ester (FAME). Untuk Biosolar jenis B-5 yang dijual saat
ini mengandung 5 persen campuran FAME.
Sebelum dicampurkan, laboratorium pengujian yang dimiliki Pertamina selalu
memastikan FAME yang dipakai memenuhi standar spesifikasi yang sudah ditetapkan.
Harus dipastikan tidak ada bakteri karena dapat merusak kulaitas bahan bakar saat
didistribusikan. Biosolar B5 dapat dipakai pada mesin diesel standar tanpa perlu
perubahan atau modifikasi.
Keunggulan Biosolar
Dengan kandungan minyak nabati, BBM menjadi lebih ramah lingkungan. Kepala Divisi
BBM Pertamina, Djaelani Sutomo mengatakan Biosolar memiliki angka cetane 51 hingga
55 atau lebih tinggi daripada solar standar yang sekitar 48. Padahal, makin tinggi angka
cetane, makin sempurna pembakaran sehingga polusi dapat ditekan. Kerapatan energi
pervolume yang diperoleh juga makin besar. Selain itu, campuran FAME menurunkan
sulfur sehingga tidak lebih dari 500 ppm.
Biodiesel atau Biosolar ini memiliki keunggulan komparatif dibandingkan dengan bentuk
energi lain. Lebih mudah ditransportasikan; memiliki kerapatan energi per volume yang
lebih tinggi; memiliki karakter pembakaran yang relatif bersih; dan ramah lingkungan.
Kelemahan Biosolar
Tidak seperti solar murni, ternyata Biosolar memiliki kelemahan. Kelemahannya tak
cocok dipakai untuk kendaraan bermotor yang memerlukan kecepatan dan daya, karena
biodiesel menghasilkan tenaga yang lebih rendah dibandingkan solar murni.
Mayoritas kendaraan alat angkutan bertonase besar (Truk, Bis, dll) di Indonesia adalah
bermesin diesel konvensional, belum bermesin diesel modern Common Rail. Apalagi
mesin diesel sebelum tahun 2000, apakah dengan memakai Biosolar yang memiliki angka
cetane 51 hingga 55 atau lebih tinggi daripada solar standar yang sekitar 48 tersebut tidak
berdampak negatif pada daya tahan mesin diesel ‘Jadul’. Jaminan Pertamina bahwa
Biodiesel dapat langsung dipakai pada mesin diesel standar tanpa perlu perubahan atau
modifikasi tersebut harus lebih disosialisasikan lagi ke masyarakat luas tentunya harus
dengan pembuktian uji secara teknis.
Kelemahan yang belum kita ketahui adalah jika katakanlahlaboratorium pengujian yang
dimiliki Pertamina telah selalu memastikan FAME yang dipakai memenuhi standar
spesifikasi yang sudah ditetapkan sehingga dipastikan tidak ada bakteri karena dapat
merusak kualitas bahan bakar saat didistribusikan. Bagaimana jika bakteri itu muncul
justru pada saat proses distribusi berlangsung akibat tidak terkontrolnya standar kualitas
alat distribusi dan penyimpanan Biosolar sampai di tingkat SPBU. Apakah hal ini juga
bisa menurunkan kualitas bahan bakar ?
Seperti yang telah disebutkan di atas, bahwa Biodiesel atau Biosolar menghasilkan tenaga
yang lebih rendah, maka bagi kendaraan alat angkut beban bertonase besar Biosolar ini
justru menjadi kontra produktif, sebab mesin menjadi berkurang tenaganya bila dibanding
saat memakai solar. Hal ini sangat dirasakan oleh Truk besar pengangkut pasir atau batu,
sejak memakai Biosolar tenaga Truk dengan muatan yang sama seperti biasanya ternyata
jadi lebih lemah.
Disinilah Pertamina dituntut untuk lebih meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat luas
tentang keunggulan dan kelemahan Biosolar atau Biodiesel tersebut. Semoga semangat
menuju pengurangan pencemaran udara dari emisi kendaraan bermotor (khususnya dari
mesin diesel) tidak berbanding lurus dengan pengurangan kinerja tenaga mesin diesel itu
sendiri. http://bengkeltip.wordpress.com/2011/12/26/biosolar-keunggulan-dan-kelemahannyaserta-kurangnya-sosialisasi-dari-pertamina/
Keunggulan dan Kelemahan
Biodisel
Biodiesel adalah bentuk bahan bakar diesel yang lebih aman bagi
lingkungan dibandingkan dengan diesel konvensional. Biodiesel, sama
seperti bahan bakar lainnya memiliki kelebihan serta kekurangan, dan
melalui artikel ini mari kita menyimak keunggulan dan kelemahan biodisel.
Keunggulan Biodiesel :

