Tax Amnesty Jadi Pertaruhan Arah Bursa

advertisement
▪EFEK TAX AMNESTY Tax Amnesty Jadi Pertaruhan Arah Bursa JAKARTA‐ Meski Jumat pekan lalu IHSG ditutup melemah, secara umum pasar saham dmestik bergerak positif. Satu indikasinya , dana asing yang masuk ke Bursa Efek Indonesia mengalir deras, terutama pasca bergulirnya kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty. Parlemen mengesahkan Undang‐Undang Tax Amnesty pada 28 Juni 2016. Sejak saat itu hingga Jumat (22/7), pemodal asing mencatatkkan pembelian bersih (net buy) senilai Rp 12,78 triliundi BEI . sepanjang tahun ini, asing sudah net buy Rp 21,65 triliun. Membaiknya kondisi perekonomian , ditambah dukungan program tax amnesty menyebabkan pasar jauh lebih bergairah. Hal itu terlihat dari data transaksi harian BEI. Selama 1 Juli – 22 Juli , rata‐rata nilai transaksi harian di BEI mencapai RP 7,78 triliun . Angka ini melampaui rata‐rata transaksi harian di kuartal pertama dan kuartal kedua tahun ini (lihat tabel). Tahun ini , otoritas BEI menargetkan transaksi rata‐rata harian di bursa saham domestik mencapai Rp 7 triliun . Proyeksi ini naik 21,53% ketimbang pencapaian rata‐rata transaksi harian tahun lalu senilai Rp 5,76 triliun. Andrew Argado, Kepala Riset Recapital Securities, memprediksi target transaksi harian bursa tahun ini bisa tercapai. Apalgi realisasi tax amnesty tahap pertama berlangsung hingga September 2016. Dari situ, ada potensi Indonesia kebanjiran dana repatriasi , yang salah satunya masuk melalui pasar modal. Hans Kwee, direktur Investa saran Mandiri , menilai beberapa investor asing juga mencari yield yang lebih besar di Negara emerging market seperti Indonesia. Apalagi usaiInggris keluar dari Uni Eropa membuat Bank Sentral AS (The Fed) cenderung menunda kenaikan suku bunga hingga akhir tahunn nanti. Statistik Bursa Saham Rata‐Rata Harian
Periode Q1 2016 Q2 2016 Juli* Volume (Juta Saham) 5.004 5.550 6.839,48 Transaksi (Rp miliar) 5.707 5.817 7.787 Per 22 Juli 2016, tercatat kapitalisasi pasar BEI mencapai Rp 5.611,51. Angka ini naik 15,16% daripada posisi akhir tahun lalu senilai Rp 4.872,7 triliun. *periode 1‐22 Juli , sumber BEI dan RTI Arah bursa juga akan dipengaruhi oleh kinerja emiten. “Sebagian kinerja emiten properti, keuangan, infrastruktur, konsumer, dan pertambangan masih baik,”kata Lucky Bayu, analis Danareksa Sekuritas. Dalam kondisi normal, Andrew memprediksi , IHSG hingga akhir tahun ini akan bergerak di level 5.100‐5.200. Apabila sentimen positif terjaga , dia optimistis IHSG menembus 5.400 di akhir 2016. Koran KONTAN | Senin, 25 Juli 2016 
Download