BAB II TNJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1. Investasi

advertisement
BAB II
TNJAUAN PUSTAKA
2.1.
Landasan Teori
2.1.1. Investasi Saham
Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber dana yang
dilakukan pada saat ini dengan tujuan memperoleh keuntungan di masa yang akan
datang (Tandelilin, 2001). Harapan keuntungan di masa yang akan datang merupakan
kompensasi atas waktu dan resiko yang terkait dengan keuntungan yang diharapkan.
Dalam konteks investasi harapan keuntungan ini sering disebut return (Tandelilin,
2001).
Di samping untuk memperoleh keuntungan di masa yang akan datang, ada
beberapa tujuan lain dari sebuah investasi (Tandelilin, 2001), yaitu:
1. Untuk mendapatkan kehidupan yang lebih layak di masa yang akan datang.
2. Mengurangi tekanan inflasi. Dengan melakukan investasi dalam pemilikan
perusahaan atau obyek lain, seseorang dapat menghindarkan diri dari risiko
penurunan nilai kekayaan atau hak miliknya akibat adanya pengaruh inflasi.
3. Untuk menghemat pajak. Beberapa negara di dunia banyak melakukan
kebijakan yang bersifat mendorong tumbuhnya investasi masyarakat melalui
pemberian fasilitas perpajakan kepada masyarakat yang melakukan investasi
pada bidang usaha tertentu.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Proses investasi merupakan proses keputusan yang berkesinambungan. Proses
keputusan investasi terdiri dari 5 tahap keputusan yang berjalan terus-menerus sampai
tercapai keputusan yang terbaik. Tahap-tahap keputusan investasi tersebut
(Tandelilin, 2001) adalah sebagai berikut:
1. Penentuan tujuan investasi.
2. Penentuan kebijakan investasi.
3. Pemilihan strategi portofolio.
4. Pemilihan aset.
5. Pengukuran dan evaluasi kinerja portofolio.
Sementara itu dasar pengambilan keputusan investasi terdiri dari return yang
diharapkan dan tingkat risiko yang harus ditanggung, serta hubungan antara return
dengan risiko tersebut. Telah disebutkan di muka bahwa terjadi hubungan positif
antara return dan risiko. Oleh karena itu, selain faktor return, investor harus
mempertimbangkan faktor risiko dalam pengambilan keputusan investasi.
Dalam manajemen investasi, risiko total dibagi dalam 2 jenis (Tandelilin,
2001), yaitu:
1. Risiko sistematis (risiko pasar)
Risiko sistematis merupakan risiko yang berkaitan dengan perubahan yang
terjadi di pasar secara keseluruhan. Perubahan pasar tersebut akan
mempengaruhi variabilitas return suatu investasi.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
2. Risiko tidak sistematis
Risiko tidak sistematis adalah risiko yang tidak terkait dengan perubahan
pasar secara keseluruhan.
Ada banyak bentuk investasi yang dapat dilakukan oleh investor, salah satu
diantaranya adalah Saham, yaitu penyertaan dalam modal dasar suatu perseroan
terbatas, sebagai tanda bukti penyertaan tersebut dikeluarkan surat kolektif kepada
pemilik yaitu pemegang saham (Sumantoro, 1990). Perusahaan tetap menjual
sahamnya kepada masyarakat meskipun hal tersebut dapat mengurangi atau
menghilangkan kekuasaan kontrol atas perusahaannya dengan pertimbangan sebagai
berikut: (Sumantoro, 1990)
1. Untuk menghimpun dana yang diperlukan bagi pembelanjaan perusahaan.
2. Untuk memberi kesempatan kepada masyarakat untuk turut serta dalam
pengelolaan dan perkembangan perusahaan.
3. Untuk lebih memberikan peluang untuk partisipasi pengelolaan perusahaan.
Perdagangan saham dilakukan di Bursa Efek yaitu tempat bertemunya penjual
dana dan pembeli dana yang di pasar modal atau Bursa tersebut diperantarai oleh para
anggota bursa selaku pedagang perantara perdagangan efek untuk melakukan
transaksi jual beli (Sumantoro, 1990).
Sekuritas atau saham yang telah dibeli di pasar perdana (Initial Public
Offering) kemudian akan diperdagangkan di bursa efek atau pasar sekunder. Saat
pertama kali sekuritas tersebut diperdagangkan di bursa efek biasanya memerlukan
waktu sekitar enam sampai delapan minggu dari saat Initial Public Offering. Pada
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
waktu sekuritas tersebut mulai diperdagangkan di bursa, dikatakan sekuritas tersebut
diperdagangkan di pasar sekunder. Jadi bursa efek merupakan suatu tempat untuk
memperdagangkan sekuritas tersebut.
Secara umum ada beberapa jenis saham yang diperdagangkan di pasar modal,
antara lain:
1. Saham Atas Tunjuk (Bearer Stock)
Setiap pemegang saham atas tunjuk dianggap sebagai pemilik dan memiliki
hak untuk menjual saham tersebut, memperoleh bayaran atas deviden dan
menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
2. Saham Atas Nama (Registered Stock)
Jenis saham ini nama dari pemilik saham terdapat di sertifikat saham dan
tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) perusahaan. Pemegang saham
jenis ini memperoleh hak untuk menjual saham, memperoleh deviden, dan
mengakhiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
3. Saham Biasa (Common Stock)
Saham biasa adalah saham yang tidak memiliki saham istimewa, pemegang
saham ini memiliki hak prioritas yang lebih rendah dibandingkan pemegang
saham preferen terutama pada saat pembagian deviden dan liquidasi
perusahaan.
4. Saham Preferen (Preferren Stock)
Pemegang saham preferen memiliki hak prioritas dalam pembagian deviden
dan pembagian kekayaan pada saat perusahaan dilikuidasi dibandingkan
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
dengan pemegang saham biasa. Selain itu pemegang saham preferen berhak
mengajukan usul pengajuan calon anggota dewan komisaris dan direksi.
2.1.2. Return Saham
Konsep risiko tidak terlepas kaitannya dengan return, karena investor selalu
mengharapkan tingkat return yang sesuai atas setiap risiko investasi yang
dihadapinya. Return saham adalah penghasilan yang diperoleh selama periode
investasi per sejumlah dana yang diinvestasikan dalam bentuk saham (Kamaruddin,
1996). Secara praktis, tingkat pengembalian suatu investasi adalah persentase
penghasilan total selama periode inventasi dibandingkan harga beli investasi tersebut.
Menurut Brigham et al. (1999), pengertian dari return adalah “measure the financial
performance of an investment”. Fuller & Farrel (1998) mendefinisikan return
sebagai: “Return as benefit which related with owner that includes cash dividend last
year which is paid, together with market cost appreciation or capital gain which is
realization in the end of the year”. Menurut Jones (2000) “return is yield dan capital
gain (loss)”:
1. Yield, yaitu cash flow yang dibayarkan secara periodik kepada pemegang
saham (dalam bentuk deviden),
2. Capital gain (loss), yaitu selisih antara harga saham pada saat pembelian
dengan harga saham pada saat penjualan.