Biodiesel tidak beracun.

Biodiesel adalah bahan bakarbiodegradable.

Biodiesel lebih aman dipakai dibandingkan dengan diesel konvensional.

Biodiesel dapat dengan mudah dicampur dengan diesel konvensional, dan
dapat digunakan di sebagian besar jenis kendaraan saat ini, bahkan dalam
bentuk biodiesel B100 murni.

Biodiesel dapat membantu mengurangi ketergantungan kita pada bahan
bakar fosil, dan meningkatkan keamanan dan kemandirian energi.

Biodiesel dapat diproduksi secara massal di banyak negara, contohnya
USA yang memiliki kapasitas untuk memproduksi lebih dari 50 juta galon
biodiesel per tahun.

Produksi dan penggunaan biodiesel melepaskan lebih sedikit emisi
dibandingkan dengan diesel konvensional, sekitar 78% lebih sedikit
dibandingkan dengan diesel konvensional.

Biodiesel memiliki sifat pelumas yang sangat baik, secara signifikan lebih
baik daripada bahan bakar diesel konvensional, sehingga dapat
memperpanjang masa pakai mesin.

Biodiesel memiliki delay pengapian lebih pendek dibandingkan dengan
diesel konvensional.

Biodiesel tidak memiliki kandungan sulfur, sehingga tidak memberikan
kontribusi terhadap pembentukan hujan asam.
Kelemahan Biodiesel:

Biodiesel saat ini sebagian besar diproduksi dari jagung yang dapat
menyebabkan kekurangan pangan dan meningkatnya harga pangan. Hal
ini bisa memicu meningkatnya kelaparan di dunia.

Biodiesel 20 kali lebih rentan terhadap kontaminasi air dibandingkan
dengan diesel konvensional, hal ini bisa menyebabkan korosi, filter
rusak, pitting di piston, dll.

Biodiesel murni memiliki masalah signifikan terhadap suhu rendah.

Biodiesel secara signifikan lebih mahal dibandingkan dengan diesel
konvensional.

Biodiesel memiliki kandungan energi yang jauh lebih sedikit dibandingkan
dengan diesel konvensional, sekitar 11% lebih sedikit dibandingkan
dengan bahan bakar diesel konvensional.

Biodiesel dapat melepaskan oksida nitrogen yang dapat mengarah pada
pembentukan kabut asap.

Biodiesel, meskipun memancarkan emisi karbon yang secara signifikan
lebih aman dibandingkan dengan diesel konvensional, masih berkontribusi
terhadap pemanasan global dan perubahan iklim.
http://www.indoenergi.com/2012/04/keunggulan-dan-kelemahan-biodisel.html
Biodiesel adalah bahan bakar motor diesel yang berupa ester alkil/alkil asam-asam
lemak (biasanya ester metil) yang dibuat dari minyak nabati melalui proses trans atau
esterifikasi. stilah biodiesel identik dengan bahan bakar murni. Campuran biodiesel
(BXX) adalah biodiesel sebanyak XX`% yang telah dicampur dengan solar sejumlah 1XX %
Latar Belakang Kebutuhan Biodiesel di Indonesia:
Bahan bakar mesin diesel yang berupa ester metil/etil asam-asam lemak. Dibuat dari
minyak-lemak nabati dengan proses metanolisis/etanolisis. Produk-ikutan: gliserin. Atau
dari asam lemak (bebas) dengan proses esterifi-kasi dgn metanol/etanol. Produk-ikutan
: air Kompatibel dengan solar, berdaya lumas lebih baik. Berkadar belerang hampir
nihil,umumnya < 15 ppm. BXX = camp. XX %-vol biodiesel dengan (100 – XX) %-vol
solar. Contoh: B5, B20, B100. Sudah efektif memperbaiki kualitas emisi kendaraan
diesel pada level B2 !.
Keuntungan Pemakaian Biodiesel

