artikel rancang bangun sistem penilaian prestasi kerja pegawai

advertisement
ARTIKEL
RANCANG BANGUN SISTEM PENILAIAN PRESTASI KERJA
PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING
PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG
Cahyono Saputro, Fakultas Ilmu Komputer Udinus
Heru Lestiawan, M. Kom, Fakultas Ilmu Komputer Udinus
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
SEMARANG
2013
RANCANG BANGUN SISTEM PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI
MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING
PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG
Cahyono Saputro1, Heru Lestiawan, M. Kom2,
1,2,
Fakultas Ilmu Komputer Udinus
Pelaksanaan penilaian prestasi kerja pegawai perlu dilakukan pada setiap
organisasi atau instansi dengan melibatkan pihak manajemen, penilaian prestasi kerja
pegawai merupakan bagian penting dari seluruh proses kegiatan pegawai yang
bersangkutan. Penilaian prestasi kerja pegawai secara umum bertujuan untuk memberikan
feedback kepada pegawai dalam upaya memperbaiki tampilan kerja, meningkatkan
produktivitas suatu organisasi, dan secara khusus dilakukan berkaitan dengan berbagai
kebijaksanaan terhadap pegawai, seperti untuk tujuan promosi jabatan, penyesuaian gaji,
pelatihan dan pengembangan, perencanaan karir, perbaikan perilaku dan lain-lain. Dengan
latar belakang tersebut diatas maka diambil sebuah judul “Rancang Bangun Sistem
Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Menggunakan Metode Profile Matching Pada Badan
Kepegawaian Daerah Kota Semarang”. Alat bantu perancangan sistem yang digunakan
antara lain Context Diagram, Data Flow Diagram, Decomposition Diagram, ERD dan Kamus
Data. Metode yang digunakan adalah Profile Matching yang secara garis besar merupakan
proses membandingkan antara nilai data aktual dari suatu profile yang akan dinilai dengan
nilai profile yang diharapkan, sehingga dapat diketahui perbedaan kompetensinya. Bahasa
pemprograman yang digunakan dalam pembuatan aplikasi menggunakan Borland Delphi
7.0. Sistem yang dirancang ini diharapkan dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi
pengambilan keputusan dalam proses penilaian prestasi pegawai pada Badan Kepegawaian
Daerah Kota Semarang.
Kata Kunci : Rancang Bangun, Sistem Penilaian, Prestasi Kerja, Profile Matching, Badan
Kepegawaian Daerah Kota Semarang
LATAR BELAKANG
Pada
Badan
Kepegawaian
Daerah ini dilakukan berbagai cara dan
Perkembangan ekonomi dewasa
ini banyak permasalahan yang dihadapi
oleh instansi pemerintah, organisasi dan
perusahaan,
yaitu
bagaimana
cara
mengkondisikan para tenaga kerja agar
benar –benar memiliki kinerja yang baik
dan mampu bekerja secara produktifitas
untuk mencapai tujuan suatu organisasi
atau perusahaan sesuai dengan yang
telah direncanakan.
usaha
untuk
secara periodik.
mengevaluasi
pegawai
Pelaksanaan penilaian
prestasi kerja pegawai perlu dilakukan
pada setiap organisasi atau instansi
dengan melibatkan pihak manajemen,
penilaian
prestasi
kerja
pegawai
merupakan bagian penting dari seluruh
proses
kegiatan
pegawai
yang
bersangkutan. Penilaian prestasi kerja
pegawai secara umum bertujuan untuk
masalah diatas, maka dapat rumuskan :
memberikan feedback kepada pegawai
Bagaimana
dalam upaya memperbaiki tampilan kerja,
membuat suatu sistem
meningkatkan
suatu
prestasi kerja pegawai yang mampu
organisasi, dan secara khusus dilakukan
memberikan informasi tentang prestasi
berkaitan dengan berbagai kebijaksanaan
kerja pegawai dengan metode Profile
terhadap pegawai, seperti untuk tujuan
Matching yang sesuai dengan kriteria
promosi
prestasi
produktivitas
jabatan,
pelatihan
penyesuaian
dan
gaji,
pengembangan,
perencanaan karir, perbaikan perilaku
merancang
kerja
bangun
dan
untuk penilaian
pegawai
Badan
Kepegawaian Daerah Kota Semarang.
