siaran pers

advertisement
SIARAN PERS
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
Diterima sebagai Anggota INTOSAI Working Group on Fights Against International Money Laundering and Corruption:
BPK RI Siap Menjadi Tuan Rumah Pertemuan Kelompok Kerja Organisasi BPK
se-dunia di Bidang Pemberantasan Korupsi dan Pencucian Uang Internasional
pada bulan Juli 2009
Jakarta, Kamis (31 Juli 2008) – Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) diterima sebagai
anggota International Organization of Supreme Audit Institutions (INTOSAI) Working Group on Fights
Againts International Money Laundering and Corruption. Hal ini ditetapkan dalam pertemuan kedua
Working Group tersebut di Kairo, Mesir, pada tanggal 29-31 Juli 2008, yang dihadiri oleh Ketua BPK RI,
Anwar Nasution.
Pertemuan tersebut membahas tindak lanjut pencegahan, pemberantasan, serta penegakan hukum dalam
upaya memberantas korupsi dan pencucian uang internasional yang dihadapi oleh negara-negara
berkembang dan negara maju saat ini. Pada pertemuan ini juga disepakati bahwa pertemuan Working
Group selanjutnya akan diselenggarakan di Indonesia pada Juli 2009.
Dalam pertemuan itu Ketua BPK RI memaparkan pengalaman dan peran BPK RI dalam melakukan upaya
pemberantasan korupsi di Indonesia, yaitu dengan meningkatkan kapasitas BPK, mengambil langkah-langkah
strategis pemberantasan korupsi, mendorong transparansi dan akuntabilitas, serta melaporkan indikasi tindak
pidana korupsi kepada penegak hukum di Indonesia.
Working Group ini dibentuk oleh Steering Committee INTOSAI pada pertemuan ke-50 di Vienna, Oktober
2002 sesuai keinginan BPK sedunia yang disampaikan dalam Kongres INTOSAI (INCOSAI) XVII di Seoul,
Oktober 2001. Tujuan pembentukan Working Group tersebut adalah untuk bertukar informasi dan
pengalaman dalam pemberantasan korupsi dan pencucian uang, serta mendorong kerja sama antar BPK
sedunia dan organisasi internasional lainnya dalam bidang tersebut.
Working Group diketuai oleh BPK Peru, dengan anggota: BPK Amerika Serikat, BPK Inggris, BPK Fiji,
BPK Lesotho, BPK Mesir, BPK Papua New Guinea BPK Trinidad dan Tobago, BPK Rusia, serta BPK RI.
Dengan bergabungnya BPK RI sebagai anggota Working Group on Fights Againts International Money
Laundering and Corruption, diharapkan BPK RI dapat meningkatkan peran dan kapasitasnya dalam upaya
pemberantasan korupsi dan pencucian uang melalui (1) pertukaran informasi mengenai strategi
pemberantasan, praktek-praktek dan metodologi pemeriksaan, serta (2) kerjasama yang saling
menguntungkan dengan BPK negara lain dalam pemberantasan korupsi di masing-masing negara.
BIRO HUMAS DAN LUAR NEGERI
ttd
Pelaksana Tugas Kepala Biro
B. Dwita Pradana
Informasi lebih lanjut: Kabag Publikasi dan Layanan Informasi, Cris Kuntadi
Telp. 021 5704395 Ext. 282/214/211
Fax. 021 57950285, Email : [email protected]
Download