Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015, KKB UBH Gelar

advertisement
Halaman 1/1
Menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015, Koperasi Keluarga Besar Universitas Bung Hatta menggelar Seminar Nasional
dengan mengangkat tema Mempersiapkan Sumber Daya Manusia yang Kompeten dan Profesional Dalam Menghadapi Masyarakat
Ekonomi ASEAN yang dilaksanakan di Aula Balairung Caraka Gedung B Kampus Proklamator I Universitas Bung Hatta, Selasa
(06/05/2014).
Ketua Umum KKN Universitas Bung Hatta, Ir. Eddy Soesilo, M.Eng mengatakan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akan segera
berlangsung pada akhir 2015. Dalam kondisi pasar bebas ini, baik kualitas produk maupun keterampilan tenaga kerja menjadi
penentu apakah sebuah negara yang ikut terlibat didalamnya mampu bersaing dengan negara lainnya.
Perlu langkah serius untuk memepersiapkan MEA ini yaitu dengan mengemas sumber daya manusia yang jumlahnya sedikit
tetapi memiliki keunggulan dan produktivitas yang tinggi. Sumber daya manuasi terampil perlu ditingkatkan ke tataran industri kecil
dan menengah agar dapat memberiakn kehidupan layak kepada masyarakat, ucapnya.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor III Universitas Bung Hatta, Drs. Suparman Khan, M.Hum menyampaikan keberadaan di
tengah-tengah masyarakat koperasi itu sangat penting, ditambah lagi dengan perisapan dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi
ASEAN (MEA) perlu strategi khusus.
Koperasi di Universitas Bung Hatta ini telah berdiri sejak 1982 dan uniknya seluruh komponen anggotanya adalah civitas
akdemika tanpa memisahakan antara dosen, karyawan dan mahasiswa. Koperasi di Universitas Bung Hatta itu harus berbeda
dengan koperasi lainnya dan mampu menjadi tolak ukur koperasi lainnya , ungkapnya.
Seminar nasional ini menghadirkan dua pembicara yaitu Budi Satria Isman yang mengupas peluang dan tantangan dlaam
mengadapai dunia kerja, kemudian pemateri kedua dari Dr. Romeo Rissal Pandjialam yang membahas mengenai kondisi Sumatra
Barat yang tak siap dan tidak menyiapkan diri dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015.
Budi Satria Isman mengatakan bila ingin bekerja jangan hanya mengandalkan saja ijazah akantetapi harus juga mempersiapkan dan
mempunyai minimal satu skills khusus yang menjadi nilai tambah dari dari kita saat hendak melamar pekerjaan, jika tidak akan kalah
saing dengan bangsa lain yang telah siap dalam menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015.
Tentunya untuk mencari pekerjaan itu tidak hanya butuh ijazah tetapi kkita memiliki kemampuan intelektual, bisnis dan
kepribadian tiap individu. Kembangkan kualitas kepribadian kita dan tambah kemampuan berbahasa asing minimal bahasa Inggris,
imbuhnya.
Sementara itu Romeo Rissal Pandjialam mengatakan Sumatra Barat ini ibarat ASEAN yang tercecer, ketika daerah lain telah sibuk
membicarakan Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 kita masih santai-santai saja.
Menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 tentunya mahasiswa perlu menyiapkan kemampuan berbahasa Inggris, go
global, dan be enterpreneur. Selain itu perlu juga adanya kesatuan antara perguruan tinggi, pemerintah dan swasta semuanya itu bisa
siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015, ucapnya Romeo dihadapan lebih dari 300 peserta ini. (**Ubay-Humas UBH)
http://bunghatta.ac.id/berita/1406/menghadapi-masyarakat-ekonomi-asean-2015-kkb-ubh-gelar-semiar-nasional.html
Download