BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan yang pesat di segala bidang dewasa ini menyebabkan
terjadinya berbagai perubahan pemikiran di bidang ilmu pengetahuan, salah
satunya ilmu pengetahuan dibidang ekonomi, manajemen dan bisnis.Sebagai
dampaknya muncul cara-cara baru bagi pelaku bisnis dalam menjalankan aktivitas
usahanya.Dalam bidang keuangan, banyak pelaku bisnis memikirkancara untuk
mengukur kinerja keuangan suatu perusahaan dengan tepat dan memperlihatkan
sepenuhnya kepentingan dan harapan penyedia dana. Ukuran yang dipakai untuk
melakukan penilaian terhadap perusahaan terdapat beragam metode dan terkadang
berbeda dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya.
Salah satu metode yang digunakan untuk mengukur kinerja keuangan
perusahaan adalah Economic Value Added(EVA).EVA merupakan ukuran kinerja
yang menggabungkan perolehan nilai dengan biaya untuk memperoleh nilai
tambah
tersebut.Manufacture’s
Aliances
telah
melakukan
survei
yang
mengungkapkan bahwa EVA adalah pengukur kinerja yang paling banyak
digunakan di dunia usaha.Survei tersebut mengemukan bahwa pengguna EVA
membuat perusahaan lebih memfokuskan perhatian pada penciptaan nilai
perusahaan.Secara konseptual EVA mungkin lebih unggul dibandingkan
pengukuran tradisional akuntansi, namun secara praktisi belum tentu EVA dapat
diterapkan dengan mudah (Hanafi, 2013).
Faktor
yang
membedakan
EVA
dengan
perhitungan
lain
adalah
digunakannnya biaya modal (capital charge). Dalam menggunakan EVA laba
telah dikurangkan dengan biaya modal, sedangkan laba akuntansi hanya
mengurangkan pendapatan dengan biaya operasional sehingga dengan metode
EVA diperoleh laba yang sebenarnya dari perusahaan.Dengan menerapkan
metode EVA, dapat dilihat berapa nilai tambah yang bisa dihasilkan oleh
perusahaan setelah semua komponen biaya dikurangkan.Saat perusahaan berhasil
menciptakan nilai tambah berarti kinerja keuangan perusahaan tersebut baik.EVA
yang
positif
menunjukkan
kemampuan
manajemen
dalam
menciptakan
peningkatan nilai kekayaan perusahaan atau pemilik modal, sedangkan EVA
negatif menunjukkan adanya penurunan nilai kekayaan.Perusahaan mempunyai
kinerja yang semakin baik apabila mampu menghasilkan nilai EVA yang positif
untuk setiap tahunnya.Kondisi EVA yang positif mencerminkan tingkat
pengembalian yang lebih tinggi daripada tingkat biaya modal.Hal ini
menunjukkan bahwa manajemen telah menjalankan tugasnya dengan baik.Suatu
perusahaan publik yang menghasilkan nilai EVA negatif meskipun mampu
menghasilkan laba bersih yang tinggi sekalipun, berarti perusahaan ini belum
mampu menghasilkan tingkat pengembalian modal yang setara untuk menutup
resiko dan biaya investasi yang ditanamkan pemilik modal (investor).
Penelitian di perusahaan sering kali dilakukan terutama pada penilaian kinerja
keuangan perusahaan.Penelitian mengenai kinerja keuangan dapat menggunakan
metode-metode yang berbeda dan mempunyai nilai yang berbeda pula ada yang
positif dan ada yang negatif.Perbedaan penelitian ini dengan penelitian
sebelumnya terdapat pada objek penelitiandan periode yang digunakan.Penelitian
sebelumnya
mengenai
Analisis
Kinerja
Keuangan
Perusahaan
dengan
Menggunakan Metode Economic Value Added (EVA) dan Metode Market Value
Added (MVA) (Studi pada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. dan PT Charoen
Pokphand Indonesia Tbk. di BEI
Periode 2009-2011) yang dilakukan oleh
Lutfiana, Lina dkk periode 2009-2011. Selanjutnya penelitian yang dilakukan
olehFauzan, Muh Safar dengan judulAnalisis Kinerja Keuangan dengan
Menggunakan Metode EVA (Economic Value Added) pada PT. Raja Tirta Jaya di
Makassar periode 2009-2011.
Berdasarkan penelitian sebelumnya terdapat ketidaksamaan hasil antara
penelitian terdahulu mengenai kinerja keuangan perusahaan, hal ini yang
membuat menarikuntuk melakukan penelitian yang sama dan judul penelitian ini
adalah “ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN
METODE ECONOMIC VALUE ADDED(EVA) PADA PT KALBE FARMA
TBK”.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan
masalah yang diambil dalam penelitian ini adalah bagaimana kinerja keuangan PT
Kalbe Farma Tbk periode 2012-2014 diukur dengan menggunakan metode
Economic Value Added(EVA)?
1.3 Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahuikinerja keuangan PT Kalbe Farma Tbk periode 2012-2014 diukur
dengan menggunakan metode Economic Value Added (EVA).
1.4 Sistematika Penulisan
Penelitian ini dilaporkan secara terperinci dalam empat bab dengan urutan
sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
Bagian ini adalah bagian awal penulisanyang terdiri atas latar belakang,
rumusan masalah, tujuan penulisan, sistematika penulisan, dan kerangka
penulisan.
BAB II :GAMBARAN UMUM PENULISAN
Bab ini menguraikan secara singkat teori yang berhubungan dengan objek
penelitian melalui teori-teori yang mendukung serta nyata dari buku atau literature
yang berkaitan dengan masalah yang diteliti dan juga sebagai sumber informasi
dan referensi media lain. Isi bagian ini adalah kondisi umum perusahaanyaitu
terdapat sejarah singkat dan profil perusahaan, tinjauan pustaka tentang
pengertiankinerja keuangan,Economic Value Added (EVA), penelitian terdahulu,
metodologipenelitian terdapat secara rinci mengenai semua unsur metode dalam
penelitian yaitu penjelasan mengenai jenis penelitian, teknik pengumpulan data
populasi dan sampel,definisi operasional variabel, jenis dan sumber data.
BAB III :ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi analisis data dan hasil analisis serta pembahasan yang
disesuaikan dengan metode penelitian pada bab tiga, sehingga akan menghasilkan
analisis NOPAT, WACC, serta modal yang diinvestasikan.
BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab terakhir ini memuat kesimpulan dari keseluruhan analisis dan
pembahasan serta memberikan saran berdasarkan kesimpualan penelitian yang
kemudian dapat disampaikan sebagai bahan pertimbangan bagi pimpinan untuk
kebijaksanaan perusahaan selanjutnya.
1.5 Kerangka Penulisan
Kerangkapenulisan pada penelitian ini untuk mengetahui kondisi kinerja
keuangan PT Kalbe Farma Tbk dapat dilihat pada gambar 1.1:
PT KALBE FARMA TBK
Laporan Keuangan
Laporan Rugi/Laba, Neraca
Pengukuran Kinerja Keuangan
Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA)
1. NOPAT
2. WACC
3. Modal yang diinvestasikan
Kesimpulan
Positif (Terdapat Nilai Tambah Ekonomi)
atau
Negatif (Tidak Terdapat Nilai Tambah Ekonomi)
Gambar 1.1Economic Value Added (EVA) dalam Mengukur
Kinerja Keuangan PT Kalbe Farma Tbk
Download