MAKALAH PENGERTIAN INTERNET DALAM HUBUNGAN ANTARA PROTOKOL, SEARCH ENGINE, DAN SERVER SERTA CARA KERJA Oleh : Kelompok 6 Kelas TEP A Devi Tri Wahyuni (121710201027) Elisa Rhosida (121710201041) Tri Galih Yudhatama (121710201047) Jihan Hanun (121710201053) JURUSAN TEKNIK PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBER 2013 BAB 1. INTERNET 1 1.1 Pengertian Internet Internet atau Interconnection Networking merupakan sistem jaringan yang menghubungkan tiap-tiap komputer secara global di seluruh penjuru dunia yang melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan lainnya. Koneksi yang menghubungkan masing-masing komputer tersebut memiliki standar yang digunakan yang disebut Internet Protocol Suite (TCP/IP). TCP (Transmission Control Protocol) bertugas memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TPC/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat di gunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman data. Komputer yang terhubung ke internet akan memiliki kemampuan melakukan pertukaran data dengan sangat cepat. Namun, agar dapat ikut serta menggunakan fasilitas Internet, harus berlangganan ke salah satu ISP (Internet Service Provider) dahulu. ISP merupakan penyelenggara jasa internet. 1.2 Fasilitas Internet Internet dapat menghubungkan berbagai macam orang di belahan bumi manapun. Dengan internet akses komunikasi menjadi lebih mudah dilakukan. Ada beberapa fasilitas yang dapat digunakan pada internet, diantaranya: 1. Web, adalah fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa teks, gambar, bunyi, animasi dan data multimedia lainnya, yang diantara data tersebut saling berhubungan satu sama lain. 2. E-Mail (Electronic Mail), dengan fasilitas ini Anda dapat mengirim dan menerima surat elektronik (e-mail) pada/dari pemakai komputer lain yang terhubung di internet, dan dapat menyertakan file sebagai lampiran (attachment). 3. Newsgroup, fasilitas ini digunakan untuk mendistribusikan artikel, berita, tanggapan, surat, penawaran ataupun file ke pemakai internet lain yang 2 tergabung dengan kelompok diskusi untuk topik tertentu. Dengan fasilitas ini pula dapat dilakukan diskusi, seminar ataupun konferensi dengan cara elektronik tanpa terikat waktu, ruang dan tempat. 4. FTP (File Transfer Protocol), fasilitas ini digunakan untuk menghubungkan ke server computer tertentu dan bila perlu menyalin (download) file yang butuhkan dari server tersebut dan menyimpannya di komputer. 3 BAB 2. NETWORK 2.1 Pengertian Network Network adalah jaringan dari sistem komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi sehingga membentuk suatu sistem. Network membantu suatu komputer agar dapat menggunakan data di komputer yang lainnya, mencetak laporan di printer komputer yang lain, dan memberikan berita ke komputer yang lain walaupun berlainan area. Network merupakan cara yang sangat berguna untuk mengintegrasikan sistem informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya. Network merupakan konsep dari jaringan kerja sistem komunikasi data. Network dapat melibatkan hanya sebuah sistem komputer saja dengan beberapa terminal di lokasi yang berbeda atau melibatkan beberapa sistem komputer di lokasi yang berbeda. Untuk membentuk suatu system network dibutuhkan suatu software communication yang khusus, yaitu protocol. Pertama kali network dikembangkan oleh pabrik komputer untuk membentuk jaringan kerja dari sistem-sistem komputer yang dikeluarkan pabrik bersangkutan; seperti IBM, Sperry Univac, WANG dan DEC. 2.2 Jenis-jenis Jaringan atau Network Network dapat dibedakan menjadi beberapa jenis yang memiliki kelebihan dan kekuragannya masing-masing. Adapun beberapa jenis network sebagai berikut. 