Hal tersebut diperkuat oleh Francis (1998) yang menyatakan bahwa “Return
from investment security is cash flow and capital gain/loss”. Berdasarkan pendapat
yang telah dikemukakan, dapat diambil kesimpulan return saham adalah keuntungan
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
yang diperoleh dari kepemilikan saham investor atas investasi yang dilakukannya,
yang terdiri dari deviden dan capital gain/loss. Deviden merupakan keuntungan
perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham dalam suatu periodik tertentu.
Capital gain/loss dalam suatu periode merupakan selisih antara harga saham semula
(awal periode dengan harganya di akhir periode). Bila harga saham pada akhir
periode lebih tinggi dari harga awalnya, maka dikatakan investor memperoleh capital
gain, sedangkan bila yang terjadi sebaliknya maka investor dikatakan memperoleh
capital loss.
Menurut Jogiyanto (2000) return saham dibedakan menjadi dua:
1. Return realisasi merupakan return yang telah terjadi,
2. Return ekspektasi merupakan return yang diharapkan akan diperoleh oleh
investor di masa yang akan datang.
Untuk melakukan investasi dalam bentuk saham diperlukan analisis untuk
mengukur nilai saham, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal. Tujuan
analisis fundamental adalah menentukan apakah nilai saham berada pada posisi
undervalue atau overvalue. Saham dikatakan undervalue bilamana return saham
di pasar saham lebih kecil dari harga wajar atau nilai yang seharusnya, demikian juga
sebaliknya. Dapat dikatakan bahwa untuk memperkirakan return saham dapat
menggunakan analisa fundamental yang menganalisa kondisi keuangan dan ekonomi
perusahaan yang menerbitkan saham tersebut. Analisanya dapat meliputi trend
penjualan dan keuntungan perusahaan, kualitas produk, posisi persaingan perusahaan
di pasar, hubungan kerja pihak perusahaan dengan karyawan, sumber bahan mentah,
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
peraturan-peraturan perusahaan dan beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi
nilai saham perusahaan tersebut. Analisis fundamental berkaitan dengan penilaian
kinerja perusahaan, tentang efektivitas dan efisiensi perusahaan mencapai sasarannya
(Foster, 1986). Untuk menganalisis kinerja perusahaan dapat digunakan rasio
keuangan yang terbagi dalam empat kelompok, yaitu rasio likuiditas, aktivitas,
hutang, dan profitabilitas (Kim, 1991). Dengan analisis tersebut, para analisis
mencoba memperkirakan return saham di masa yang akan datang dengan
mengestimasi nilai dari faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi harga saham
di masa yang akan datang dan menerapkan hubungan faktor-faktor tersebut sehingga
diperoleh taksiran return saham.
Ri = Return saham
Pt = Harga saham pada periode t
Pt-1 = Harga saham pada periode t-1
2.1.3. Informasi Akuntansi
Akuntansi sebagai suatu kegiatan jasa yang berfungsi untuk memberikan
informasi kuantitatif, umumnya dalam ukuran uang, mengenai suatu badan ekonomi
yang dimaksud untuk digunakan dalam pengambilan keputusan ekonomi atau sebagai
dasar dalam memilih di antara beberapa alternatif. Informasi akuntansi merupakan
hasil dari suatu proses pengolahan data yang bersifat kuantitatif dalam ukuran uang,
bersumber dari transaksi kegiatan operasi suatu badan usaha atau unit organisasi
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
dapat berupa laporan keuangan badan usaha atau unit organisasi tersebut, untuk
disampaikan kepada pihak yang memerlukan dan dapat dipergunakan oleh para pihak
yang berkepentingan dalam pemilihan berbagai alternatif keputusan ekonomi
(Nainggolan, 2004).
Laporan keuangan disusun dan disajikan sekurang-kurangnya setahun sekali
untuk memenuhi kebutuhan sejumlah besar pemakai. Laporan keuangan meliputi
neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, catatan dan materi penjelasan
yang merupakan bagian yang integral dari laporan keuangan.
Pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan suatu badan usaha atau
unit organisasi dapat dibedakan ke dalam dua kelompok yaitu pihak internal dan
eksternal badan usaha atau unit organisasi. Pihak internal adalah mereka yang
berhubungan langsung dengan operasi perusahaan misalnya manajemen perusahaan.
Bagi pihak ini laporan keuangan bermanfaat untuk melihat kinerja perusahaan dan
memproyeksikan kondisi usaha atau organisasi pada masa yang akan datang. Pihak
eksternal antara lain pemberi pinjaman (kreditur) yang tertarik terhadap informasi
keuangan yang memungkinkan mereka untuk memutuskan apakah pinjaman yang
telah diberikan beserta bunga akan dapat dibayar oleh debitur sesuai dengan
perjanjian kredit yang ditandatangani kedua belah pihak. Pihak eksternal lainnya
adalah pemerintah (dalam hal ini Direktorat Jenderal Pajak) yang berkepentingan
terhadap laporan keuangan untuk melihat berapa besar pajak yang dapat ditarik dari
badan usaha atau unit organisasi tersebut. Masih banyak lagi pihak yang
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
berkepentingan terhadap laporan keuangan suatu badan usaha atau unit organisasi,
tentu saja sesuai dengan kebutuhan masing-masing pihak.
Pihak internal memanfaatkan laporan keuangan untuk pengambilan keputusan
dengan tujuan untuk mengendalikan badan usaha atau unit organisasi. Pihak eksternal
memanfaatkan laporan keuangan untuk pengambilan keputusan dengan tujuan untuk
melakukan analisis dan evaluasi kinerja badan usaha atau unit organisasi bukan untuk
mengendalikannya.
IAI (2008) menyatakan bahwa unsur laporan keuangan meliputi:
a. Aktiva adalah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari
peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi di masa depan diharapkan
akan diperoleh perusahaan.
b. Kewajiban merupakan hutang perusahaan masa kini yang timbul dari peristiwa
masa lalu, penyelesaiannya diharapkan mengakibatkan arus keluar dari sumber
daya perusahaan yang mengandung manfaat ekonomi.
c. Ekuitas adalah hak residual atas aktiva perusahaan setelah dikurangi semua
kewajiban.
d. Penghasilan (income) adalah kenaikan manfaat ekonomi selama suatu periode
akuntansi dalam bentuk pemasukan atau penambahan aktiva atau penurunan
kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari
kontribusi penanam modal.
e. Beban (expense) adalah penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode
akuntansi dalam bentuk arus kas keluar atau berkurangnya aktiva atau terjadinya
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut
pembagian kepada penanam modal.
