Integral AntiTurunan (Antiderivative) AntiTurunan dari sebuah fungsi f adl sebuah fungsi F sedemikian hingga Diberikan Pada Pelatihan Guru-Guru Aceh Jaya 5 September 2013 Oleh: Ridha Ferdhiana, M.Sc F f Ex. AntiTurunan dari 2 adl F ( x) 3x 2 f ( x) 6 x krn F ( x ) f ( x ). Integral Tak Tentu Pernyataan: f ( x)dx dibaca “integral tak tentu dari f terhadap x,” Artinya adl mendapatkan semua antiturunan dari f. f ( x)dx Tanda Integral Konstanta dari Integrasi Setiap antiturunan F dari f harus dalam bentuk F(x) = G(x) + C, dimana C adl sebuah konstanta. Perhatikan 6 xdx 3 x 2 C x disebut peubah integrasi Integrand Mewakili semua antiturunan yang mungkin dari 6x. Aturan Pangkat dari Integral TakTentu, Bagian I Ex. x 3dx x C 4 f g dx fdx gdx x x dx x dx xdx 2 2 kf ( x)dx k f ( x)dx 3 1 dx ln x C x x b x b dx ln b C e x dx e x C Contoh: Ex. Dapatkan integral tak tentu dari: x3 x 2 C 3 2 (k constant) x4 x4 2 x dx 2 x dx 2 C C 4 2 3 x 1dx Integral TakTentu dari ex dan bx 4 Aturan Perkalian dengan Konstan Ex. x n 1 n x dx C if n 1 n 1 Aturan Jumlah dan Kurang Ex. Aturan Pangkat dari Integral TakTentu, Bagian II u 3e 7 2u 2 6 du u 1 du 2 u 2 du 6du u 2 3eu 7 ln u u 3 6u C 3 3 eu du 7 Integrasi dengan Substitusi Integrasi dengan Substitusi Metode integrasi yang berhubungan dengan aturan rantai. Jika u adl fungsi dalam x, maka kita bisa mengunakan formula/persamaan f du du / dx fdx Ex. Dapatkan integral: Ambil u x 3 5, maka du 3x 2 dx u 9 du du dx 3x 2 x3 5 u10 C 10 10 Let u 5 x 2 7 then x 5 x 2 7dx Ex. Dapatkan du dx 10 x 1 1/ 2 u du 10 Substitusi 1 u C 10 3 / 2 2 7 15 Integralkan 3/ 2 C Substitusi dx x ln x 3 Let u ln x then xdu dx dx x ln x 3 3/ 2 5x Tentukan u, dptkan du u 3du u 2 C 2 ln x 2 10 C Substitusi ulang Integralkan Subtitusi Ex. Dapatkan x 5 x 2 7 dx ∫ 3x 2 ( x3 +5)9 dx 2 C Ex. Dapatkan e3t dt e3t 2 Let u e3t +2 then Ekspresi Integral yang mengandung ax + b du dt 3t 3e Aturan ax b e3t dt 1 1 du e3t 2 3 u ln u 3 C a( n 1) 1 ax b e C a ax b c dx 1 ax b c C a ln c Dapatkan x 3 sin x 2 6 x dx Integral Tak Tentu dari Fungsi Trigonometri Penyelesaian: u=x 2 +6x du du ( ) Jadi =2x +6=2 x+3 atau dx= dx 2 ( x+3 ) cos xdx sin x C sin xdx cos x C 2 sec xdx tan x C Substitusi kan kedalam integral, shg x 3 sin x 2 6 x dx x 3 sin u 3cos x 2sin x dx 3sin x 2 cos x C n 1 1 ln ax b C a ax b e dx Ex. Substitusi Integral Fungsi Trigonometri Ex. n 1 ax b dx C 1 ax b dx C 3 ln e3t 2 n 15 1 du 2 x 3 1 1 1 sin udu cos u C cos x 2 6 x C 2 2 2 16 Substitusi Ex. x 2 Integral Tak Tentu dari Fungsi Trigonometri du dx 2 3x Let u x 3 then tan xdx ln cos x C cot xdx ln sin x C sec xdx ln sec x tan x C csc xdx ln csc x cot x C sin x3 dx x 2 sin x 3 dx 1 sin u du 3 1 1 3 cos u C cos x C 3 3 17 tan xdx ln cos x C Mengapa ? Integral mengandung (ax + b) Tuliskan tan x sbg (sin x)/(cos x) dan tetapkan u = cos x, shg: sin x tan xdx dx cos x sin x du u sin x du u ln u C 18 u cos x du Jadi sin x dx du dan dx sin x 1 sin ax b dx cos ax b C a 1 cos ax b dx sin ax b C a Ex. ln cos x C 19 7 sin 3 x 5 dx 7 cos 3 x 5 C 3 20 Integral mengandung (ax + b) TEKNIK PENGINTEGRALAN 1 tan ax b dx ln