1. Distributed Network Terdiri atas beberapa komputer induk yang terhubung dengan berbagai terminal. Jaringan terdistribusi secara fisik dapat dibentuk dari penggabungan jaringan terpusat. Kelebihan dari Distributed Network ialah terdiri atas beberapa computer induk yang terhubung dengan berbagai 4 terminal.sedangkan kelemahannya ialah Semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat. 2. Hot Based Network Terdiri atas beberapa computer terminal yang terhubung ke computer induk (host). Komputer induk berisi data dan aplikasi. Kelebihan dari network ini komputer induk melaksanakan hampir semua pengolahan data. Sedangkan kelemahannya ialah terminal dalam jaringan Hot Based Network berupa dumb terminal yang tidak memiliki alat pemrosesan data. 3. Jaringan Client Server Jaringan client server terdiri atas sebuah server/lebih yang dihubungkan dengan beberapa client. Server pada jaringan ini bertugas menyediakan layanan berupa pengaksesan berkas, peripheral, database, dll. Network jenis ini memiliki beberapa kelebihan seperti kecepatan akses tinggi, sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik karena terdapat seorang pemakai yang bertugas sebagai administrator jaringan yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan, sistem backup data lebih baik karena pada client server backup dilakukan terpusat di server yang akan membackup seluruh data yang digunakan dalam jaringan. Kekurangannya biaya operasional lebih mahal, memerlukan satu komputer khusus yang berkemampuan lebih baik untuk ditugaskan sebagai server, kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server, apabila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan akan terganggu. 4. Jaringan Peer to Peer Adalah jaringan komputer yang terdiri atas beberapa komputer (tidak lebih dari 10 komputer dengan 1 atau 2 printer). Yang diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara bersama-sama. Kelebihan dari network ini ialah antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagai fasilitas yang dimiliki (hardisk, drive, fax/modem, printer), biaya operasional lebih murah, kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada salah satu server. Kelemahannya ialah boros kabel dan troubleshooting jaringan relative lebih sulit, unjuk kerja lebih rendah karena tiap komputer disamping harus 5 mengelola pemakaian fasilitas jaringan harus mengelola pekerjaan/aplikasi sendiri, keamanan jaringan dan backup ditentukan oleh masing-masing computer. 5. Local area network Jaringan ini disebut dengan jaringan local, yaitu jaringan yang terbatas untuk area kecil. LAN digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer yang terdapat dalam gedung perkantoran, kampus, atau sekolah. Terdapat 1 komputer yang dijadikan file server. Fungsinya adalah untuk memberikan layanan perangkat lunak (software), mengatur aktivitas jaringan dan menyimpan file. Kelebihan LAN ialah komputer yang digunakan saling membagi daya, menggunakan sumber daya yang sama, komputer yang digunakan dapat saling berkomunikasi, dapat saling bertukar informasi antar komputer. Kelemahannya terbatas pada sebuah ruangan, gedung, atau sebuah kompleks. 6. Metropolitan Area Network Merupakan jaringan yang menghubungkan dua atau lebih LAN. Disebut juga jaringan area metropolitan yang menjangkau antar wilayah dalam 1 provinsi. Umumnya digunakan untuk menghubungkan beberapa kantor yang letaknya saling berdekatan. Kelebihan dari network ini memiliki jangkauan yang luas. Kekurangannya ialah transfer datanya lambat karena jauh jaraknya dan data yang diterima tidak semuanya asli. 7. Wide Area Network Adalah jaringan computer yang mencakup area yang sangat luas dari segi geografis. Kelebihannya WAN mencakup negara dan benua, jaringan ini mencakup geografis dengan area yang mampu menjangkau batas provinsi bahkan sampai negara yang ada di belahan bumi ini. Kelemahannya Kecepatan transfer data terbatas sampai 64 kbps. 8. Internet Adalah suatu antar komputer yang saling dihubungkan. Kelebihan internet ialah dapat digunakan sebagai media komunikasi, media pertukaran data, mencari informasi atau data, memudahkan memperoleh informasi, sumber 6 informasi, memudahkan dalam berbisnis, dan sebagai sumber penghasilan. Kelemahannya pornografi merajalelai, penipuan dalam internet dll. 9. Campus Area Network Jaringan komputer yang menghubungkan dua atau lebih LAN dalam wilayah tertentu. Digunakan dalam kampus untuk menghubungkan berbagai bangunan di kompleks kampus tersebut. Kelebihannya ialah dapat menghubungkan berbagai bangunan dalam kompleks kampus. Kekurangannya ialah wilayahnya terbatas hanya pada kompleks bangunan kampus (tidak bisa terlalu jauh). 