Didalam kitab Injil Matius, Markus, Lukas, dan

Bahan Komsel 17-22 April 2017
2. Miliki karakter Kristus
THE MIRACLE FROM GOD
Didalam kitab Injil Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes yang dikenal juga
dengan injil sinoptik yaitu dimana keempat injil tersebut ditulis untuk
menceritakan dan melihat Tuhan Yesus dari beberapa sisi yang berbeda, dan
diceritakan bagaimana Tuhan Yesus mengajar dan juga menyembuhkan orangorang sakit, membangkitkan orang mati, sungguh luar biasa mujizat-mujizat yang
Tuhan Yesus laukan saat itu. Rindukah saudara bukan hanya sebagai pendengar
cerita-cerita saja melainkan inginkah saudara merasakan dan mengalami mujizatmujizat yang dilakukan Tuhan dalam kehidupan kita, lalu bagaimana caranya agar
kita bisa menjadi seseorang yang terus merasakan dan mengalami mujizat yang
datang dari Tuhan. Mari kita belajar agar mujizat yang datangya dari Tuhan akan
kita terus alami.
Matius 8:2-3, 2 Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud
menyembah Dia dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."
3 Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata: "Aku mau,
jadilah engkau tahir." Seketika itu juga tahirlah orang itu dari pada kustanya. Ada sesuatu
yang janggal yang dilakukan oleh Tuhan Yesus, bukankah penyakit kusta adalah suatu
penyakit yang najis yang tidak boleh disentuh tapi kenapa seakan Tuhan Yesus menabrak
tradisi yang ada pada bangsa Yahudi waktu itu, bukankah jika orang kusta itu memiliki
iman serta percaya bukankah akan sembuh juga lalu kenapa Tuhan Yesus mau ambi resiko
menjamah orang kusta tersebut? Saudara disini kita belajar bahwa Tuhan tidak pernah
membeda-bedakan orang yang akan disembuhkannya. Melalui peristiwa demi peristiwa
yang ditulis dalam keempat injil kita dapat belajar hatinya Tuhan, Dia selalu siap untuk
1. Berserulah kepada Tuhan dan milikilah iman
Matius 9:27-31, ini adalah satu peristiwa dimana ada 2 orang buta yang
terus mengikuti Tuhan Yesus dan terus-menerus berseru-seru meminta belas
kasihan lalu akhirnya Tuhan Yesus menjamah mata mereka dan akhirnya mereka
bisa melihat. Saudara jika kita perhatikan ayat 27 mengapa mereka harus
berteriak memohon bukankahTuhan sudah tahu apa yang dibutuhkan mereka?
Banyak orangpun memiliki pemikiran yang sama, kenapa kita harus berdoa di satu
titik sampai menangis-nangis bukankah Tuhan tahu apa yang kita alami dan
butuhkan. Saudara bukankah kita tahu apa yang dibutuhkan oleh anak-anak kita
dan kita akan memberikan sesuai dengan waktunya tapi apabila anak kita
meminta dengan sangat sampai menitikan air mata pastilah yang akan kita
berikan lebih dari apa yang dia minta, demikianlah Bapa kita di surge ketika kita
datang dengan rendah hati menangis dibawah kakinya apakah hati Bapa tidak
tergerak? Pastilah Tuhan Yesusakan memberikan lebih dari apa yang kita
butuhkan, demikianpun dengan orang buta tersebut mereka berseru-seru dan
Tuhan Yesus melihat iman mereka maka mata mereka bukan hanya bisa melihat
tapi hati merekapun terbuka ada sukacita dan damai sejahtera sehingga mereka
menceritakan dan memasyurkan nama Tuhan Yesus ke seluruh daerah mereka.
megulurkan tangannya untuk menolong, inilah karakternya dan jika itu karakter Tuhan kita
maka seharusnya kitapun memiliki karakter Kristus.
Conclusion
Kita sudah belajar tentang bagaimana agar kita terus merasakan mujizat
yang datangnya dari Tuhan, yang pertama berserulah kepada Tuhan dan milikilah
iman maka damai sejahtera dan sukacita akan ada dalam hidup kita, dan yang
kedua miliki karakter seperti Kristus yaitu salah satunya punya hati yang lembut
sehingga kita memiliki belas kasihan kepada orang-orang banyak. Ketika kita
hidup berdampak bagi orang lain maka mujizat yang dari Tuhan akan terus
menghampiri kita.
Sharing
1. Berapa lama waktu saudara setiap hari intim dengan Tuhan?
2. Deteksi diri kita apakah ada karakter Kristus dalam hidup kita?