PEMBATASAN MASALAH
dan lain-lain.
Proses
penilaian
Untuk membatasi masalah yang
prestasi
pegawai dilakukan saat ini secara manual
dikaji,
penulis
membatasi
atau
menggunakan teknik penilaian Rating
memfokuskan masalah yang berkaitan
Scale
dengan sistem
(evaluasi
subyektif
dilakukan
penilai terhadap pegawai dengan skala
tertentu
dari
rendah
sampai
tinggi),
perhitungan nilai akhir setiap pegawai
membutuhkan waktu cukup lama karena
jumlah pegawai cukup banyak 15000
pegawai.
Oleh
karena
itu
untuk
meningkatkan efektifitas dan efisiensi
pengambilan keputusan, perlu didukung
adanya sistem berbasis komputer yang
dapat
membantu
pihak
manajemen
penilaian perilaku kerja
pegawai, yaitu:
1. Penelitian
dilaksanakan
Kepegawaian
di
Badan
Daerah
Kota
kerja
pegawai
Semarang.
2. Penilaian
prestasi
menggunakan model Profile Matching.
3. Aspek-aspek
pegawai
Penilaian
yang
dinilai
Prestasi
mencakup
Kecerdasan kerja, sikap kerja dan
perilaku.
dalam mengambil suatu keputusan.
Model yang digunakan dalam
sistem
penilaian prestasi kerja pegawai
adalah
Profile
pengambil
mudah
Matching
keputusan
menentukan
agar
para
akan
dengan
urutan
pegawai
berdasarkan nilai bobot yang diperoleh
dalam proses penilaian.
TUJUAN TUGAS AKHIR
1. Membangun sistem
membantu manajemen sumber daya
manusia
permasalahan
yang
Badan
Kepegawaian
Daerah Kota Semarang dalam proses
penilaian prestasi kerja pegawai atas
tahun
pada
di
dasar Peraturan Pemerintah Nomor 46
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan
yang dapat
2011
pelaksanaan
tentang
penilaian
daftar
pekerjaan
permasalahan-
beserta parameter yang ditentukan
penulis
Badan Kepegawaian Daerah Kota
mengetengahkan dalam latar belakang
Semarang.
2. Menerapkan model Profile matching
prestasi sesungguhnya yang dicapai oleh
dalam menentukan penilaian prestasi
seseorang).
kerja pegawai
Badan
adalah hasil kerja secara kualitas dan
Kepegawaian Daerah Kota Semarang.
kuantitas yang dicapai oleh seorang
3. Meningkatkan efektifitas pengambilan
pegawai dalam melaksanakan tugasnya
dan aturan
Kinerja
(prestasi
kerja)
sesuai dengan tanggung jawab yang
keputusan daripada efisiensinya.
diberikan kepadanya [1].
Penilaian prestasi pegawai adalah
MANFAAT TUGAS AKHIR
1.
suatu proses penilaian prestasi kerja
Badan Kepegawaian Daerah Kota
pegawai
Semarang.
perusahaan
Dapat dijadikan alat bantu dalam
memutuskan masalah yang dihadapi
yang
dilakukan
secara
pemimpin
sistematik
berdasarkan pekerjaan yang ditugaskan
kepadanya [2].
Menurut Raymond Mcleod, Jr [6],
pada saat proses penilaian prestasi
sistem adalah sekelompok elemen yang
kerja pegawai dilaksanakan.
terintegrasi dengan maksud yang sama
2.
Bagi Universitas Dian Nuswantoro
Semarang
untuk mencapai suatu tujuan. Sebuah
sistem terdiri dari bagian-bagian yang
keberhasilan
saling berkaitan yang beroperasi bersama
proses belajar mengajar yang dapat
untuk mencapai sasaran atau maksud.
digunakan sebagai bahan evaluasi
Sistem bukanlah seperangkat unsur yang
bagi pihak akademik dan sebagai
tersusun secara tidak teratur, melainkan
referensi
dalam
terdiri dari unsur yang dikenal sebagai
penelitian lebih lanjut yang berkaitan
saling melengkapi karena suatu maksud,
dengan studi yang dibahas dalam
tujuan, dan sasaran..
