INTISARI Mengkonsumsi yoghurt dapat menjadi salah

INTISARI
Mengkonsumsi yoghurt dapat menjadi salah satu upaya untuk
pencegahan karies pada anak. Bakteri asam laktat seperti species
Lactobacillus Bulgaricus dan Streptococcus Thermophilus dalam
yoghurt memiliki efek bakterisidal untuk bakteri lain sehingga mengurangi
pembentukan plak. Yoghurt mengandung kalsium, yang bila
dipertahankan lebih lama dalam saliva diharapkan dapat membantu proses
remineralisasai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan
waktu mengulum yoghurt terjadap pH saliva, kadar kalsium dan
pembentukan plak.
Penelitian ini dilakukan pada subyek yang terdiri dari 29 anak
berumur 12-14 tahun dari panti asuhan Salib putih dan Dharma bakti
Salatiga yang memenuhi kriteria inklusi. Subyek diberi perlakuan
mengulum yoghurt selama 15 detik , 30 detik, dan 45 detik kemudian
dilakukan pengukuran pH dengan pH meter , kadar kalsium dengan alat
milrolab dan pertumbuhan plak dengan indeks PHP-M, penguluman
yoghurt dilakukan sebelum makan siang. Data pH Saliva dan kandungan
klasium saliva dan pembentukan plak dianalisis dengan uji parametrik
Repeted Anova.
Data menunjukkan ada kenaikan pH saliva sesudah mengulum
yoghurt selama 15 detik 6,24 ± 0,57 , 30 detik 6,60 ± 29 dan 45 detik 6,96
± 0,46. Diperoleh kenaikan pH saliva dan penguluman 45 detik memiliki
nilai yang tertinggi. Terdapat perbedaan yang bermakna dengan p<0,05.
Terdapat kenaikan kadar kalsium sesudah mengulum yoghurt 15 detik
2,582 0,234, 30 detik 2,685 0,291 dan 45 detik 2,873 0,419. Diperoleh
kenaikan kadar kalsium tertinggi pada waktu 45 detik dan terdapat
perbedaan yang bermakna dengan p<0,05. Hasil analisis menunjukkan
pembentukan plak menurun pada waktu 15 detik 14,655 2,14, 30 detik
13,31 2,071, 45 detik 10,93 2,01. Pembentukan plak yang lebih rendah
pada waktu 45 detik,terdapat perbedaan yang bermakna dengan p<0,05.
Kesimpulan waktu mengulum yoghurt lebih lama menyebabkan kenaikan
pH saliva, kenaikan kadar kalsium dalam saliva dan menyebabkan
pembentukan plak yang lebih rendah pada anak usia 12-14 tahun.
Kata Kunci : Yoghurt, lama mengulum, pH saliva, kadar kalsium,
pembentukan plak.
xv
ABSTRACT
Consuming yoghurt is one of the attempts to prevent caries in
children. Species of lactic acid bacteria such as Lactobacillus bulgaricus
and Streptococcus thermophilus in yoghurt has a bactericidal effect on
other bacteria that reduces the plaque formation. Yoghurt contains
calcium, which if maintained for longer in saliva is expected to help the
remineralisation process. The purpose of this study was to find out the
time difference consuming yoghurt to a salivary pH, calcium levels and
plaque formation.
This research was conducted on 29 children aged 12-14 years from
the Salib Putih Orphanage and Dharma Bakti Salatiga who met the
inclusion criteria as subjects. Subjects were treated to hold the yoghurt in
their mouth for 15 seconds, 30 seconds, and 45 seconds and then
measuring the pH using a pH meter, calcium levels using the microlab
tools and plaque growth using PHP-M index, holding the yoghurt in the
mouth was conducted before lunch time. Data of salivary pH and content
of salivary calcium also plaque formation were analyzed by Repeated
ANOVA parametric test.
The data showed an increase in the salivary pH after holding the
yoghurt in the mouth for 15 seconds 6.24 ± 0.57, 30 seconds 6.60 ± 29 and
45 seconds of 6.96 ± 0.46. Results shown an increase in salivary pH and
holding the yogurt for 45 seconds in the mouth has the highest value.There
is a significant difference with p <0,05. Also, a rise in calcium levels after
holding the yoghurt in the mouth for 15 seconds 2,582 0,234, 30 seconds
2,685 0,291 and 45 seconds 2,873 0,419. The highest increase of
calcium levels is obtained within 45 seconds time and significant
difference with p <0,05. The analysis showed the plaque formation
decreased in 15 seconds 14.655 ± 2.14, 13.31 ± 2.071 30 seconds, 45
seconds 10.93 ± 2.01. There is a significant difference with p <0.05 for
lower plaque formation at 45 seconds. The conclusion from the study
show that the longer time in holding the yoghurt in the mouth will lead to
increase in the salivary pH, calcium levels in the saliva that causes a lower
plaque formation for children aged 12 – 14 years.
Key words : Yoghurt, time in holding the yogurt in the mouth, salivary
pH, calcium levels, plaque formation
xvi