Laporan keuangan yang disajikan manajemen suatu badan usaha meliputi:
a. Neraca
Merupakan gambaran umum posisi keuangan suatu badan usaha atau unit
organisasi pada suatu tanggal tertentu. Posisi keuangan perusahaan dipengaruhi
oleh sumber daya yang dikendalikan, struktur keuangan, likuiditas, solvabilitas
dan kemampuan beradaptasi terhadap lingkungan yang selalu mengalami
perubahan. Informasi sumber daya ekonomi yang dikendalikan dan kemampuan
badan usaha untuk mengendalikan sumber daya tersebut berguna untuk
memproyeksikan kemampuan menghasilkan kas atau setara kas pada masa yang
akan datang. Informasi struktur keuangan bermanfaat untuk memprediksi
kebutuhan pinjaman dari lembaga keuangan maupun non lembaga keuangan, dan
bagaimana laba beserta arus kas dapat didistribusikan kepada para kreditur pada
masa yang akan datang. Informasi likuiditas dan solvabilitas berguna untuk
memprediksi kemampuan badan usaha atau unit organisasi dalam memenuhi
komitmen keuangannya pada saat jatuh tempo. Likuiditas berkaitan dengan
kemampuan penyediaan kas untuk memenuhi kewajiban dalam jangka pendek,
sedangkan solvabilitas berkaitan dengan kemampuan penyediaan kas untuk
memenuhi kewajiban dalam jangka panjang.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
b. Laporan laba rugi
Menggambarkan jumlah hasil, biaya dan laba rugi suatu badan usaha atau unit
organisasi pada suatu periode tertentu. Informasi kinerja terutama berkaitan
dengan kemampuan menghasilkan laba, diperlukan untuk memprediksi kapasitas
dalam menghasilkan arus kas dari seluruh sumber daya yang ada dan juga
bermanfaat untuk perumusan perimbangan tentang efektivitas pemanfaatan
sumber daya yang dimiliki pada masa yang akan datang.
c. Laporan arus kas
Menggambarkan dan memuat sumber dan penggunaan kas suatu badan usaha atau
unit organisasi selama satu periode tertentu. Informasi arus kas bermanfaat untuk
menilai aktivitas investasi pendanaan dan operasi yang berguna bagi para
pemakai sebagai dasar untuk menilai kemampuan badan usaha atau unit
organisasi untuk mempergunakan arus kas yang ada.
d. Laporan perubahan ekuitas
Menggambarkan dan memuat perubahan ekuitas suatu badan usaha yang terjadi
selama satu periode tertentu. Informasi ini berguna untuk menilai aktivitas yang
berkaitan dengan ekuitas.
2.1.4. Analisis Laporan Keuangan
Analisis laporan keuangan adalah seni untuk mengubah data dari laporan
keuangan ke informasi yang berguna bagi pengambil keputusan. Analisis keuangan
(financial analysis) melibatkan penggunaan berbagai laporan keuangan. Laporan ini
melaksanakan beberapa fungsi. Pertama, Neraca (Balance Sheet) meringkas aktiva,
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
kewajiban, dan ekuitas pemilik suatu perusahaan pada suatu periode waktu tertentu.
Walaupun neraca menyajikan gambaran singkat posisi keuangan perusahaan pada
suatu periode waktu, laporan rugi laba menyajikan ringkasan profitabilitas
perusahaan pada tahun berjalan. Dari kedua laporan keuangan ini (ditambah dalam
beberapa kondisi, sedikit informasi tambahan), laporan turunan tertentu dapat
dihasilkan, seperti laporan laba ditahan, laporan sumber dan penggunaan dana, serta
laporan arus kas (Husnan, 2008).
Langkah penting dalam menilai kemampuan menghasilkan laba (earning
power) dari posisi solvensi perusahaan adalah analisis laporan keuangan. Analisis
laporan keuangan (financial statement analysis) terdiri atas aplikasi alat-alat dan
tehnik analisis laporan keuangan dan data relevan lainnya untuk menggali informasi
yang berfaedah. Analisis laporan keuangan biasanya didasarkan pada laporan
keuangan terbitan perusahaan dan informasi ekonomi lainnya tentang perusahaan dan
industrinya. Tujuan pokok laporan keuangan adalah memprediksi kinerja masa yang
akan datang.
Walaupun laporan keuangan pokok adalah historis sifatnya, namun laporan ini
biasanya
memberikan
indikator-indikator
bagaimana
sebuah
perusahaan
kemungkinan berkiprah dalam periode-periode berikutnya (Munawir, 2001).
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Berikut disajikan kerangka kerja untuk analisis keuangan:
Sumber: Nainggolan (2004)
Gambar 2.1. Kerangka Kerja Analisis Laporan Keuangan
2.1.5. Tehnik-tehnik Analisa Laporan Keuangan
Tehnik-tehnik analisis laporan keuangan ditujukan untuk memperlihatkan
hubungan-hubungan dan perubahan-perubahan. Terdapat tiga tehnik yang lazim
dipakai:
1. Analisis Horisontal (Horizontal Analysis)
Analisis Horisontal (Horizontal Analysis), yang disebut juga analisis trend
(trend analysis), merupakan suatu tehnik untuk mengevaluasi serangkaian
data laporan keuangan selama periode tertentu. Analisis horisontal melakukan
penelitian dalam laporan-laporan keuangan komparatif. Dibutuhkan dua
langkah dalam analisis horisontal, yaitu:
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
a. Menghitung jumlah rupiah perubahan dari periode dasar ke periode akhir.
b. Membagi jumlah rupiah perubahan dengan jumlah periode dasar.
Dalam analisis horisontal, perubahan hasil kegiatan perusahaan dan posisi
keuangan dalam jangka waktu tertentu dinyatakan dalam presentase ataupun
jumlah (rupiah). Metode ini sering dipakai bersamaan dengan laporan laba
rugi.
2. Analisis Vertikal (Vertical Analysis)
Adalah tehnik yang digunakan untuk mengevaluasi data laporan keuangan
yang menggambarkan setiap pos dalam laporan keuangan dari segi presentase
dan jumlah rupiah. Pada saat analisis vertikal dipakai untuk perbandingan
laporan keuangan dari beberapa periode, trend atau perubahan hubungan
diantara pos-pos lebih mudah diidentifikasi. Laporan keuangan yang hanya
dinyatakan dalam presentase saja disebut laporan ukuran bersama (Common
Size Statement). Dalam analisis vertikal terhadap neraca, setiap pos
dinyatakan sebagai suatu persentase dari neraca atau suatu persentase dari
jumlah kewajiban dan ekuitas pemegang saham. Dalam analisis vertikal
terhadap laporan laba rugi, adalah lazim untuk menyatakan pos-pos pada
laporan laba rugi sebagai suatu persentase dari angka penjualan bersih.