10. Topologi Bus Komputer yang berfungsi sebagai server dan workstation dihubungkan oleh kabel tunggal atau kabel pusat yang hubungan antara satu kabel dengan kabel lainnya berbentuk linear. Dengan pemasangan terminator pada awal dan akhir dari jaringan kabel, komputer yang dihubungkan dapat saling mengirim dan menerima data melalui kabel yang berfungsi membawa sinyal. Kelebihan dari network ini ialah menghemat kabel, layout kabel sederhana, dan mudah dikembangkan. Kelemahannya ialah deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil; kepadatan lalu lintas data tinggi; bila ada salah satu client rusak, maka jaringan tidak berfungsi; diperlukan repeater bila jarak antarclient terlalu jauh. 11. Topologi Star Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut ke semua simpul/client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer/server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder/client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server, maka tiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server. Kelebihannya ialah paling fleksibel, pemasangan atau perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain, kontrol server, kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan. Kekurangannya ialah boros kabel, perlu penanganan khusus, kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis. 7 12. Topologi Mesh Semua komputer yang terhubung adalah sentral/node. Kelebihannya setiap komputer sentral terhubung secara penuh. Sedangkan kekurangannya ialah relative mahal dalam pengoperasiannya, karena semakin banyak jumlah sentral maka tingkat kerumitan dalam saluran semakin tinggi. 13. Topologi Ring Disebut juga token ring, yaitu cara menghubungkan komputer, sehingga berbentuk seperti ring (lingkaran). Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan akan disebut sebagai loop, data dikirim ke setiap simpul dan setiap informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data yang masuk untuknya atau bukan. Kelebihannya ialah hemat kabel, sedangkan kekurangannya ialah peka terhadap kesalahan, pengembangan jaringan lebih kaku. 8 BAB 3. PROTOKOL 3.1 Pengertian Protocol Menurut Kurniati (2012) protokol adalah sebuah aturan atau standart yang mengatur atau mengijinkan hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih dari titik komputer. Protocol digunakan untuk menentukan jenis layanan yang akan dilakukan pada internet. Agar protocol dapat digunakan untuk komunikasi maka dibutuhkan standarisasi protocol. TCP/IP (Transmission Control Protocol/Interner Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari komputer satu ke komputer lain didalam jaringan internet. Menurut Bayu (2011) TCP bertugas untuk memastikan bahwa semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP yang mentramisikan data dari satu komputer ke komputer lainnya. Protocol ini mengunakan system pengalamatan sederhana yang biasanya disebut dengan alamat IP (IP Address) yang mengizinkan beberapa ratus komputer untuk dapat saling berhubungan antar satu sama lainnya di internet. Pada TPC/IP terdapat beberapa protocol sub yang digunakan untuk menangani masalah komunikasi antar komputer. Dalam pengaplikasiannya, terdapat empat lapis yaitu sebagai berikut. 1) Protocol lapisan aplikasi; digunakan untuk menyediakan akses kepada aplikasi terhadap layanan jaringan TCP/IP. Contohnya: a. Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP); untuk distribusi IP pada jaringan dengan jumlah IP yang terbatas. b. Domain Name System (DNS); untuk database nama domain mesin dan nomor IP. c. Hypertext Transfer Protocol (HTTP); untuk transfer file HTML dan web. d. File Transfer Protocol (FTP); untuk pentransferan file komputer antar mesin-mesin dala sebuah internetwork. e. Telnet; untuk akses dari jarak jauh. f. Simple Mail Transfer Protocol (SMTP); untuk pertukaran mail. 9 g. Simple Network Management Protocol (SNMP); untuk manajemen jaringan, dsb. 2) Protocol lapisan antar host; digunakan untuk membuat komunikasi menggunakan sessi koneksi yang bersifat connection-oriented atau connectionless. Contohnya; a. Transmission Control Protocol (TCP); untuk pertukaran data berorientasi (connection Oriented). b. User Datagram Protocol (UDP); untuk pertukaran data non-orientasi. 3) Protocol lapisan internetwork; digunakan untuk melakukan pemetaan (routing) dan enkapsulasi paket-paket data jaringan menjadi paket-paket IP. Contohnya: a. Internet Protocol (IP); untuk menetapkan routing. b. Address Resolution Protocol (ARP); untuk mendapatkan informasi hardware dari nomor IP. c. Internet Control Message Protocol (ICMP). d. Internet Group Management Protocol (IGMP). 4) Protocol lapisan antar muka jaringan; digunakan untuk meletakkan frameframe jaringan di atas media jaringan yang digunakan. Contohnya: a. Point to Point Protocol (PPP); untuk point ke point. b. Serial Line Interner Protocol (SLIP); protocol dengan menggunakan sambungan serial. c. Ethernet. d. FDDI. e. Integrated Services Digital Network (ISDN). f. Asynchronous Transfer Mode (ATM). 3.2 Cara Kerja TCP/IP Menurut Syamsi (2013) prinsip kerja dari internet protocol adalah data transport layer dipotong-potong menjadi datagram-datagram yang dapat dibawa oleh IP. Tiap datagram dilepas dalam jaringan komputer dan akan mencari sendiri secara otomatis rute yang harus ditempuh ke komputer tujuan. Hal ini dikenal sebagai transmisi connectionless. Untuk membantu data agar mancapai komputer 10 tujuan maka setiap komputer dalam jaringan TCP/IP harus diberi IP address. Pada header internet protocol selain IP address dari komputer tujuan dan komputer pengirim datagram juga terdapat beberpa informasi lainnya yaitu mencakup jenis dari protokol transport layer (TCP dan UDP) yang ditumpangkan diatas IP. Berikut adalah penjelasan lebih jelas mengenai cara kerja TCP/IP. a. Untuk memindahkan data antara dua komputer yang berbeda dalam suatu jaringan yang terdiri dari banyak komputer, dibutuhkan alamat tujuan dan perantara untuk memindahkan sinyal elektronik pembentuk data secara aman dan langsung. b. Internet menggunakan protokol untuk menjamin sampainya data secara aman di tempat tujuan. c. Saat seorang pengguna internet mengirim sekelompok teks ke mesin lain, TCP/IP mulai bekerja. TCP membagi teks tersebut menjadi paket-paket data kecil, menambahkan beberapa informasi (dapat dianggap sebagai pengiriman barang), sehingga komputer penerima memastikan bahwa paket yang diterimanya tidak mengalami kerusakan sepanjang pengiriman. IP menambahkan label yang berisikan informasi alamat pada paket tersebut. d. Deretan paket-paket TCP/IP berjalan menuju tujuan yang sama dengan menggunakan berbagai jalur yang berbeda. Sebuah perangkat khusus yang disebut router dipasang di titik persimpangan antar jaringan dan memutuskan jalur mana yang paling efisien yang menjadi langkah berikut dari sebuah paket. Router membantu mengatur arus lalu lintas di Internet dengan membagi beban, sehingga menghindari kelebihan beban pada suatu bagian dari sistem yang ada. e. Saat paket-paket TCP/IP tiba di tempat tujuannya, komputer akan membuka label alamat IP lalu menggunakan daftar pengiriman yang ada pada paket TCP untuk memeriksa apakah ada kerusakan paket yang terjadi selama pengiriman, dan menyusun kembali paket-paket tsb menjadi susunan teks seperti aslinya. Saat komputer penerima menemukan paket 11 yang rusak, komputer tsb akan meminta komputer pengirim untuk mengirim salinan baru dari paket yang rusak. f. Sebuah perangkat khusus yang disebut gateway memungkinkan beragam tipe jaringan yang ada di horison elektronik untuk berkomunikasi dengan Internet menggunakan TCP/IP. Gateway menerjemahkan protokol asli jaringan komputer tersebut menjadi TCP/IP dan sebaliknya. 