cos ax b C a 1 cot ax b dx ln sin ax b C a 1 sec ax b dx ln sec ax b tan ax b C a 1 csc ax b dx ln csc ax b cot ax b C a Integration by Parts (Pengintegralan Perbagian) 21 TEKNIK PENGINTEGRALAN • Setiap aturan turunan pasti mempunyai aturan integral yang berhubungan – Contoh: Aturan Substitusi berhubungan dengan aturan rantai untuk turunan. TEKNIK PENGINTEGRALAN • Aturan integrasi yang berhubungan dengan aturan kali para turunan adalah aturan pengintegralan perbagian. PENGINTEGRALAN PERBAGIAN • Aturan Perkalian mengatakan, jika f dan g adalah fungsi yang bisa diturunkan, maka d f ( x) g ( x) f ( x) g '( x) g ( x) f '( x) dx PENGINTEGRALAN PERBAGIAN PENGINTEGRALAN PERBAGIAN • Penulisan integral tak tentu dari persamaan tsb menjadi f ( x) g '( x) g ( x) f '( x) dx f ( x) g ( x) • atau f ( x) g '( x) dx g ( x) f '( x) dx f ( x) g ( x) PENGINTEGRALAN PERBAGIAN • Persamaan diatas bisa kita atur kembali spt: • Jika u = f(x) dan v = g(x). Rumus 1 – Maka, turunannya adl: f ( x) g '( x) dx f ( x) g ( x) g ( x) f '( x) dx du = f’(x) dx and dv = g’(x) dx PENGINTEGRALAN PERBAGIAN Rumus 2 PENGINTEGRALAN PERBAGIAN Contoh 1 • Shg, dgn aturan substitusi, maka rumus integral perbagian menjadi: u dv uv v du PENGINTEGRALAN PERBAGIAN • Dapatkan ∫ x sin x dx – Misal f(x) = x dan g’(x) = sin x dx. – Maka, f’(x) = 1 dan g(x) = –cos x. PERHATIKAN Contoh 1 • Menggunakan rumus 1: x sin x dx f ( x) g ( x) g ( x) f '( x) dx x( cos x) ( cos x) dx x cos x cos x dx x cos x sin x C – Coba turunkan fungsinya. • Tujuan kita menggunakan pengintegralan perbagian adl untuk mendapatkan bentuk integral yg sederhana, jadi jika bentuknya lebih rumit (sulit) untuk diselesaikan maka pengintegralan kurang benar. PERHATIKAN • Dari contoh 1 • Jika kita pilih u = sin x dan dv = x dx , maka du = cos x dx dan v = x2/2. • Jadi, pengintegralan perbagian menjadi: x2 1 2 x sin x dx (sin x) 2 2 x cos dx – Walapun benar namun x2cos x dx lebih susah diintegalkan. PENGINTEGRALAN PERBAGIAN PERHATIKAN • Jadi, dalam memilih u dan dv, sehrsnya u = f(x) dipilih sdh sehingga menjadi fungsi yg lebih sederhana ketika diturunkan. – Namun, pastikan juga bahwa dv = g’(x) dx bisa diintegralkan dengan mudah. PENGINTEGRALAN PERBAGIAN Contoh 2 Contoh 2 • Dapatkan ∫ ln x dx u ln x du dv dx 1 dx x vx dx ln x dx x ln x x x x ln x dx x ln x x C INTEGRAND MENGANDUNG Substitusi dengan Selesaikan MERASIONALKAN SUBSTITUSI INTEGRAND MENGANDUNG Selesaikan Substitusi dengan Shg akan kita dapatkan n √ ax+b Selesaikan Substitusi Shg MELENGKAPKAN KUADRAT Selesaikan Selesaikan Substitusi Shg dan Jumlahan Riemann Jika f adl sbh fungsi yg kontinu, maka jumlahan Riemann dari n bagian yang sama untuk f sepanjang selang [a, b] didefinisikan sbg: n 1 k 0 f xk x f ( x0 )x f ( x1 ) x ... f ( xn 1 )x f ( x0 ) f ( x1 ) ... f ( xn 1 ) x dimana a x0 x1 xn b adl bagian Integral Tentu Jika f adl fungsi yg kontinu, integral tentu f dari a ke b didefinisikan sbg b n 1 f xk x a f ( x)dx nlim k 0 fungsi f disebut integrand, angka a dan b disebut limits dari integrasi, dan peubah x disebut peubah dari integrasi. x (b a) / n Pendekatan Integral Tentu Integral Tentu b f ( x)dx Ex. Hitung jumlahan Riemann utk 2 integral n 1 x 2 dx menggunakan n = 10. 