3. Analisis Rasio (Ratio Analysis)
Rasio menggambarkan suatu hubungan atau perimbangan (mathematical
relationship) antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain, dan
dengan menggunakan alat analisa berupa rasio ini akan dapat menjelaskan
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
atau memberi gambaran kepada penganalisa tentang baik atau buruknya
keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan terutama apabila angka rasio
tersebut dibandingkan dengan rasio pembanding yang digunakan sebagai
standart (Nainggolan, 2004).
2.1.6. Analisis Rasio Keuangan
Analisis Rasio keuangan merupakan sebuah indeks yang menghubungkan dua
angka akuntansi dan didapat dengan membagi satu angka dengan yang lainnya
(Foster, 1986). Rasio
menggambarkan suatu hubungan atau perimbangan
(mathematical relationship) antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah tertentu
dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisa berupa ini akan dapat
menjelaskan atau memberi gambaran kepada penganalisa tentang baik dan buruknya
keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan terutama apabila angka rasio tersebut
dibandingkan dengan angka rasio pembanding yang digunakan sebagai standart
(Munawir, 2001).
Prastowo (2005) mengartikan rasio sebagai pengungkapan hubungan
matematik suatu jumlah dengan jumlah lainnya atau perbandingan antara satu pos
dengan pos yang lainnya. Rasio keuangan sangat penting bagi analis eksternal yang
menilai suatu perusahaan berdasar laporan keuangan yang diumumkan. Penilaian ini
meliputi masalah likuiditas, solvabilitas, rentabilitas, efisiensi manajemen dan
prospek perusahaan di masa yang akan datang. Selain itu rasio keuangan berguna
bagi analisis internal untuk membantu manajemen membuat evaluasi tentang hasil-
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
hasil perusahaan, memperbaiki kesalahan-kesalahan dan menghindari keadaan yang
dapat menyebabkan kesulitan keuangan.
Menurut Mott dalam Komaruddin (2003) rasio merupakan angka yang
diperoleh dari laporan keuangan perusahaan yang dihubungkan bersama-sama
sebagai suatu presentase atau fungsi, sehingga pada akhirnya terlihat bahwa rasio ini
berkaitan dengan pengukuran input dan output.
Analisis rasio keuangan, yang menghubungkan unsur-unsur neraca dan
perhitungan laba rugi satu dengan yang lainnya, dapat memberikan gambaran tentang
sejarah perusahaan dan penilaian posisinya pada saat ini. Analisis rasio juga
memungkinkan manajer keuangan memperkirakan reaksi para kreditor dan
memberikan pandangan ke dalam tentang bagaimana kira-kira dana dapat diperoleh.
Horne (1996) mengungkapkan terdapat banyak rasio keuangan yang dapat
digunakan untuk melakukan penilaian kinerja keuangan. Akan tetapi manfaat yang
sebenarnya dari setiap rasio keuangan sangat ditentukan oleh tujuan spesifik dari
analis. Lebih lanjut rasio-rasio itu bukan merupakan kriteria yang mutlak. Rasio-rasio
yang bermanfaat dapat menunjukkan perubahan dalam kondisi keuangan atau kinerja
operasi, dan membantu menggambarkan kecenderungan serta pola perubahan
tersebut, yang pada gilirannya dapat menunjukkan kepada analis risiko dan peluang
dari perusahaan yang sedang ditelaah. Terdapat banyak individu dan kelompok yang
berkepentingan atas suatu perusahaan, antara lain: pemilik (investor), manajer,
pemberi pinjaman, karyawan, organisasi pekerja, agen pemerintahan dan masyarakat
umum.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Rasio-rasio keuangan yang digunakan pada dasarnya terdiri atas dua jenis.
Jenis pertama meringkas beberapa aspek “kondisi keuangan” perusahaan untuk suatu
periode-periode dengan neraca yang telah dibuat. Rasio-rasio ini disebut rasio neraca
(balance sheet ratio), karena baik pembilang maupun penyebut dalam setiap rasio
berasal langsung dari neraca. Jenis kedua dari rasio meringkas beberapa aspek kinerja
perusahaan selama periode waktu tertentu, biasanya dalam setahun. Rasio ini disebut
sebagai rasio laporan laba rugi (Income Statement Ratio) atau rasio laba rugi/neraca
(Income Statement/Balance Sheet Ratio). Rasio laba rugi membandingkan saru arus
bagian dari laporan laba rugi dengan arus bagian lain laporan laba rugi. Selain itu,
kita dapat lebih jauh lagi membagi rasio keuangan kita menjadi 5 jenis yang berbeda
yang terlihat dalam bagan berikut ini (Foster, 1986).
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
RASIO NERACA
RASIO LABA RUGI
Rasio leverage (hutang)
keuangan menunjukkan
sejauhmana perusahaan
dibiayai melalui hutang
Rasio likuiditas mengukur
kemampuan
perusahaan
untuk memenuhi kewajiban
jangka pendek
a
b
Rasio cukupan menghubungkan
beban keuangan perusahaan
dengan kemampuannya untuk
melayani atau membayarnya
Rasio aktivitas mengukur seberapa
efektif perusahaan menggunakan
aktivanya
Rasio profitabilitas menghubungkan laba
dengan penjualan dan investasi.
Sumber: Foster (2006)
Gambar 2.2. Rasio Neraca dan Laba Rugi
Keterangan:
a. Rasio cakupan juga mengungkapkan tingkat pentingnya penggunaan leverage
(utang) bagi perusahaan.
b. Rasio aktivitas piutang dan persediaan juga mengungkapkan “liquiditas” dari
semua aktiva lancar ini.
Menurut Atmaja (2001) rasio keuangan didesain untuk memperlihatkan
hubungan antara item-item pada laporan keuangan (neraca dan laporan rugi-laba).
Ada 5 jenis rasio keuangan, yaitu:
1. Leverage ratios, memperlihatkan berapa hutang yang digunakan untuk
perusahaan.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
2. Liquidity ratios, mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi
kewajiban-kewajiban yang jatuh tempo.
3. Efficiency atau Turnover atau Asset Management Ratios, mengukur seberapa
efektif perusahaan mengelola aktivanya.
4. Profitability Ratios, mengukur kemampuan peusahaan menghasilkan laba.
5. Market-Values Ratios, memperlihatkan bagaimana perusahaan dinilai oleh
investor di pasar modal.
Subramanyam, dkk (1996) menyebutkan beberapa rasio memiliki aplikasi
umum dalam analisis keuangan, sementara lainnya bersifat unik untuk situasi atau
industri yang spesifik. Analisis rasio dalam bagian ini diterapkan dalam tiga area
penting analisis laporan keuangan:
1. Analisis Kredit (Risiko)
a. Likuiditas, untuk mengevaluasi kemampuan memenuhi kewajiban jangka
pendek.
b. Struktur Modal dan Solvabilitas, untuk menilai kemampuan memenuhi
kewajiban jangka panjang.