Dihasilkan dari sumber daya energi terbarukan dan ketersediaan bahan bakunya

terjamin
Cetane number tinggi (bilangan yang menunjukkan ukuran baik tidaknya kualitas solar
berdasar sifat kecepatan bakar dalam ruang bakar mesin)

Viskositas tinggi sehingga mempunyai sifat pelumasan yang lebih baik daripada solar
sehingga memperpanjang umur pakai mesin

Dapat diproduksi secara lokal
Mempunyai kandungan sulfur yang rendah
Menurunkan tingkat opasiti asap




Menurunkan emisi gas buang
Pencampuran biodiesel dengan petroleum diesel dapat meningkatkan biodegradibility
petroleum diesel sampai 500 %
Bahan Baku Biodiesel
Minyak nabati sebagai sumber utama biodiesel dapat dipenuhi oleh berbagai macam
jenis tumbuhan tergantung pada sumberdaya utama yang banyak terdapat di suatu
tempat/negara. Indonesia mempunyai banyak sumber daya untuk bahan baku biodiesel.
http://www.alpensteel.com/article/51-113-energi-lain-lain/511-latar-belakang-dan-keuntungan-biodiesel
KEUNGGULAN BIODIESEL DI BANDING SOLAR
Biodiesel merupakan sumber energi alternatif pengganti solar yang terbuat dari
minyak tumbuhan, tidak mengandung sulfur dan tidak beraroma. Penelitian
yang telah dilakukan tentang biodiesel dan telah ditemukan penggunaan
langsung minyak tanaman murni sebagai pengganti solar. Dibanding bahan
bakar solar, biodiesel memiliki beberapa keungulan, meliputi:
(1) biodiesel diproduksi dari bahan pertanian, sehingga dapat terus
diperbaharui;
(2) ramah lingkungan karena tidak ada emisi gas sulfur;
(3) aman dalam penyimpanan dan transportasi karena tidak mengandung
racun;
(4) meningkatkan nilai produk pertanian Indonesia;
(5) memungkinkan diproduksi dalam skala kecil dan menengah sehingga bisa
diproduksi di daerah pedesaan; dan
(6) menurunkan ketergantungan suplai minyak dari negara asing yang harganya
selalu berfluktuasi dan terus meningkat
http://biodiedel.blogspot.com/2008/12/keunggulan-biodiesel-di-banding-solar.html
Alternatif Solar: Inilah Kelebihan & Kekurangan Biodiesel
Amazine | Online Popular Knowledge
Biodiesel merujuk pada bahan bakar mesin diesel yang diperoleh dari
lemak hewan dan tumbuhan.
Dibandingkan dari hewan, mayoritas biodiesel diproduksi dari minyak nabati yang berasal dari
berbagai jenis tumbuhan.
Tanaman yang populer digunakan dalam proses ini meliputi kedelai, kanola, biji kapas, kacang tanah,
dan bunga matahari.
Karena bisa diurai oleh lingkungan dan bebas polusi, biodiesel dianggap sebagai salah satu bahan
bakar alternatif terbaik yang tersedia saat ini.
Pro dan Kontra Biodiesel
Sama seperti berbagai hal lainnya, biodiesel memiliki berbagai kelebihan sekaligus kekurangan.
Salah satu keuntungan terbesar biodiesel terdapat pada emisi rendah karbondioksida yang
dihasilkannya sehingga mengurangi efek rumah kaca.
Namun, terdapat pula beberapa kekurangan yang membuat biodiesel masih memerlukan waktu
untuk bisa digunakan dalam jumlah signifikan dibandingkan solar.
Kelebihan Biodiesel
Biodiesel merupakan substansi tidak beracun dan bisa diuraik oleh lingkungan sehingga
membuatnya menjadi salah satu alternatif bahan bakar diesel ramah lingkungan.
Sebuah studi di Amerika Serikat mengungkapkan bahwa emisi karbon dioksida yang dikeluarkan
biodiesel sekitar 75% lebih rendah dibandingkan yang dihasilkan oleh bahan bakar fosil.
