Men`s Health: Prostate Cancer and Testicular Cancer

advertisement
World Cancer Day, 4 February
Men’s Health: Prostate Cancer and Testicular Cancer
According to WHO, the most frequent types of cancer among men worldwide are lung, stomach, liver,
colorectal, esophagus and prostate (http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs297/en/index.html). Prostate
cancer is the second type of cancer that generally affects men worldwide and causes 254,000 deaths
every year men around the world. (http://cpddokter.com/home/).
Prostate cancer
Prostate cancer is when cancer develops inside the
prostate gland. It is more common in men over age 50 or
with a family history of prostate cancer.
Symptoms of prostate cancer sometimes don’t appear
until the cancer has already spread. As the cancer
becomes more advanced, problems will arise in urination,
such as weak or interrupted urine flow, increased need
to urinate, pain or burning feeling when urinating and
even blood in your urine.
Regular screening is important. Some doctors
recommend regular PSA (Prostate-specific antigen)
blood test for men over age 50. This screening increases
the chance that prostate cancer is detected early.
However, there is inconclusive evidence on whether this
improves the effectiveness of treatment. You should
discuss your individual situation with your healthcare
provider.
Testicular cancer
Testicular cancer is when cancer develops in the testes.
It mainly affects younger men aged 15 to 40 years.
It usually only affects one testicle, and more commonly
the right one. If testicular cancer is left untreated it can
spread throughout the body. This cancer is relatively
rare, and the cause is largely unknown. Risks include
have an un-descended (testicle that has failed to move
into the scrotum), and having a family or personal history
of the disease.
have an erection or orgasm. The earlier testicular cancer
is detected the better. Monthly self examinations can
help find the disease.
Monthly self examination steps:
1. In front of a mirror, look for any swelling on the
skin of the scrotum.
2. Grasp and roll each testicle between your
thumbs and forefingers, feeling for lumps,
swelling, hardness or other changes.
3. Normal testicles should feel smooth and pliant,
like a peeled hardboiled egg.
4. Don’t be alarmed by the epididymis - a cord-like
structure that stores and transports the sperm.
It feels like a soft moveable bump on the upper
back side of each testicle. This is normal.
5. During the examination, look out for anything
that feels like a hard bump (like a pea), or
changes in skin color.
If you find these symptoms, or experience pain, or an
unusual heavy feeling in your testicles, talk to your
healthcare provider.
Symptoms of testicular cancer include one or more
of the following:
ƒ Small painless lump on the testicle
ƒ Pain in the scrotum
ƒ Enlargement of the testicle
ƒ Feeling of heaviness in the testicle or groin
ƒ Dull ache in the lower abdomen or groin
ƒ Testicle may feel ‘different’
ƒ Loss of sexual activity or interest
ƒ Male breasts or nipples may become enlarged
or tender
Testicular cancer is highly treatable if detected early.
Treatment may involve surgery which can cause
infertility, however it does not alter a man’s ability to
*Prepared by International SOS in conjunction with WHO Calendar and reviewed by Ingerani Sujana Prawira, MD.
Hari Kanker Sedunia, 4 Februari
Kesehatan Pria: Kanker Prostat dan Kanker Testis
Menurut data WHO, tipe penyakit kanker yang paling banyak ditemui di kalangan pria adalah kanker paruparu, lambung, hati, usus, esofagus dan prostate (http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs297/en/index.html).
Kanker prostat adalah tipe kanker yang kedua terbanyak diderita kaum pria dan menyebabkan 254.000
kematian setiap tahun pada pria di seluruh dunia(http://cpddokter.com/home/).
Kanker Prostat
Kanker prostat terjadi ketika kanker berkembang di dalam
kelenjar prostat. Penyakit ini lebih sering terjadi pada pria
usia di atas 50 tahun atau yang memiliki riwayat kanker
prostat dalam keluarga.
Gejala kanker prostat tidak muncul sampai kanker telah
menyebar. Ketika kanker telah berkembang, masalah akan
muncul pada saat buang air kecil, misalnya aliran air seni
menjadi lemah atau terganggu, meningkatnya kebutuhan
untuk buang air kecil, rasa sakit atau terbakar ketika buang
air, dan bahkan keluarnya darah bersama urin.
Pemeriksaan secara teratur sangat penting. Beberapa
dokter menyarankan dilakukannya tes darah PSA (Prostatespecific Antigen) secara teratur untuk pria di atas 50 tahun.
Tes PSA dapat meningkatkan kemungkinan kanker prostat
terdeteksi lebih dini. Namun tidak jelas apakah pemeriksaan
tersebut dapat meningkatkan efektivitas pengobatan. Hal ini
dapat didiskusikan dengan dokter Anda.
Kanker Testis
Kanker testis terjadi ketika sel-sel kanker berkembang di
dalam testis atau buah pelir pria, dan pada umumnya
menyerang pria berusia 15 sampai 40 tahun. Biasanya
hanya menyerang satu testis, dan pada umumnya yang
sebelah kanan.
Bila tidak diobati, kanker testis dapat meyebar ke seluruh
tubuh. Jenis kanker ini relatif jarang ditemui dan
penyebabnya tidak diketahui.
Resiko terkena penyakit ini adalah mereka yang memiliki
testis yang tidak masuk ke dalam skrotum (kantung buah
pelir) dan memiliki riwayat penyakit ini baik pribadi maupun
dalam keluarga.
menyebabkan infertilitas, namun tidak mengubah
kemampuan seorang pria untuk merasakan ereksi atau
orgasme.
Lebih awal kanker testis terdeteksi maka akan semakin
baik. Pemeriksaan diri bulanan dapat membantu
mendeteksi penyakit ini.
Langkah-langkah pemeriksaan diri sendiri:
1.
Berdirilah di depan kaca dan amati apabila ada
pembengkakan pada kulit skrotum.
2.
Pegang setiap testis di antara ibu jari dan telunjuk
Anda, rasakan apabila ada benjolan, bengkak, rasa
mengeras atau perubahan lain.
3.
Testis yang normal seharusnya terasa halus dan
alot, seperti telur rebus yang dikupas.
4.
Jangan khawatir bila muncul epididimis – yaitu
struktur seperti tali yang menyimpan dan
mengangkut sperma. Ini terasa seperti benjolan
lunak yang dapat bergerak di sisi belakang setiap
testis. Keadaan ini normal.
5.
Pada saat pemeriksaan, amati apa saja yang terasa
seperti benjolan keras (seperti kacang) atau
perubahan pada warna kulit.
Bila Anda menemukan gejala-gejala ini, atau
merasakan sakit atau rasa berat yang tidak biasa pada
testis, periksakanlah ke dokter.
Gejala dari kanker testis ini meliputi:
• Benjolan kecil yang terasa sakit pada testis
• Rasa sakit pada skrotum
• Pembesaran pada testis
• Rasa berat di testis atau selangkangan
• Rasa sakit di perut bagian bawah atau di
selangkangan
• Testis mungkin terasa “berbeda”
• Keinginan hubungan seks menurun
• Puting payudara pada pria terasa membesar atau
lunak
Kanker testis mudah diobati apabila terdeteksi lebih awal.
Pengobatannya bisa melibatkan pembedahan yang dapat
*Prepared by International SOS in conjunction with WHO Calendar and reviewed by Ingerani Sujana Prawira, MD.
Download