2. Analisis Profitabilitas
a. Tingkat Pengembalian Atas Investasi (Return On Investment-ROI). Untuk
menilai kompensasi keuangan kepada penyedia pendanaan ekuitas dan
utang.
b. Kinerja Operasi, untuk mengevaluasi margin laba dari aktivitas operasi
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
c. Pemanfaatan Aktiva (Asset Utilization), untuk menilai efektivitas dan
intensitas aktiva dalam menghasilkan penjualan, disebut pula perputaran
(Turn Over).
3. Penilaian
Untuk mengestimasi nilai intrinsik perusahaan (saham).
2.1.7. Informasi Akuntansi yang Mempengaruhi Return Saham
Informasi akuntansi merupakan hasil dari suatu proses pengolahan data yang
bersifat kuantitatif dalam ukuran uang, bersumber dari transaksi kegiatan operasi
suatu badan usaha atau unit organisasi dapat berupa laporan keuangan badan usaha
atau unit organisasi tersebut, untuk disampaikan kepada pihak yang memerlukan dan
dapat dipergunakan oleh para pihak yang berkepentingan dalam pemilihan berbagai
alternatif keputusan ekonomi (Nainggolan, 2004). Informasi akuntansi tidak terlepas
dari proses akuntansi dan laporan keuangan yang dapat diinterpretasikan melalui
berbagai analisis laporan keuangan, yang mana salah satu di dalamnya adalah analisis
rasio keuangan. Sehingga dapat dikatakan bahwa rasio-rasio keuangan juga
merupakan bagian dari proxy informasi akuntansi. Dalam kaitannya dengan return
saham, Nainggolan (2004) menyebutkan terdapat 3 (tiga) rasio keuangan yang
merupakan proxy informasi akuntansi yang mempengaruhi harga saham, diantaranya:
1. Return On Asset (ROA)
Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba besih
berdasarkan tingkat aset yang tertentu. ROA sering juga disebut sebagai
Return On Investment (ROI). ROA merupakan suatu ukuran keseluruhan
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
profitabilitas perusahaan. Rasio ini lebih luas dari return on common
stockholders’ equity. Karena rasio ini membandingkan imbalan untuk para
pemegang saham dan kreditur dengan jumlah aset
ROA
Laba Bersih
x 100% .
Total Aktiva
ROA yang tinggi menunjukkan efisiensi manajemen aktiva. Rendahnya rasio
ini disebabkan oleh:
a. Rendahnya Basic Earning Power (BEP) perusahaan.
b. Tingginya tingkat bunga karena penggunaan kewajiban di atas rata-rata
yang menyebabkan laba bersih relatif rendah.
Pengembalian atas aktiva atau modal berguna bagi evaluasi manajemen,
analisis profitabilitas, peramalan laba, serta perencanaan dan pengendalian.
Penggunaan angka pengembalian atas aktiva atau modal untuk tujuan tersebut
membutuhkan pemahaman mendalam mengenai ukuran pengembalian ini,
karena
ukuran
pengembalian
mencakup
komponen-komponen
yang
berpotensi memberikan kontribusi pada pemahaman kinerja perusahaan.
2. Dividend Payout Ratio (DPR)
Dividend Payout diukur sebagai deviden yang dibayarkan dibagi dengan laba
perusahaan yang tersedia untuk pemegang saham umum. Dividend Payout
merupakan perbandingan antara dividend per share dengan earning per share.
Dividend per share merupakan jumlah dari deviden per lembar saham yang
dibagikan kepada para pemegang saham, sedangkan earning merupakan
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
jumlah laba bersih setelah pajak per lembar saham. Para pemodal yang
menekankan hasil atas investasi mereka mungkin pula berminat pada rasio
pembayaran deviden yakni persentase laba saham biasa yang dibayarkan
dalam bentuk deviden. Rasio ini mengindikasikan apakah perusahaan
menganut kebijakan deviden konservatif ataukah liberal dan dapat pula
menunjukkan apakah perusahaan menahan dana untuk pendanaan internal
pertumbuhan perusahaan. Rumus untuk menghitung rasio pembayaran
deviden adalah:
DPR 
Dividend
x 100% .
Laba Bersih
3. Earning per Share (EPS)
EPS merupakan salah satu indikator dari keberhasilan perusahaan. EPS adalah
laba per lembar saham yang merupakan keuntungan yang dapat dihasilkan
dari perubahan setiap unit saham selama periode tertentu. Apabila EPS
mengalami kenaikan maka kemungkinan akan diikuti oleh kenaikan dari
harga saham perusahaan tersebut. Hal ini terjadi karena pergerakan harga
saham dipengaruhi pendapatan perlembar saham, sedangkan laba perlembar
saham dipengaruhi oleh pendapatan dari perusahaan. EPS dapat dirumuskan
sebagai berikut:
EPS 
Laba Bersih
x 100% .
Jumlah Lembar SahamYang Beredar
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Dengan mengetahui EPS, investor akan mengetahui seberapa besar
kemampuan perusahaan dalam membayar deviden kepada pemegang saham.
Deviden sering digunakan oleh para investor untuk menilai risiko dan
keuntungan
perusahaan.
Deviden
mempunyai
informasi,
dalam
meningkatnya pembayaran deviden sering ditafsirkan sebagai
arti
tanda
meningkatnya kinerja perusahaan di masa mendatang dan menurunnya
pembayaran deviden sering ditafsirkan sebagai tanda menurunnya kinerja
perusahaan besarnya deviden yang dibayarkan kepada para investor
tergantung dari kebijakan deviden yang diterapkan oleh masing-masing
perusahaan. Kebijakan deviden hakikatnya adalah keputusan apakah laba
yang diperoleh perusahaan akan dibagikan kepada pemegang saham atau
ditahan dalam bentuk laba ditahan (retained earnings) untuk investasi di masa
yang akan datang.
Sunariyah (2004) mengatakan bahwa untuk mengetahui sejauhmana investasi
yang akan ditanamkan investor di suatu perusahaan mampu memberikan return yang
sesuai dengan harga saham yang diisyaratkan investor dapat dilihat dari informasi
akuntansi yang diproxy melalui:
1. Return on Asset (ROA)
Rasio ini menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba
dengan menggunakan aset yang dimiliki. Dengan mengetahui rasio ini dapat
dinilai apakah perusahaan efisien dalam memanfaatkan aktivanya dalam
kegiatan operasional perusahaan. Rasio ini juga memberikan ukuran yang
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
lebih baik atas profitabilitas perusahaan karena menunjukkan efektivitas
manajemen dalam menggunakan aktiva untuk memperoleh pendapatan.