Sebagai
tolak
bagi
ukur
mahasiswa
Informasi adalah data yang diolah
laporan tugas akhir ini.
3.
menjadi
Bagi Mahasiswa
bentuk
yang
berarti
bagi
pemakainya dan data adalah sesuatu
Mengetahui permasalahan yang ada
yang belum berguna bagi pemakainya
di
dan memerlukan pengolahan lebih lanjut
lapangan
dan
berusaha
memecahkan permasalahan tersebut
untuk
sebagai apresiasi nyata terhadap
suatu organisasi. [6]
ilmu yang di dapat selama kuliah.
.
LANDASAN TEORI
pengambilan
Sistem
keputusan
informasi
adalah
dalam
suatu
system dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan
transaksi harian yang mendukung fungsi
. Kinerja merupakan istilah yang
operasi
organisasi
yang
bersifat
berasal dari kata Job Performance atau
manajerial dengan kegiatan strategi dari
Actual Performance (prestasi kerja atau
suatu
organisasi
untuk
dapat
menyediakan kepada pihak luar tertentu
model
dengan informasi yang diperlukan untuk
menggorganisasi himpunan data dengan
pengambilan keputusan.
ketergantungan
Pada
keputusan
dasarnya
adalah
pengambilan
suatu
data
relasional
dan
untuk
keterkaitan
yang
tinggi atau erat.[12].
pendekatan
Pengujian
perangkat
lunak
sistematis pada hakekat suatu masalah,
merupakan proses eksekusi program atau
pengumpulan fakta-fakta, penentuan yang
perangkat lunak dengan tujuan mencari
matang dari alternatif yang dihadapi, dan
kesalahan atau kelemahan dari program
pengambilan
tersebut.
Proses
perhitungan merupakan tindakan yang
dengan
mengevaluasi
paling tepat [8].
kemampuan program. Suatu program
tindakan
yang
menurut
Menurut Kusrini [9] metode profile
yang
diuji
akan
tersebut
dilakukan
atribut
dievaluasi
dan
apakah
matching atau pencocokan profil adalah
keluaran atau output yang dihasilkan telah
metode yang sering digunakan sebagai
sesuai dengan yang diinginkan atau tidak.
mekanisme
pengambilan
Ada berbagai macam metode pengujian,
mengasumsikan
teknik black box dan teknik white box
bahwa terdapat tingkat variabel prediktor
merupakan metode pengujian yang telah
yang ideal yang harus dipenuhi oleh
dikenal
subyek yang diteliti, bukannya tingkat
pengembang perangkat lunak. [14].
keputusan
dalam
dengan
minimal yang harus dipenuhi atau dilewati
dan
Delphi
banyak
digunakan
dikembangkan
oleh
dengan
DFD adalah diagram dari aliran
tujuan untuk menetapkan standar baru
data melalui sebuah sistem. DFD dapat di
bahasa Pascal. Akan tetapi Delphi masih
bagi menjadi dua yaitu DFD fisik dan DFD
mampu mengenal bentuk-bentuk lama
logis. DFD digunakan untuk komunikasi
objek Pascal dari versi kompiler yang
antara
Tujuan
lama. Bahasa pascal adalah bahasa yang
penggunaan DFD untuk menghubungkan
strongly-typed. Artinya, variabel ini harus
aliran data dari seluruh sistem.
selalu diberi nilai yang tipenya sama
analis
dan
pemakai.
Kamus Merupakan teknik lain untuk
dengan deklarasinya. Bila tidak maka
model data dalam sistem informasi dan
kompiler
merupakan tempat penyimpanan untuk
kesalahan.
semua level sederhana struktur data dan
weak-typed seperti bahasa C, variabelnya
elemen data dalam sistem [12]. Dengan
dapat
demikian
dengan type deklarasinya. [15].
kamus
data
dapat
akan
memberikan
Sedangkan
menerima
nilai
pesan
bahasa
yang
yang
berbeda
mendefinisikan data yang mengalir di
METODOLOGI PENELITIAN
sistem dengan lengkap.
