ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA A 11../o r EVALUASI KINERJA DENGAN BALANCED SCORECARD SEBAGAI BAHAN PENYUSUNANRENCANA KEGIATAl'I ORGANISASI NIRLABA (STUDI KASUS PADA RUMAR SAKIT "X" GRESIK) SKRIPSI DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSVARATAN DAlAM MEMPEROLEH GELAR SARJANA EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI I)IAJUKAN OLEH ARIF PRIYO UTOMO No. Pokok : 040016974 KEPADA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA 2004 SKRIPSI EVALUASI KINERJA DENGAN BALANCED... ARIF PRIYO UTOMO ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SKRIPSI EVALllASI KINER,)A DENGAN BALANCED SCORECAJW SEBAGAI BAHAN PENVUSUNAN RENCANA KEGIA TAN ORGANlSASI NIRLABA (STUDI KASUS PAOA RUMAH SA KIT "X" GRESIK) DlAJUKAN OLEH AR(}' PRIYO l!l'vMO No. Pokok: 040016974 Tt:LAH DISETUJUI DAN DITERIMA DENGAN BAlK OLEH DOSENPEMBIM lNG, ~ati Ora. Vustrida Msi.Ak. KETUA PROG~M STlJDI , Drs. M. SuyunlJ'l, MAFlS.Ak. SKRIPSI EVALUASI KINERJA DENGAN BALANCED... ARIF PRIYO UTOMO ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA Surabaya, .•.•.. f:..::.~.~..~........................................ Skripsi telah selesai dan sillp untuk diuji Dosen Pem imhing , Dra. Vt lSTRH)' SKRIPSI 8ERNAWATl Msi.Ak. EVALUASI KINERJA DENGAN BALANCED... ARIF PRIYO UTOMO ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA ABSTRA.K Dengan melaksanakan perencanaan dan pengendalian yang realislis dan akural maka perusahaan akan mendapatkan keunggulan kompetitit: karena dengan melaksanakan perencanaan dan pengendalian maka masa depan perusahaan akan dapat dimanipulasi sehingga dapa! direncanakan dan dikendalikan oleh manajemen, Manajemen yang baik dapat membuat reneana yang realistis untuk meneapai tujuan perusahaan, Manajemen dapal memanipulasi variahel yang dapat dikendalikan dan merencanakan variabel yang tidak dapat dikendalikan, oleh karena itu mulu keputusan peremcanaan manajerial ditentukan oleh kompetensi manajemen. Rumah sakit "X" adalah organisasi nirlaba, tingkat keberhasilan dari organisasi ini ditentukan oleh kepercayaan masyarakat Rumah sakh ini menekankan pada pentingnya efisiensi operasional serta peningkatan pelayanan pada masyarakat Suat ini dalam menyusun rencana kegialan, Rumah sakit ini baru dari aspek pelanggan dan keuangan, Aspek karyawan, proses pelayanan dan aspek pembelajaran dan pertumbuhan belum mendapatkan perhatian. Pemngkatan pelayanan pada konsumen dapat diupayakan melalui peningkatan cost effectivenes yang ditentukan oleh kemampuan personil organisasi untuk mengurangi dan menghilangkan non-value added activities. Suatu proses dinilai efektifjika sumberdaya yang dikorbankan hanya untuk value added activilles, Value dan non-value dilentukan dad seberapa besar manfaat suatu aktivitas bagi konsumen. Balanced scorecard merupakan alat penilai kinerja altematif yang lebih bersifat visi dan strategi dan dilengkapi dengan parameter keuangan yang mencerminkan kinerja masa lalu dengan ukuran kinerja masa datang. Pengukuran kinerja model tradisional yang berdimensi profitabilitas cenderung mengabaikan aspek-aspek non keuangan seperti kepuasan pelanggan, inovasi, serta peran serta karyawan sehingga organisasi yang hanya berorientasi laba tidak dijamin kelangsungan usahanya dalam kondisi persaingan yang ketat Meskipun Balanced scorecard menyertakan ukuTan-ukuran non-keuangan, tetapi tidak berarti bahwa Balanced scorec;:;rd mengabaikan ukuran-ukuran keuangan, Manajemen tidak harus memilih antara ukuran finansial dan ukUTan operasional. Hal ini disebabkan dalam melakukan pengukuran kinerja, para eksekutif senior tidak dapat bergantung pada satu jenis pengukuran saja. Dengan pengukuran yang akurat diharapkan manajemen Rumah saki! dapat mengetahui kondisi organi sasinya dengan lebih mendekati pada keadaan yang sebenamya sehingga dapat membuat reneana kegiatan dengan lebih tepat pada perbaikan prespektif pembelajaran dan pertumbuhan, prespektif bisnis internal, dan prespektif keuangan, sehingga akan mampu meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat dan mampu memuaskan pemcrintah sebagai pemilik. vii SKRIPSI EVALUASI KINERJA DENGAN BALANCED... ARIF PRIYO UTOMO