Formulasi yang digunakan untuk menghitung rasio ini:
ROA
Laba Bersih
x 100%
Total Aktiva
2. Debt to Equity Ratio (DER)
Rasio ini menunjukkan persentase penyediaan dana oleh pemegang saham
terhadap pemberi pinjaman. Semakin tinggi rasio ini semakin rendah
pendanaan perusahaan yang disediakan oleh pemegang saham. Dari perspektif
kemampuan membayar kewajiban jangka panjang, semakin rendah rasio ini
akan semakin baik kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban
jangka panjang. Formulasi yang digunakan:
DER 
Total Hu tan g
x 100%
Total Ekuitas
3. Return on Equity (ROE)
Rasio ini berguna untuk mengukur tingkat kemampuan perusahaan di dalam
memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang saham. Formulasi yang
digunakan untuk menghitung rasio ini:
ROE 
Laba Bersih
x 100%
Total Ekuitas
4. Book Value per Share (BVS)
Rasio ini digunakan untuk mengukur shareholders equity atas setiap lembar
saham. Rasio ini dihitung dengan menggunakan formulasi:
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
BVS 
Total Shareholders Equity
x100%
Total Shares Outs tan ding
2.1.8. Hubungan Penilaian Saham dengan Keputusan Investasi Saham
Investasi saham mencerminkan nilai perusahaan yang dapat dilihat pada nilai
kekayaan bersih yang dimiliki perusahaan tersebut. Kekayaan bersih adalah total
aktiva dikurangi total hutang. Nilai nominal saham adalah jumlah yang tertera di atas
lembar saham. Dalam proses penialaian saham perlu dibedakan antara nilai (value)
dengan harga (price). Nilai adalah nilai intrinsik yang merupakan nilai nyata (true
value) suatu saham yang ditentukan oleh beberapa faktor fundamental perusahaan,
nilai intrinsik juga berarti nilai yang tercermin pada fakta, seperti aktiva, pendapatan,
Deviden prospek yang cerah, termasuk juga aspek manajemen.
1. Pendekatan Penilaian Harga Saham
Upaya untuk merumuskan bagaimana menghitung harga saham yang
seharusnya (nilai intrinsik), telah dilakukan oleh setiap analis dengan tujuan untuk
memperoleh tingkat pengembalian yang memuaskan. Namun demikian, sulit bagi
investor untuk terus menerus “mengalahkan” pasar dan memperoleh tingkat
pengembalian di atas normal. Hal ini disebabkan karena adanya faktor-faktor yang
mempengaruhi harga saham. Sebenarnya faktor-faktor tersebut mudah diketahui,
masalahnya adalah bagaimana menerapkan faktor-faktor tersebut ke dalam suatu
model perhitungan yang dapat digunakan untuk memilih saham mana yang
seharusnya dimasukkan ke dalam portofolio. Model perhitungan merupakan suatu
mekanisme untuk mengubah serangkaian variabel perusahaan (misalnya penjualan,
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
laba, dan deviden) yang diamati menjadi perkiraan tentang harga saham (Halim,
2005).
Seorang investor dalam membuat keputusan dalam berinvestasi atau untuk
membeli saham tertentu, sebelumnya terlebih dahulu menganalisis saham tersebut.
Hal ini untuk menentukan kualitas, prospek, dan tanggungan risiko saham
Sehubungan dengan uraian di atas, berikut beberapa pendekatan perhitungan harga
saham yang seharusnya (nilai intrinsik), selanjutnya diikuti dengan berbagai model
untuk penerapannya.
2. Analisis Fundamental
Analisis fundamental merupakan tehnik analisis saham dengan menggunakan
data historis, terutama data keuangan (misalnya laba, pembagian deviden, penjualan,
dll) untuk menilai jenis saham tertentu. Secara singkat analisis fundamental bertitik
tolak pada anggapan setiap investor adalah rasional. Oleh karena itu, para
fundamentalis mempelajari hubungan antara harga saham yang memiliki nilai
intrinsik yang akan diestimasi oleh investor. Hasil estimasi nilai intrinsik kemudian
dibandingkan dengan harga pasar sekarang yang terjadi. Perbandingan yang
dilakukan akan menunjukkan bahwa harga saham under value atau over value. Nilai
pasar lebih kecil dari pada nilai intrinsik menunjukkan bahwa harga saham dijual
dengan harga yang lebih rendah (under value), karena investor membayar saham
tersebut lebih kecil dari harga yang seharusnya dibayar. Sebaliknya nilai pasar yang
lebih besar dari nilai intrinsiknya menunjukkan bahwa saham tersebut dijual dengan
harga yang lebih mahal (over value).
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Halim (2005) menyatakan bahwa saham memiliki nilai intrinsik (nilai yang
seharusnya) tertentu. Analisis ini membandingkan antara nilai intrinsik suatu saham
dengan dengan harga pasarnya guna menentukan apakah harga pasar saham tersebut
sudah mencerminkan nilai intrinsiknya atau belum. Nilai intrinsik suatu saham
ditentukan oleh faktor-faktor fundamental yang mempengaruhinya. Ide dasar
pendekatan ini adalah, bahwa harga saham akan dipengaruhi oleh kinerja
perusahaannya. Kinerja perusahaan itu sendiri dipengaruhi oleh kondisi industri dan
perindustrian secara makro.
Ada beberapa perhitungan dalam analisis fundamental, antara lain:
a. Pendekatan Deviden
Dalam pendekatan ini harga saham dapat diketahui dengan menghitung nilai
sekarang (Present Value-PV) dari proyeksi deviden yang akan diterima
investor.
b. Pendekatan Price Earning Ratio (PER)
Rasio ini sering digunakan oleh analis saham untuk menilai harga saham.
Pada dasarnya PER memberikan indikasi tentang jangka waktu yang
diperlukan untuk pengembalian dana pada tingkat harga saham dan
keuntungan perusahaan pada suatu periode tertentu. Oleh karena itu, rasio ini
menggambarkan kesediaan investor membayar suatu jumlah tertentu untuk
setiap perolehan laba perusahaan.
Kamarudin (2004) menyebutkan bahwa analisis fundamental merupakan
penelitian dalam bentuk fundamental atau basic dalam menentukan nilai surat
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
berharga. Analisis ini mempelajari brosur atau data industri perusahaan, penjualan,
kekayaan, pendapatan, produk dan penyerapan pasar, evaluasi manajemen
perusahaan, membandingkan dengan pesaingnya dan memperkirakan nilai intrinsik
dari saham perusahaan tersebut, atau mempelajari hubungan harga saham dengan
kondisi perusahaan.
Model penilaian harga saham dengan menggunakan PER merupakan salah
satu pendekatan penilaian saham yang menggunakan laba perusahaan (earnings).
PER (Price Earnings Ratio) menunjukkan rasio dari harga saham terhadap earnings.
Earnings di sini adalah laba akuntansi yang terdapat dalam laporan laba rugi.
Pendekatan PER sering juga disebut dengan pendekatan earnings multiplier.