0 9 1 5 f xk x xk 2 k 0 k 0 (1/ 5)2 (2 / 5)2 ... (9 / 5)2 (1/ 5) 2.28 a dibaca “integral dari a ke b dari f(x)dx.” Peubah x bisa dirubah menjadi peubah apa saja, contoh b b f ( x)dx f (t )dt a a Area dibawah Kurva Memperkirakan Area y f ( x) Lebar: ba x n (n persegi panjang.) 2 Perkirakan area dibawah kurva f ( x) 2 x on 0, 2 Menggunakan n = 4. a A x f ( x0 ) f ( x1 ) f ( x2 ) f ( x3 ) b Ide: Mendapatkan area sebenarnya (tepat/persis) dibawah kurva sbh fungsi. Metode: Menggunakan tak hingga persegipanjang dgn lebar yg sama dan menghitung area dgn limit. Area Dibawah Kurva A 1 f 0 2 1 3 f f 1 f 2 2 A 1 1 9 7 0 2 2 2 2 2 Teorema Dasar Kalkulus y f ( x) Jika f adl fungsi yg kontinu pada [a, b]. x 1. If A( x) f (t )dt , then A( x) f ( x). a b f kontinu, taknegatif pada [a, b]. Area adl Area lim n b a n 1 f x x k k 0 f ( x)dx a 2. Jika F adl sebarang antiturunan yang kontinu dari f dan bisa didefinisikan pada [a, b], maka b a f ( x) dx F (b) F (a ) Teorema Dasar Kalkulus Mengevaluasi Integral Tentu Ex. Hitung x Ex. If A( x) t 5tdt , find A( x). 3 4 5 1 a 2x 1 2 x 1 dx 1 x 5 5 1 1 dx x 2 ln x x 1 x A( x) 3 x 4 5 x 1 0 2x x2 3 1/ 2 dx 2x x 0 2 3x 1/ 2 4 Menghitung Area Ex. Dapatkan area yg dibatasi oleh sumbu x, 2 garis vertikal x = 0, x = 2 dan kurva y 2 x . let u x 2 3 x du then dx 2x 1 28 ln 5 26.39056 Substitusi untuk Integral Tentu Ex. Hitung 52 ln 5 5 12 ln1 1 Perhatikan bhw limit integrasi berubah 2 0 2x dx dx u du 1/ 2 0 4 16 2 u 3/ 2 3 3 0 2 0 3 2 2x3 adl tak negatif pada [0, 2]. 1 1 1 2 x dx x 4 24 04 2 0 2 2 3 Antiturunan 8 Teorema Dasar Kalkulus Penggunaan Integral : Luas Kurva Dapatkan area dibawah kurva Penggunaan Integral : Luas Kurva y=x 2 +2 Dapatkan area dibawah kurva y= √ x−1 y 2 =x−1 x= y 2 +1 Sumbu y, y = 1 dan y= 5 Dari x = 1 ke x = 2 2 Area=∫ ( x 2 +2)dx [ = = 1 3 x +2x 3 2 ] 5 Area=∫ ( y 2 +1)dy 1 1 13 3 =45 Penggunaan Integral : Luas Antara 2 Kurva 5 [ ] y3 = +y 3 1 1 3 Penggunaan Integral : Luas Antara 2 Kurva 3 Dapatkan area yang dibatasi oleh y=x , x=0, dan y=3 y=x 3 , jadi x= y 1/3 d Area=∫ f ( y)dy c b b Area=Luas=∫ [ f ( x 2 )−f ( x 1 )]dx=∫ ( y 2− y 1 )dx a a Penggunaan Integral : Luas Antara 2 Kurva Penggunaan Integral : Luas Antara 2 Kurva 2 Dapatkan area yang dibatasi oleh y=x +5x , dan y=3−x d Area=∫ f ( y)dy c 3 1/3 =∫ ( y )dy 0 [ 3 4 /3 = y 4 3 ] 2 b Area=∫ ( y 2− y 1 )dy a kurva y=3−x 2 2 0 diatas y=x +5x =3.245 Penggunaan Integral : Luas Antara 2 Kurva Penggunaan Integral :Volume Benda Putar Titik perpotongan terjadi pada x 2 +5x=3−x 2 → x=−3, atau x=0.5 b Area=∫ ( y 2− y 1 )dy a 0.5 =∫ [ (3−x 2)−( x 2 +5x) ] dx −3 0.5 Diberikan area yang dibatasi oleh y = 3x, sumbu x dan x=1 =∫ [ 3−5x−2x ] dx 2 −3 [ = 3x− 2 5x 2x − 2 3 Diputar mengelilingi sumbu-x, 360 derajad 3 0.5 ] −3 =14.29 Penggunaan Integral :Volume Benda Putar Penggunaan Integral :Volume Benda Putar b V =π ∫ y 2 dx 1 a =π ∫ (3x)2 dx 0 1 =π ∫ 9x 2 dx 0 Menurut integral Riemann V =π r 2 h V =π y 2 dx b b V =π ∫ y dx 2 a V =π ∫ f 2 ( x)dx a 3 1 =π [ 3x ]0=3 π