ERD
adalah
merupakan
suatu
. Obyek yang penulis teliti disini
model data untuk mengilustrasikan desain
adalah Badan Kepegawaian Daerah Kota
logika dari skema database. Normalisasi
Semarang yang bertempat di Jl. Pemuda
adalah proses yang berkaitan dengan
– Semarang 50132, Jawa
No. 148
Kepegawaian
Daerah
Kota
Tengah, Telp. 3586680, 3513366 Psw.
Semarang. Data primer yang
1231, 1232, 1233, 1330, 1331, 1332,
dibutuhkan dalam penulisan
1333, 1335, 1336, 1433, Fax : 024-
tugas akhir ini adalah data
3584064 Telex : 22605.
yang
1. Jenis dan Sumber Data
Untuk menyusun laporan tugas
akhir
ini,
penulis
serangkaian
mengadakan
pendekatan
untuk
memperoleh data yang dibutuhkan,
kemudian
data
tersebut
tersusun dalam sebuah laporan. Jenis
data-data tersebut antara lain :
Jenis Data
penilaian
prestasi
pegawai
(Sub
kerja
Bidang
Informasi data Kepegawaian)
Badan Kepegawaian Daerah
Kota Semarang pada saat ini.
2) Data sekunder
Meliputi
semua
data
yang
diperoleh
secara
tidak
langsung
terhadap
sumber
informasi
tetapi
melalui
penelitian kepustakaan, buku-
Jenis data yang dipakai adalah :
1)
dengan
diolah
sehingga menghasilkan informasi yang
a)
berkaitan
buku ilmiah yang ada dan
literatur-literatur
Kualitatif
lain
yang
mendukung penelitian.
Hasil proses yang mencoba
untuk
mendapatkan
pemahaman
permasalahan
dari dalam konteks masalah
yang
diteliti
keputusan
pengambilan
prestasi
kerja
kerja pegawai.
2)
2. Metode Pengumpulan Data
Dalam penulisan laporan tugas
akhir ini penulis menggunakan teknik
pengumpulan data sebagai berikut :
a. Interview/wawancara
Kuantitatif
Wawancara
Teknik
pengumpulan data berupa tanya
angka
jawab
seperti
data-data
dengan
KaSub
Bidang
tentang nilai-nilai atau aspek
Informasi data Kepegawaian Badan
dalam
Kepegawaian
penentuan prestasi
kerja pegawai.
b)
merupakan
Data yang dinyatakan dalam
Daerah
Kota
Semarang untuk memperoleh data-
Sumber Data
data yang dibutuhkan diantaranya
1) Data primer
aspek-aspek
penilaian
prestasi
diperoleh
kerja, termasuk kecerdasan kerja,
secara langsung dari sumber
sikap kerja, dan perilaku yang akan
data atau obyek penelitian
menjadi
yaitu
prestasi kerja pegawai tersebut.
Yaitu
data
yang
pada
Badan
penentuan
penilaian
sistem yaitu pendekatan terstruktur
(Data Flow Oriented Approach).
b. Studi Pustaka
Merupakan
pengumpulan data dengan cara
mempelajari
Pendekatan
teknik
dan
membaca
berbagai macam buku, laporan dan
peraturan pemerintah
yang ada
adalah pengembangan sebuah model
dari
hasil
analisa
pemecahan
permasalahan dengan menggunakan
sebuah sistem komputer yang memiliki
komponen-komponen dan hubungan
kaitannya dengan penelitian.
yang
c. Observasi
sama
atau
permasalahan
Observasi
terstruktur
merupakan
terstruktur
serupa
aslinya.
dengan
Pendekatan
mempunyai
alat
bantu
metode pengumpulan data melalui
(tools) seperti Diagram Context, Data
pengamatan yang dilakukan secara
Flow Diagram (DFD), Kamus Data,
langsung terhadap objek penelitian
Normalisasi, Tabel Relasi dan Entity
yaitu sistem pendukung keputusan
Relationship Diagram (ERD).
penilaian prestasi kerja pegawai.