Bahan bakar ini tidak mengandung bahan kimia beracun seperti sulfur yang bertanggung jawab pada
pencemaran lingkungan. Tidak adanya sulfur berarti mengurangi resiko terjadinya hujan asam.
Selain itu, mesin diesel modern umumnya tidak memerlukan modifikasi sebelum bisa menggunakan
biodiesel sehingga lebih praktis dan meniadakan biaya up grading mesin.
Biodiesel dapat pula bertindak sebagai pelumas sehingga membuat mesin lebih awet dan tahan
lama.
Negara-negara yang tergantung pada impor minyak bumi juga bisa melepas ketergantungan dengan
memperbanyak produksi biodiesel di dalam negeri.
Kekurangan Biodiesel
Kandungan energi biodiesel 11 persen lebih rendah dari solar, yang berarti kemampuannya dalam
menghasilkan tenaga lebih kecil dibandingkan bahan bakar fosil.
Kualitas oksidasi yang tidak terlalu baik membuat biodiesel memiliki masalah terkait dengan
penyimpanan.
Bila disimpan dalam waktu lama, bahan bakar ini cenderung berubah menjadi seperti gel sehingga
berpotensi menyumbat mesin.
Biodiesel juga bisa ditumbuhi mikroba yang dapat memicu masalah pada mesin.
Seiring peningkatan kebutuhan biodiesel, semakin banyak tanaman bahan baku yang harus ditanam
untuk memenuhi permintaan.
Hal ini akan memicu dilema apakah tanaman pangan tertentu (jagung, kedelai) lebih diprioritaskan
untuk dikonsumsi atau diolah menjadi biodiesel.
Permintaan yang semakin meningkat dikhawatirkan akan meningkatkan harga berbagai hasil
pertanian yang menjadi bahan baku biodiesel.
Pembukaan lahan baru untuk mengatasi masalah ini bisa memicu masalah baru akibat pembukaan
hutan serta menurunnya kualitas tanah akibat penanaman berlebihan (over farming).[]
http://www.amazine.co/26981/alternatif-solar-inilah-kelebihan-kekurangan-biodiesel/
PLTD PANGKALAN BUN GUNAKAN
BAHAN BAKAR BIODIESEL
(Kumai, 14/2), Kamis siang, berlokasi di PLTD Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, General
Manager PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah – Yuddy Setyo
Wicaksono meresmikan operasional penggunaan biodiesel sebagai bahan bakar pada mesin
PLTD Pangkalan Bun. Biodiesel adalah suatu renewable alternative fuel yang diformulasikan
khusus untuk mesin diesel terbuat dari pengelolaan tumbuhan.
Yuddy Setyo Wicaksono menjelaskan banyak keuntungan yang didapat dengan menggantian
jenis bahan bakar dari solar menjadi biodiesel. “PLTD Pangkalan Bun biasanya menggunakan
bahan bakar solar atau HSD. Kini, sudah diganti dengan bahan bakar biodiesel. Dengan metode
ini biaya pokok produksi listrik bisa turun 20%. Biaya bahan bakar jika menggunakan solar
sebesar Rp. 2.850,- per kWh sementara dengan bahan bakar biodiesel hanya Rp. 2.300,- per
kWh. Hal ini akan mengurangi subsidi pemerintah,” terang Yuddy
PLTD Pangkalan Bun yang memiliki kapasitas pembangkit 500 kW memerlukan solar 30 kL/hari.
Kebutuhan solar ini bisa digantikan dengan biodiesel sebanyak 32 kL/hari.
Dalam jangka pendek, PLN Kalselteng akan melakukan penggantian seluruh mesin pembangkit
listrik berbahan bakar solar yang berlokasi di Pangkalan Bun, Nanga Bulik, Sukamara dan
Sampit. “Penggantian akan kami lakukan secara bertahap karena tergantung kepada mampu
pasok produsen biodiesel. Sementara ini, kemampuan produsen biodiesel di Kumai hanya 120
kL/hari,” lanjut Yuddy