12 BAB 4. SEARCH ENGINE 4.1 Pengertian Search Engine Menurut Pramesti (2011:45) search engine adalah suatu site internet yang memberikan fasilitas untuk mencari data dan alamat yang diinginkan diseluruh web server yang terhubung dengan internet. Sebuah search engine akan menyajikan daftar situs yang mungkin menyimpan file atau informasi yang berkaitan dengan topik yang dicari. Daftar tersebut pada dasarnya adalah sekumpulan link yang akan mengaitkan seseorang dengan pada situs-situs yang tersaji pada daftar. Hanya dengan meng-klik salah satu link, seseorang tersebut akan dengan mudah terhubung pada situs tertentu yang telah direferensikan. Search engine yang terpopuler saat ini adalah google, walaupun terdapat banyak search engine lainnya yang dapat digunakan seperti yahoo, Go, Direct Hit, Lycos, dan lain sebagainya. Hal ini disebabkan karena Google menawarkan pencarian informasi yang lengkap, cepat dan tepat sehingga dapat menghemat waktu dalam pencarian. Google memiliki fitur pencarian berupa gambar, terjemahan halaman web, pencarian file PDF, halaman mirip, pembatasan domain, link-link tersimpan (cache), dan lain sebagainya. Salah satu perangkat lunak canggih yang digunakan dalam mesin pencarian google adalah Page Rank dimana dengan perangkat ini data atau informasi yang terpenting akan ditampilkan dahulu pada halaman pertama hasil pencarian. Google terkenal sebagai alat pencarian yang paling cerdas, walaupun seseorang hanya secara sederhana memasukkan satu kata atau beberapa kata saja google akan secara otomatis melakukan pencarian dengan logika Boolean dengan menggunakan batasab OR, AND, NOT, and PHRASE. 4.2 Cara Kerja Search Engine Search engine bekerja dengan langkah pertama kita memasukkan kata kunci pada sebuah kotak pencarian (query). Kemudian web server akan mengirim query ke index server, dan indeks server akan mencari, meneliti dan 13 menggolongkan dalam berbagai unsur seperti teks, header, tag HTML, dan fitur atau gaya penulisan sesuai dengan apa yang diinginkan pada query. Query akan melakukan perjalanan menuju dokumen server yang merupakan tempat penyimpanan dokumen. Dan langkah terakhir adalah user atau pengguna akan mendapatkan informasi yang user inginkan. Kemudian data tentang halaman web disimpan dalam sebuah database indeks untuk digunakan kembali dalam pencarian selanjutnya. Sebagian mesin pencari seperti google akan menyimpan sebagian atau seluruh halaman sumber (cache). Siklus ini berjalan dengan cepat yaitu hanya beberapa detik saja. BAB 5. SERVER 14 5.1 Pegertian Server Komputer Server adalah sebuah komputer yang menyediakan pelayanan atau service tertentu yang berjalan di jaringan, baik jaringan internet ataupun intranet. Komputer server pada umumnya online atau beroperasi selama 24 jam nonstop. Hal inilah yang membuat specs komputer server berbeda dengan komputer biasanya. Karena online selama 24 jam nonstop dan harus melayani komputer Client maka specs komputer Server harus lebih bagus daripada komputer biasanya. Selain itu, komputer server juga harus memiliki sistem operasi yang khusus didesain untuk server yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau network operating system. Beberapa contoh sistem operasi untuk komputer server adalah : 1. Microsoft Windows Server 2008 2. Sun Solaris 3. UNIX 4. Linux Redhat 5. dan sebagainya. Beberapa fungsi komputer server adalah sebagai berikut ini : 1. Aplication Server, .server ini berfungsi sebagai media penyimpanan aplikasiaplikasi yang nantinya akan di akses dari komputer client. Misalnya aplikasi transaksi jual beli dan aplikasi lainnya yang jalan di intranet atau internet. 2. Proxy Server, biasanya digunakan untuk mengatur lalu lintas di jaringan melalui pengaturan proxy. Orang awam lebih mengenal proxy server untuk mengkoneksikan komputer klien ke Internet. 