Dengan menggunakan pencatatan
secara
sistematika
mencermati,
memahami
dan
memaknai yang ada hubungannya
dengan masalah yang sedang di
teliti.
3. Metode Pendekatan Sistem
Pendekatan
sistem
HASIL DAN PEMBAHASAN
dengan
yang
penulis gunakan dalam perancangan
Adapun
diagram
konteks
dari
pemodelan Sistem dapat digambarkan
sebagai berikut :
Project Name:
Project Path:
Chart File:
Chart Name:
Created On:
Created By:
Modified On:
Modified By:
Bid.
Administrasi
&
Kepegawaian
SPK Penilaian Prestasi Kerja Pgw
d:\dfd\cahyono\
dfd00001.dfd
CD-SPK Penilaian Prestasi Kerja
Jun-17-2013
Cahyono
Jun-17-2013
Cahyono
Data_Aspek_Penilaian
Data_SubFaktor
Data_Pegawai
Data_Bobot_Nilai_Gap
Lap_Hasil_Akhir_Penilaian_Prests
Dt_Penilaian_Prestasi_Kerja_Pgw
0
SPK
Penilaian
Prestasi
Kerja
Pgw
Lap_Hasil_Akhir_Penilaian_Prests
Kepala
Badan
Kepegawaian
Daerah
Kepala
Bidang
/
SubBagian
Gambar 1: Diagram Context
.
Dekomposisi
merupakan
terjadi pada suatu sistem. Pada sistem
gambaran tentang penggolongan dan
penilaian
kinerja
pegawai
pengelompokan dari semua proses yang
digambarkan sebagai berikut:
ini
dapat
0
Sistem Pendukung
Keputusan
Penilaian Prestasi
Kerja Pegawai
Top Level
5
1
2
Master Data
Penilaian Prestasi
Kerja Pegawai
Laporan
Hasil Akhir
Penilaian Prestasi
Kerja Pegawai
Level 0
1.1
1.3
Pendataan Aspek
Penilaian
Pendataan
Bobot Nilai Gap
1.2
1.4
Pendataan
SubFaktor
Penilaian
Pendataan
Pegawai
3.1
3.2
Pendataan
Penilaian Prestasi
Kerja Pegawai
Menghitung Hasil
Akhir dengan
Profile Matching
Level 1
Gambar 2 Decomposisi Diagram
Adapun ERD nya dapat digambarkan sbb :
Gambar 3 ERD
Tabel relasi yang terbentuk ;
Gambar 4 : Tabel Relasi
KESIMPULAN
Dari
hasil
Rancang
Bangun
1. Sistem yang dibuat dapat digunakan
Sistem Penilaian Prestasi Kerja Pegawai
untuk
menyelesaikan
Menggunakan Metode Profile Matching
Penilaian
Pada Badan Kepegawaian Daerah Kota
Membantu memudahkan pihak kepala
Semarang yang berbasis komputer maka
Badan Kepegawaian Daerah Kota
didapatkan beberapa kesimpulan antara
Semarang
lain :
masalah yang dihadapi pada saat
Prestasi
dalam
masalah
Kerja
Pegawai.
memutuskan
proses
penilaian
prestasi
kerja
pegawai.
diaplikasikan
dalam
prestasi
menentukan
kerja
pegawai
3. Memudahkan
semua
kerjakan
aspek
dan
pihak
subfaktor
kepala
tiap
Badan
Kepegawaian Daerah Kota Semarang
membantu
dalam
pembuatan
laporan hasil akhir penilaian prestasi
kerja
dapat
kerja
laporan yang dibutuhkan diantaranya
dengan menentukan nilai akhir dari
pegawai
penilaian prestasi
pegawai tersebut..