Dalam perhitungan, direncanakan pada tahun 2013, total penggunaan bahan bakar biodiesel
untuk pembangkit PLTD PLN Kalselteng sebanyak 140.000 kL. Jumlah ini akan terus berkembang
dengan target seluruh PLTD menggunakan biodiesel, tidak hanya di provinsi Kalimantan Tengah
tapi juga seluruh PLTD di provinsi Kalimantan Selatan.
GM Kalselteng secara simbolis melakukan peresmian penggunaan bahan bakar biodiesel pada
mesin PLTD Kumai
Keuntungan Penggunaan Bahan Bakar Biodiesel :
1. Energi terbarukan (renewable energy)
2. Ramah lingkungan
3. Proses pelumasan lebih baik sehingga mesin lebih awet dan handal
4. Proses pembakaran lebih sempurna sehingga suara mesin menjadi lebih halus dan bau asap
tidak menyengat (seperti minyak goreng)
5. Harga pokok produksi lebih rendah 20% dari solar sehingga mampu mengurangi subsidi
pemerintah untuk biaya pokok produksi listrik sekaligus menggurangi import solar
6. Meningkatkan produksi biodiesel dalam negeri. Produsen biodiesel bisa memperbesar
kapasitas pasokan karena kebutuhan PLN yang besar. Dengan demikian akan meningkatkan
lapangan pekerjaan, pendapatan daerah serta taraf hidup masyarakat.***
http://www.pln.co.id/kalselteng/?p=927
Prinsip Kerja PLTD
Bahan bakar di dalam tangki penyimpanan bahan bakar dipompakan ke dalam
tanki penyimpanan sementara namun sebelumnya disaring terlebih dahulu.
Kemudian disimpan di dalam tangki penyimpanan sementara (daily tank). Jika
bahan bakar adalah bahan bakar minyak (BBM) maka bahan bakar dari daily
tank dipompakan ke Pengabut (nozzel), di sini bahan bakar dinaikan
temperaturnya hingga manjadi kabut. Sedangkan jika bahan bakar adalah bahan
bakar gas (BBG) maka dari daily tank dipompakan ke convertion kit (pengatur
tekanan gas) untuk diatur tekanannya. Menggunakan kompresor udara bersih
dimasukan ke dalam tangki udara start melalui saluran masuk (intake manifold)
kemudian dialirkan ke turbocharger. Di dalam turbocharger tekanan dan
temperatur udara dinaikan terlebih dahulu. Udara yang dialirkan pada umumnya
sebesar 500 psi dengan suhu mencapai ±600°C.
Gb 3. Turbocharger PLTD
Udara yang bertekanan dan bertemperatur tinggi dimasukan ke dalam ruang
bakar (combustion chamber). Bahan bakar dari convertion kit (untuk BBG) atau
nozzel (untuk BBM) kemudian diinjeksikan ke dalam ruang bakar (combustion
chamber).
Gb 4. combustion chamber PLTD
Di dalam mesin diesel terjadi penyalaan sendiri, karena proses kerjanya
berdasarkan udara murni yang dimanfaatkan di dalam silinder pada tekanan
yang tinggi (35 – 50 atm), sehingga temperatur di dalam silinder naik. Dan pada
saat itu bahan bakar disemprotkan dalam silinder yang bertemperatur dan
bertekanan tinggi melebihi titik nyala bahan bakar sehingga akan menyala secara
otomatis yang menimbulkan ledakan bahan bakar. Ledakan pada ruang bakar
tersebut menggerak torak/piston yang kemudian pada poros engkol dirubah
menjadi energi mekanis. Tekanan gas hasil pembakaran bahan bakar dan udara
akan mendorong torak yang dihubungkan dengan poros engkol menggunakan
batang torak, sehingga torak dapat bergerak bolak-balik (reciprocating). Gerak
bolak-balik torak akan diubah menjadi gerak rotasi oleh poros engkol (crank
shaft). Dan sebaliknya gerak rotasi poros engkol juga diubah menjadi gerak
bolak-balik torak pada langkah kompresi.
