PRUlinkMonthly Newsletter

PRUlink Monthly Newsletter
PT Prudential Life Assurance
Agustus 2014
Suku bunga acuan tetap di level yang sama
Data Terkini
Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan di 7,50% pada bulan Agustus, sesuai
harapan—tingkat bunga fasilitas simpanan (FASBI) juga tetap di 5.75%. Perhatian BI berfokus
pada penyesuaian defisit transaksi berjalan dan bukan pada inflasi yang terus menunjukan
perlambatan dalam setahun terakhir.
Month
Jul’14
Aug’14
BI Rate (%)
7,50
7,50
Inflasi Tahunan (%)
4,53
3,99
USD/IDR
11.591
11.717
IHSG
5088,80
5136,86
Inflasi tahunan pada tingkat terendah dalam dua tahun
Indeks Obligasi HSBC
685,0
684,2
Indeks harga konsumen naik moderat sebesar 0,47% dalam sebulan di Agustus, lebih tinggi
dari konsensus pasar. Di sisi lain, tingkat inflasi tahunan secara signifikan lebih rendah di 3,99%,
dibandingkan dengan 4.53% pada bulan sebelumnya. Tekanan inflasi terbesar berasal dari
kenaikan tarif listrik dan biaya pendidikan yang cukup tinggi.
Harga Rata-Rata Minyak
104,6
Mentah Indonesia (USD/Barel)
99,5
Produk Domestik Bruto (PDB)
Kuartal
I/2014
II/2014
Pertumbuhan (%)
5,21
5,12
Selisih neraca transaksi berjalan semakin besar
Pada kuartal kedua terjadi defisit neraca transaksi berjalan yang mencapai 4,27% dari PDB, lebih
tinggi dari defisit triwulan sebelumnya yang hanya 2.05% dari PDB. Pembengkakan defisit ini
sebagian besar disebabkan oleh defisit neraca barang akibat menurunnya surplus non-migas
karena permintaan impor tinggi sebelum bulan Ramadhan.
5,400
5,150
Cadangan devisa naik sedikit di Agustus
Akibat derasnya arus masuk portofolio, cadangan devisa Indonesia meningkat menjadi US$111,2
miliar dari sebelumnya US$110,5 miliar. BI tampaknya nyaman untuk mengakumulasi cadangan
devisa tanpa mengintervasi pasar uang secara agresif dan membiarkan rupiah melemah ke
11.717/US$ atau turun 1,09% dalam sebulan.
Realisasi investasi di kuartal kedua meraih rekor baru
Badan Koordinasi Penanaman Modal Indonesia (BKPM) mencatat total realisasi investasi
di Indonesia meningkat 16,4% setahun di kuartal kedua mencapai level tertingginya dalam
satu kuartal yaitu Rp116 triliun. Tren positif realisasi investasi tahun ini menunjukkan tingkat
kepercayaan yang meningkat dari investor domestik dan asing.
4,900
4,650
4,400
4,150
3,900
Feb-14
Apr-14
Jun-14
Aug-14
Apr-14
Jun-14
Aug-14
Indonesia kembali mengalami surplus perdagangan
Neraca perdagangan Juli berubah kembali menjadi surplus US$ 124 juta, didorong oleh
penurunan tajam pada impor (19,3% dalam setahun) yang mampu melampaui penurunan
ekspor (6% secara tahunan). Terlepas dari neraca sektor non-migas yang positif, neraca migas
tetap defisit karena impor minyak tetap tinggi.
12,500
Saham Indonesia melanjutkan penguatan
12,000
Kekhawatiran politik mereda setelah pengumuman pengesahan hasil pemilu dari Mahkamah
Konstitusi. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merespon dengan kenaikan menembus rekor
tertinggi baru. IHSG berada di level 5.206,14 pada 21 Augustus, sebelum terkoreksi menjelang
akhir bulan dan ditutup pada posisi 5.136,86, naik 0,94% dari bulan sebelumnya.
Pasar obligasi ditutup lebih rendah
Indeks HSBC untuk obligasi Indonesia melemah di Agustus dan bergerak turun sebesar 0,12%.
Penurunan tajam terjadi di paruh pertama bulan sebelum pengumuman dari Mahkamah
Konstitusi memicu pembalikan arah dan pasar kembali menguat meskipun tidak sepenuhnya
menghapus kerugian sebelumnya. Imbal hasil obligasi pemerintah bertenor 10-tahun naik 12
basis poin menjadi 8.16%.
• Laporan ini hanya merupakan informasi yang disebarluaskan untuk kalangan sendiri dan ditujukan bagi
para nasabah dan calon nasabah PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia). Laporan ini tidak
diperbolehkan untuk dicetak, dibagikan, atau direproduksi atau didistribusikan secara keseluruhan atau
sebagian kepada orang lain tanpa izin tertulis dari Prudential Indonesia. Laporan ini bukan merupakan
penawaran atau ajakan melakukan pemesanan, pembelian, atau penjualan aset-aset keuangan yang
tertulis di dalamnya. Penerima laporan ini sebaiknya mencari nasihat seorang ahli keuangan sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Prudential Indonesia tidak memberikan pertimbangan dan tidak akan melakukan
investigasi atas tujuan investasi, kondisi keuangan, atau kebutuhan tertentu dari penerima laporan ini,
sehingga tidak ada jaminan dan kewajiban apapun yang akan kami berikan atau terima atas kerugian yang
timbul secara langsung maupun tidak langsung yang diderita oleh penerima laporan ini karena informasi,
opini, atau estimasi yang ada dalam laporan ini. Prudential Indonesia dan semua perusahaan yang terkait
13,000
11,500
11,000
10,500
10,000
Feb-14
dan berafiliasi dengannya, termasuk jajaran direksi dan staf di dalamnya, dapat memiliki atau mengambil
posisi atas aset keuangan yang tercantum dalam laporan ini dan dapat melakukan atau sedang menjajaki jasa
perantaraan atau jasa investasi lainnya dengan perusahaan-perusahaan yang aset keuangannya tercantum
dalam laporan ini, termasuk dengan pihak-pihak di luar laporan ini. Kinerja masa lalu dan perkiraan yang
dibuat bukan merupakan indikasi kinerja yang akan datang. Nilai dan hasil investasi bisa naik atau turun.
• Prudential Indonesia adalah bagian dari Prudential plc, sebuah grup perusahaan jasa keuangan terkemuka
dari Inggris. Grup Prudential pada tanggal Juni 2014 memiliki total dana kelolaan sebesar lebih dari £ 457 miliar
(Rp 9.246 triliun). Prudential Indonesia dan Prudential plc tidak memiliki afiliasi apapun dengan Prudential
Financial Inc, suatu perusahaan yang berdomisili di Amerika Serikat.