3. Database Server, berfungsi untuk menyimpan data-data. Ada beberapa orang meletakkan data terpisah dari server aplikasinya, biasanya terinstal semacam Database management system, seperti oracle, MS SQL Server, MySQL dan sebagainya. 15 4. Game Server, server yang berfungsi menyediakan game online, sehingga kita bisa bermain di jaringan 5. Printer Server, berfungsi mengatur printer yang berjalan pada sebuah jaringan. 6. Web Server, menyediakan konten statis ke web browser dengan memuat file dari disk dan mentransfer melalui jaringan ke web browser pengguna. 7. Dan lain sebagainya. Jenis-Jenis Server : 1. Server Platform: Server platform adalah hardware atau software dasar untuk sistem yang bertindak sebagai mesin yang menggerakkan server. 2. Server Applikasi: Juga dikenal sebagai jenis middleware, berfungsi sebagai pengolah perintah dari client dan database. 3. Server Audio / Video : Menyediakan kemampuan multimedia ke situs web dengan membantu pengguna untuk menyiarkan streaming konten multimedia. 4. Chat Server : Untuk menangani chatting beberapa user. 5. Fax Server : Fax server memungkinkan user untuk mengirim dan menerima fax melalui jaringan komputer 6. FTP Server : File Transfer Protocol Server untuk transfer data, dari atau ke client 7. Groupware Server : Ini adalah software yang dirancang yang memungkinkan pengguna untuk bekerja sama, terlepas dari lokasi, melalui Internet atau intranet perusahaan dan berfungsi bersama-sama dalam suasana virtual. 8. IRC Server : Internet Relay Chat server memungkinkan user untuk berdiskusi lewat jaringan 9. List Server : Menyediakan cara yang lebih baik mengelola milis. Server dapat berupa diskusi interaktif terbuka untuk orang-orang atau daftar satu arah yang memberikan pengumuman, buletin atau iklan. 10. Mail Server : Server yang bertugas untuk menangani e-mail. 11. News Server: Ini berfungsi sebagai sumber distribusi dan pengiriman untuk banyak kelompok berita umum, didekati melalui jaringan berita USENET. 16 12. Proxy Server : Proxy Server bertindak sebagai mediator antara client dan server diluar jaringan untuk menyaring/membatasi permintaan, meningkatkan kinerja koneksi dan sharing. 13. Telnet Server : Untuk log on ke komputer host dengan cara remote dari komputer lain. 14. Virtual Server : Virtual server adalah metode untuk mengurangi jumlah server fisik, jadi pada satu server fisik seolah-olah ada beberapa server. 15. Web Server : Menyediakan konten ke web browser, Web Server berkomunikasi menggunakan HTTP (Hypertext Transfer Protocol) 5.2 Cara Kerja Web Server Pada dasarnya, cara kerja Web Server ada dua yang cukup sederhana yakni menerima permintaan (request) dari client dan mengirimkan apa yang diminta oleh client (response). Untuk lebih lanjutnya, berikut adalah penjelasannya. Client disini dapat berupa komputer desktop dengan minimal memiliki browser dan terhubung ke web server melalui jaringan (intranet atau internet). Komputer yang berfungsi sebagai server, dimana didalamnya terdapat perangkat lunak web server. Agar komputer ini dapat diakses oleh client maka komputer harus terhubung ke jaringan (intranet atau internet). Dalam jaringan internet, komputer ini bisa saja bernama www.google.com, www.bl.ac.id, atau memiliki IP Address seperti 202.10.20.10 dan 200.100.50.25. Gambar 1. Cara kerja Web Server Pertama-tama, client (user) akan meminta suatu halaman ke (web) server untuk ditampilkan di komputer client. Misalnya client mengetikkan suatu alamat (biasa 17 disebut URL) di browser http://www.google.com. Client menekan tombol Enter atau klik tombol Go pada browser. Melalui media jaringan dan melalui protokol http, akan dicarilah komputer bernama www.google.com. Jika ditemukan maka seolah-olah terjadi permintaan, hal tersebutlah yang disebut request. Setelah mendapat permintaan halaman utama google dari client maka server akan mencari-cari di komputernya halaman sesuai permintaan. Jika ditemukan maka halaman yang diminta akan dikirimkan ke client, namun jika tidak ditemukan maka server akan memberi pesan “404. Page Not Found”, yang artinya halaman tidak ditemukan.