Gb 5. Proses pergerakan bolak balik (reciprocating) pada torak
Poros engkol mesin diesel digunakan untuk menggerakan poros rotor generator.
Oleh generator energi mekanis ini dirubah menjadi energi listrik sehingga terjadi
gaya geral listrik (ggl).
Pembangkit listrik yang menggunakan mesin diesel sebagai penggerak mula (prime
mover) disebut Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Prime mover merupakan peralatan
yang mempunyai fungsi menghasilkan energi mekanis yang diperlukan untuk memutar
rotor generator. Mesin diesel sebagai penggerak mula PLTD berfungsi menghasilkan
tenaga mekanis yang dipergunakan untuk memutar rotor generator.
Prinsip kerja PLTD adalah sebagai berikut.
1.Bahan bakar didalam tangki penyimpanan bahan bakar dipompakan kedalam tanki
penyimpanan sementara namun sebelumnya disaring terlebih dahulu. Kemudian
disimpan didalam tangki penyimpanan sementara (daily tank). Jika bahan bakar adalah
bahan bakar minyak (BBM) maka bahan bakar dari daily tank dipompakan ke Pengabut
(nozzel), disini bahan bakar dinaikan temperaturnya hingga manjadi kabut. Sedangkan
jika bahan bakar adalah bahan bakar gas (BBG) maka dari dari daily tank dipompakan
ke convertion kit (pengatur tekanan gas) untuk diatur tekanannya.
2.Menggunakan kompresor udara bersih dimasukan kedalam tangki udara start melalui
saluran masuk (intake manifold) kemudian dialirkan ke turbocharger.
Didalam turbocharger tekanan dan temperatur udara dinaikan terlebih dahulu. Udara
yang dialirkan pada umumnya sebesar 500 psi dengan suhu mencapai ±600°C.
3. Udara yang bertekanan dan bertemperatur tinggi dimasukan kedalam ruang bakar
(combustion chamber).
4.Bahan bakar dari convertion kit (untuk BBG) atau nozzel (untuk BBM) kemudian
diinjeksikan kedalam ruang bakar (combustion chamber)
5. Didalam mesin diesel terjadi penyalaan sendiri, karena proses kerjanya berdasarkan
udara murni yang dimanfaatkan di dalam silinder pada tekanan yang tinggi (35 – 50
atm), sehingga temperatur di dalam silinder naik. Dan pada saat itu bahan bakar
disemprotkan dalam silinder yang bertemperatur dan bertekanan tinggi melebihi titik
nyala bahan bakar sehingga akan menyala secara otomatis yang menimbulkan ledakan
bahan bakar.
6. Ledakan pada ruang bakar tersebut menggerak torak/piston yang kemudian pada
poros engkol dirubah menjadi energi mekanis. Tekanan gas hasil pembakaran bahan
bakan dan udara akan mendorong torak yang dihubungkan dengan poros engkol
menggunakan batang torak, sehingga torak dapat bergerak bolak-balik (reciprocating).
Gerak bolak-balik torak akan diubah menjadi gerak rotasi oleh poros engkol (crank
shaft). Dan sebaliknya gerak rotasi poros engkol juga diubah menjadi gerak bolak-balik
torak pada langkah kompresi.
7.Poros engkol mesin diesel digunakan untuk menggerakan poros rotor generator. Oleh
generator energi mekanis ini dirubah menjadi energi listrik sehingga terjadi gaya geral
listrik (ggl).
8.Tegangan yang dihasilkan generator dinaikan tegangannya menggunakan trafo step
up agar energi listrik yang dihasilkan sampai kebeban.
9. Menggunakan saluran transmisi energi listrik dihasilkan dikirim kebeban. Disisi beban
tegangan listrik diturunkan kembali menggunakan trafo step down (jumlah lilitan sisi
primer lebih banyak dari jumlah lilitan sisi sekunder).
Download