Pendekatan ini relatif lebih mudah dalam perhitungannya (Jogiyanto, 1998).
“Misalnya nilai PER adalah 5, maka ini menunjukkan bahwa harga
saham merupakan kelipatan dari 5 kali earnings perusahaan. PER
juga dapat menunjukkan lama investasi pembelian saham akan
kembali jika earning yang digunakan adalah earnings tahunan, nilai
PER sebesar 5 menunjukkan lama investasi pembelian saham akan
kembali selama 5 tahun” (Jogiyanto, 1998).
“PER 30 menunjukkan bahwa harga saham perusahaan saat ini layak
dibeli dengan harga 30 kali dari EPS, atau dengan kata lain investor
bersedia membayar Rp 30,- untuk setiap Rp 1,- laba perusahaan”
(Halim, 2005).
Secara sederhana PER dapat disamakan dengan bunga tabungan. 1/PER
(yield) merupakan tingkat pengembalian dalam investasi saham. Dengan kata lain
PER dapat dikatakan sebagai Rate of Return (ROR) dalam investasi saham, sehingga
dapat diambil kesimpulan semakin rendah PER suatu saham adalah semakin baik
atau murah harganya (Subekti, 1999).
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
“Misal bunga tabungan dan deposito adalah 20% dan 25%; meski
tidak persis sama, untuk perbandingan dapat dikatakan PER
tabungan adalah 100/20 = 5x, dan untuk deposito 100/25 = 4x. Dan
saham TCID dengan PER 11,76x bila dinyatakan dalam persentase
menjadi 100/11,76 = 8,5% dan INCI 100/1,46% = 68%” (Subekti,
1999).
PER dapat dirumuskan dengan persamaan sebagai berikut:
Keterangan:
P
: harga saham yang layak dibeli
0
EPS
RR
i
g
1
: laba per saham-LPS (earnings per share) tahun mendatang
: bagian dari laba yang ditahan dalam perusahaan (retention ratio)
: tingkat pengembalian yang diminta
: pertumbuhan Deviden
(Halim, 2005)
3. Analisis Tehnikal
Analisis ini menggunakan data pasar yang dipublikasikan seperti harga
saham, volume perdagangan, indeks harga saham gabungan dan individu, serta
faktor-faktor lain yang bersifat tehnis, sering disebut juga analisis pasar (market
analysis). Sasaran yang ingin dicapai dalam pendekatan ini adalah ketepatan waktu
dalm memprediksi harga saham (price movement) jangka pendek suatu perusahaan.
Menurut Halim (2005) analisis ini beranggapan bahwa harga suatu saham
akan ditentukan oleh penawaran dan permintaan terhadap saham tersebut. Sehingga
asumsi dasar yang berlaku dalam analisis ini adalah:
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
a. Harga saham ditentukan oleh interaksi penawaran dan permintaan.
b. Penawaran dan permintaan itu sendiri dipengaruhi oleh banyak faktor, baik
yang rasional dan irasional.
c. Perubahan harga saham cenderung bergerak mengikuti trend tertentu.
d. Trend tersebut dapat berubah karena pergeseran penawaran dan permintaan.
e. Pergeseran penawaran dan permintaan dapat dideteksi dengan mempelajari
diagram dan perilaku dasar.
f. Pola-pola tertentu yang terjadi pada masa lalu akan terulang kembali di masa
mendatang.
Analisis tehnikal adalah analisis pasar atau sekuritas yang memusatkan
perhatian pada indeks saham, harga atau statistik pasar lainnya dalam menemukan
pola yang mungkin dapat memprediksikan gambaran yang telah dibuat (Kamarudin,
2003). Banyak teori atau model-model yang digunakan oleh analisis tehnikal.
Menurut Halim (2005) analisis tehnikal terdiri dari:
a. Teori Dow
Teori Dow berupaya untuk menyelidiki bagaimana trend yang sedang terjadi
di pasar saham, baik saham individual maupun keseluruhan. Pergeseran
tersebut meliputi gerakan utama (primary movement), pergerakan kedua
(secondary
movement),
dan
pergerakan
ketiga
(tertiary
movement).
Pergerakan pertama merupakan trend jangka panjang atas pasar modal.
Pergerakan kedua menunjukkan trend yang hanya terjadi beberapa bulan.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Pergerakan ini tidak mengubah arah pergerakan pertama, tetapi hanya
mengoreksi harga-harga saham. Pergerakan ketiga menunjukkan fluktuasi
harian dari harga-harga saham.
b. Grafik Batang
Dalam pendekatan ini digunakan tiga tipe dasar diagram, yaitu diagram garis,
diagram batang dan diagram gambar titik. Ketiganya menggunakan grafik
batang (bar chat) yang menunjukkan volume saham yang diperdagangkan
pada masing-masing perubahan harga.
c. Analisis Kekuatan Pasar
Analisis keluasan pasar dilakukan dengan cara membandingkan jumlah saham
yang mengalami kenaikan harga dengan jumlah saham yang mengalami
penurunan harga, selanjutnya diakumulasikan.
d. Analisis Kekuatan Relatif
Analisis ini berupaya mengidentifikasi saham yang memiliki kekuatan relatif
terhadap saham lain. Harga saham yang memiliki kekuatan relatif akan
meningkat lebih cepat dari harga saham lain.
e. Analisis Rata-rata Bergerak
Analisis ini memfokuskan pada harga rata-rata bergerak dengan cara
mengamati perubahan harga yang terjadi pada beberapa hari terakhir pada saat
penutupan harga.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
2.2.
Tinjauan Penelitian Terdahulu
Fama dan French (1992) menguji faktor lain misalnya ukuran perusahaan dan
rasio nilai buku terhadap nilai pasar serta pengaruhnya terhadap tingkat return saham.
Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa variabel arus kas berpengaruh secara
signifikan terhadap return saham. Davis (1994) melakukan pengujian cross section
atas dasar return saham dengan menggunakan variabel book to market equity, earing
yield, cash flow yield, historical sales growth, beta, firm size & share price. Sampel
penelitian yang dipergunakan adalah perusahaan menengah ke atas yang terdaftar
di New York Stock Exchange dan American Stock Exchange dari Juli 1940 sampai
Juni 1963. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa variabel cash flow yield, earning
yield, dan book to market ratio berpengaruh secara signifikan terhadap return saham.
Resmi (2002) melakukan penelitian tentang keterkaitan keuangan perusahaan
dengan return saham. Kinerja keuangan yang dianalisis menggunakan rasio keuangan
yang meliputi: earning per share, price earning ratio, debt to equity ratio, return on
equity, dan economic value added. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa earning
per share, price earning ratio, dan return on equity mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap return saham pada perusahaan LQ-45 pada periode tahun 1997
hingga 1999.