2. Metode Profile Matching sesuai untuk
penilaian
keputusan
pegawai,
yang
untuk
sedang
di
membantu
pengambilan keputusan prestasi kerja
pegawai.
mengambil
PENUTUP
Tugas akhir RANCANG BANGUN SISTEM PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI
MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA BADAN KEPEGAWAIAN
DAERAH KOTA SEMARANG ini dapat penulis selesaikan sesuai rencana karena dukungan
dari berbagai pihak yang tidak ternilai besarnya. Oleh karena itu penulis menyampaikan
terima kasih kepada:
1. Bapak DR. Ir. Edi Noersasongko, M.Kom. selaku Rektor Universitas Dian
Nuswantoro.
2. Bapak DR. Abdul Syukur, MM selaku Dekan Fakultas Ilmu Komputer.
3. Bapak Heru Lestiawan, M. Kom selaku Pembimbing yang telah membimbing
penulis.
Semoga beliau-beliau di atas mendapatkan imbalan yang lebih besar dari Tuhan
Yang Maha Kuasa melebihi apa yang beliau-beliau diberikan kepada penulis.
Semarang, Juli 2013
Penulis
UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO
PERNYATAAN PENULIS
JUDUL
: RANCANG BANGUN SISTEM PENILAIAN PRESTASI KERJA
PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE PROFILE MATCHING PADA
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA SEMARANG
PENYUSUN
:
CAHYONO SAPUTRO
NPM
:
A11. 2007. 03777
“Saya menyatakan dan bertanggung jawab dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir
ini adalah hasil karya saya sendiri kecuali cuplikan dan ringkasan yang masingmasing telah saya jelaskan sumbernya. Jika pada waktu selanjutnya ada pihak lain
yang mengklaim bahwa ini sebagai karyanya yang disertai dengan bukti-bukti yang
cukup, maka saya bersedia untuk dibatalkan gelar Sarjana Komputer saya beserta
hak dan kewajiban yang melekat pada gelar tersebut.”
Semarang, Juli 2013
CAHYONO SAPUTRO
Penulis
DAFTAR PUSTAKA
[1].
[2].
[3].
[4].
[5].
[6].
[7].
[8].
[9].
[10].
[11].
[12].
[13].
[14].
[15].
Anwar Prabu Mangkunegara. Manajemen Sumber Daya Manusia. Perusahaan
cetakan pertama, penerbit PT. Remaja Rsodakarya. Bandung, 2004.
Moeheriono. Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi. Bogor: Ghalia Indonesia,
2009
Veithzal Rivai. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan. PT. Raja
Grafindo Persada. Jakarta. 2004.
Notoatmodjo, Soekidjo. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
2003.
Azwar, Saifuddin, Pengantar Psikologi Inteligensi. Edisi I, Cetakan III. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar, 2002.
Raymond McLeod Jr., Sistem Informasi Manajemen, Edisi Ketujuh. Penerbit PT.
Prenhallindo, Jakarta, 2004.
Yogiyanto HM, Analisis dan Desain Sistem Informasi,Yogyakarta, Andi Offset,2005.
Daihani, Dadan Umar.. Komputerisasi Pengambilan Keputusan. Jakarta: Elex Media
Komputindo, 2001.
Kusrini, Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan, Yogyakarta, C.V Andi
Offset, 2007.
Handojo, A., Setiabudi, D. H., Yunita R., 2005, Pembuatan Aplikasi SistemPendukung
Keputusan untuk Proses Kenaikan Jabatan dan Perencanaan Karir pada PT. X.
Jurusan Teknik Informatika, Universitas KP Surabaya
Pressman, Roger S. (2001). Software Engineering : A Practitioner’s Approach, Fifth
Edition. The McGraw-Hill Companies, Inc, Singapore. 2001.
Andri Kristanto, Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya, Gava Media,
Yogyakarta.2008
Fathansyah, Ir, Basis Data, Informastika, Bandung. 2002
Romeo. 2003. Testing dan Implementasi Sistem Edisi 1. Surabaya : STIKOM.
Teddy, Pemrograman Delphi untuk Pemula: IDE dan Struktur Pemrograman, Kuliah
Umum IlmuKomputer.Com, 2003
Download