Bramantyo (2006) mengemukakan mengenai pengaruh Dept Equity Ratio,
Price On Book Value dan Dividend Payout Ratio terhadap return saham. Penelitian
ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana rasio-rasio dapat digunakan untuk
memprediksi harga saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar dalam LQ 45
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
di BEJ dengan beberapa kriteria dari penelitian tersebut Bramantyo (2006)
menyimpulkan bahwa Dept Equity Ratio , Price On Book Value dan Dividend Payout
Ratio tidak ada hubungan yang positif dan signifikan terhadap return saham. Basuki
(2006) menemukan bahwa secara parsial, DER, ROA, ROE, NPM, OPM, PER, dan
PBV tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap return saham. Tidak
adanya pengaruh yang signifikan ketujuh variabel bebas terhadap return saham,
sedangkan secara bersama-sama (simultan), DER, ROA, ROE, NPM, OPM, PER,
dan PBV tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap return saham.
Trisnaeni (2007) menemukan bahwa rasio keuangan yang terdiri dari rasio
EPS, PER, DER, ROI, ROE tidak berpengaruh secara serentak terhadap return saham
perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Rasio keuangan yang
berpengaruh secara parsial terhadap return saham perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia adalah rasio PER sehingga secara langsung rasio ini
dominan mempengaruhi perubahan return saham perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Junaldi (2007) menemukan bahwa faktor-faktor
fundamental yaitu Earning Per Share (EPS), Book Value Per Share (BVS), Dividend
Payout Ratio (DPR), Debt to Equity Ratio (DER), dan Return On Investment (ROI)
secara simultan atau bersama-sama mempengaruhi Return Saham. Sedang Deviden
Payout Ratio (DPR) dan Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh secara parsial
terhadap Return Saham. Prayetno (2007) menemukan Price Earning Ratio (PER)
berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Return Saham, Price to Book Value
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
(PBV) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return Saham dan Return on
Equity (ROE) tidak berpengaruh signifikan terhadap Return Saham.
Secara matriks, tinjauan penelitian di atas dirangkum sebagai berikut:
Tabel 2.1. Matriks Tinjauan Penelitian Terdahulu
No.
1
2
Nama
Peneliti
Fama dan
French
(1992)
Davis
(1994)
3
Resmi
(2002)
4
Bramantyo
(2006)
5
Basuki
(2006)
Variabel yang
Kesimpulan
Digunakan
The Cross-Section of Arus kas dan Variabel arus kas berpengaruh secara
Expected Stock Returns
return saham.
signifikan terhadap return saham.
Judul Peneliti
The Cross Section of Cash flow yield,
Realized Stock Return
earning
yield,
book to market
ratio
return
saham.
Keterkaitan
Kinerja Earning
per
Keuangan
Perusahaan share,
price
dengan Return Saham
earning ratio, dan
return on equity
dan return saham.
Analisis Pengaru Rasio –
Rasio Keuangan terhadap
Return Saham dan Harga
Saham
Perusahaan
Manufaktur
yang
terdaftar dalam LQ45 di
BEJ
Pengaruh
Rasio-rasio
Keuangan
terhadap
Return
Saham
Perusahaan Manufaktur
yang Terdaftar di Bursa
Efek Jakarta
Variabel cash flow yield, earning
yield, dan book to market ratio
berpengaruh
secara
signifikan
terhadap return saham.
Earning per share, price earning
ratio, dan return on equity
mempunyai
pengaruh
yang
signifikan terhadap return saham
pada perusahaan LQ-45 pada periode
tahun 1997 hingga 1999.
Dept equity ratio, Dept equity ratio, price on book
price on book value dan divident payout ratio tidak
value,
deviden ada hubungan yang positif dan
payout
ratio, signifikan terhadap return saham.
return saham dan
harga saham.
DER, ROA, ROE,
NPM, OPM, PER,
dan PBV dan
return saham.
Secara parsial, DER, ROA, ROE,
NPM, OPM, PER, dan PBV tidak
mempunyai
pengaruh
yang
signifikan terhadap return saham.
Tidak adanya pengaruh yang
signifikan
dari
masing-masing
ketujuh variabel bebas terhadap
return saham, sedangkan secara
bersama-sama (simultan), DER,
ROA, ROE, NPM, OPM, PER, dan
PBV tidak mempunyai pengaruh
yang signifikan terhadap return
saham.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Lanjutan Tabel 2.1
6
Trisnaeni
(2007)
Pengaruh
Kinerja EPS, PER, DER,
Keuangan
terhadap ROI, ROE dan
Return
Saham Return saham.
Perusahaan Manufaktur
yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia
7
Junaldi
(2007)
Analisis Pengaruh Faktor
Fundamental dan Kurs
Valuta Asing terhadap
Return Saham Sektor
Telekomunikasi di Bursa
Efek Jakarta Tahun 20032005
Earning Per Share
(EPS), Book Value
Per Share (BVS),
Deviden Payout
Ratio (DPR), Debt
to Equity Ratio
(DER),
dan
Return
On
Investment (ROI)
serta
Return
Saham
Saham
(HS).
8
Prayetno
(2007)
Analisis Pengaruh Price
Earning Ratio, Price to
Book Value, dan Return
on
Equity
terhadap
Return
Saham
pada
Industri Real Estate dan
Property di Bursa Efek
Indonesia.
Price
Earning
Ratio
(PER),
Price to Book
Value
(PBV),
Return on Equity
(ROE) dan return
saham.
Rasio keuangan yang terdiri dari
rasio EPS, PER, DER, ROI, ROE
tidak berpengaruh secara serentak
terhadap return saham perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa
Efek Jakarta. Rasio keuangan yang
berpengaruh secara parsial terhadap
return saham perusahaan manufaktur
yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta
adalah rasio PER sehingga secara
langsung
rasio
ini
dominan
mempengaruhi perubahan return
saham perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Jakarta.
Faktor-faktor fundamental yaitu
Earning Per Share (EPS), Book
Value Per Share (BVS), Deviden
Payout Ratio (DPR), Debt to Equity
Ratio (DER), dan Return On
Investment (ROI) secara simultan
atau bersama-sama mempengaruhi
Return saham. Earning Per Share
(EPS), Book Value Per Share (BVS),
dan Return On Investment (ROI)
berpengaruh secara parsial terhadap
Return Saham. Sedang Deviden
Payout Ratio (DPR) dan Debt to
Equity
Ratio
(DER)
tidak
berpengaruh secara parsial terhadap
Return Saham.
Price
Earning
Ratio
(PER)
berpengaruh negatif dan signifikan
terhadap Return Saham. Price to
Book Value (PBV) berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
Return Saham dan Return on Equity
(ROE) tidak berpengaruh signifikan
terhadap return saham.
pdfMachine
A pdf writer that produces quality PDF files with ease!
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original documents. Compatible across
nearly all Windows platforms, if you can print from a windows applicationUniversitas
you can use Sumatera
pdfMachine.Utara
Get yours now!
Download